Anda di halaman 1dari 2

Kelompok 3

Nama :

− Beby Olivia Alianda


Mei GunaCikitaPilagis
− M. Dimas DhityaAsri
− NabillaVidiaSobach
− Safira Emilia Arifiandi
− YuliaDamayanti
Tanggal : 11November 2020

PHAEOPHYCEAE

Pertanyaan Penelitian :
Apakah ciri-ciri phaeopphyceae ada kaitannya dengan cara hidup dan reproduksinya?
Claim Anda :
Kami berpendapat bahwa ciri-ciri phaeophyceae memiliki keterkaitan dengan cara hidup dan
reproduksinya

Bukti Anda (Data) :


Tabel 1 hasil pengamatan sel phaeophyceae
Gambar Pengamatan Gambar Referensi

3 2
4

Sumber gambar :
https://www.hawaii.edu/reefalgae/invasive_a
lgae/phaeo/turbinaria_ornata.htm

1. Konseptakel
2. Filoid
3. Cauloid
4. Rhizoid
UrutanTakson CARA REPRODUKSI
Kingdom : Protista
Divisio : Thallophyta
Kelas : Phaseophyceae
Ordo : Fucales
Famili : Sargassaceae
Genus : Turbinaria
Spesies : Turbinaria sp
Sumber :
http://christokikha.blogspot.com/2014/04/phaeop
hita-dan-charophyta.html
Dasar Kebenaran ( Warrant/Backing ) :
1. Warrant
Kami setuju dengan pendapat bahwa terdapat keterkaitan antara ciri-ciri Phaeophyceae dengan cara hidup
dan reproduksinya. Karena berdasarkan pengamatan diperoleh data bahwa Turbinaria sp memiliki warna
pirang sehingga dimasukan kedalam kelas Phaeophyceae.,memiliki talus berbentuk pita, dan memiliki alat
perekat pada subtract yang menyerupai akar pada tumbuhan tingkat tinggi disebut dengan rizoid, memiliki
organ menyerupai batang (caulocoid), dan menyerupai daun (filoid).Pada ujung-ujung cabang talus
membesar dan mempunyai lekukan disebut konseptekal, didalam lekukan ini terdapat
oogonium,anteridium dan parafisis yang berfungsi sebagai alat untuk bereproduksi. Reproduksi terjadi
secara seksual yaitu dengan oogami. Alat reproduksi aseksual dengan menggunakan spora.ss
2. Backing
Menurut apa yang terdapat di buku Botani Tumbuhan Rendah karangan Neni Hasnunidah (2018: 74)
bangsa fucales memiliki talus berbentuk pita bercabang menggarpu, melekat pada batu dengan cakram
pelekat. Ujung-ujung cabang talus membesar dan mempunyai lekukan-lekukan yang disebut konseptakel.
Konseptakel ini berfungsi untuk memcah arus air yang melewatinya, selain itu pada konseptakel di
dalamnya terdapat oogonium, anteridium dan parafisis. Reproduksi seksual dengan oogami. Anteridium
berupa sel panjang berbentuk jorong, duduk rapat pada benang-benang pendek denagn 64 spermatozoid,
Satu spermatozoid terdiri dari 1 inti dan 1 bintik mata. Oogonium duduk diatas tangkai terdiri atas 1 sel
saja dengan 8 sel telur. Zigot membentuk dinding selulosa dan pectin, melekat pada substrat, menjadi
individu diploid.

Anda mungkin juga menyukai