Nim : 18015
Tingkat 3
B. Genogram
C. Keterangan :
IV. Pengkajian Lingkungan
a. Karakteristik rumah
Jenis bangunan rumah Ny. S bersifat permanent dengan ukuran 9 x 15 m2, dengan
status kepemilikan rumah pribadi, dengan lantai keramik yang terdiri dari 1 ruang
tamu, 4 kamar tidur, 1 kamar mandi/WC (beserta septictank), 1 ruang makan dan 1 ruang
dapur. Ventilasi rumah baik dengan 1 jendela tiap ruangan, kecuali ruang tamu mempunyai
2 jendela, kondisi rumah bersih dan tertata rapi. Pembuangan sampah ada dibelakang
rumah dikubur dan di bakar, kondisi air bening tetapi terdapat jentik. Tendon air dikuras ± 1-
2 minggu sekali. Jarak sumber air dengan pembuangan air limbah > 10m.
b. karateristik linkungan
Lingkungan rumah Tn. G mayoritas sebagai wiraswasta tiap pagi berangkat kerja
dengan naik sepeda. Tn. G sangat akrab dengan tetangga sekitar.
c. Mobilitas geografis keluarga
Keluarga Tn. G belum pernah berpindah tempat, apabila ada anggota keluarga yang
sakit biasanya diantar menggunakan transportasi sepeda motor atau angkutan untuk
mencapai tempat pelayanan kesehatan.
d. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Keluarga Tn G sering dikunjungi oleh anaknya. Dan kesempatan ini digunakan oleh
keluarga untuk saling bercerita dan bersenda gurau. . Hubungan keluarga Ny. S dengan
tetangga tampak baik dan harmonis. Tn. G kurang aktif dalam kegiatan di tempat
tinggalnya.
e. System Pendukung Keluarga
Apabila ada salah satu anggota keluarga yang sakit maka anggota yang lain
memberikan dorongan atau mengingatkan serta mengantar untuk berobat ke pelayanan
kesehatan (puskesmas). Jarak antara rumah Tn. G dengan tempat pelayanan kesehatan ±
500m.
V. Struktur Keluarga
a. Pola komunikasi keluarga
Dalam berkomunikasi sehari-hari Ny. S dan anggota keluarga menggunakan bahasa
Jawa dengan komunikasi secara verbal. Dan kalau ada masalah dimusyawarahkan. Setiap
anggota keluarga menerima dan menghargai hasil keputusan terakhir. Akan tetapi
pengambil keputusan adalah Tn. G selaku kepala rumah tangga.
b. Struktur Peran
peran formal : Tn. G mampu menjalankan perannya sebagai kepala keluarga, Ny. S
juga mampu menjalankan perannya sebagai Ibu rumah tangga seperti memasak,
membersihkan rumah, manager keuangan, bekerja juga sebagai penjahit kalau menerima
pesanan
peran Informal : setiap anggota keluarga berperan sebagai pendorong jika ada salah
satu anggota keluarga yang bermasalah, sebagai sahabat bagi semua anggota keluarga
dan sebagai penghibur apabila ada anggota keluarga yang sedang bersedih.
c. Nilai atau norma kel;uarga
Nilai yang dianut keluarga adalah saling menghormati antar anggota keluarga yang
satu dengan yang lain, mengormati yang lebih tua dan menyayangi yang lebih muda.
Menurut Ny, S semua anggota keluarga berusaha menyesuaikan diri dengan lingkungan
sekitar, nilai yang ada dikeluarga merupakan gambaran diri dari agama yang dianut, tidak
terlihat adanya konflik dalam nilai. Keluarga Ny. S mempunyai persepsi bahwa penyakitnya
sudah biasa dan tidak dirasakan sehingga jarang kontrol.
VI. Fungsi Keluarga
a. Fungsi Affektif
Keluarga Ny. S tampak sangat harmonis, antar anggota keluarga saling menghargai
dan menghormati. Tn. G menerapkan disiplin yang tinggi terhadap anaknya. Sehingga
menjadikan anaknya berhasil dalam pendidikannya dan sekarang bekerja diluar kota.
b. Fungsi Sosialisasi
Hubungan antara anggota keluarga tampak baik dimana anaknya sering menjenguk
Ny. S sekeluarga. Tn. G menerapkan disiplin yang tinggi pada anaknya baik disiplin waktu
maupun disiplin dalam janji. Kluarga Tn. G mengikuti adat dan norma yang ada di
masyarakat.
c. Fungsi Perawatan Kesehatan
Keluarga Ny. S kurang mengenal masalah kesehatan dibuktikan dengan Ny. S
sering makan makanaan yang asin dan berlemak serta jarang control ke pelayanan
kesehatan. Keluarga Tn. G belum dapat mengambil keputusan untuk mengatasi masalah
kesehatan, hal ini bisa dilihat bahwa Ny. S jarang kontrol.
Keluarga Ny. S kurang tahu bagaimana memodifikasi lingkungan kaitannya dengan
pola makan dalam keluarga tersebut.
Keluarga Ny. S jarang menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan yang ada yaitu
Puskesmas, dokter swasta ataupun bidan untuk mengatasi masalah kesehatan yang ada
pada keluarga.
d. Fungsi reproduksi
Jumlah anak keluarga Tn. G ada tiga dan saat ini sudah berkerja semuanya. Ny.
S tidak ikut KB karena sudah lansia.
e. Fungsi ekonomi
Penghasilannya tiap bulan Tn.G 1.500.000 rupiah dan tidak ada sumber penghasilan
yang lain. Pakaian yang penting bersih. Keluarga Tn. G mempunyai rumah sendiri.
VIII. Harapan Keluarga
Harapan keluarga Tn G pada petugas kesehatan adalah Mendapatkan infornasi
yang berguna bagi kesehatan anggota keluarganya dan harapan pada puskesmas baik tapi
kalau bisa tarif berobat tidak naik.
XI. ANALISA DATA
No Data Etiologi Problem
1. Ds : Ny. S mengatakan tidak tahu tentang Ketidakmampuan Resiko gg. perfusi
penyakitnya. Namun sering merasa keluarga mengenal jaringan
nyeri kepala. Keluarga merasa masalah kesehatan
masalah ini merupakan hal yang
biasa.
Do : TD = 180/100 mmHg,
N : 72 x/mt, RR : 20 x/mt,
total 3 1/3
Penyebab hipertensi
Akibat hipertensi
http://rouhimmanis.blogspot.com/2012/11/askep-keluarga-dengan-hipertensi.html