Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Mata Kuliah Perencanaan Tambang
Program Studi Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Islam Bandung Tahun Akademik 2020 / 2021
Disusun oleh :
Nama : Muhammad Farhan Hidayat
NPM : 10070117091 Kelas :A
PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG 1442 H / 2020 M DESAIN RAMP DARI BAWAH KE ATAS LANGKAH-LANGKAH PEMBUATAN RAMP : 1. Desain dari jenis jalan ini dimulai dari dasar pit, sebagai awalnya ditentukan titik pertemuan antara ramp dengan garis crest pertama ( titik A ). Kemudian ditentukan lokasi dimana ramp akan bertemu dengan setiap crest pada jenjang dengan tinggi dan kemiringan tertentu sehingga dapat ditentukan jarak horisontal yang akan ditempuh oleh truk ( didapat titik B, C dan D ).
2. Garis dengan panjang W digambar tegak lurus terhadap garis crest dari tiap titik A, B, C dan D. Serta ditambahkan garis pendek yang dimulai pada titik tersebut dan sejajar dengan garis crest. ( garis a – a )
3. Garis a – a diperpanjang dengan arah sejajar dengan garis crest
sebelumnya dan lengkungan kurvanya diperhalus pada saat peralihan pertemuan dengan garis crest yang asli. Dan garis pada titik yang lain juga dibuat dengan arah sejajar dengan garis a – a ini. 4. Garis terluar yang berasal dari desain pit awal dihilangkan sehingga akan terbentuk garis desain ramp pada crest.
5. Ramp akan terbentuk dengan memperpanjang dari crest pada jenjang
terbawah ke arah dasar pit. DESAIN RAMP DARI ATAS KE BAWAH LANGKAH-LANGKAH PEMBUATAN : 1. Proses desain dimulai dari crest pada jenjang yang paling atas. Keputusan ini dibuat dengan mempertimbangkan tempat masuk alat angkut dan arahnya. Tempat masuk ( titik A ) dipilih berdasarkan faktor tempat penimbunan dan pengolahan. Dari titik A dibuat titik B dan seterusnya dengan jarak dan kemiringan tertentu. 2. Dari tiap perpotongan titik A, B, C dan D dibuat garis lebar jalan semu yang tegak lurus terhadap garis crest. Dan garis pendek dibuat sejajar dengan garis crest. 3. Curva baru dibuat untuk menghubungkan antara garis crest yang baru dengan yang lama, dimulai dari crest pada jenjang paling bawah. Garis crest yang baru dibuat dengan arah sejajar dengan garis yang telah dibuat pada jenjang yang paling bawah. 4. Garis crest terluar yang berasal kurva lama dihilangkan. Garis toe ditambahkan pada jenjang dan ramp diperpanjang sampai dasar tambang.