11/13/2020

KOMPOSISI DARAH

SISTEM PEREDARAN DARAH

Melibatkan :
► Komponen darah
► Alat Peredaran Darah

1
 11/13/2020

DARAH

► Ada 3 fungsi utama darah:

 Proses transportasi
 Pertahanan terhadap serangan penyakit
 Mengatur suhu tubuh
► Sistem transport pada manusia ada 2:
 Sistem peredaran darah
 Sistem limfa (getah bening)

KOMPONEN DARAH
Terdiri dari :
 Plasma darah
 Sel Darah

► Plasma darah merupakan

bagian cair terdiri dari
dari::
 Air
 Protein
 Senyawa Organik

2
 11/13/2020

Protein Plasma Darah

► Albumin : menjaga tekanan osmosis darah
► Globulin : pembuatan “antibodi”
► Fibrinogen : pembekuan darah

Bahan Organik Plasma Darah

► Glukosa, asam amino, lemak, vitamin,
hormon, garam mineral (Na, Cl, Fosfor,
bikarbonat)

Produk Metabolisme : As. Urat, Urea Kreatinin

Plasma Darah Tanpa Fibrinogen (Serum)

► Merupakan cairan warna kuning jernih dan
mengandung Antibodi
► Ada 4 Macam Antibodi
 Presipitin : mengendapkan antigen
 Aglutinin : menggumpalkan antigen
 Lisin : menguraikan antigen
 Antitoksin : menawar racun

3
 11/13/2020

SEL DARAH
Eritrosit
• Pada laki-laki dewasa
terdapat 5 juta eritrosit/1
mm3
• Pada wanita dewasa sekitar
4,5 juta eritrosit/1 mm3
• Tubuh manusia menghasilkan
2,5 juta eritrosit/detik
• Eritrosit tidak berinti
• Bentuk bikonkaf

Leukosit

• Berperan sebagai alat pertahanan tubuh

• Dlm menjalankan tugasnya, leukosit kadang keluar
dari membran kapiler ke jaringan untuk menyerang
kuman yg masuk ke dlm tubuh (Diapedesis)
• Leukosit juga berperan memakan/membersihkan sel-
sel yg telah mati atau luruhan dari jaringan tubuh
(fagositosis)
• Jumlah leukosit pd orang dewasa 6000 s/d 9000 per
mm3 darah

4
 11/13/2020

Karakteristik Leukosit

► Bentuk tidak tetap dan berinti

► Terbentuk di sumsum tulang, limfa dan
kelenjar getah bening
► Umur sel12 hari

► Leukosit dibagi 2
 Leukosit Granulosit
a. Eosinofil
b. Neutrofil
c. Basofil
 Leukosit Agranulosit
d. Monosit
e. Limfosit

5
 11/13/2020

► Neutrofil
 Memiliki jumlah terbanyak dari leukosit yang lain
 Saat ada infeksi kuman dpt mencapai 10.000 – 20.000
sel / mm3 dan menerobos dinding pembuluh darah
darah,,
untuk memakan bakteri (Leukositas
Leukositas))

► Eusinofil
 Jumlah ± 2 – 3% dr jumlah leukosit
leukosit..
 Dapat infeksi oleh parasit (cacing
cacing)) dan pengaruh alergi

► Basofil
 Dapat mengikat zat warna
warna,, basa (metelin biru
biru))
 Memiliki zat beku (heparin), shg darah tdk membeku
dlm pembuluh darah

6
 11/13/2020

► Limfosit
 Jumlah terbanyak ke ke--2
Limfosit ada 2:
 Limfosit B
►berasal dari sum
sum--sum tulang dan matang di
bagian tersebut
tersebut..
 Limfosit T
►terbentuk di sum
sum--sum tulang ttp pematangan
di kelenjar timus
►Berperan melawan virus
►Dibuat jg di kel bening tonsil, Limfa

► Monosit
 Leukosit yg brukuran besar
 Dapat brgerak berputar di dlm aliran darah pd
kecepatan tinggi & bergerak sprti amoeba (dgn(dgn
menju--lurkan plasmanya & membungkus
menju
serpihan jar yg disebabkan o/ infeksi
infeksi,, sel yg tua
& patogen lainnya

► Point: Neutrofil & monosit => fagositas utama dlm

tubuh

7
 11/13/2020

Trombosit (Keping Darah)

 Bagian darah ukurannya paling kecil, bentuknya

bulat /oval , tidak berinti
 Jumlahnya 200.000 – 500.000 sel/mm3 darah
 Dibentuk pada sum-sum tulang, khusus yg disebut
megakariosit
 Umumnya berumur beberapa jam
 Berperan dalam proses pembekuan darah
 Umur 6-9 hari

platelet (trombosit
trombosit))
► Ukuran lebih kecil daripada sel darah merah atau sel
darah putih.
Sebagai bagian dari mekanisme perlindungan darah
untuk menghentikan perdarahan, trombosit
berkumpul pada daerah yang mengalami
perdarahan dan mengalami pengaktivan.
► Setelah mengalami pengaktivan, trombosit akan
melekat satu sama lain dan menggumpal untuk
membentuk sumbatan yang membantu menutup
pembuluh darah dan menghentikan perdarahan.
Pada saat yang sama, trombosit melepaskan bahan
yang membantu mempermudah pembekuan.

8
 11/13/2020

PROSES PEMBEKUAN DARAH

mengeluarkan
Jaringan rusak (luka) Tromboplastin
Enzim

Ion Ca2+
Protrombin Trombin
Vit. K

Fibrinogen Fibrin

UPAYA MENCEGAH PROSES PEMBEKUAN

DARAH

► Menghindari agar luka tdk menyentuh

bidang kasar
► Menambahkan zat anti koagulan (Heparin
dan Hirudin
Hirudin))
► Menambahkan Natrium sitrat dan Natrium
oksalat))
oksalat
► Menyimpan pada suhu dingin (2 – 6oC)

9
 11/13/2020

PEMBENTUKAN SEL DARAH

► sel darah merah, sel darah putih dan

trombosit dibuat di dalam sumsum tulang.
Selain itu, limfosit juga dibuat di dalam
kelenjar getah bening dan limpa; dan
limfosit T dibuat dan matang
dalam thymus (sebuah kelenjar kecil di
dekat jantung).
Kelenjar thymus hanya aktif pada anak-
anak-anak
dan dewasa muda.

► Di dalam sumsum tulang, semua sel darah

berasal dari satu jenis sel yang disebut sel
stem..
stem
Jika sebuah sel stem membelah, yang pertama
kali terbentuk adalah sel darah merah yang
belum matang (imatur
(imatur),
), sel darah putih atau
sel yang membentuk trombosit (megakariosit
(megakariosit).
).
Kemudian jika sel imatur membelah, akan
menjadi matang dan pada akhirnya menjadi sel
darah merah, sel darah putih atau trombosit.

10
 11/13/2020

► Kecepatan pembentukan sel darah dikendalikan

sesuai dengan kebutuhan tubuh.
tubuh.
► Jika kandungan oksigen dalam jaringan tubuh
atau jumlah sel darah merah berkurang, ginjal
akan menghasilkan dan
melepaskan eritropoietin (hormon yang
merangsang sumsum tulang untuk membentuk
lebih banyak sel darah merah).
► Sumsum tulang membentuk dan melepaskan lebih
banyak sel darah putih sebagai respon terhadap
infeksi dan lebih banyak trombosit sebagai respon
terhadap perdarahan.

Hemoto
Hemo topoiesis
poiesis::
► Merupakan perkembangan dr sel mesenkim pada
lapisan mesoderm visceral pada lapisan ekstra
embrionik kantung kuning telur
telur..
► Sel
Sel--sel tersebut berdifernsiasi membentuk darah dan
pembuluh darah menjadi angioblast
angioblast..
► Selanjutnya angioblast akan membentuk kelompok
kelompok--
kelompok dan pembuluh
pembuluh--pembuluh
pembuluh..
► Sel
Sel--sel yang berada dibagian tengah akan menjadi sel sel--
sel darah primitive
► sedangkan sel sel--selyang berdada dibagian tepi akan
menjadi pipih dan berdiferensiasi menjadi selsel--sel
endotel..
endotel
► Sel
Sel--sel endotel inilah yang menjadi pembatas antara
satu pulau darah dengan pulau darah yang lain.

11
 11/13/2020

Hemoto
Hemo topoiesis
poiesis
► Selama perkembangan embrio, hematopoiesis
pertama kali berlangsung dlm kantong kuning
telur dan berlanjut di hati, limpa, nodus limfe,
► Setelah lahir dan selama kanak-
kanak-kanak, sel-
sel-sel
darah terbentuk dalam sumsum semua tulang
► Masa dewasa, sel-
sel-sel darah hanya terbentuk pada
sumsumtulang merah pada sternum, iga, vertebra,
dan tulang ilia girdel pelvis

C. Macam Cairan Tubuh Lanjt

Lanjt……
……

Selama masa perkembangan pada

fase embrional kebutuhan akan sel
darah merah berasal dari kantung
kuning telur.

Pada fase hapatolineal kebutuhan

sel darah merah berasal dari hati,
limpa dan sum-sum tulang.

Pada kelompok aves, pada fase

Gambar. Grafik Perkembangan
Sel darah Merah
hepatolineal, hati tidak terlalu
berperan dalam pembentukan sel
darah bila dibandinkan dengan
kelompok mamalia.

12
 11/13/2020

pemeriksan Yang diukur Harga normal

Jumlah protein
Pria:14-16 gram/dL
Hemoglobin pengangkut oksigen
Wanita:12,5-15 gram/dL
dalam sel darah merah

Perbandingan sel darah

Pria:42-50%
Hematokrit merah terhadap volume
Wanita:38-47%
darah total

Jumlah sel darah putih

Hitung sel darah putih dalam volume darah 4.500-10.500/mikroL
tertentu
Neutrofil bersegmen:34-
75%
Neutrofil pita:0-8%
Hitung sel darah putih Persentase jenis sel darah
Limfosit:12-50%
diferensiasi putih tertentu
Monosit:15%
Eosinofil:0-5%
Basofil:0-3%
Jumlah trombosit dalam
Hitung trombosit 140.000-450.000/mikroL
volume darah tertentu

GOLONGAN DARAH
Menurut Karl Landsteiner, darah pada
manusia dibagi 4 kelompok
kelompok,, berdasarkan
keberadaan Aglutinogen dan Aglutinin

Aglutinogen Aglutinin
-Pada eritrosit -Pada plasma darah
-Disebut antigen -Disebut antibodi
-Sifat dpt digumpalkan -Sifat menggumpalkan antigen

13
 11/13/2020

Golongan Darah Sistem A-

A-B-O

Menurut sistem ini, golongan darah manusia

dibedakan atas 4 macam, yaitu sebagai berikut.
1) Golongan darah A apabila dalam sel darah
merahnya terdapat antigen A. Adanya antigen
tersebut dikendalikan oleh gen IA. Di dalam serum
terdapat antibodi anti-
anti-B.
2) Golongan darah B apabila dalam sel darah
merahnya terdapat antigen B. Adanya antigen
tersebut dikendalikan oleh gen IB. Di dalam serum
terdapat antibodi anti-
anti-A.
►

3) Golongan darah A dan B apabila dalam sel darah

merahnya terdapat antigen A dan B, masing-
masing-
masing kemunculannya dikendalikan oleh gen
IA dan IB. Di dalam serum tidak terdapat antibodi
anti--A maupun anti-
anti anti-B.

4) Golongan darah O apabila dalam sel darah

merahnya tidak terdapat antigen A atau B.
Keadaan ini timbal balik karena dikendalikan oleh
gen IO yang bersifat sensitif, baik terhadap gen
IA maupun gen IB. Di dalam serum terdapat
antibodi anti-
anti-A dan anti-
anti-B.

14
 11/13/2020

Pewarisan Golongan Darah

► Pewarisan golongan darah kepada seorang

anak dipengaruhi oleh golongan darah
orangtuanya. Berdasarkan uraian
sebelumnya tentang genotip dan fenotip
golongan darah, maka dapat dibuat tabel
hubungan antara fenotipe golongan darah,
genotipe, dan kemungkinan sel gametnya.

15
 11/13/2020

Dari tabel diatas, dapat dibuat tabel kemungkinan

golongan darah anak yang dipengaruhi oleh
golongan darah orangtuanya. Perhatikan tabel
berikut:

16
 11/13/2020

MACAM--MACAM GOLONGAN DARAH

MACAM
Gol Aglutinogen Aglutinin Keterangan

A A β (beta)  Menerima dari A dan O

 Memberi ke A dan AB

B B α (alpa)  Menerima dari B dan O

 Memberi ke B dan AB

AB A dan B -  Menerima dari A, B, AB, O

O - α+β  Memberi ke A, B, AB, O

Contoh Transfusi Darah

17