Sebuah kota yang ideal adalah kota yang baik dalam menata tiga unsur yaitu
lokasi, kegiatan serta unsur infrastruktur.
1. Lokasi
Lokasi pada dasarnya merupakan bagian terpenting dalam kota. Fasilitas-
fasilitasperdagangan dan perkantoran yang berskala besar cenderung berada
dipusat kota, sedangkan fasilitas-fasilitas perdagangan dan perkantoran yang
berskala kecil cenderung berada ditepian pusat kota.
2. Kegiatan
Kegiatan dibagi menjadi dua kategori. Yang pertama adalah kegiatan formal
yang berlangsung dibangunan atau lahan tertentu, dan tercatat dalam tata guna
lahan atau tata guna bangunan.
Kegiatan formal ini dibagi tiga macam:
a) Kegiatan Perdagangan
b) Kegiatan Permukiman
c) Kegiatan Industri
3. Infrastruktur
Infrastruktur dalam konteks ekonomi dapat dipandang sebagai hal yang
ditanamkan sebagai bentuk “Investasi” didalam suatu kawasan perkotaan.
Misalnya, dibentuknya perdagangan kaki lima disamping koridor depan
pertokoan jalan Malioboro, Yogyakarta.