Anda di halaman 1dari 2

% Dari 2.

4 Surat keterangan kecelakaan dari kepolisian,


Risiko Jenis Kehilangan Fungsi Nilai
Santunan jika perawatan akibat kecelakaan.
Kehilangan fungsi untuk selamanya atas: Kedua 3. Klaim Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan mengisi
tangan, atau kedua kaki, atau kedua mata, atau
satu tangan dan satu kaki, atau satu tangan dan 100%
AM KKM merupakan program asuransi mikro dari BRI Life form klaim, dan dilampirkan dokumen sebagai berikut:
satu mata, atau satu kaki dan satu mata, sebagai
yang memberikan perlindungan kecelakaan & meninggal akibat kecelakaan. Atau:
Lengan kanan mulai bahu atau lengan kiri 3.1 Bukti Kepesertaan Asuransi (asli) dan Identitas
100%
dunia. Dengan manfaat: mulai bahu
(KTP) Peserta Asuransi dan Penerima Manfaat
Nomor Kepesertaan : T20100459204 Tangan kanan mulai dari siku atau tangan kiri
mulai dari siku 100%
Nama Peserta :
Jenis Santunan Jumlah Santunan (copy);
I GUSTI KOMANG NGURAH NADI
Santunan Meninggal Dunia Akibat Rp. 19.500.000 3.2 Asli Surat Keterangan Kematian dari
Nama Pasangan* : Kecelakaan Tangan kanan mulai dari pergelangan 75%
Santunan Meninggal Dunia Akibat Sakit Kelurahan atau Rumah Sakit atau kepolisian untuk
Premi : Rp. 2.500.000 Tangan kiri mulai dari pergelangan 50%
Rp. 50.000,- (Meninggal Dunia Biasa) meninggal karena kecelakaan lalu lintas atau
Penglihatan sebelah mata 50%
Santunan Harian Rawat Inap Rumah Rp. 100.000 ,- per hari Maksimum 90 Cacat
Tanggal Mulai Asuransi : 24 Oktober 2020 Sakit hari dalam satu tahun Tetap Pendengaran dua belah telinga 75% kronologis kecelakaan (untuk meninggal karena
Santunan Cacat Tetap Total dan Total atau Pendengaran sebelah telinga 40%
Tanggal Akhir Asuransi : 23 Oktober 2021 Maksimum Rp. 5.000.000 Cacat kecelakaan tunggal);
Sebagian Akibat Kecelakaan Satu kaki 100%
Tetap 3.3 Fotocopy Kartu Keluarga Peserta Asuransi
Penggantian Biaya Operasi/ Maksimum Rp. 2.500.000 per tahun Sebagian Jari jempol kanan atau jari jempol kiri 20%
Pembedahan
Jari telunjuk kanan atau jari telunjuk kiri 20% atau Surat Keterangan Ahli Waris yang
*Jika Status Pendaftaran adalah Pasangan
Jari kelingking kanan atau jari kelingking kiri 20% dikeluarkan oleh pihak yang berwenang;
KETENTUAN BUKTI KEPESERTAAN ASURANSI MIKRO Jari tengah atau jari manis kanan 20%
Jari tengah atau jari manis kiri 20%
KECELAKAAN, KESEHATAN DAN MENINGGAL DUNIA (AM KKM) Salah satu jari kaki 20% 4. Klaim Meninggal Dunia Akibat Sakit (Meninggal Dunia
Luka bakar stadium 3 (70% dari badan) 100%
PASAL 1 Meninggal karena kecelakaan kepada Penerima Manfaat Biasa) mengisi form klaim, dan dilampirkan dokumen
Kehilangan kemampuan bicara (bisu) 50%
PREMI dan Asuransi berakhir. Retak tulang kaki / tempurung lutut 20% sebagai berikut:
1. Pembayaran premi secara sekaligus sesuai jenis produk 4. Santunan Meninggal Dunia Akibat Sakit (Meninggal Pemotongan kaki atau pemendekkan > 5 cm 20%
4.1 Bukti Kepesertaan Asuransi (asli) dan Identitas
Gangguan kejiwaan tetap yang tidak dapat
dan tercantum pada produk yang ditawarkan dan Dunia Biasa) disembuhkan
100%
(KTP) Peserta Asuransi dan Penerima Manfaat
perlindungan asuransi akan diakui secara otomatis setelah Apabila selama masa berlakunya Bukti Kepesertaan ini (copy);
PASAL 5
transaksi pembelian AMKKM. Peserta Asuransi mengalami sakit dan menyebabkan 4.2 Asli Surat Keterangan Kematian dari
PENERIMA MANFAAT ASURANSI
Peserta Asuransi meninggal, maka BRI Life akan Kelurahan atau Rumah Sakit;
PASAL 2 1. Santunan meninggal karena kecelakaan atau akibat sakit
membayarkan Santunan Meninggal karena sakit kepada 4.3 Surat keterangan diagnosa dari dokter yang
KEPESERTAAN akan dibayarkan kepada Penerima Manfaat berdasarkan
Penerima Manfaat dan Asuransi berakhir. merawat (Rumah Sakit/Klinik/Puskesmas);
1. Asuransi ini berlaku bagi Nasabah Kupedes Sesuai hubungan keluarga dengan Peserta Asuransi yang
5. Santunan Cacat Tetap Total dan Sebagian Akibat 4.4 Fotocopy Kartu Keluarga Peserta Asuransi
dengan usia masuk Kredit KUPEDES. dibuktikan
Kecelakaan atau Surat Keterangan Ahli Waris yang
2. Pasangan peserta adalah Suami atau Istri dari Peserta 2. Apabila pengaju dilakukan oleh orang lain bukan (Peserta
Apabila selama masa berlakunya Bukti Kepesertaan ini dikeluarkan oleh pihak yang berwenang.
Asuransi. Asuransi / Ahli Waris), maka pemohon / pengaju klaim
Peserta Asuransi menderita kehilangan atau tidak berfungsi
PASAL 3 harus menyertakan fotocopy KTP Pemohon dan surat
secara permanen anggota badan yang mengakibatkan
kuasa dari Peserta asuransi atau Ahli Waris. 5. Klaim Cacat Tetap Total dan Sebagian Akibat
MASA ASURANSI Peserta Asuransi mengalami cacat tetap total dan sebagian
Kecelakaan mengisi form klaim, dan dilampirkan dokumen
Masa asuransi AM KKM berlaku selama 365 (tiga ratus maka BRI Life akan membayarkan Santunan sesuai dengan PASAL 6
sebagai berikut:
enam puluh lima) hari sesuai Ikhtisar Kepesertaan di atas. santunan cacat tetap total dan sebagian yang ditetapkan DOKUMEN PENGAJUAN KLAIM
dalam tabel di samping ini. 1. Klaim Santunan Harian Rawat Inap di Rumah Sakit 5.1 Bukti Kepesertaan Asuransi (asli) dan Identitas
PASAL 4
mengisi form klaim, dan dilampirkan dokumen sebagai (KTP) Peserta Asuransi dan Penerima Manfaat
JENIS SANTUNAN
berikut: (copy);
1. Santunan Harian Rawat Inap di Rumah Sakit
1.1 Kuitansi asli/copy yang dilegalisir dari Rumah 5.2 Surat keterangan diagnosa dari dokter yang
Santunan harian rawat inap di Rumah Sakit yang diberikan
Sakit / Klinik / Puskesmas dalam hal peserta merawat (Rumah Sakit/Klinik/Puskesmas);
berdasarkan lama perawatan di rumah sakit, sebesar
Asuransi menjalani 5.3 Asli Surat Keterangan Kecelakaan dari
santunan harian rawat inap dikalikan dengan jumlah harian
1.2 Bukti Kepesertaan Asuransi dan Identitas kepolisian;
rawat inap maksimum sesuai dengan manfaat santunan
(KTP) Peserta Asuransi (copy);
yang tercantum dalam Bukti Kepesertaan (maksimum 90
1.3 Surat keterangan diagnosa dari dokter yang 6. Jika Bukti Kepesertaan Asuransi hilang, maka wajib
hari / tahun).
merawat (Rumah Sakit/Klinik/Puskesmas); melampirkan surat pernyataan kehilangan dari Peserta
2. Santunan Biaya Operasi / Pembedahan
1.4 Surat keterangan kecelakaan dari kepolisian Asuransi Penerima Manfaat.
Santunan penggantian biaya operasi di Rumah Sakit yang
(jika perawatan akibat kecelakaan).
diberikan karena menderita penyakit atau mengalami
PASAL 7
kecelakaan yang diperlukan tindakan operasi (pembedahan),
2. Klaim Santunan Biaya Rumah Operasi/ Pembedahan SYARAT-SYARAT KHUSUS
maka BRI Life akan membayarkan sesuai kuitansi dengan
mengisi form klaim, dan dilampirkan dokumen sebagai 1. Masing-masing Peserta Asuransi dapat mengikuti
biaya maksimum sesuai dengan manfaat santunan yang
berikut: program Asuransi Mikro Perisai Masa Depan Plus adalah 3
tercantum dalam Bukti Kepesertaan.
2.1 Kuitansi dan rincian biaya asli dari Rumah (tiga) Kepesertaan.
3. Santunan Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan
Sakit / Klinik / Puskesmas; 2. Permohonan Klaim selama masa asuransi maksimal 90
Apabila selama masa berlakunya Bukti Kepesertaan ini
2.2 Bukti Kepesertaan Asuransi dan Identitas (sembilan puluh) hari sejak risiko terjadi, kecuali Santunan
Peserta Asuransi mengalami Kecelakaan yang menimbulkan
(KTP) Peserta Asuransi (copy); Harian Rawat Inap selambat-lambatnya 60 (enam puluh)
Cedera Tubuh dan menyebabkan Peserta Asuransi
2.3 Surat keterangan diagnosa dari dokter yang hari sejak selesai perawatan. Apabila pengajuan klaim
meninggal, maka BRI Life akan membayarkan Santunan
merawat (Rumah Sakit/Klinik/Puskesmas). melebihi batas waktu yang telah ditentukan maka BRI Life
tidak berkewajiban membayarkan santunan asuransi
PASAL 8 sebelumnya. Dan jika dalam waktu 14 (empat belas) hari
PENGECUALIAN tidak ada tanggapan dari peserta asuransi maka Peserta
1. Kematian akibat tindakan bunuh diri Asuransi menyetujui segala bentuk perubahan tersebut.
2. Tindak kejahatan atau percobaan tindak kejahatan oleh 2. Apabila peserta tidak menyetujui perubahan yang
pihak yang berkepentingan atas Bukti Kepesertaan disampaikan oleh BRI Life maka Peserta Asuransi
3. Tindak kejahatan yang dilakukan oleh Tertanggung mendapatkan manfaat sesuai ketentuan yang berlaku
4. Rawat inap & biaya operasi akibat kehamilan atau dibukti kepesertaan sebelumnya hingga masa
melahirkan kepesertaan berakhir.
5. Bedah kosmetik untuk mempercantik diri kecuali karena 3. Segala perubahan dikemudian hari atas dasar persetujuan
kecelakaan BRI Life dan peserta asuransi akan dituangkan dalam
6. Terjadi perang yang dideklarasikan oleh pemerintah bentuk addendum bukti kepesertaan yang merupakan satu
Republik Indonesia kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dari bukti
7. Penyakit yang disebabkan oleh virus HIV/AIDS kepesertaan ini.
4. Bukti Kepesertaan ini telah disesuaikan dengan ketentuan
PASAL 9
peraturan perundang-undangan termasuk peraturan
PEMBAYARAN KLAIM
Otoritas Jasa Keuangan.

1. BRI Life wajib melakukan pembayaran klaim dalam waktu 5. Apabila diketahui adanya perbuatan penipuan yang
14 (empat belas) hari kerja sejak dokumen pengajuan dilakukan oleh Peserta Asuransi, maka BRI Life tidak
klaim diterima lengkap dan benar oleh BRI Life. berkewajiban utuk membayarkan manfaat apapun.
2. Pembayaran Klaim ditransfer langsung ke rekening
CATATAN PENTING UNTUK DIPERHATIKAN
peserta / penerima manfaat.
AM KKM adalah produk asuransi yang diterbitkan oleh PT.
PASAL 10 Asuransi BRI Life. Produk ini bukan merupakan produk dari
KEPESERTAAN BERAKHIR PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, tidak
1. Masa Asuransi berakhir; mengandung kewajiban apapun dan tidak dijamin oleh PT.
2. Peserta Asuransi Meninggal; Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, serta tidak termasuk
3. Terdapat pemalsuan / ketidakbenaran dalam data atau dalam program penjaminan Pemerintah Republik Indonesia.
keterangan lain yang dibuat oleh Peserta Asuransi dalam PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, tidak bertanggung
rangka kepesertaan Asuransi ini; jawab atas kepesertaan asuransi yang diterbitkan oleh PT.
4. Adanya suatu keputusan dari Pemerintah Indonesia Asuransi BRI Life sehubungan dengan produk AM KKM. PT.
bahwa kelanjutan Bukti Kepesertaan ini melanggar atau Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, bukan agen PT.
menempatkan BRI Life dalam pelanggaran undang- Asuransi BRI Life maupun broker dari nasabah PT. Bank
undang apapun; Rakyat Indonesia (Persero) Tbk,. PT. Asuransi BRI Life
5. Peserta Asuransi mencapai usia 60 (enam puluh) tahun adalah perusahaan asuransi yang terdaftar dan diawasi oleh
dalam jangka waktu Asuransi atau menempatkan BRI Life Otoritas Jasa Keuangan.
dalam pelanggaran undang-undang apapun;
PASAL 11
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
1. Semua masalah atau perselisihan yang timbul dari
Kepesertaan ini atau pelaksanaannya akan terlebih dahulu
diselesaikan secara musyawarah untuk mufakat dalam
waktu 40 (empat puluh) hari kerja sejak dinyatakan timbul
perselisihan oleh salah satu pihak
2. Apabila cara musyawarah tidak dapat menyelesaikan
masalah atau perselisihan tersebut, maka akan
diselesaikan melalui salah satu dari Badan Mediasi
Asuransi Indonesia atau Lembaga Alternatif Penyelesaian
Sengketa yang dimuat dalam daftar LAPS yang ditetapkan
oleh Otoritas Jasa Keuangan
PASAL 12
KETENTUAN LAINNYA
1. Hal-hal yang belum cukup diatur dalam bukti kepesertaan
ini dan atau kemungkinan adanya perubahan atas bukti
kepesertaan akan diinformasikan secara tertulis kepada
Peserta Asuransi dalam waktu 30 (tiga puluh) hari

Anda mungkin juga menyukai