Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH ANALISIS KIMIA LINGKUNGAN

LIMBAH DOMESTIK DAN CARA PENANGGULANNYA

DISUSUN OLEH :

NAMA : Suci Rahmayanti


KELAS : VII.B
NIM : 51704089
PRODI : S1 FARMASI
MK : ANALISIS KIMIA LINGKUNGAN

DOSEN MATA KULIAH :


Dr. dr Ibrahim Edy Sapada M.Kes

STIK SITI KHADIJAH PALEMBANG

TAHUN AJARAN 2020/2021


KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami
tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam
semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang
kita nanti-nantikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik
itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan
makalah sebagai tugas dari mata kuliah Farmasi Klinis dengan judul “ LIMBAH DOMESTIK
DAN CARA PENANGGULANNYA"
Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih
banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan
kritik serta saran dari pembaca untuk laporan ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi
makalah yang lebih baik lagi. Demikian, dan apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah
ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Demikian, semoga laporan ini dapat bermanfaat. Terima kasih.

Palembang, Desember 2020

Penulis
DAFTAR ISI

COVER........................................................................................................................ i

KATA PENGANTAR.............................................................................................. ii

DAFTAR ISI.............................................................................................................. iii

BAB I PENDAHULUAN......................................................................................... 1

Latar Belakang............................................................................................................1
Rumusan Masalah.....................................................................................................2
Tujuan............................................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................... 3

2.1 Pengertian Limbah Domestik.............................................................. 3

2.2 Jenis-Jenis Limbah Domestik............................................................ 3

2.3 Cara penanggulangannya ................................................................... 6

BAB III PENUTUP.................................................................................................. 18

3.1 Kesimpulan....................................................................................18

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................... 19

BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang
Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri
maupun domestik (rumah tangga). Dimana masyarakat bermukim, disanalah berbagai
jenis limbah akan dihasilkan. Ada sampah, ada air kakus (black water), dan ada air
buangan dari berbagai aktivitas domestik lainnya (grey water). Limbah padat lebih
dikenal sebagai sampah, yang seringkali tidak dikehendaki kehadirannya karena tidak
memiliki nilai ekonomis. Bila ditinjau secara kimiawi, limbah ini terdiri dari bahan kimia
Senyawa organik dan Senyawa anorganik. Dengan konsentrasi dan kuantitas tertentu,
kehadiran limbah dapat berdampak negatif terhadap lingkungan terutama bagi kesehatan
manusia, sehingga perlu dilakukan penanganan terhadap limbah. Tingkat bahaya
keracunan yang ditimbulkan oleh limbah tergantung pada jenis dan karakteristik limbah.

Secara umum pengertian limbah dapat disimpulkan sebagai bahan sisa produksi
yang sudah tidak mempunyai nilai guna, sehingga tidak lagi terpakai. Limbah sering
disebut juga sebagai sampah industri, ada pula yang menamainya sisa hasil pabrik. Ada
banyak pengertian limbah yang dipahami oleh masyarakat. Namun, sebagian besar
beranggapan hanya pabrik atau industri saja yang bisa menghasilkan limbah, padahal sisa
kegiatan domestik di rumah tangga juga bisa disebut limbah.

1.2. Rumusan Masalah

a. Apa pengertian limbah domestik?


b. Apasaja jenis jenis limbah Domestik?
c. Bagaimana cara penanggulannya?
1.3. Tujuan

Untuk mengetahui Apa pengertian limbah domestik


Untuk mengetahui Apasaja jenis – jenis limbah Domestik
Untuk mengetahui Bagaimana cara penanggulannya

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Limbah

Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun
domestik (rumah tangga). Dimana masyarakat bermukim, disanalah berbagai jenis limbah
akan dihasilkan. Ada sampah, ada air kakus (black water), dan ada air buangan dari berbagai
aktivitas domestik lainnya (grey water).

Limbah Domestik
Limbah Domestik adalah limbah yang berasal dari dapur, kamar mandi, cucian,
limbah bekas industri rumah tangga dan kotoran manusia. Limbah merupakan
buangan atau sesuatu yang tidak terpakai berbentuk cair, gas dan padat. Dalam air
limbah terdapat bahan kimia yang sukar untuk dihilangkan dan berbahaya. Bahan
kimia tersebut dapat memberi kehidupan bagi kuman-kuman penyebab penyakit
disentri, tipus, kolera dan penyakit lainnya. Air limbah tersebut harus diolah agar
tidak mencemari dan tidak membahayakan kesehatan lingkungan. Air limbah
harus dikelola untuk mengurangi pencemaran.
2.2 Jenis-Jenis Limbah Domestik

Limbah domestik harus menjadi perhatian kita bersama mengingat prosentase volume
limbah yang bisa semakin bertambah besar. Perusahaan atau individu yang tidak
bertanggung jawab kerap membuang limbah cair ke sungai dan mencemari lingkungan.
Selain limbah cair, ada pula limbah domestik yang berbentuk padat.

1. Limbah cair domestik

Sesuai namanya, limbah cair domestik berbentuk berupa cairan


yang dihasilkan dari aktivitas rumah tangga dan industri. Misalnya, air
cucian pakaian, air bekas mandi, serta kotoran manusia. Limbah cair
domestik ini bisa mengandung bahan kimiawi yang berbahaya seperti sabun
mandi, deterjen cuci, minyak, kuman dan sebagainya. Meski dalam volume
sedikit tidak berbahaya, tetapi jika terakumulasi dalam jumlah besar, tentu
bisa mencemari lingkungan. Terutama sungai atau danau di sekitar
masyarakat.

2. Limbah padat domestik


Jenis limbah domestik yang kedua adalah limbah padat. Dihasilkan
oleh aktivitas rumah tangga dengan contoh yang mudah dijumpai di sekitar
kita. Misalnya saja seperti kertas, pakaian, botol plastik, perabotan rumah
tangga, peralatan elektronik, dan lain – lain.
Limbah padat domestik ini sulit diurai oleh tanah dan terkadang
hanya dibiarkan menumpuk bertahun – tahun di gudang atau di tempat
pembuangan sampah akhir. Sudah seharusnya, berbagai kalangan
memikirkan tentang pengelolaan limbah padat domestik agar dapat
dimanfaatkan lebih baik lagi agar tidak mencemari planet bumi.
2.3 Cara Penanggulangan Limbah
Limbah Domestik
Sayangi Lingkungan! Ini Dia 8 Cara Mengurangi Limbah Rumah Tangga
1. Menekan konsumsi energi listrik.
2. Kurangi penggunaan pendingin ruangan.
3. Tinggalkan kantong plastik.
4. Olah sampah organik menjadi kompos.
5. Daur ulang barang tidak terpakai.
6. Batasi pemakaian deterjen untuk mengurangi limbah cair.

BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun
domestik (rumah tangga). Dimana masyarakat bermukim, disanalah berbagai jenis limbah
akan dihasilkan. Ada sampah, ada air kakus (black water), dan ada air buangan dari berbagai
aktivitas domestik lainnya (grey water).
Karakteristik limbah

Berukuran mikro
Dinamis
Berdampak luas (penyebarannya)
Berdampak jangka panjang (antar generasi)

DAFTAR PUSTAKA

Ginting, P. 2002. Teknologi Pengolahan Limbah. Jakarta: Penerbit Pustaka Sinar . Harapan.
Hanafiah, K.A. 2005. Rancangan Percobaan. Bandung: Tarsito.

A.K. Haghi. (2010). Waste Management. Canada :Nova Science. Luis F. Diaz, M. De Bertoldi,
WBidlingmaier. Compost Science and Technology.

Anda mungkin juga menyukai