Anda di halaman 1dari 5

TUGAS MANDIRI I

PENGERTIAN & CIRI-CIRI DARI BENCANA ALAM

Disusun oleh :

RAFIDAH THAIB (1701025)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES)


MUHAMMADIYAH MANADO
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
T.A 2020
Gempa Bumi

 Pengertian Gempa Bumi

Gempa bumi adalah getaran yang terjadi di permukaan bumi yang disebabkan
oleh pelepasan energi secara tiba-tiba dari dalam yang menciptakan gelombang
seismatik. Gempa bumi disebabkan karena pergerakan dari kerak bumi atau
lempeng bumi. Frekuensi dari suatu wilayah, mengacu pada ukuran dan jenis gempa
yang dialami dalam beberapa periode.

 Ciri-Ciri Gempa Bumi


1. Berlangsung sangat singkat.
2. Terjadi di lokasi tertentu.
3. Hasilnya bisa menjadi bencana.
4. Potensi untuk pengulangan.
5. Belum bisa ditebak.
6. Tidak dapat dicegah, tetapi konsekuensinya dapat dikurangi.

Tsunami

 Pengertain Tsunami

Tsunami bersumber dari bahasa Jepang, yakni ‘tsu dan ‘nami’ yang memiliki
artian secara literal ialah gelombang besar pada sebuah dermaga. Secara kata,
pengertian tsunami secara umum bisa diartikan menjadi pergeseran air yang
ditimbulkan oleh terbentuknya transformasi pada permukaan laut secara horizontal
dan terjadi secara mendadak.

 Ciri-Ciri Tsunami

1. Keadaan air di sekeliling pantai mendadak surut


2. Terbentuknya suara deru dari kejauhan yang cukup kencang
3. Sikap hewan yang absurd mislanya burung yang mengarah tengah lautan, hewan
ternak yang tertampak terjadi stress
4. Terjadinya gempa bumi sebelum tsunami dengan asal dari dasar laut
5. Terjadinya gelombang yang tidak normal
6. Kondisi awan yang lebih berawan ketimbang umumnya
7. Listrik yang hidup biarpun tidak terdapat sirkulasi listrik karena terjadi
gelombang elektromagnetik

Banjir
 Pengertian Banjir
Banjir merupakan salah satu bencana alam di mana daratan tergenang oleh
aliran air yang berlebihan. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menunjukkan
bahwa banjir berarti “berair banyak dan deras kadang-kadang meluap atau peristiwa
terbenamnya daratan karena peningkatan volume air”.
Bencana ini sering terjadi baik di pedesaan maupun perkotaan, bahkan di
beberapa tempat banjir sudah menjadi agenda tahunan. Banjir di lokasi berbeda juga
tentunya akan menimbulkan dampak yang berbeda. Banjir di perkotaan sebagian
besar akan menimbulkan kerusakan pada sarana dan prasarana pemukiman warga.

 Ciri-Ciri Banjir
1. Datang dengan tiba-tiba
2. Hujan Lebat
3. Durasi terjadinya banjir relatif singkat
4. Viskositas aliran yang tinggi
5. Membawa beberapa material lainnya

Kekeringan
 Pengertian Kekeringan
Kekeringan adalah salah satu bencana yang ditandai dengan keadaan
kurangnya pasokan air pada suatu wilayah dalam jangka waktu berkepanjangan
(berbulan-bulan atau bertahun-tahun. Kekurangan pasokan air dalam waktu yang
lama akan memberikan dampak buruk bagi kehidupan, pertanian, kegiatan ekonomi
dan lingkungan.
 Ciri-Ciri Kekeringan
1. Curah hujan yang turun tidak lebih dari 60 mm per bulan dengan kata lain 20 mm
per dasarian secara berturut – turut. Bahkan intensitasnya dapat berubah menjadi
semakin jarang hingga tidak turun sama sekali.
2. Saat siang hari, matahari bersinar sangat terik bahkan tidak ada awan yang
menghalangi datangnya sinar matahari atau tidak terjadi mendung.
3. Suhu udara terasa sangat panas di siang hari bahkan tidak jarang akan terasa
sangat lembab.
4. Di beberapa tempat akan ditemukan tanah – tanah dalam kondisi retak serta
kering.
5. Banyak sumber air menjadi kering. Debit air sungai menyusut bahkan tidak
jarang tinggi permukaan air pada sumur juga semakin dalam.
6. Sulit menemukan pepohonan tumbuh dengan subur. Banyak pohon mengugurkan
daunnya dan meranggas.
7. Kelembaban udara absolut di sekitar menjadi tinggi tetapi kelembaban udara
relatif cendrung menurun dengan sangat signifikan.

Tanah Longsor
 Pengertian Tanah Longsor
Tanah longsor merupakan suatu perpindahan material pembentuk lereng
berupa batuan, bahan rombakan,tanah, atau material campuran tersebut, bergerak ke
bawah atau keluar lereng.
Proses terjadinya tanah longsor terjadi karena air yang meresap ke dalam
tanah akan menambah bobot tanah. Bila air tersebut menembus sampai tanah kedap
air yang berfungsi sebagai bidang gelincir, maka tanah menjadi licin dan tanah
pelapukan di atasnya akan bergerak mengikuti lereng dan keluar lereng.
Pengertian tanah longsor yang telah dikemukakan oleh para ahli sangatlah
beragam, namun pada intinya tanah longsor adalah perpindahan material tanah
akibat pengaruh gaya gravitasi bumi.

 Ciri-Ciri Tanah Longsor


1. Sehabis hujan, tampak ada retakan pada lereng,
2. Kerikil berjatuhan, tebing terlihat kurang kokoh atau rapuh,
3. Tiba-tiba timbul mata air baru,
4. Genangan air saat musim hujan akan lenyap saat akan terjadi longsor,
5. Pintu maupun jendela sukar terbuka,
6. Pepohonan tampak miring,
7. Halaman rumah atau dalam rumah mendadak ambles.
Angin Topan
 Pengertian Angin Topan
Angin topan merupakan angin yang sangat kencang di mana kecepatan angin
dapat mencapai dengan kecepatan minimum 120 Km/Jam sampai ke level yang
lebih tinggi yaitu 250 km/jam. Angin topan dapat dilihat di daerah pembangunan
musing dengan iklim tropis yaitu terletak antara garis balik selatan dan utara.Angin
jenis ini sangat jarang sekali berada dinegara kita yang berdekatan dengan garis
khatulistiwa. Angin ini sering dijumpai didaerah yang berjauhan dengan garis
khatusitiwa yang ada di negara lainnya. Hal ini dikarenakan wilayah indonesia
merupakan tempat dilaluinya jalur garis khatulistiwa.

 Ciri-Ciri Angin Topan


1. Sehari sebelumnya udara pada malam dan pagi terasa panas, sumuk, pengap.
2. Sekitar jam 10 pagi terlihat awan cumulus (awan berlapis-lapis), diantara awan
tersebut ada satu jenis awan yang memiliki batas tepi sangat jelas berwarna abu-
abu menjulang tinggi seperti bunga kol.
3. Selanjutnya awan tersebut akan cepat berubah warna menjadi hitam gelap.
4. Jika ranting pohon bergoyang, maka hujan dan angin kencang akan datang.
5. Terasa ada sentuhan udara dingin di sekitar tempat kita berdiri.
6. Biasanya hujan yang pertama kali turun adalah hujan yang tiba-tiba deras, apabila
hujannya gerimis maka kejadian angin kencang jauh dari lingkungan kita berdiri.
7. Terdengar sambaran petir yang cukup keras, yang merupakan pertanda hujan
lebat dan angin kencang akan terjadi.
8. Pada musim penghujan, jika 1 hingga 3 hari berturut-turut tidak ada hujan,
kemungkinan hujan deras yang pertama kali turun akan diikuti oleh angin
kencang baik yang termasuk dalam kategori puting beliung atau angin kencang
yang memiliki kecepatan lebih rendah.

Anda mungkin juga menyukai