ASUHAN KEPERAWATAN PRE EKLAMSI
NO DIAGNOSA NOC NIC
1 Kelebihan volume  Keseimbangan cairan  Manajemen elektrolit
cairan berhubungan  Tekanan darah
dengan mekanisme  Berat badan stabil
regulasi  Serum elektrolit
BK :
 Keseimbanganitake dan
 Edema
output dalam 24 jam
 Gangguan TD
 Turgor kulit
 Gangguan
elektrolit  Edema perifer
 Peningkatan BB  Tanda-tanda vital
dalam waktu  Tekanan darah sistolik
singkat  Tekanan darah diastolik
 Berat badan :massa tubuh
 Berat badan stabil
 Eleminasi urin
 Pola eleminasai
 Jumlah urin
 Intake cairan
 Retensi urine
 Frekuensi berkemih  Manajemen cairan
 Keseimbangan elektrolit
 Penurunan serum
sodium
 Monitor TTV
 Monitor cairan
 Monitor nilai serum
yang abnormal
 Pertahankan
pencatatan asupan dan
haluran yang adekuat
 Ambil specimen sesuai
order untuk analisis
elektrolit yang tepat
 Berikan diet rendah
sodium
 KIE keluarga tebntang
diet rendah sodium
 Konsultasi dengan
dokter tentang tanda
dan gejala
ketidakseimbangan
elektrolit
 Monitor nila serum
yang abnormal
 Berikan cairan yag
sesuai
 Pantau adanya tanda
tanda retensi cairan
 Monitor ttv
 Monitor TD, nadi,
suhu dan pernafasan
dengan tepat
 Tentukan jumlah dan
jenis intake
 Monitor BB
 Monitor asupan dan
pengeluaran
 Monitor kadar serum
dan elektrolit
 Cek grafik asupan dan
pengeluaran secara
berkala

 Manajemen berat badan
2 Resiko penurunan Pengetahuan manajemen  Manajemen elektrolit
curah jantung hipertensi
berhubungan dengan Indicator
perubahan pre load  Kisaran nrmal untuk TD
sistolik
 Kisaran normal untuk TD
diastolic
 Target tekanan darah
 Komplikasi potensial
hipertensi
 Stategi mengelolah
stress
 Diet yang dianjurkan
 Manajemen cairan
 Monitor cairan
 Berikan cairan dengan
tepat
 Diskusikan dengan
pasien tentang asupan
makanan
 Diskusikan resiko yang
mungkin muncul jika
terdapat kelebihan
atau sebaliknya
 Hitung BB ideal pasien
 Monitor nilai serum
yang abnormal
 Pertahankan
pencatatan asupan dan
haluran yang adekuat
 Ambil specimen sesuai
order untuk analisis
elektrolit yang tepat
 Berikan diet rendah
sodium
 KIE keluarga tentang
diet rendah sodium
 Konsultasi dengan
dokter tentang tanda
dan gejala
ketidakseimbangan
elektrolit
 Monitor nila serum
yang abnormal
 Berikan cairan yag
sesuai
 Pantau adanya tanda
tanda retensi cairan
 Monitor ttv
 Tentukan jumlah dan
jenis intake
 Monitor BB
 Monitor asupan dan
pengeluaran
  Monitor kadar serum
dan elektrolit
 Cek grafik asupan dan
pengeluaran secara
berkala
 Berikan cairan dengan
tepat
 Monitor TTV
 Monitor TD, nadi,
suhu dan pernafasan
dengan tepat

3 Ketidakefektifan  Perfusi jaringa perifer  Manajemen elektrolit

perfusi jaringan  TD sistolik  Monitor nilai serum
perifer berhubungan  TD diastolic yang abnormal
dengan hipertensi  Edema perifer  Pertahankan
BK  Tanda-tanda vital pencatatan asupan dan
 Edema  Tekanan darah sistolik haluran yang adekuat
 Perubahan TD  Tekanan darah diastolic  Ambil specimen sesuai
 Perubahn  Status sirkulasi order untuk analisis
karakteristik  TD systole elektrolit yang tepat
kulit  TD diatole  Berikan diet rendah
 TD rata-rata sodium
 Distensi vena jugularis  KIE keluarga tebntang
 Edem perifer diet rendah sodium
 Pitting edem  Konsultasi dengan
 Crt dokter tentang tanda
dan gejala
ketidakseimbangan
elektrolit
 Manajemen cairan
 Monitor nilai serum
yang abnormal
 Berikan cairan yag
sesuai
 Pantau adanya tanda
tanda retensi cairan
 Monitor ttv
 Monitor TTV
 Monitor TD, nadi,
suhu dan pernafasan
dengan tepat
 Manajemen hipervolemi
  Monitor status
hemodinamik
 Monitor diatensi vena
jugularis
 Monitor edem perifer
 Monitor hasil
laboratorium
 Diskusikan dengan
pasien dan keluarga
terapi hipervoleni
 Batasi intake sodium
4 Reiko ketidaefektifa Manajemen diri : Hipertensi  Manajemen cairan
perfusi ginjal  Mamantau tekanan  Monitor nilai serum
berhubungan dengan darah yang abnormal
hipertensi  Mempertahankan TD  Berikan cairan yag
 Mabatasi asupan garam sesuai
 Memantau komplikasi  Pantau adanya tanda
hipertensi tanda retensi cairan
 Mangikuti diit yang  Monitor TTV
direkomendasikan  Monitor TD, nadi,
suhu dan pernafasan
dengan tepat
 Timbang BB setiap hari
 Jaga intake atau asupan
dan catat output
 Monitor hasil
laboratorium
