Erwr1ws
NA DI INONESIA
Nama :
ERMA DAHLIANE2F
EDWTGL;’
EDWSE3CWGJLP[O06GLFTRTTTHH
I
Kelas :
XI IPS A
Adapun jenis- jenis sumber daya alam yang ada di bumi dapat dibagi menjadi
dua kelompok, yaitu sumber daya yang dapat diperbarui dan sumber daya yang
tidak dapat diperbarui. Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah sumber
daya alam yang sifatnya alami dam memiliki siklus pemulihan yang cepat
apabila ketersediaannya sudah mulai menipis. Termasuk contoh dari sumber
daya alam ini adalah makhluk hidup, yaitu flora dan fauna, air, tanah, batu,
cahaya matahari dan lain sebagainya. Sedangkan sumber daya alam yang tidak
dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang memiliki masa pemulihan
panjang akibat dari proses terbentuknya yang juga lama. Sumber daya alam ini
kebanyakan berupa jenis- jenis barang tambang seperti minyak bumi, gas alam,
emas, perak, timah, nikel, dan jenis logam lainnya. Oleh karena masa
pemulihannya yang mala, maka penggunaan sumber daya alam ini harus
dihemat. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai salah satu
sumber daya alam, yaitu flora atau tumbuhan.
Flora di Indonesia
Flora atau tanaman yang ada di Indonesia jenisnya sangat banyak. Indonesia
memiliki banyak flora khas yang disesuaikan dengan tempat tumbuhnya. Flora
khas merupakan kekayan yang luar biasa besar dan harus dijaga. Adapun flora
khas Indonesia sendiri dibagi berdasarkan tiga wilayah, yaitu wilayah barat,
wilayah tengah dan juga wilayah timur. Wilayah barat juga disebut sebagai flora
Asiatis, wilayah timur adalah Flora Australis dan wilayah tengah adalah flora
peralihan. Masing- masing flora di setiap wilayah Indonesia memiliki ke khas
an masing- masing. Dan yang akan dibahas kali ini adalah flora Asiatis atau
flora yang berada di wilayah Indonesia bagian barat.
Flora Asiatis adalah jenis flora khas yang ada di wilayah Indonesia bagian barat
yang meliputi Sumatera, Jawa, Bali dan Kalimantan. Mengapa dinamakan flora
Asiatis? Hal ini karena flora khas yang tumbuh di wilayah ini mendapat
pengaruh dari benua Asia atau mirip- mirip dengan yang tumbuh di Benua Asia.
Maka dari itulah nama flora maupun fauna di wilayah ini dinamakan Asiatis,
karena diambil dari wilayah yang menjadi asalnya.
Indonesia dibagi menjadi tiga daerah persebaran flora dan fauna. Dalam setiap
daerah dibatasi oleh suatu garis khayal. Garis khayal yang membatasi wilayah
bagian barat (zona Asiatis) dengan wilayah bagian tengah (zona peralihan)
dinamakan Garis Wallace.
Flora daerah barat yang bersifat khas atau flora Asiatis memiliki sifat yang tidak
sama dengan flora bagian tengah maupun bagian timur. Tentunya flora di
masing- masing wilayah memiliki ciri khasnya masing- masing yang akan
membedakannya dengan flora di daerah lain. Adapun ciri- ciri flora Asiatis
antara lain sebagai berikut:
Ada beberapa macam tumbuhan atau flora Asiatis. Flota Asiatis biasanya
tumbuh di hutan tropis yang memiliki berbagai jenis tanaman atau pohon.
Pepohonan yang tumbuh di hutan tropis Indonesia bagian barat biasanya lebat
dan lembab. Adapun beberapa jenis tumbuhan yang menjadi khasnya tanaman
atau flora Asiatis adalah tumbutan kamper, keruing, kayu meranti dan juga kayu
mahoni. Tumbuhan khas Asiatis ini memiliki kayu yang banyak digunakan oleh
manusia.
Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa antar wilayah yang membatasi zona
persebaran flora dan fauna dibatasi oleh garis- garis khayal. Garis khayal yang
membatasi antara zona Asiatis dan zona peralihan adalah garis Wallace.
Sementara yang membatasi antara zona peralihan dengan zona Australis adalah
garis Weber.
Salah satu ciri yang dapat terlihat dari flora Asiatis adalah memiliki daun yang
lebat. Jumlah daun di pohon flora Asiatis bisa dikaotakan banyak dan rimbun.
Oleh karena flora- flora ini tumbuh di hutan, maka di wilayah Indonesia bagian
barat seringkali dijumpai hutan hujan tropis yang selalu hijau dan lembab
sepanjang tahun karena daun- daun membentuk kanopi sehingga sinar matahari
tidak dapat ditembus.
Berukuran besar
Salah satu ciri khas yang dimiliki oleh flora Asiatis lainnya daalah ukurannya
yang raksasa. Ukuran flora Asiatis ini memang lebih jumbo daripada jenis
tanaman lainnya. Adapun beberapa tanaman atau flora Asiatis yang berukuran
besar seperti bunga Rafflesia Arnoldi, Bunga Bangkai, dan daun Sang.
Nah itulah beberapa ciri dari flora Asiatis yang tumbuh di daerah atau wilayah
Indonesia bagian barat. Memang sedikit berbeda dengan flora bagian tengah
dan flora bagian timur karena dipengaruhi oleh wilayah benua Asia yang
memiliki curah hujan lebih tinggi daripada wilayah timur.
Setelah mengetahui ciri- ciri dari tanaman atau flora bagian barat atau Asiatis,
kita menengok langsung contoh- contoh dari flora Asiatis. Flora- flora ini
menjadi khas dan ditemukan hanya di daerah barat saja. Adapun beberapa
pohon yang termasuk dalam kategori flora Asiatis antara lain sebagai berikut:
Rafflessia Arnoldi
Bunga Bangkai
Anggrek
Kantung Semar
Daun Sang