Anda di halaman 1dari 12

Zat Gizi 24,00g

Susu Vidoran Xmart Vanila = Sajian


per kemasan: 21
Energi total 160kkal. %AKG. lemak total
5g, omega 6 942mg, omega 3 119,3mg,
protein 5g, karbohidrat total 22g, serat
pangan 1g,
Mie Gelas Baso Sapi = 1 porsi (28 g)
per porsi
Energi
502 kj
120 kkal
Lemak
4,00g
Lemak Jenuh
3,000g
Protein
2,00g
Karbohidrat
18,00g

Roma Kelapa = 5 keping (27 g)


per porsi
Energi
544 kj
130 kkal
Lemak
5,00g
0mg
Protein
2,00g
Karbohidrat

Simba Choco Sereal = 1 sajian (30


g)
per porsi
Energi
544 kj
130 kkal
Lemak
2,00g
0mg
Protein
3,00g
Karbohidrat
19,00g
NO Hal yang Diobservasi/Dinilai Keterangan

Pelaksanaan Konseling /Proses Konseling


Memperkenalkan diri, menanyakan
1. Membuka konseling/pendekatan klien
identitas balita dan ibu balita, dan
keadaan balita sekarang
Balita mengalami konstipasi, batuk,
2. Masalah klien berdasar Kajian data
pilek, dan demam yang baru saja
sembuh, serta mengalami tidak
nafsu makan 2 hari terakhir
Leaflet balita gizi lebih, leaflet diet
3. Alat peraga
rendah energi, dan leaflet diet
tinggi serat
Leaflet dikirimkan kepada klien
4. Menggunakan alat peraga
melalui WhatsApp

Balita mengalami konstipasi sejak


5. Keluhan klien
beberapa hari yang lalu dan
mengalami tidak nafsu makan
sejak 2 hari terakhir
- Apakah BAB yang keras
6. Pertanyaan klien
dikarenakan sudah makan nasi
biasa?
- Bagaimana jika harus makan
makanan halus tapi tidak mau
makan bubur?
- Bagaimana jika balita masih
rewel dan susah makan padahal
demam sudah turun?
Pemberian makanan dengan pelan,
7. Bentuk empati
tidak memaksa balita untuk makan,
memberikan makanan yang balita
sering dan suka untuk dikonsumsi,
memberikan cairan yang banyak
agar tidak terjadi dehidrasi karena
NO Hal yang Diobservasi/Dinilai Keterangan

Pelaksanaan Konseling /Proses Konseling


demam, serta memberikan buah
dan sayur yang tinggi serat agar
melancarkan BAB.
- Konstipasi dapat terjadi karena
8. Alternative pemecahan masalah
pencernaan balita mengalami
adaptasi yaitu proses transisi
bentuk makanan dari nasi lunak
ke nasi biasa
- Mengurangi makanan asin dan
tinggi lemak agar mengurangi
dampak risiko hipertensi dan
obesitas, mengatur pola makan
serta porsi makan
- Meningkatkan konsumsi sayur
dan buah yang tinggi serat
seperti brokoli, kubis, bayam,
pisang, apel, dan pepaya untuk
melancarkan BAB
- Aktifitas fisik balita sudah aktif
sehingga ibu perlu memantau
aktifitas fisik secara bertahap
- Memberikan diet rendah energi I
dan tinggi serat untuk
menurunkan berat badan
menjadi normal dan
melancarkan BAB
- Mengatasi balita yang sulit
makan dan tidak mau
mengonsumsi bubur yaitu
dengan pemberian makanan
yang biasa balita makan dan
NO Hal yang Diobservasi/Dinilai Keterangan

Pelaksanaan Konseling /Proses Konseling


balita suka seperti soto dan
rawon dengan daging dicincang
halus agar ada makanan yang
masuk ke lambung, diberikan
porsi kecil secara bertahap
sampai nafsu makan membaik
atau juga dapat diberikan cairan/
ASI terlebih dahulu
Pertumbuhan adik dapat sesuai
9. Harapan klien dengan umurnya dan gizi dapat
terpenuhi sesuai dengan
kebutuhannya
- Pemberian sayur dan buah
10. Alternatif yang dipilih untuk menu balita sebagai
penanganan konstipasi
- Pemberian makanan seperti
soto, rawon dengan daging
dicincang halus untuk
meningkatkan nafsu makan
Memberikan menu makanan yang
11.Memotivasi klien beragam dan sesuai dengan
keadaan serta kebutuhan balita
agar balita mencapai berat badan
normal dan terpenuhi kebutuhan
gizinya.
Monitoring dan Evaluasi Konseling
Menanyakan kembali apa yang
1. Mengecek kembali pemahaman telah klien dapatkan dari
klien penjelasan yang diberikan

Memberikan sayur dan buah tinggi


NO Hal yang Diobservasi/Dinilai Keterangan

Pelaksanaan Konseling /Proses Konseling


2. Kesepakatan pemilihan alternative serat, memberikan makanan sesuai
dengan kondisi balita secara
bertahap, memberikan makanan
dengan jenis, jumlah dan variasi
yang beragam, mengurangi
makanan asin dan tinggi lemak
untuk menurunkan berat badan dan
menghindari risiko hipertensi dan
obesitas.

8. Intervensi / Pelaksanaan Konseling Gizi

Catatan Pembimbing : Catatan CI :


Tanggal :

(………………………)
Tanggal :

(………………………)
8. Intervensi / Pelaksanaan Konseling Gizi

NO Hal yang Diobservasi/Dinilai Keterangan

Pelaksanaan Konseling /Proses Konseling


Kegiatan diawali dengan
1. Membuka konseling/pendekatan klien perkenalan dan menanyakan
keluhan terbaru yang dirasakan
responden
Pertumbuhan belum sesuai umur
2. Masalah klien berdasar Kajian data dan kebutuhan gizi belum terpenuhi
sesuai kebutuhan

Leaflet, lembar balik, buku foto


3. Alat peraga makanan, dan video youtube
tentang olahraga dan gizi seimbang

Alat peraga digunakan saat


4. Menggunakan alat peraga menjelaskan teori sesuai dengan
topik pembahasan

Dalam 3 hari terakhir sedang dalam


5. Keluhan klien keadaan batuk pilek, namun
asupan makan seperti biasanya

Psikologis atau mood anak


6. Pertanyaan klien terkadang memengaruhi asupan
makan, bagaimana cara
meningkatkannya
Meningkatkan motivasi dalam pola
7. Bentuk empati asuh dan pemberian makan
dengan cara memberikan tips
sesuai dengan pedoman gizi
seimbang
Memberikan contoh menu 3 hari
8. Alternative pemecahan masalah sesuai dengan kebutuhan dan
pedoman gizi seimbang untuk
balita. Memberikan porsi makanan
ditambah dari biasanya, jenis
makanan disarankan untuk lebih
lengkap dan bervariasi, serta
dibiasakan untuk memberikan
camilan padat gizi
NO Hal yang Diobservasi/Dinilai Keterangan

Pelaksanaan Konseling /Proses Konseling


Pertumbuhan adik dapat sesuai
9. Harapan klien dengan umurnya dan gizi dapat
terpenuhi sesuai dengan
kebutuhannya.
Memberikan porsi makanan
10. Alternatif yang dipilih ditambah dari biasanya, jenis
makanan disarankan untuk lebih
lengkap dan bervariasi, serta
dibiasakan untuk memberikan
camilan padat gizi
Memberika pujian atas asupan dan
11.Memotivasi klien aktifitas yang dilakuakn sudah baik,
meningkatkan motivasi dan
memberikan semangat supaya
yakin dapat meningkatkan asupan
adik seiring berjalannya waktu
Monitoring dan Evaluasi Konseling
Klien memahami bahwa pola asuh
1. Mengecek kembali pemahaman memengaruhi psikologis dan
klien asupan adik. Klien juga memahami
bahwa asupan adik perlu
ditingkatkan untuk memenuhi
kebutuhan gizi
Diusahakan akan memberikan
2. Kesepakatan pemilihan alternative porsi yang lebih banyak, jenis lauk
pauk lebih lengkap, bervariasi, dan
memberikan camilan padat gizi

Catatan Pembimbing : Catatan CI :


Tanggal : Tanggal :

(………………………) (………………………)

Anda mungkin juga menyukai