Kelas : 3A
INTROVERT
PENGERTIAN INTROVERT
Selain Mahatma Ghandi, ada pula tokoh dunia yang lainnya, yaitu Albert
Einstein, Bill Gates, Michael Jordan, Julia Roberts, Nicole Kidman, dan J.K
Rowling. Mereka mampu membuktikan bahwa, dunia pun membutuhkan mereka.
Jika kau senang dengan kartun dan tokoh pahlawannya, maka hampir dari semua
pahlawan itu bersifat Introvert. Saat tak dibutuhkan mereka menjadi orang biasa,
namun saat keadaan genting mereka berubah menjadi sosok yang luar biasa. Dan
ini adalah sepenggal kutipan dari Nicole Kidman, ia pernah berkata, “……
Sementara introvert adalah kelompok minoritas dalam masyarakat, mereka
membentuk sebuah mayoritas bagi orang-orang yang berbakat.”
NIM : P031813411013
Kemudian Eysenck ( dalam Jess feist, 2013 , hal : 124 ), juga menjelaskan
bahwa beberapa hal yang menjadi karakterisitik extrovert adalah sebagai berikut :
1. Aktifitas ( Activity )
Yaitu menyukai segala bentuk aktivitas fisik termasuk bekerja
keras, bekerja cepat dari suatu aktivitas ke aktivitas lainnya, serta memiliki
minat yang luas.
2. Aktifitas Sosial ( Sociability )
Yaitu membutuhkan kehadiran orang lain, merasa nyaman dalam
situasisituasi sosial.
3. Risk taking
Yaitu menyukai hal-hal yang berbahaya, mencari tantangan tanpa
memikirkan akibat negativ yang mungkin akan diterimanya.
4. Impulsif ( Impulsiveness )
Yaitu dalam bertindak tergesa-gesa, kurang pertimbangan, kurang
berhati - hati dalam membuat keputusan dan sulit diduga tindakannya.
5. Ekspresi diri ( Expresiveness )
Yaitu memperlihatkan emosi secara terbuka, mudah simpati,
mudah berubah pendirian, lincah dan bebas.
6. Praktis ( Practicality )
Yaitu tertarik untuk mempraktekkan hal dari pada
menganalisisnya, cenderung kurang sabar terhadap hal-hal yang bersifat
teoritik.
Gizi tk 3a
Pengertian Ambivert
ekstrovert dan introvert ibarat dua sisi sebuah koin. Jadi, setiap orang memiliki
kecenderungan untuk introvert maupun ekstrovert, hanya saja terkadang salah
satunya lebih dominan. Seseorang yang memiliki keseimbangan dalam dimensi
ekstrovert dan introvertnya disebut ambivert. Dalam wikipedia dijelaskan
“Ambiversion is a term used to describe people who fall more or less directly in
them idle and exhibit tendencies of both groups.” Jadi, Ambivert adalah
seseorang yang memiliki keseimbangan dalam dimensi introvert dan
ekstrovertnya. Untuk lebih memahami dimensi ekstrovert dan introvert, maka
kedua dimensi tersebut akan ditinjau melalui empat macam fungsi, yaitu thinking,
feeling, sensing, dan intuiting. Thinking membuat seseorang mengerti arti sesuatu,
feeling membuat seseorang mengerti nilai sesuatu, sensing membuat seseorang
dapat menjelaskan bahwa sesuatu itu benar-benar ada, dan intuiting dapat
membuat seseorang mengetahui sesuatu tanpa mengetahui bagaimana caranya.
(Aryanto & Christianna, 2018).
Ambivert adalah kepribadian yang istimewa, ia seorang introvert dan juga bisa
menjadi extrovert. Ada seseorang yang terlahir langsung dengan kepribadian
ambivert. Umumnya seorang ambivert lebih cenderung mendominasi dari
kelemahan introvert dan extrovert.Namun seiring bertambahnya usia, banyaknya
proses kehidupan yang seseorang lewati. Seorang ambivert akan bisa
mengendalikan potensi dan kelebihan yang ada pada diri mereka.Di dalam hal ini
setiap orang sebenarnya bisa seperti ini. Seseorang ambivert adalah mereka yang
telah melalui berbagai lika-liku hidup dan berbagai pengalaman. Kelebihan dari
keduanya bisa di optimalkan, tentu hal ini adalah hal yang sangat baik.
(Wijayanti,2015).
Ambivert mempunyai kualitas si ekstrovert. Tapi juga memiliki ciri-ciri si
introvert. Kadang menjadi si ekstrovert yang senang sosialisasi. Kadang menjadi
si introvert yang suka dengan privasi. Ambivert memiliki sisi kepribadian
introvert dan extrovert yang seimbang. Dengan demikian seseorang yang ambivert
cenderung merasa nyaman dengan kondisi yang penuh dengan interaksi social.
Mereka juga dapat menikmati kondisi saat mereka sendirian atau jauh dari
keramaian.Dengan adanya dua sisi kepribadian yang ada di dalam diri mereka,
kelebihan diantara keduanya dapat dioptimalkan. Seorang ambivert lebih berhasil
dalam menjalani kehidupan bersosial. (KUNG, 2017)
CIRI-CIRI AMBIVERT
Menurut Alwisol (2018) ada beberapa ciri orang yang memiliki kepribadian
ambivert, yaitu:
7. Mudah beradaptasi
Seorang ambivert bisa dengan mudah berbaur dengan seorang yang
mempunyai kepribadian introvert maupun ekstrovert. Maka dari itu , seorang
ambivert lebih bisa memahami orang lain.
NIM : P031813411016
Pengertian profesi
Keahlian itu tidak dimiliki oleh profesi lain. Artinya, profesi itu
mesti ditandai oleh adanya suatu keahlian yang khusus untuk profesi itu.
Keahlian itu diperoleh dengan mempelajarinya secara khusus; dan profesi
itu bukan diwarisi.
7. Profesi hendaknya mempunyai kode etik, ini disebut kode etik profesi.
8. Profesi harus mempunyai klien yang jelas yaitu orang yang dilayani.
9. Profesi memerlukan organisasi untuk keperluan meningkatkan kualitas
profesi itu.
10. Mengenali hubungan profesinya dengan bidang-bidang lain.
Nama : Melinda Rahmasari Firdaus
NIM : P031813411017
Pengertian Profesionalisme
Istilah profesional itu berlaku untuk semua aparat mulai dari tingkat atas
sampai tingkat bahwa. Profesionalisme dapat diartikan sebagai suatu kemampuan
dan keterampilan seseorang dalam melakukan pekerjaan menurut bidang dan
tingkatan masing-masing. Profesionalisme menyangkut kecocokan antara
kemampuan yang dimiliki oleh birokrasi dengan kebutuhan tugas, terpenuhi
kecocokan antara kemampuan dengan kebutuhan tugas merupakan syarat
terbentuknya aparatur yang profesional. Artinya keahlian dan kemampuan aparat
merefleksikan arah dan tujuan yang ingin di capai oleh sebuah organisasi
(Kurniawan, 2005:74 ).
NIM : P031813411018
NIM : P031813411019
Pengertian Persagi
Tenaga ahli di bidang gizi sebagai warga yang setia dari Negara Republik
Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945 menyadari
dan bertanggung jawab penuhakan kewajibannya terhadap negara dan bangsa
Indonesia. Berkeyakinan bahwa perbaikan gizimerupakan salah satu unsur penting
dalam mencapai kesejahteraan rakyat Indonesia. Tekad yang bulat untuk
menyumbangkan tenaga dan pikiran demi tercapainya kehidupan rakyat yang
sehat,disatukan dalam satu wadah organisasi profesi Nutrisionis-Dietisien yang
disebut Persatuan AhliGizi Indonesia atau disingkat PERSAGI, dan tidak
berafiliasi kepada suatu organisasi politik.Organisasi profesi Persatuan Ahli Gizi
Indonesia mempunyai visi dan misi.
Visi organisasi profesi ini adalah mencapai status gizi masyarakat yang
optimal pada tahun 2010.Yang dimaksud dengan status gizi masyarakat optimal
adalah suatu keadaan gizi pada tingkatsetinggi mungkin yang dapat dicapai sesuai
dengan perkembangan iptek, sarana dan prasarana,dan kemampuan manajemen,
pada suatu kurun waktu tertentu. Misi yang dimiliki oleh organisasi profesi ini
adalah :
b.Anggota Luar Biasa adalah profesi disiplin ilmu lain yang terkait gizi dan
berminatmenjadi anggota. Tenaga Profesi Gizi Asing yang bekerja di Indonesia
setelah memenuhi persyaratan yang berlaku di bidang tenaga kerja asing dapat
mengajukan sebagai anggotaluar biasa.
a.Mengemukakan pendapat
c.Membela diri
e.Memiliki kartu anggota dengan format standar yang dikeluarkan oleh DPP
a.Mengemukakan pendapat
c.Membela diri
d.Memiliki kartu anggota dengan format standar yang dikeluarkan oleh DPP
NIM : P031813411020
SEJARAH PERSATUAN AHLI GIZI (PERSAGI) DI INDONESIA
Organisasi profesi ini didirikan pada tanggal 13 Januari 1957 dengan nama
semula Persatuan Ahli Nutrisionis Indonesia yang disempurnakan pada tanggal 26
Mei 1960 dan kemudian pada tanggal 20 Juli 1965 dan terakhir tanggal 19
Nopember 1989 menjadi Persatuan Ahli Gizi Indonesia. Dewan Pimpinan Pusat
organisasi profesi Persatuan Ahli Gizi Indonesia ini berkedudukan di Jakarta dan
terdaftar di Departemen Kesehatan Republik Indonesia sebagai organisasi profesi
dengan nomor daftar 00091007.
Nama : Muthia Trisdeaty
NIM : P031813411021
Prof. Poorwo Soedarmo lahir di Malang, Jawa Timur, 20 Februari 1904. Nama
resminya yang tercantum dalam buku biografinya menggunakan ‘oo’ pada nama
depannya. Banyak generasi penerusnya pada tahun 1990-an menulisnya dengan
‘oe’ atau ‘u’ menjadi ‘Poerwo/Purwo Soedarmo’. Oleh para sejawat dan murid-
muridnya dikenal dengan singkatan ‘PS’.
Pada saat itu pula beliau menunjukan ketertarikannya dalam bidang nutrisi
bersama Profesor Platt. Kemudian ia belajar Ilmu Gizi di Post Graduate Institute,
London (1949) dan Institute of Nutrition, Manila (1950). Kemudian mendalami
ilmu itu di School of Public Health and Nutrition, Harvard University (1954-
1955).
Karena jasanya itu, tahun 1969 dinobatkan sebagai ‘Bapak Gizi Indonesia’ oleh
Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI). Poorwo pun membuka Bagian Ilmu
Gizi Pertama di FKUI, dan mendapat Doctor Honoris Causa dalam Ilmu
Kedokteran, FKUI (1975).
Poorwo juga tercatat sebagai penerima Bintang Mahaputra Utama tahun 1992 dari
Pemerintah atas jasanya mengembangkan gizi. Juga mendapat piagam
penghargaan Ksatria Bakti Husada Kelas I pada tahun 1993. Ini bukti dari
pengabdiannya pada bangsa Indonesia dengan banyak menorehkan tinta emas.
Poorwo juga dikenal sebagai penggagas slogan ‘Empat Sehat Lima Sempurna’
pada tahun 1950-an yang sangat dikenal di berbagai lapisan masyarakat sampai
saat ini. Slogan itu sejak 2014 diganti dengan slogan ‘Gizi Seimbang’, oleh karena
ilmu gizi terus berkembang. Itu tidak berarti nama Poorwo dilupakan orang, tetapi
tetap tercatat dalam sejarah perkembangan ilmu pengetahun gizi sebagai perintis
dan bapak ilmu gizi Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
Drs. Dewa Ketut Sukardi. 2004. Psikologi Pemilihan Karir. Jakarta: Rineka
Cipta.
Poerwopoespito, FX. Oerip dan Tatag Utomo. (2000). Mengatasi Krisis Manusia
di Perusahaan. Jakarta: Grasindo.
Nawiyanto, N. (2017). The Politics of Food and Food Security during Indonesia’s
Old Order (1945-1965). Lembaran Sejarah, 10(1), 65-73.
KUNG, M. H. H. (2017). Komparasi Hasil Belajar Siswa Pada Berbagai Tipe
Kepribadian Yang Menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe
Jigsaw Pada Materi Ikatan Kimia Siswa Kelas X MIA Semester Ganjil SMA
Negeri 1 Taebenu Tahun Ajaran 2017/2018 (Doctoral dissertation, Unika
Widya Mandira).