KEPERAWATAN JIWA
OLEH
NIM : P2002116
SAMARINDA
2021
FORMULIR PENGKAJIAN
KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA
STIKES WIYATA HUSADA SAMARINDA
I. IDENTITAS KLIEN
Inisial : Ny W (P) Tanggal Pengkajian : 4 Februari 2021
Umur : 43 Tahun No. Rekam Medik : 221-00423-1
Informan : Klien dan keluarga
II. ALASAN MASUK
Menurut informasi dari pasien, 20 tahun yang lalu saat anaknya umur 3 tahun pasien mengalami bisikan
bisikan yang membuatnya ketakutan dan menyuruhnya melakukan hal hal yang diluar kendali. Saat itu
pasien menginfokan bahwa dirinya sakit dan suami membawanya ke dukun, menurut pasien lehernya
digigit oleh dukun tersebut, semenjak itu pasien merasa ketakutan dengan teriak-teriak dan merasakan
kerasukan arwahnya pak viktor (dukun yang mengobatinya). Pasien juga bilang bahwa dia sudah 4 kali
diobatkan ke samarinda tetapi tidak kembali pulih. Riwayat pengobatan , pasien berobat rutin ke
puskesmas Gunung bahagia untuk mendapatkan obat rutinnya. Pada tahun 2017 pasien dirujuk ke Sp
KJ di rumah sakit Harjanto Balikpapan. Pasien mengambil obat rutin setiap sebulan sekali, obat yang
dikonsumsi Clozapin 100 mg, amlodipine 1x 5mg, Dexteem Plus 1x1.
III. FAKTOR PREDISPOSISI
1. Pernah mengalami gangguan jiwa di masa lalu ? √ √ Ya Tidak
2. Pengobatan sebelumnya :
Berhasil √ Kurang Berhasil Tidak Berhasil
3. Pelaku / Usia Korban /Usia Saksi / Usia
Aniaya fisik
Aniaya seksual
Penolakan
Kekerasan dalam keluarga
Tindak kriminal
Jelaskan No 1, 2, 3 : _____________________________________________________
_____________________________________________________
Masalah Keperawatan:
1. Perubahan pertumbuhan dan perkembangan.
2. Perubahan proses keluarga.
3. Respons pascatrauma.
4. Risiko tinggi kekerasan.
Masalah Keperawatan:
1. Koping keluarga inefektif: ketidakmampuan koping.
2. Koping keluarga inefektif: gangguan koping.
3. Potensial untuk pertumbuhan koping keluarga.
5. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan :Pasien pernah mengalami trauma pada masa lalu
saat usia perkawinan berjalan 3 thn, suami yang dicintainya mempunyai hubungan dengan wanita
Masalah Keperawatan:
1. Perubahan pertumbuhan dan perkembangan.
2. Perubahan proses keluarga.
3. √ Respons pascatrauma.
IV. FISIK
1. Tanda Vital TD : 150/80 mmHg N : 88 x/menit S : 36,4 C P : 20 x/menit
2. Ukuran TB : 160 cm BB : 98 kg
3. Keluhan Fisik : gatal-gatal
Jelaskan : _________________________________________________________________
Masalah Keperawatan:
1. Risiko tinggi perubahan suhu tubuh. 7. Perubahan nutrisi: lebih dari kebutuhan tubuh. √
2. Hipotermia. 8. Perubahan nutrisi: potensial lebih dari kebutuhan
3. Hipertermia. tubuh.
4. Defisit volume cairan. 9. Kerusakan menelan.
5. Kelebihan volume cairan. 10. Perubahan eliminasi feses.
6. Perubahan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh. 11. Perubahan pola eliminasi urine.
V. PSIKOSOSIAL
1. Genogram (lihat petunjuk)
2. Genogram
K: 43 thn
Keterangan:
: Perempuan
: Laki - laki
: Meninggal
: Tinggal serumah
: Klien ( usia 43 tahun)
Jelaskan : Dalam genogram tidak ada riwayat keluarga yang mengalami gangguan jiwa.
Masalah Keperawatan:
1. Koping keluarga inefektif: ketidakmampuan koping.
2. Koping keluarga inefektif: gangguan koping.
3. Potensial untuk pertumbuhan koping keluarga.
3. Konsep diri
a. Citra tubuh : Pasien mengatakan menyukai semua tubuhnya.
b. Identitas : Pasien mengatakan seorang ibu dan sudah menjadi nenek. Dan pasien juga
bekerja sebagai buruh cuci pakaian di tetangganya.
c. Peran : Pasien adalah anak ke dua dari lima bersaudara, peran nya sebagai anak , di
rumah suka membantu ibu menjaga rumah dan membantu memasak.
d. Ideal diri : Pasien berharap penyakit Halusinasinya tidak terjadi lagi sehingga tidak
merasa ketakutan.
e. Harga diri : Hubungan dengan anggota keluarga yang lain terjadi harmonis.
Masalah Keperawatan:
1. Pengabaian unilateral.
2. Gangguan konsep diri: harga diri rendah kronis.
3. Gangguan konsep diri: harga diri rendah situasional.
4. Hubungan sosial
a. Orang terdekat : Pasien mengatakan orang terdekat adalah keluarganya (ayah, ibu, anak dan ke
3 adiknya)
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok / masyarakat :
Pasien dapat bergaul dengan tetangganya dan menjadi buruh cuci pakaian di tetangganya.
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain :
Klien akan diam dan tidak mau bergaul pada orang yang tidak di kenalnya.
Masalah Keperawatan:
1. Kerusakan komunikasi.
2. Perubahan kinerja peran.
3. Kerusakan interaksi sosial.
5. Spritual
a. Nilai dan keyakinan :
Pandangan tentang penyakit ini pasien menganggap bahwa ini sebuah penyakit yang lama sembuh
dan mengakui bahwa dirinya adalah orang sakit /orang gila.
b. Kegiatan ibadah : Pasien mengatakan dirinya beragama islam dan jarang beribadah.
_____________________________________________________________________________
Masalah Keperawatan:
1. Distres spiritual
Masalah Keperawatan:
1. Risiko tinggi perubahan fungsi pernapasan.
2. Pembicaraan
√ Cepat Keras Gagap Inkoheren
Apatis Lambat Membisu Tidak mampu memulai
pembicaraan
Jelaskan : _________________________________________________________________
Masalah Keperawatan:
1. Kerusakan komunikasi
3. Aktivitas motorik
Lesu Tegang Gelisah Agitasi
√ Tik Grimasen Tremor Kompulsif
Jelaskan : Pada pasien terdapat gerakar-gerakan kecil yang tidak terkontrol pada otot muka.)
Masalah Keperawatan:
1. Risiko tinggi terhadap cedera.
2. Intoleransi aktivitas.
3. Kerusakan penatalaksanaan pemeliharaan rumah
4. Alam perasaan
Sedih Ketakutan Putus Asa
√ Khawatir Gembira Berlebihan
Jelaskan : Klien merasa khawatir bila pergi ke samarinda akan mengalami gangguan bisikan-bisikan
lagi
Masalah Keperawatan:
1. Risiko tinggi terhadap cedera. 4. Ketidakberdayaan.
2. Ansietas. 5. Ketidakmampuan.
3. √ Ketakutan 6. Risiko tinggi membahayakan diri.
5. Afek
√ Datar Tumpul Labil Tidak sesuai
Jelaskan : _________________________________________________________________
Masalah Keperawatan:
1. Risiko tinggi terhadap cedera.
2. Kerusakan komunikasi.
3. Perubahan peran.
7. Persepsi Halusianasi
√ Pendengaran Penglihatan Perabaan
Pengecapan Penghidu
Jelaskan : _________________________________________________________________
Masalah Keperawatan:
1. PSP: pengelihatan/pendengaran/kinetik/pengecap/perabaan/penciumanMasalah
8. Proses pikir
Sirkumstansial Tangensial Kehilangan asosiasi
√ Flight of ideas Blocking Pengulangan
pembicaraan/
persevarasi
Jelaskan : Pasien dalam memberikan penjelasan ke perawat meloncat –loncat dari satu topik ke topik
lainnya.
Masalah Keperawatan
1. Perubahan proses fikir
9. Isi pikir
√ Obsesi Fobia Hipokondria
Depersonalisasi Ide yang terkait Pikiran magis
Waham
Agama Somatik Kebesaran √ Curiga
Nihilistik Sisip pikir Siap pikir Kontrol pikir
Jelaskan : keyakinan klien bahwa dirinya dirasuki arwah dukun yang mengobatinya.
Masalah Keperawatan
1. Perubahan proses fikir
11. Memori
Gangguan daya ingat √ Gangguan daya ingat jangka pendek
Gangguan daya ingat saat ini Konfabulasi
Jelaskan : _________________________________________________________________
Masalah Keperawatan:
1. Perubahan proses pikir.
b. Nutrisi
• Apakah Anda puas dengan pola makan Anda? Ya____ ___
• Apakah Anda memisahkan diri? tidak
Jika ya, jelaskan alasannya: tidak ada masalah pada nutrisi
• Frekuensi makan per hari : 3 kali
• Frekuensi kudapan per hari: …………….. kali
• Nafsu makan : Ya____ ____
• Diet Khusus : Tidak____
5. Apakah pasien menikmati saat bekerja, kegiatan yang menghasilkan atau hobi Ya.
Pasien bekerja sebagai buruh cuci baju di tetangganya. Klien sangat senang dengan pekerjaannya dan
saat bekerja pada siang hari selalu diberi makan siang.
VIII. MEKANISME KOPING
Adaptif Maladaptif
√ Bicara dengan orang lain Minum alkohol
Mampu menyelesaikan masalah Reaksi lambat/berlebihan
Teknik relaksasi Bekerja berlebihan
Aktivitas konstruktif √ Menghindar
Olah raga Mencederai diri
Lainnya Lainnya
Terapi medik :Clozapin 100 mg, amlodipine 1x 5mg, Dexteem Plus 1x1.
XII. DAFTAR MASALAH KEPERAWATAN
Efek/Akibat 3. Risiko mencederai diri, orang lain dan lingkungan
Core/Problem
1. Perubahan sensori perseptual: Halusinasi
No Data Masalah
DO: Klien tampak binggung ketika melihat petugas Gangguan persepsi sensori
kesehatan yang berada dirumah. halusinasi : pendengaran
DS: Klien mengatakan pernah mendengar suara-
suara yang menyeramkan baik melarang,
menasehati, menakuti, klien
ANALISA DATA
Diagnosa Rencana Tindakan Keperawatan
Keperawatan Tujuan Kriteria Hasil Intervensi
Gangguan persepsi Pasien mampu mengontrol Setelah dilakukan 2-4 x SP 1 pasien :
sensori : halusinasi halusinasi sesuai strategi pertemuan diharapkan klien
1 Identifikasi halusinasi : isi, frekuensi, waktu terjadi,
pelaksanaan tindakan mampu mengontrol situasi, pencetus, perasaan, respon
keperawatan halusinasi dengan cara : 1.
2 Jelaskan cara mengontrol halusinasi minum obat
Minum obat secara teratur 2. teratur , meghardik, bercakap-cakap, melakukan
Dengan cara latihan aktivitas sehari-hari
menghardik 3. Dengan cara
3 Latih cara mengontrol halusinasi dengan minum
latihan bercakap-cakap 4. obat teratur dan jelaskan 6 benar minum obat
Dengan cara latihan
4 Masukkan ke dalam jadwal kegiatan harian klien
melakukan aktivitas sehari- Sp 2 pasien :
hari 1 Evaluasi kegiatan minum obat, beri pujian
2 Latih cara mengontrol halusinasi dengan cara
menghardik
3 Masukkan pada jadwal kegiatan harian pasien
Sp 3 pasien
1 Evaluasi kegiatan latihan minum obat teratur dan
latihan menghardik
2 Latih cara mengontrol halusinasi dengan bercakap-
cakap
3 Masukkan ke dalam jadwal kegiatan harian pasien
Sp 4 pasien :
1 Evaluasi kegiatan latihan minum obat, menghardik
dan bercakap - cakap. Beri pujian
2 Latih cara mengontrol halusinasi dengan melakukan
kegiatan harian
3 Masukkan ke dalam jadwal kegiatan harian pasien
IMPLEMENTASI