Anda di halaman 1dari 3

RESUME

PENGOLAHAN LIMBAH RUMAH SAKIT

OLEH :

NAMA : EUNIKE SYAMMA R WAAS

NPM : 4820117217

KELAS : FARMASI AMBON

SEMESTER : V (lima)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

MALUKU HUSADA

AMBON

2020
 PERALATAN PEMELIHARAAN IPAL
 PERALATAN
1. Blower Udara
Unit IPAL ini dilengkapi dengan 2 (dua) buah blower udara tipe RB
532 dan RB 332 yang dioperasikan bergantian secara terus menerus
(kontinyu). Periode penggantian pengoperasian blower dilakukan setiap
hari sekali dengan menghidup matikan saklar di panel listrik. Pengaturan
aliran udara dapat dilakukan dengan membuka tutup kran yang ada di unit
blower. Pada Saat blower 1 dioperasikan, maka pipa outlet di blower 1
dibuka dan pipa outlet di blower 2 ditutup. Selama pengoperasian blower,
perlu dilakukan pengecekan kebocoran perpipaan udara. Pada saat blower
beroperasi, maka kemungkinan akan masuk kotoran melalui pipa inlet
udara. Maka untuk lebih amannya disarankan setiap 6 bulan sekali
dibongkar dan dibersihkan.

2. Pompa Air Limbah di Bak Pengumpul


Bak pengumpul yang menggunakan pompa hanyalah bak pengumpul
di belakang kantor. Pompa yang digunakan adalah jenis pompa
submersible otomatis. Pompa ini dalam keadaan biasa harus tersambung
arus listrik. Apabila air limbah dalam bak pengumpul sudah habis, maka
pompa secara otomatis akan mati. Demikian juga sebaliknya apabila bak
pengumpul terisi air limbah sampai level tertentu, maka pompa akan hidup
kembali. Pompa di bak pengumpul ini bekerja diperkirakan tidak lebih dari
4 jam dalam satu hari. Maka untuk perawatannya dapat dilakukan satu
tahun sekali dengan hanya mengganti seal.

3. Pompa Air Limbah dan Pompa Sirkulasi


Unit IPAL dilengkapi dengan satu buah pompa air limbah yang
ditempatkan di bak equalisasi dan satu buah pompa sirkulasi (pompa
submersible) yang dioperasikan secara terus menerus (kontinyu). Pompa
air limbah secara otomatis akan berjalan jika permukaan air limbah di
dalam bak ekualisasi cukup tinggi dan akan berhenti secara sendirinya jika
permukaan air di dalam bak ekualisasi turun sampai level minimum,
sedangkan pompa sirkulasi dijalankan secara terus menerus. Kedua pompa
ini kecenderungannya akan beroperasi 24 jam secara terus menerus. Untuk
itu ada hal – hal yang perlu diperhatikan:

a. Jangan sampai ada sampah atau padatan yang mengganggu kerja


propeller pompa. Oleh karena itu pengecekan pompa harus
dilakukan 2 minggu sekali.
b. Karena pompa bekerja secara terus menerus, maka keausan seal
dan bearing akan sangat mungkin terjadi dalam waktu singkat.
Seal dan bearing yang rusak akan menyebabkan spull pompa
kemasukan air dan terjadi induksi listrik yang pada akhirnya
terbakar. Untuk itu harus dicegah sebelum seal dan bearing rusak
harus dilakukan penggantian. Penggantian seal dan bearing
dilakukan setiap 3 bulan sekali. Pada saat penggantian seal dan
bearing harus dilapisi silikon pada setiap sambungan untuk
mencegah kebocoran.

 PEMELIHARAAN
Unit IPAL ini tidak memerlukan perawatan yang khusus, tetapi ada
beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain :

1. Hindari sampah padat ukuran besar (plastik, kain, batu, softex,


dll) yang masuk ke dalambak pengumpul. Untuk itu pembersihan
bak kontrol perpipaan air limbah harus dilakukan setiap hari.
2. Diusahakan sedapat mungkin untuk mencegah masuknya sampah
padat ke dalam sistem IPAL.
3. Bak pemisah lemak, bak equalisasi harus dibersihkan secara rutin
minimal satu hari sekali atau segera jika terjadi gumpalan lemak
maupun sampah padat gellatau serpihan bedak. .
4. Menghindari masuknya zat-zat kimia beracun yang dapat
mengganggu pertumbuhan mikroba yang ada di dalam biofilter
misalnya logam berat, asam atau basa kuat, alkohol, karbol dan
minyak lemak yang berlebihan.
5. Perlu pengurasan lumpur di dalam bak ekualisasi dan bak
pengendapan awal yang tidak dapat terurai secara biologis secara
periodik. Biasanya dilakukan minimal 6 bulan sekali atau
disesuaikan dengan kebutuhan. Lumpur dapat dikeringkan dan
dibakar dengan incinerator.
6. Perlu perawatan rutin terhadap pompa pengumpul, pompa air
limbah, pompa sirkulasi serta blower dengan perlakuan seperti
yang telah dijelaskan diatas.
7. Perawatan rutin pompa dan blower udara dapat dilihat pada buku
operasional dan perawatan dari pabriknya.

Anda mungkin juga menyukai