Oleh :
Nama : Mia Triana
NIM : 433131490120020
Ketika Ners Pevita mengunjungi keluarga Bapak Z (45 tahun). Pada saat pengkajian keluarga
pada seorang laki laki 59 tahun klien tahu pengertian dan tanda gejala dari hipertensi yang
dideritanya, klien sering membeli obat nyeri kepala di apotik tanpa resep dokter, klien
mengatakan dia tidak tahu cara perawatan terutama pada rasa nyeri nya menjalar ke kuduk.
Hasil pengukuran tanda-tanda vital didapatkan TD 170/90 mmHg, Nadi 88x/menit, RR
26x/menit, suhu 37.8 C, konjunctiva anemis, terlihat meringis menahan nyeri, tangan kerap
memijat kuduknya.
1. Analisis data dari kasus di atas, berikan justifikasi kenapa data-data tersebut muncul?
2. Tentukan batasan karakteristiknya, rumuskan diagnosis keperawatan yang muncul
(berdasarkan NANDA)
3. Tentukan tujuan kriteria hasil (berdasarkan NOC) dari masing masing diagnosis
keperawatan!
4. Sebutkan 2 intervensi utama dari diagnosis keperawatan prioritas pertama
(berdasarkan NIC)!
5. Jelaskan intervensi keperawatan profesional yang spesifik sesuai dengan kasus yang
dapat diberikan oleh Ners Pevita untuk mengatasi masalah kesehatan yang dialami
oleh Bapak Z!
PENGKAJIAN
PENJAJAKAN TAHAP 1
1. Data Umum
a. Nama Keluarga (KK) : bapak Z
b. Alamat : Kelurahan X RT 09 RW 15, Kecamatan
Karawang kulon, Kabupaten Karawang
c. Tipe Keluarga
Tipe keluarga Tn. T adalah tipe keluarga Tradisional dengan keluarga inti (Nuclear
Family) yang terdiri dari suami, istri, dan kedua anak
4. Struktur Keluarga
a. Struktur Peran
1. Ayah
berperan sebagai pencari nafkah, pendidik dan pemberi rasa aman, sebagai
kepala keluarga dan sebagai anggota dan kelompok sosialnya serta
sebagai anggota masyarakat dari lingkungannya.
2. Ibu
mempunyai peranan untuk mengurus rumah tangga, sebagai pengasuh dan
pendidik anak-anaknya, pelindung sebagai salah satu kelompok dalam peranan
sosialnya serta sebagai anggota masyarakat dan lingkungannya, disamping itu
juga. ibu dapat berperan sebagai pencari nafkah tambahan dalam keluarganya.
3. Anak
melaksanakan peranan psikososial sesuai dengan tingkat perkembangannya baik
fisik, mental, sosial, spiritual.
a. Pola Komunikasi Keluarga
Keluarga bapak Z mempunyai pola komunikasi yang baik, dengan menggunakan
bahasa sunda Anggota keluarga mengungkapkan setiap masalah yang dihadapi untuk
dilakukan pencarian solusi secara bersama-sama. Antar anggota keluarga memiliki
sikap terbuka satu sama lain.
b. Struktur Kekuatan Keluarga
bapak Z merupakan pemegang kendali rumah tangga yang berperan sebagai kepala
keluarga, Pengambilan keputusan dengan cara berdiskusi dengan anggota keluarga
lain. karena bapak Z yang dianggap dianggap sebagai kepala keluarga yang dapat
membimbing, mengarahkan pada pemecahan masalah.
5. Fungsi Keluarga
a. Fungsi Afektif
bapak Z mengatakan sangat bahagia dengan perkawinan mereka, jarang sekali ada
pertengkaran dan apabila ada kesalah pahaman langsung dibicarakan bersama.
Kedua suami istri ini juga memberikan perhatian dan kasih sayang kepada anak-
anaknya.
b. Fungsi Sosialisasi
bapak Z dan ibu I bertanggung jawab merawat dan membesarkan anaknya dan juga
memberi perhatian kepada lingkungan sekitar, keluarga mudah berinteraksi dan
beradaptasi dengan lingkungan sekitar.
DO :
-
3 DS : Ketidakefektifan pemeliharaan
kesehatan
- Klien sering membeli obat nyeri kepala
di apotik tanpa resep dokter
DO :
-
2. Diagnosa Keperawatan
Panjang
3 1 : Promosi 2 : Manajemen 00099 Ketidakefektifan
Kesehatan Kesehatan Pemeliharaan Kesehatan
3. 4. 5. NIC/NOC
PERENCANAAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
TUK 2 TUK 2
Keluarga mampu memutuskan : Keluarga mampu memutuskan :
TUK 3 TUK 3
TUK 4 TUK 4
Keluarga mampu memodifikasi Keluarga mampu memodifikasi
lingkungan : lingkungan :
TUK 5 TUK 5
TUK 2 TUK 2
TUK 3 TUK 3