Anda di halaman 1dari 1

Anak punai anak merbah, Anak punai anak merbah, Anak punai anak merbah,

Terbang turun buat sarang, Terbang turun buat sarang, Terbang turun buat sarang,
Anak sungai pun berubah, Anak sungai pun berubah, Anak sungai pun berubah,
Ini pula hati orang. Ini pula hati orang. Ini pula hati orang.
Mengapa dikenang? Mengapa dikenang? Mengapa dikenang?

Asal kapas jadi benang, Asal kapas jadi benang, Asal kapas jadi benang,
Dari benang dibuat baju, Dari benang dibuat baju, Dari benang dibuat baju,
Barang lepas jangan kenang, Barang lepas jangan kenang, Barang lepas jangan kenang,
Sudah jadi orang baru, Sudah jadi orang baru, Sudah jadi orang baru,
Mengapa dirindu? Mengapa dirindu? Mengapa dirindu?

Kasih yang dulu, Kasih yang dulu, Kasih yang dulu,


Tinggal dalam mimpi, Tinggal dalam mimpi, Tinggal dalam mimpi,
Kasih yang baru, Kasih yang baru, Kasih yang baru,
Simpan di hati. Simpan di hati. Simpan di hati.

Selat teduh lautan tenang, Selat teduh lautan tenang, Selat teduh lautan tenang,
Banyak labuh perahu Acheh, Banyak labuh perahu Acheh, Banyak labuh perahu Acheh,
Jangan kesal jangan kenang, Jangan kesal jangan kenang, Jangan kesal jangan kenang,
Walau hati rasa pedih. Walau hati rasa pedih. Walau hati rasa pedih.
Mengapa bersedih? Mengapa bersedih? Mengapa bersedih?

Kalau pinang masih muda, Kalau pinang masih muda, Kalau pinang masih muda,
Rasanya kelat sudahlah pasti, Rasanya kelat sudahlah pasti, Rasanya kelat sudahlah pasti,
Kalau hilang kasih lama, Kalau hilang kasih lama, Kalau hilang kasih lama,
Cari lain untuk ganti, Cari lain untuk ganti, Cari lain untuk ganti,
Mengapa dinanti? Mengapa dinanti? Mengapa dinanti?

Patahkan tumbuh, Patahkan tumbuh, Patahkan tumbuh,


Hilang berganti, Hilang berganti, Hilang berganti,
Akan sembuh, Akan sembuh, Akan sembuh,
Kalau diubati, Kalau diubati, Kalau diubati,
Sayang mengapa dirindu? Sayang mengapa dirindu? Sayang mengapa dirindu?

Anda mungkin juga menyukai