Anda di halaman 1dari 10

BAB X

ANALISA EKONOMI DAN INVESTASI

Pada kajian teknis, ekonomi, dan keuangan dilakukan sebagai dasar untuk
mengetahui prospek (awal kegiatan) penambangan andesit di Desa Sadu
Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat. Pada analisa
ekonomi dan keuangan di dasari pada konsep aliran diskonto (Discounted Cash
Flow Analysis). Pemasukan utama yang didapatkan dari kegiatan penambangan
PT. Pochinki Investment sebesar 68,400,000,000.-Rupiah digunakan sebagai
dasar dari analisis biaya komponen ada 2 di antaranya biaya investasi dan biaya
produksi. Namun ada beberapa faktor penting yang perlu di perhatikan yaitu
sasaran produksi dan nilai jual dari andesit.
Analisis ini dibuat berdasarkan alternatif pola kerja yang akan ditetapkan yaitu :
1. Operasi penambangan dilakukan sendiri dengan konsekuensi diperlukan
biaya kapital yang cukup besar untuk pembelian dan penyewaan peralatan
penambangan.
2. Seluruh kegiatan penambangan dilakukan dengan sistem kontrak. Pada pola
kerja ini tidak ada beban kapital, namun tetap memperhatikan biaya
investasi infrastruktur dan peralatan pembantu.
Beberapa asumsi yang digunakan dalam analisis aspek keuangan dan
keekonomian adalah :
1. Struktur pembiayaan 60 % pinjaman dan 40 % modal sendiri.
2. Harga penjualan andesit adalah sebesar 180.000 per-ton.
3. Suku bunga bank dalam rupiah saat ini 10 % per tahun (berdasarkan suku
bank BRI 2016).
Pada dasarnya untuk mengetahui modal awal, harus mengetahui pengeluaran
biaya dari kegiatan penambangan yang akan di lakukan. Modal awal yang
dibutuhkan dapat di peroleh melalui jumlah biaya yang ada seperti : biaya
perizinan, biaya kontruksi dan infrastruktur serta biaya sewa alat dan alat yang
dibeli. Untuk lebih jelasnya tabel 10.3 biaya total, tabel biaya perizinan 10.1 ,
tabel biaya konstruksi dan infrastruktur 10.2 di bawah ini. Untuk biaya sewa alat
dan alat yang di beli dapat dilihat pada Lampiran J.1
Tabel 10.1
Biaya Perijinan
Biaya Perijinan
   
- Surat Ijin Tempat Usaha Rp. 5.000.000
- Surat Ijin Gangguan Rp. 5.000.000
- Surat Ijin Pemakaian Jalan Rp. 5.000.000
- Retribusi KP Rp. 5.000.000
- Surat Pengajuan Tenaga Kerja Rp. 5.000.000
- Surat Usaha Perdagangan Rp. 5.000.000
- Surat Ijin Pengangkutan dan Penggunaan Alat Rp. 5.000.000
- Surat Ijin Kepolisian Rp. 5.000.000
- Surat Ijin Membangun Bangunan Rp. 5.000.000
   
Sub Total Rp. 45.000.000

Biaya Iuran
   
- Iuran Tetap Rp. 500.000 
- Iuran Pembangunan Daerah Rp. 1.000.000 
- PBB Rp. 500.000 
   
Sub Total Rp. 2.000.000

Total Biaya Perijinan dan Iuran


Biaya Perijinan 45.000.000
Biaya Iuran 2.000.000
Total 47.000.000
Sumber: PT. Pochinki Investment biaya perizinan

Tabel 10.2
Biaya Konstruksi dan Infrastruktur
Uraian Jumlah Biaya Total
  Unit (Rp) (Rp)
a. Sarana Pendukung
Tambang      
- Kantor 1 10.000.000 10.000.000
- Bengkel 1 5.000.000 5.000.000
- Mess 1 25.000.000 25.000.000
- Kantin 1 8.000.000 8.000.000
- Tempat Ibadah 1 12.000.000 12.000.000
- PLN 1 15.000.000 15.000.000
Sub Total   65.000.000 65.000.000
b. Infrastrustur      
- Jalan Tambang 13 2.000.000 26.000.000
- Instalasi Jaringan Listrik 1 10.000.000 10.000.000
- Instalasi Jaringan Air 2 5.000.000 10.000.000
Sub Total   17.000.000 46.000.000
       
Total     111.000.000
Sumber: PT. Pochinki Investment konstruksi dan infrastruktur
Tabel 10.3
Biaya Total
N
Biaya Keseluruhan
o Sub Biaya
1 Biaya perizinan 47,000,000
Biaya konstruksi dan
2 111,000,000
infrastruktur
3 Biaya sewa dan beli alat 1,859,024,693
4 Biaya oprasional alat 202,785,450
5 Biaya K3 80,000,000
Total 2,299,810,143
Sumber : PT. Pochinki Investment biaya total
10.1.1 Investasi
Biaya investasi merupakan biaya yang dikeluarkan sebagai modal awal untuk
melaksanakan suatu proyek terdiri dari Investasi awal, Tambahan & Pergantian
Alat, dan Biaya Investasi.
1) Awal
Investasi Awal merupakan modal awal yang dibutuhkan pemilik
perusahaan untuk memulai sebuah usaha. Ini bisa termasuk uang pemilik
perusahaan sendiri, bisa juga melalui uang yang dipinjam dari berbagai
sumber, contohnya: pinjaman biaya dari keluarga dan teman atau bank,
atau uang yang dikumpulkan dari investor. Istilah investasi awal juga
digunakan sebagai uang yang digunakan pemilik perusahaan untuk
berinvestasi dalam proyek investasi modal, seperti peralatan atau
bangunan. Pada perusahaan PT.Pochinki Investment modal awal atau
sumber dana awal terdiri dari :
a. Modal Sendiri (equity).
b. Pinjaman (debet).
Berdasarkan struktur pembiayaan 60 % pinjaman dan 40 % modal sendiri,
dengan bunga pinjaman sebesar 10 % per bulan dan didapat jangka waktu
pengembalian selama 1 bulan. Untuk penjelasan modal awal dapat dilihat
pada Tabel 10.4 modal awal di bawah ini.
Tabel 10.4
Modal Awal
Presentase
No Modal awal Nilai
(%)
1 Modal sendiri 40 919,924,057
2 Pinjaman 60 1,379,886,086
Total 2,299,810,143
Bunga 10 229,981,014
Sumber : PT. Pochinki Investment Modal Awal

2) Tambahan & Pergantian Alat


a. Tambahan
Dalam kegiatan pertambangan di PT.Pochinki Investment ini untuk
penambahan alat tidak ada, hal ini disebabkan karna umur tambang
pada PT.Pochinki Investment berlangsung hanya selama 4 bulan saja.
b. Pergantian Alat
Dalam kegiatannya pergantian alat dipertambangan pada PT. Pochinki
Investment ini tidak ada, hal ini disebabkan karna umur tambang pada
PT.Pochinki Investment berlangsung hanya selama 4 bulan saja.
c. Biaya Investasi
Biaya Investasi ini digunakan untuk mengetahui biaya pengeluaran
perusahaan selama kegiatan penambangan. Biaya Investasi ini juga
meliputi :
1. Eskalasi
Merupakan perubahan harga bahan, upah, dan alat sesuai dengan kondisi
pasar yang dapat berakibat pada perubahan harga kontrak. Namun
dalam kegiatan penambangan di PT. Pochinki Investment tidak
terjadi perubahaan baik harga bahan, upah dan alat hal ini di
karenakan kegiatan penambangan pada PT. Pochinki Investment
hanya berlangsung selama 4 bulan saja.
2. Amortisasi
Sedangkan Amortisasi merupakan pengurangan nilai aktifan tidak
berwujud, seperti merek dagang, hak cipta, dan lain-lain, secara bertahap
dalam jangka waktu tertentu pada setiap periode akuntansi. Dapat dilihat
pada Tabel 10.5 yang ada di bawah ini.
Tabel 10.5
Amortisasi
BULAN
No. Uraian
0 1 2 3 4
Biaya investasi
1          
Pendahuluan
Pengurusan izin, biaya
500,000,
  survey, studi kelayakan dan - - - -
000
AMDAL
Biaya Investasi Tahap
2          
Pengembangan
Pembebasan lahan (ganti
rugi; lahan tambang, jalan
tambang, lahan unit 39,184,753,28
  - - - -
pencucian, lahan tempat 6
penimbunan akhir, lahan
kantor)
Biaya Infrastruktur
3          
tambang
Perkantoran dan fasilitas di 200,000,
  - - - -
mine site 000
39,884,753,2
TOTAL BIAYA INVESTASI - - - -
86
18,500, 18,500, 18,500, 18,500,
AMORTISASI  
000 000 000 000
Sumber: PT. Pochinki Investment biaya amortisasi

10.1.2 Depresiasi

Depresiasi adalah alokasi yang dibuat untuk menyusutkan atau mengurangi


jumlah suatu aset selama umur manfaatnya. Seperti hal nya nilai suatu barang
dapat berkurang nilainya seiring bertambahnya tahun. Hal itu yang menyebabkan
nilai suatu barang sekarang menjadi lebih murah dibandinkan nilai sebelumnya.

1). Depresiasi Alat

Menjelaskan bahwa adanya penyusutan nilai aset berupa alat yang digunakan
selama umur penambangan. Pada perusahaan PT.Pochinki Invesment sudah
memperkirakan penyusutan yang akan terjadi. Untuk penjelasan depresiasi
alat dapat di lihat pada Tabel 10.6 di bawah ini.
Tabel 10.6
Depresiasi Alat
Investas Umur
Bulan
No i Alat Alat
Jenis Type
. (Bulan
(Rp.) ) 1 2 3 4
Alat
   
Pendukung
  Motor Grader 16 M - - - - - -
CB534
  Compactor - - - - - -
D
Pompa Yamaha
  YP20C - - - - - -
Water Pump
Ambulans
  - - - - - - -
Hyundai
Colt
Fuel Truck
  Dissel - - - - - -
Mitsubishi
125 PS
Colt
Water Truck
  Dissel - - - - - -
Mitsubishi
125 PS
Mobil Tambang
  Toyta Hilux 2,5 E - - - - - -
Double Cabin
  Rock Breaker - - - - - - -
Lighting Tower 5000000 12,500,00 12,500,00 12,500,00 12,500,00
  150W 10
IR 0 0 0 0 0
TOTAL 12,500,00 12,500,00 12,500,00 12,500,00
   
DEPRESIASI     0 0 0 0
Sumber : PT. Pochinki Invesment Depresiasi Alat

2). Nilai sisa alat

Untuk nilai sisa alat di PT. Pochinki Investment hanya 1 jenis alat saja yaitu
lampu jalan yang berjumlah 10 buah dan alat yang lain merupakan alat sewa,
hal ini dikarenakan menyesuaikan umur tambang andesit pada PT. Pochinki
Investment yaitu selama 4 bulan.
3). Depresiasi Asuransi

Depresiasi asuransi ialah penyusutan suatu nilai aset yang memiliki atau
mengikuti program asuransi dimana asuransi ini juga mengalami depresiasi
selama berkurangnya umur manfaatnya. Pada dasarnya didalam kegiatan
penambangan di PT. Pochinki Investment tidak memberikan asuransi, hal ini
dikarenakan umur kegiatan penambangan pada PT. Pochinki Investment
hanya berlangsung selama 4 bulan saja.

10.1.3 Biaya Oprasional Alat

1). Biaya Oprasional Alat

Disini menjelaskan tentang biaya oprasional alat yang dikeluarkan oleh


perusahaan selama proses kegiatan penambangan berlangsung. Perusahan PT.
Pochinki Investment telah merincikan biaya yang seharusnya dikeluarkan
untuk Oprasional Alat ini dalam bentuk Per bulan. Bisa dilihat Pada lampiran
J.2

2). Biaya Alternatif

Adapun biaya alternatif perusahaan yang lainnya. Namun pada kegiatan


penambangan PT. Pochinki Investment tidak membutuhkan biaya alternatif
lain dikarenakan umur tambang cukup singkat.
10.1.4 Gaji Karyawan

Yang dimaksud dalam gaji karyawan disini ialah gaji untuk para pekerja yang
dipekerjakan oleh perusahaan selama kegiatan aktivitas penambangan, dimana
terdapat pada Tabel 10.7 dibawah ini untuk lebih jelasnya :

Tabel 10.7
Gaji Karyawan
Tota Gaji per
Pekerjaan Gaji total
l Bulan
120,000,00
General Manager Tambang 1 30,000,000
0
Sekretaris 1 8,000,000 32,000,000
Staff Sekretaris 1 7,500,000 30,000,000
Sub Total 3 45500000 182000000
Divisi Perencanaan
Kadiv. Perencanaan 1 15,000,000 60,000,000
Staff perencanaan 1 5,000,000 20,000,000
Sub Total 2 20,000,000 80,000,000
Divisi Operasi Tambang
Kadiv. Operasi Tambang 1 15,000,000 60,000,000
Kabag. Eksplorasi 1 6,500,000 26,000,000
Kabag. Penambangan 1 6,500,000 26,000,000
Kasubag Pemuatan dan
1 10,000,000 40,000,000
Pengangkutan
Kasubag Pembongkaran 1 10,000,000 40,000,000
Staff Eksplorasi 1 7,500,000 30,000,000
Staff Pemuatan dan Pengangkutan 1 7,500,000 30,000,000
Staff Pembongkaran 1 7,500,000 30,000,000
Surveyor 1 10,000,000 40,000,000
Operator Back Hoe 2 5,000,000 20,000,000
Operator Dump Truck 8 5,000,000 20,000,000
Operator Bulldozer 2 5,000,000 20,000,000
Mekanik 2 5,000,000 40,000,000
Helper 2 3,000,000 24,000,000
446,000,00
Sub Total 23 103,500,000
0
Divisi Geoteknik
Kadiv. Geoteknik 1 15,000,000 60,000,000
Staff Geoteknik 1 7,500,000 30,000,000
Sub Total 2 22,500,000 90,000,000
Divisi Hidrologi dan Hidrogeologi
Kadiv. Hidrologi dan
1 15,000,000 60,000,000
Hidrogeologi
Staff Hidrologi dan Hidrogeologi 1 7,500,000 30,000,000
Sub Total 2 22,500,000 90,000,000
Divisi Pengolahan
Kadiv. Pengolahan 1 15,000,000 60,000,000
Staff Pengolahan 2 7,500,000 60,000,000
Quality Control 2 5,000,000 40,000,000
Pengawas stockpile 1 5,000,000 20,000,000
Mekanik 2 5,000,000 40,000,000
220,000,00
Sub Total 8 37,500,000
0
Divisi Pemasaran
Kadiv. Pemasaran 1 15,000,000 60,000,000
Staff Pemasaran 2 7,500,000 60,000,000
120,000,00
Sub Total 3 22,500,000
0
Divisi K3, Lingkungan, dan Comdev
Kadiv. K3, Lingkungan, dan
1 15,000,000 60,000,000
Comdev
Kabag. K3 1 10,000,000 40,000,000
Kabag. Comdev 1 10,000,000 40,000,000
Kabag. Lingkungan 1 10,000,000 40,000,000
Staff Kelistrikan 2 5,000,000 40,000,000
Staff Mekanik 2 5,000,000 40,000,000
Staff Comdev 2 5,000,000 40,000,000
Staff Lingkungan 1 5,000,000 20,000,000
Dokter 1 5,000,000 20,000,000
Tenaga medis 2 5,000,000 40,000,000
Satpam 2 3,000,000 24,000,000
Juru Masak 2 5,000,000 40,000,000
Cleaning service 3 2,500,000 30,000,000
Helper 3 2,500,000 30,000,000
504,000,00
Sub Total 24 88,000,000
0
Divisi Administrasi dan Keuangan
Kadiv. Administrasi dan
1 15,000,000 60,000,000
Keuangan
Kabag. Administrasi 1 10,000,000 40,000,000
Kabag. Akuntansi dan Keuangan 1 10,000,000 40,000,000
Kabag. Personalia 1 10,000,000 40,000,000
Staff administrasi 2 5,000,000 40,000,000
Staff Akuntansi dan Keuangan 2 5,000,000 40,000,000
Staff Personalia 2 5,000,000 40,000,000
300,000,00
Sub total 10 60,000,000
0
Total 80 2,032,000,000
Sumber : PT. Pochinki Investment Gaji Karyawan
10.1.5 Rangkuman Investasi

Rangkuman menjalaskan semua dari point-point yang dari awal dijelaskan,


berikut ini rangkuman investasi yang PT.Pochinki Investment buat antara lain:
Investasi alat, dan Investasi terhadap gaji karyawan. Untuk lebih jelasnya dapat di
lihat pada lampiran J.1 biaya beli dan sewa alat , dan untuk investasi terhadap gaji
karyawan dapat di lihat pada tabel 10.7 gaji karyawan.

Anda mungkin juga menyukai