RS / PUSKESMAS / BPS :
.................................................. ……………………………………………………….
A. PENGKAJIAN
Tanggal : 30 April 2019
Jam : 01.30 WIB
Tempat : Ruang Persalinan
B. IDENTITAS PASIEN
Identitas pasien Penanggung Jawab
Status : Suami
1. Nama : Ny I 1. Nama : Tn J
2. Umur : 20 Tahun 2. Umur : 20 Tahun
3. Agama : Islam 3. Agama : Islam
4. Pendidikan : SMU 4. Pendidikan : SMU
5. Pekerjaan : Karyawan swasta 5. Pekerjaan : Swasta
6. Suku bangsa : Suku jawa 6. Suku bangsa : Suku jawa
7. Alamat : Bulu, Temanggung 7. Alamat : Bulu,Temanggung
C. DATA SUBYEKTIF
1. Alasan Datang
Ibu mengatakan ingin melahirkan
2. Keluhan Utama
Ibu mengatakan sudah merasa kenceng-kenceng teratur
Uraian keluhan utama
Kenceng kenceng terasa sehak pukul 14.00 sampai pinggang belakang dan merasa tidak
nyaman pada bagian perut
3. Tanda-tanda persalinan
Kontraksi : Kuat
Frekuensi : 3 x /10’/30’’ ( sering dan semakin kuat)
Lokasi ketidaknyamanan : Perut bagian bawah sampai ke pinggang
PPV :-
4. Riwayat kesehatan
- Penyakit atau kondisi yang pernah atau sedang diderita:
Ibu mengatakan tidak pernah mengalami tanda dan gejala penyakit menurun ( DM, Jantung,
Hipertensi) maupun penyakit menular (TBC, hepatitis, HIV AIDS)
- Penyakit dalam keluarga (menular maupun menurun)
Ibu mengatakan bahwa dalam keluarganya tidak ada yang pernah mengalami tanda dan
gejala dari penyakit menurun seperti ( DM, Hipertensi, Jantung) maupun penyakit
menular (TBC, HIV AIDS )
5. Riwayat Obstetri
a. Riwayat haid
Menarche : 12 tahun Nyei haid : Ya, hari ke-1
Siklus : 28 hari Lama : 7 hari
Warna darah : Merah tua
Banyaknya : Hari ke 1-2, ganti pembalut 3 x / hari, penuh
Hari ke 3-5, ganti pembalut 3 x / hari, ½ penuh
Hari ke 6-7, ganti pembalut 3 x / hari, bercak
Desminorhea : Desminorhea pada hari pertama
b. Riwayat kehamilan sekarang
1. Hamil ke 1 usia 40 minggu
2. HPHT : 22 Juli 2018
3. HPL : 29 April 2019
4. Gerak janin
- Pertama kali : Usia kehamilan ± 5 bulan
- Frekuensi dalam 12 jam : ± 10 x
5. Tanda bahaya : Tidak ada
6. Kekhawatiran khusus : Ibu mengatakan merasa cemas menjelang
mengahadapi persalinan
7. Imunisasi TT :5x
8. Anc : 6x
c. Riwayat kehamilan, persalinan, nifas yang lalu
Tidak ada
d. Riwayat KB
Ibu mengatakan bahwa ia belum [ernah mengikuti program KB sebelumnya, dan ibu
mengatakan ingin berencana menggunakan KB jenis implant pasca persalinan ini
6. Pola pemenuhan Kebutuhan terakhir kali
a. Nutrisi
Makan, jam : 20.00 WIB
1) Komposisi
Nasi : ½ piring
Lauk : 1 potong ayam
Sayuran : 1 mangkuk sop
Buah : 1 buah jeruk
2) Pantangan : Tidak ada
Minum, jam: 20.00 WIB
Jenis : Air putih ½ gelas, the ½ gelas
b. Pola istirahat
1) Jam : Siang 13.00 – 14.00 / malam ± 5 jam
2) Kualitas : Kurang baik
3) Keluhan : Sering terbangun karena ada his
c. Pola aktivitas
Terakhir kali ibu melakukan aktivitas melipat baju sebelum tidur pada pukul 19.00 WIB
d. Pola eliminasi
1) Buang air kecil, jam : 01.00 WIB 2) BAB jam : 23.00 WIB
a. Jumlah : ± 150 ml Warna: Kuning jernih / kuning konsistensi lembek
b. Keluhan :-
e. Personal Hygiene
Ibu mengatakan mandi, gosok gigi, dan mengganti pakaian dalam dan luar pada pukul
16.30 WIB
7. Riwayat psikososial – spiritual
a. Riwayat perkawinan
Ibu mengatakan menikah pada usia 19 tahun, pernikahan yang pertama dan sah lama
pernikahan 1 tahun dan hubungan dengan suami baik
b. Persalinan ini diharapkan oleh ibu dan keluarga, respond an dukungan keluarga
terhadap persalinan ini mendukung
c. Mekanisme koping : ibu bermusyawarah dengan suami
d. Ibu tinggal bersama dengan suami
e. Pengambilan keputusan utama dalam keluarga : suami
Dalam kondisi emergency ibu dapat mengambil keputusan sendiri
f. Orang terdekat ibu : suami
Yang menemani ibu saat persalinan : Suami
g. Adat istiadat yang diperlukan ibu yang berkaitan denga persalinan : -
h. Penghasilan perbulan ± Rp 2.000.000 (cukup)
i. Praktik agama yang berhubungan dengan persalinan : -
j. Keyakinan ibu terhadap pelayanan kesehatan
- Ibu dapat menerima segala bentuk pelayanan kesehatan yang diberikan
oleh nakes pria maupun wanita
- Ibu dapat menerima transfuse darah
k. Hal hal yang sudah diketahui ibu
- Ibu sudah mengetahui tanda tanda persalinan
l. Hal hal yang belum diketahui ibu
- Ibu belum mengetahui cara meneran yang baik dan benar
D. Data obyektif
1. Pemeriksaan fisik
a. Pemeriksaan umum
1. KU : Baik TD : 120/ 75 mmHg
2. Kesadaran : Composmentis N : 80 x / menit
3. TB : 150 cm S : 36,5 ° c
4. LILA : 28 cm awal kehamilan RR: 20 x / menit
5. BB : 67 kg
b. Status present
Kepala : Simetris, bentuk meosefal, benjolan (-), bersih, rambut tidak rontok
Muka : Pucat (-) , oedema (-)
Hidung : Simetris, bersih, polip (-), pengeluaran secret (-)
Mata : Simetris, konjungtiva merah muda, sclera putih
Mulut : Bibir lembab, tidak ada pucat, sariawan (-), karies (-)
Telinga : Simetris, bersih, serumen (-)
Leher : Pembesaran kelenjar limfe (-), pembesaran kelenjar tyroid (-)
bendungan vena jugularis (-)
Dada : Simetris, retraksi dinding dada (-), bunyi wheezing (-)
Ketiak : Pembesaran kelenjar limfe (-)
Abdomen : Masa abnormal (-) , nyeri tekan (-)
Lipat Paha : Ada tarikan paha, kencang (+), Gatal (-)
Vulva : Varises (-), kondiloma (-), tidak ada pembekakan pada kelenjar
bartholine maupun scene
Ekstermitas : Atas : Oedema (-), kapiler revil kembali dalam 2 detik, Sianosis (-)
Bawah: Oedema (-), kapiler revil kembali dalam 2 detik, sianosis (-)
Reflek patella: kanan (+) kiri (+)
Punggung : Massa abnormal (-), luka (-), datar, benjolan (-)
Anus : Hemoroid (-), Tanda infeksi (-), bersih
c. Status Obstetri
1. Inspeksi
Muka : Oedema (-), Chloasma gravidarum (-)
Mamae : Kedua putting menonjol, hiperpigmentasi areola (+)
Abdomen : Linea Nigra (+), strie gravidarum (+) pembesaran abdomen memanjang
Vulva : Varises (-), kondiloma (-), oedema (-), pembekakan kelenjar scene dan
bartholine (-)
2. Palpasi
- Leopold I : Teraba 1 bagian bulat tidak melenting, teraba TFU
- Leopold II : Kanan : Teraba 1 bagian panjang keras
Kiri : Teraba 1 bagian kecil putus-putus
- Leopold III : Teraba 1 bagian bulat keras tidak dapat digoyangkan
- Leopold IV : Divergen
Auskultasi
- DJJ : 137/ menit, terartur, PM : 1 bagian disebalah kanan bawah
3. Pemeriksaan dalam
Tanggal/ jam : 30 April 2019, 02.30 WIB, Pelaksana bidan A
Indikasi : Untuk memastikan bahwa ibu dalam keadaan inpartu
Vulva / vagina
Vulva : Bersih, varises (-) tanpa infeksi (-)
Vagina : Serviks mulai menipis
Serviks :- Porsi : Anterior, lunak
-Pembukaan : O 4 cm
- effacement : 50 %
Kulit ketuban : (+)
Presentasi : Belakang kepala
POP : UUK, kanan depan
Penyusupan :0
Penurunan bagian terendah: Hodge III
Pemeriksaan Penunjang : Tidak ada
ANALISA
a. Diagnosa kebidanan
Ny. I usia 20 tahun G1P0A0 usia kehamilan 40 minggu, janin tunggal hidup, intrauterine,
presentasi belakang kepala dengan inpartu kala 1 fase aktif fisiologis
PENATALAKSANAAN KALA 1
1. Memberitahu ibu dan keluarga bahwa hasil pemeriksaan , ibu sudah memasuki persalinan
dengan pembukaan 4 cm dan keadaan ibu dan janin sehat .
Hasil : ibu serta keluarga merasa lega mendengar hasil pemeriksaan
2. Memberi dukungan dan semangat serta memberi tahu suami agar selalu mendampingi ibu
Hasil : ibu menjadi lebih bersemangat karena didampingi suami
3. Membantu ibu untuk relaksasi dengan menarik nafas Panjang dan menghembuskan melalui
mulut saat ada kontraksi
Hasil : ibu dapat melakukan dengan baik
4. Membantu ibu memberi makan/minum selama proses persalinan untuk mencegah kekurangan
energi dan dehidrasi
Hasil : telah dilakukan
POLA PERKEMBANGAN
KALA II PERSALINAN
A. DATA SUBYEKTIF
Ibu mengatakan perut mules dan ingin mengejan seperti BAB
B. DATA OBYEKTIF
Keadaan umum : baik
HIS : 5x10 menit / 50 menit
DJJ : 137 x/ menit , teratur
Pemeriksaan dalam : untuk mengetahui pembukaan
Dilakukan oleh : bidan
Hasil : memberitahu ibu bahwa pembukaan sudah lengkap
Efficement : 50% Presentasi : belakang kepala
KK : - jernih Moulage :O
POD : uuk kanan depan Penurunan bagian terendah : HII+
C. ANALISA
- Diagnosa kebidanan
Ny. I usia 20 tahun G1P0A0 usia hamil 40minggu , janin tunggal hidup , intrauteri,
presentasi kepala , dalam persalinan kala II fisiologi
1. Memberitahu ibu bahwa pembukaan sudah lengkap serta memberiahu keluarga dan
menganjurkan ibu mengejan saat kontraksi
Hasil : ibu bersedia mengikuti anjuran dan ibu tampak tegang
2. Mempersiapkan dan mendekatkan perlengkapan alat partus terdiri dari partus set , heting set ,
perlengkapan ibu dan bayi serta obat-obatan
Hasil : alat sudah siap dan tersedia
3. Membantu ibu memilih posisi senyaman mungkin dan mengatur posisi ibu
Hasil : ibu sudah memilih posisi senyaman mungkin
4. Mengajarkan ibu untuk meneran saat ada kontraksi dan istirahat saat tidak ada kontraksi
Hasil : ibu bersedia mengikuti anjuran
6. Memakai sarung tangan steril , setelah Nampak kepala bayi crowning, tangan kanan melindungi
perineum dengan kain, tangan kiri menahan kepala agar tidak terjadi defleksi maksimal , setelah
bayi lahir anjurkan ibu untuk bernafas pendek-pendek
Hasil : kepala bayi sudah lahir
7. Kepala bayi lahir, memeriksa apakah ada lilitan tali pusat pada lehe, menunggu putaran paksi
luar, memegang kepala secara biparietal, pandu kearah bawah untuk melahirkan bahu depan ,
kearah atas untuk melahirkan bahu belakang . tangan kanan menyangga leher, tangan kiri
menelusuri punggung hingga kaki.
Hasil : tidak ada lilitan tali pusat, seluruh badan bayi sudah lahir
8. Bayi lahir spontan , mengis kuat, kulit kemerahan , gerakan aktif . bayi di letakkan diperut ibu,
mengeringkan dengan handuk
Hasil : bayi lahir spontan , menagis kuat, gerakann aktif , jenis kelamin perempuan
9. Menjepit tali pusat menggunakan klem ± 3 cm dari pusar bayi, pasang klem ke 2 2cm dari klem
pertama . memegang tali pusat dengan satu tangan , melindungi bayi dari gunting dan
memotong tali pusat diantara dua klem tersebut
Hasil : tindakan telah dilakukan
11. Meletakkan bayi di dada ibu agar ada kontraksi antara ibu dan bayi serta dilakukan tindakan
pemberian ASI/IMD
A. DATA SUBYEKTIF
Ibu merasa senang karena bayinya sudah lahir dan ibu merasakan perutnya mules
B. DATA OBYEKTIF
Tanggal 5 juli 2019 pukul 22.45 wib ,bayi lahir spontan , jenis kelamin perempuan , bayi
menangis , gerakan aktif, kulit kemerahan , KU: baik, TFU setinggi pusat, kontraksi baik, keras
dan tidak ada janin ke dua plasenta belum lahir, tali pusat bertambah Panjang kandung kemih
kosong.
C. ANALISA
Ny. I umur 20 P1A0 persalinan kala III fisiologis
D. PENATALAKSANAAN
1. Palpasi uterus untuk memastikan tidak ada janin kedua, apabila tidak ada, menyuntikkan
oksitosin secara IV dosis 10 IU pada 1/3 paha bagian luar
Hasil : tidak ada janin kedua, oksitosin sudah disuntikkan
2. Memindahkan klem 5-10 cm didepan vulva , tangan kiri diatas perut ibu untuk melakukan
tekanan dorsokranial dan tangan kanan melakukan PTT
Hasil : tindakan sudah dilakukan
3. Melahirkan plasenta dengan arah sejajar dengan lantai , meminta ibu untuk sedikit
meneran, jika tali pusat bertambah Panjang, pindahkan klem tali pusat dan lahirkan plasenta
dengan cara memegang plasenta dan memutar dan memilin
Hasil : tindakan telah dilakukan
4. Melakukan masase fundus uteri dengan telapak tangan searah jarum jam selama 15 kali / 15
detik kemudian periksa kelengkapan plasenta. Masukkan kedalam kendil / wadah plasenta.
Hasil : tindakan telah dilakukan
6. Membersihkan ibu dan sekitarnya, lalu merapikan dan memakaikan baju ganti ibu
Hasil : tindakan telah dilakukan
III. ANALISA
Ny. I usia 20 tahun P2A0 dalam persalinan kala IV fisiologis
IV. PENATALAKSANAAN
1. Melanjutkan pemantauan kontraksi dan perdarahan setiap 15 menit
Hasil : kontraksi uters baik,teraba keras,perdarahan ± 100 cc
5. Memantau TTV, kontraksi , perdarahan dan kandung kemih ibu setiap 15 menit di jam
pertama dan 30 menit di jam kedua
Hasil :