Anda di halaman 1dari 7

Fakultas Komputer Adzriel Arraffi

PENGERTIAN LINIER
DALAM STRUKTUR
DATA MAJEMUK

ADZRIEL ARRAFFI
1851100002
Fakultas Komputer
adzrielarraffi.student@umitra.ac.id

Abstract

STRUKTUR DATA LINIER

Struktur data linear adalah kumpulan komponen-komponen yang tersusun membentuk satu garis
linear. Bila komponen-komponen ditambahkan (atau dikurangi), maka struktur-struktur tersebut
berkembang (atau menyusut). Pemakaian sturktur data yang tepat di dalam proses pemrogramanakan
menghasilkan algoritma yang lebih jelas dan tepat , sehingga menjadikan program secara keseluruhan
lebih efisien dan sederhana.

Linked List
Daftar bertaut (bahasa Inggris: linked list) atau kadang-kadang disebut dengan senarai bertaut atau
senarai berantai dalam ilmu komputer merupakan sebuah struktur data yang digunakan untuk
menyimpan sejumlah objek data biasanya secara terurut sehingga memungkinkan penambahan,
pengurangan, dan pencarian atas elemen data yang tersimpan dalam daftar dilakukan secara lebih
efektif. Pada praktiknya sebuah struktur data memiliki elemen yang digunakan untuk saling
menyimpan rujukan antara satu dengan lainnya sehingga membentuk sebuah daftar abstrak, tiap-tiap
elemen yang terdapat pada daftar abstrak ini seringkali disebut sebagai node. karena mekanisme
rujukan yang saling terkait inilah disebut sebagai daftar berantai.

Double linked list Circular


Double Linked List Circular adalah linked list dengan menggunakan pointer, dimana setiap node
memiliki 3 field, yaitu 1 field pointer yang menunjuk pointer berikutnya (next), 1 field menunjuk
pointer sebelumnya (prev), serta sebuah field yang berisi data untuk node tersebut.

1
Fakultas Komputer Adzriel Arraffi

A. PENDAHULUAN

Salah satu bentuk struktur data yang berisi kumpulan data yang tersusun secara sekuensial,saling
bersambung,dan dinamis.Secara lain linked list adalah node(simpul) yang dihubungkan secara linier
dengan bantuan pointer. pointer bersifat dinamis,variabel akan dialokasikan hanya pada saat
dibutuhkan dan sesudah tidak dibutuhkan dapatdirelokasikan kembali.

Setiap ingin menambahkan data, Anda selalu menggunakan variabel pointer yang baru, akibatnyaAnda
akan membutuhkan banyak sekali pointer. Oleh karena itu, ada baiknya jika Anda hanyamenggunakan
satu variabel pointer saja untuk menyimpan banyak data dengan metode yang kitasebut Linked List.
Linked list adalah sekumpulan elemen bertipe sama, yang mempunyaiketerurutan tertentu, yang setiap
elemennya terdiri dari dua bagian. Linked list digambarkansebagai berikut :

sebuah list linier dikenali :

• elemen pertamanya, biasanya melalui alamat elemen pertama yang disebut : First
• alamat elemen berikutnya (suksesor), jika kita mengetahui alamat sebuah elemen, yangdapat
diakses melalui informasi NEXT. NEXT mungkin ada secara eksplisit (seperti contohdi atas),
atau secara implisit yaitu lewat kalkulasi atau fungsi suksesor.
• setiap elemen mempunyai alamat, yaitu tempat elemen disimpan dapat diacu. Untukmengacu
sebuah elemen, alamat harus terdefinisi. Dengan alamat tersebut informasi yangtersimpan pada
elemen list dapat diakses.

2
Fakultas Komputer Adzriel Arraffi

B. PEMBAHASAN / STUDI KASUS c. pointer bantu diarahkan ke simpul yang


ditunjuk oleh hapus, kemudian simpul
Struktur Data Linear ialah data yang hapus dihapus.
dipresentasikan berhubungan dengan data lainnya 6. Fungsi menghapus simpul di belakang.
dengan teratur (lurus) sehingga membentuk barisan Langkah-langkahnya:
antara data satu dengan data lainnya. a. meletakkan pointer bantu di sebelah kiri
Linked List ialah suatu record data yang simpul yang akan dihapus.
dihubungkan satu dengan lainnya menggunakan b. simpul yang akan dihapus ditunjuk oleh
pointer. pointer lain, misalnya pointer hapus.
c. pointer bantu, diarahkan ke simpul yang
ditunjuk oleh hapus, kemudian simpul
Fungsi-fungsi yang dapat dipakai dalam operasi hapus dihapus.
linked list adalah: 7. Fungsi mencetak list dengan membaca
1. Fungsi menambah simpul di belakang. Langkah- maju. Langkah-langkahnya:
langkahnya: a. mengatur agar pointer bantu menunjuk
a. membuat simpul baru kemudian diisi info baru. simpul yang ditunjuk oleh pointer awal.
b. simpul paling akhir dihubungkan ke simpul baru. b. setelah isi simpul dibaca dan dicetak,
c. penunjuk pointer akhir diarahkan ke simpul pointer bantu digerakkan ke kanan untuk
simpul baru. membaca simpul berikutnya.
2. Fungsi menambah simpul di depan. Langkah- c. proses ini diulang sampai pointer bantu
langkahnya: sama dengan pointer akhir.
a. membuat simpul baru, kemudian diisi info baru. 8. Fungsi mencetak list dengan membaca
b. simpul baru dihubungkan ke simpul awal. mundur. Langkah-langkahnya:
c. penunjuk pointer awal diarahkan ke simpul baru. a. mengatur agar pointer bantu menunjuk
3. Fungsi menyisipkan simpul di tengah. Langkah- simpul yang ditunjuk oleh pointer akhir.
langkahnya: b. setelah pointer bantu menunjuk simpul
a. membuat simpul bantu, kemudian diisi info akhir, baru dicetak.
baru. c. proses pencetakan dilanjutkan dengan
b. menentukan di mana simpul baru akan mencetak isi simpul di sebelah kiri simpul
ditambahkan, yaitu dengan menempatkan pointer akhir.
bantu pada suatu tempat. d. proses selesai jika isi simpul paling awal
c. pointer baru dihubungkan ke simpul setelah telah selesai dicetak.
simpul yang ditunjuk oleh pointer bantu, kemudian 9. Fungsi mencari data pada list. Langkah-
penunjuk pointer bantu diarahkan ke simpul baru. langkahnya:
4. Fungsi menghapus simpul di depan. Langkah- a. data yang dicari disimpan dalam suatu
langkahnya: variabel, misalkan elemen.
a. simpul bantu diarahkan pada simpul awal. b. membuat pointer bantu sama dengan
b. simpul awal diarahkan ke simpul berikutnya. pointer awal.
c. menghapus simpul bantu. c. isi simpul yang ditunjuk oleh pointer
5. Fungsi menghapus simpul di tengah. Langkah- bantu dibandingkan dengan elemen. Jika
langkahnya: sama, berarti data yang dicari ditemukan.
a. meletakkan pointer bantu di sebelah kiri simpul Jika belum sama, maka pointer bantu
yang akan dihapus. dipindahkan ke simpul di sebelah kanannya
b. simpul yang akan dihapus ditunjuk oleh pointer dan proses perbandingan diulang. Proses ini
lain, misalnya pointer hapus. diulang sampai data yang dicari ditemukan
atau sampai pada simpul akhir.
4
Fakultas Komputer Adzriel Arraffi

1. Single Linked List Non Circular yang mempunyai keturutan tertentu, dan
setiap elemen nya terdiri dari dua bagian,
Setiap node pada linked list mempunyai yaitu informasi mengenai elemen nya dan
field yang berisi data dan pointer ke node informasi mengenai alamat elemen
berikutnya & ke node sebelumnya. Untuk suksesornya. Penggunaan List dalam
pembentukan node baru, mulanya pointer next dan Kehidupan Sehari - hari Misalnya:
prev akan menunjuk ke nilai NULL. Selanjutnya • Urutan angka pada keyboard komputer
pointer prev akan menunjuk ke node sebelumnya, • Urutan lagu pada playlist Mp3 player
dan pointer next akan menunjuk ke node • Dll
selanjutnya pada list.
Linked List ( LL ) Adalah koleksi data
2. Single Linked list Circular item yang tersusun dalam sebuah
barisan secara linear, dengan penyisipan
Single Linked List yang pointer nextnya dan pemindahan dapat dilakukan dalam
menunjuk pada dirinya sendiri. Jika Single Linked semua tempat di LL tersebut. Single Linked
List tersebut terdiri dari beberapa node, maka List Adalah sebuah LL yang menggunakan
pointer next pada node terakhir akan menunjuk ke sebuah variabel pointer saja untuk
node terdepannya. menyimpan banyak data dengan metode
LL, suatu daftar isi yang saling
berhubungan. Double Linked List, Dalam
C. ID SECURITY double LL ( Linked List berpointer ganda )
QWTD4452377-ASP-5244107 dapat mengatasi kelemahan-kelemahan
single LL tersebut. Circular Linked List
Adalah double / single LL yang simpul
D. DISKUSI terakhirnya menunjuk ke simpul awal, dan
simpul awalnya menunjuk ke simpul akhir,
Apakah kekurangan artikel ini ? atau dapat disebut LL yang dibuat seakan-
Muhajarul Zani : mungkin tambahkan sedikit akan merupakan sebuah lingkaran dengan
lagi contoh tentang LINIER titik awal dan titik akhir saling bersebelahan
jika LL tersebut masih kosong.
List linier memiliki 2 jenis, yaitu:
Apakah anda sudah mengerti dan paham Stack (Tumpukan): Struktur data linear
artikel ini? dimana penambahan atau pengurangan
Muhajarul Zani : saya sudah mengerti dan komponen dilakukan di satu ujung saja dan
paham dengan mudah dan cara merupaan suatu bentuk khusus dari linear
penyampaiannya singkat jelas dan padat list di mana operasi penyisipan dan
penghapusan atas elemen-elemennya hanya
dapat dilakukan pada satu sisi saja.
E. KESIMPULAN
Operasi pada stack:
Struktur Data List Linear: 1). Push : Operator ini berfungsi untuk
Struktur data adalah cara menyimpan atau menambahkan satu elemen ke dalam stack.
merepresentasikan data didalam komputer agar 2). Pop : Operator ini berfungsi untuk
bisa dipakai secara efisien. Sedangkan data adalah
representasi dari fakta dunia nyata. Fakta atau mengeluarkan satu elemen dari dalam stack.
keterangan tentang kenyataan yang disimpan, Queue (Antrian): Struktur data linear
direkam atau direpresentasikan dalam bentuk dimana penambahan komponen dilakukan
tulisan, suara, gambar, sinyal atau simbol. di satu ujung, sementara pengurangan
List linier adalah sekumpulan elemen bertipe sama dilakukan di ujung lain.
Struktur Data, meliputi: 5
Fakultas Komputer Adzriel Arraffi

• Struktur data sederhana, misalnya array dan Nil adalah pengganti Null, dalam
record. bahasa C perubahan ini dituliskan
• Struktur data majemuk, yang terdiri dari: dengan
#define Nil Null
Linier : Stack, Queue, sertaList dan Multilist
Non Linier : Pohon Biner dan Graph F. REFERENCE
Pemakaian struktur data yang tepat didalam proses
pemrograman akan menghasilkan algoritma yang [1] O. M. Febriani and A. S.
lebih jelas dan tepat, sehingga menjadikan program Putra, “Sistem Informasi
secara keseluruhan lebih efisien dan sederhana. Monitoring Inventori
Struktur data yang standar yang biasanya Barang Pada Balai Riset
digunakan dibidang informatika adalah: Standardisasi Industri
* List linier (Linked List) dan variasinya Bandar Lampung,” J.
* Multilist Inform.,vol. 13, no. 1, pp.
* Stack (Tumpukan) 90–98, 2014.
* Queue (Antrian) [2] A. S. Putra,
* Tree ( Pohon) “Paperplain:
* Graph ( Graf ) Execution
Fundamental Create
Linked-list yang kerap kali disebut pula one-way
Application With
List, adalah koleksi linear dari elemen data yang
Borland Delphi 7.0
disebut simpul atau node.
University Of Mitra
Cara melinearkan urutan, adalah dengan
Indonesia,” 2018.
menggunakan penuding atau pointer.
[3] A. S. Putra,
Struktur Data linier • Array :
“2018 Artikel
matrik dimensi satu dan dua bersifat statis. • Struktur Data, Audit
Stack (tumpukan) , termasuk array dimensi Dan Jaringan
satu. • Queue (antrian),ada yg linier dan Komputer,” 2018.
circular termasuk array dimensi satu. • [4] A. S. Putra,
Dequeue (doble ended queue), termasuk array “ALIAS
dimensi satu. • Matrix, array dimensi dua. • MANAGER USED
Linked List ( lis berkait) bersifat dinamis, IN DATABASE
terdiri dari : • Linier Single Linked List dan DESKTOP
Doble Linked List. • Circular Single Linked STUDI CASE
List (multi Linked List) dan Doble Linked DB DEMOS.”
List(operasinya Insert dan Delete) [5] A. S.
Jika L adalah list , dan P adalah address : Putra,
Alamat elemen pertama list L dapat diacu “COMPREHENSIV
dengan notasi : E SET OF
First (L) PROFESSIONAL
Elemen yang diacu oleh P dapat dikonsultasi FOR DISTRIBUTE
informasinya dengan notasi : COMPUTING.”
Info(P) [6] A. S. Putra,
Next(P) “DATA
Beberapa definisi : ORIENTED
1. List L adalah List kosong , jika First (L) = RECOGNITION IN
Nil BORLAND
2. Elemen terakhir dikenali, dengan salah satu DELPHI 7.0.”
cara adalah karena Next(Last) =Nil 6
Fakultas Komputer Adzriel Arraffi

[7] A. S. Putra, “EMBARCADERO COMPONENT


DELPHI XE 2 IN GPU- POWERED REQUIREMENT ON
FIREMONKEY APPLICATION.” ASUS NOTEBOOK.”
[8] A. S. Putra, “HAK ATAS [20] A. S. Putra,
KEKAYAAN INTELEKTUAL DALAM “REVIEW
DUNIA TEKNOLOGY BERBASIS TRADEMARK
REVOLUSI INDUSTRI 4.0.” PATENT FOR
[9] A. S. Putra, “IMPLEMENTASI INDUSTRIAL
PERATURAN PERUNDANGAN UU. TECHNOLOGY
NO 31 BASED 4.0.”
TAHUN 2000 TENTANG DESAIN [21] A. S. Putra,
INDUSTRI BERBASIS “TOOLBAR
INFORMATION TECHNOLOGY.” COMPONENT
[10] A. S. Putra, PALLETTE IN OBJECT
“IMPLEMENTATION OF PARADOX ORIENTED
DBASE.” PROGRAMMING.”
[11] A. S. Putra, [22] A. S. Putra,
“IMPLEMENTATION OF TRADE “WORKING
SECRET CASE STUDY SAMSUNG DIRECTORY SET FOR
MOBILE PARADOX 7.”
PHONE.”
[23] A. S. Putra,
[12] A.S. Putra, “ZQUERY
“IMPLEMENTATION CONNECTION
PATENT FOR APPLICATION IMPLEMENTED
WEB BASED CASE STUDI
PROGRAMMING STUDI
WWW. PUBLIKLAMPUNG.
CASE PT. BANK BCA Tbk.”
COM.”
[24] A. S. Putra, D. R. Aryanti, and
[13] A. S. Putra,
I. Hartati, “Metode SAW
“IMPLEMENTATION SYSTEM FIRST TO (Simple Additive Weighting)
INVENT IN DIGITALLY INDUSTRY.” sebagai Sistem Pendukung
[14] A. S. Putra, “MANUAL
Keputusan Guru Berprestasi
REPORT & INTEGRATED
(Studi Kasus: SMK Global
DEVELOPMENT
Surya),” in Prosiding Seminar
ENVIRONMENT BORLAND
Nasional Darmajaya, 2018, vol.
DELPHI 7.0.” 1, no. 1, pp. 85–97.
[15] A. S. Putra, “PATENT AS
[25] A. S. Putra and O. M. Febriani,
RELEVAN SUPPORT
“Knowledge Management
RESEARCH.”
Online Application in PDAM
[16] A. S. Putra, “PATENT FOR
Lampung Province,” in
RESEARCH STUDY CASE Prosiding International
OF APPLE. Inc.”
conference on Information
[17] A. S. Putra, “PATENT
Technology and Business
PROTECTION FOR
(ICITB), 2018, pp. 181–187.
APPLICATION INVENT.”
[26] A. S. Putra, O. M. Febriani, and
[18] A. S. Putra, “QUICK REPORT B. Bachry, “Implementasi
IN PROPERTY
Genetic Fuzzy System Untuk
PROGRAMMING.”
Mengidentifikasi Hasil Curian
[19] A. S. Putra, “REVIEW
Kendaraan Bermotor Di Polda
CIRCUIT LAYOUT 7
Lampung,” SIMADA (Jurnal
Fakultas Komputer Adzriel Arraffi

Sist. Inf. dan Manaj. Basis Data), 221–232.


vol. 1, no. 1, pp. 21–30, [28] D. P. Sari, O. M. Febriani, and
2018. A. S. Putra, “Perancangan
[27] A. S. Putra, H. Sukri, and K. Sistem Informasi SDM
Zuhri, “Sistem Monitoring Realtime Berprestasi pada SD Global
Jaringan Irigasi Desa (JIDES) Dengan Surya,” in Prosiding Seminar
Konsep Jaringan Sensor Nirkabel,” Nasional Darmajaya, 2018, vol.
IJEIS (Indonesian J. Electron. Instrum. 1, no. 1, pp. 289–294.
Syst., vol. 8, no. 2, pp.

Anda mungkin juga menyukai