pemberian pakan dan minum, manajemen kesehatan. Bentuk kandang ayam sentul fase
starter yaitu kandang postal dengan lantai menggunakan litter. Kandang starter memiliki
luas 4x5 meter dan berdiameter 1,5 atau 2 meter. Tipe atap dikandang starter adalah tipe
atap A. Peralatan kandang DOC meliputi lampu, tempat pakan, tempat minum, dan
ventilasi terbuat dari bingkai kayu dan kawat harmonika. Pemberian pakan dilakukan dua
kali dalam sehari yaitu pada pukul 08.00 WIB dan 13.00 WIB. Tempat pakan starter yang
digunakan yaitu hanging. Pemberian air minum pada fase ini dilakukan pagi dan siang
medikasi. Pemberian vaksin ND dilakukan dengan berbagai cara, yaitu bersama air
minum, dicampur dengan pakan, melalui tetes mata/hidung, injeksi intramuskuler, dan
melalui aerosol dengan spraying. Pada program medikasi jenis obat Antibiotik
menggunakan Kolamox.
atas tipe kandang, populasi, persiapan kandang, suhu dan kelembaban. Model kandang
yang digunakan dalam fase ini yaitu kandang postal. Kontruksi atap yang digunakan
yakni tipe monitor. Model lantainya yaitu litter. Populasi ayam sentul fase grower yaitu 5.
633 ekor, dengan betina 3.504 ekor dan jantan 2.129 ekor. dalam persiapan kandang saat
mutasi yang pertama dilakukan yaitu mengosongkan terlebih dahulu kandang, mengganti
litter yang baru, menaburkan kapur dalam satu flok, menyemprot kandang per flok
tempat minum yang sudah terisi air, dan pakan yang sudah tersedia, dan ayam datang.
suhu pada kandang fase grower yaitu 30,2 oC. Kelembaban pada kandang fase grower
yaitu 80,0%. Pemberian pakan ayam pada fase ini dilakukan dua kali dalam sehari.
Kebutuhan konsumsi pakan untuk fase grower adalah 70 gram/ekor/hari. Pemberian air
minum ayam pada fase ini dilakukan dua kali dalam sehari yaitu pagi dan sore hari.
Tipe kandang ayam sentul fase kayer yaitu kandang koloni dan kandang postal. Tipe atap
yang digunakan di kandang A yakni tipe atap A. Suhu pada kandang koloni dan kandang
postal yakni 26°C dan kelembaban pada kedua kandang tersebut 80%. Tingkat konsumsi
pakannya sekitar 80 sampai 100 gram/ekor/hari. Pemberian vaksin pada ayam fase layer
setiap tiga bulan sekali dengan cara injeksi intramuscular sebanyak 0,5 ml. Pemberian
obat cacing pada ayam yakni dengan mencampurkan obat cacing ke pakan.
Proses seleksi telur tetas yang dilakukan yaitu telur diseleksi berdasarkan bentuk telur,
keretakan telur, kebocoran atau kebusukan telur dan bobot telur tetas yang terbagi ke
dalam tiga kategori, yaitu 38-41 gram (kecil), 42-47 gram (sedang) dan ≥48 gram (besar).
Telur yang sudah bersih di simpan diruangan pendingin atau cooling room dengan suhu
18℃.
Mesin tetas yang digunakan yaitu mesin tetas Jimmy Farm dan Getra MK. Suhu mesin
Fertilitas telur ayam Sentul di UPTD BPPT Unggas Jatiwangi pada periode Januari 2021,
Daya tetas telur ayam Sentul di UPTD BPPT Unggas Jatiwangi pada periode Januari
Mortalitas embrio di UPTD BPPT Unggas Jatiwangi pada periode Januari 2021, yaitu
sekitar 35%.
Seleksi anak ayam atau DOC di UPTD BPPT Unggas Jatiwangi diseleksi dengan cara
Salah satu kriteria untuk seleksi yaitu pada pejantan harus berumur 8 sampai 24 bulan
Sistem perkawinan di UPTD BPPT Unggas Jatiwangi terdapat dua metode, yaitu kawin
tidak dibedakan. Jumlah ransum yang diberikan yaitu sekitar 100 gram/ekor/hari.