1.

5 Struktur Fisik Kandang

Struktur fisik kandang yang terdapat pada BPPT Unggas Jatiwangi yaitu:

1. Atap berbentuk monitor dan A. Atap berbentuk A terdiri dari dua bagian

seperti bangunan rumah berbahan genteng. Atap berbentuk monitor yaitu atap

yang tersusun dua bagian, ada lubang ventilasi antara dua atap tersebut.

2. Dinding Kandang merupakan kombinasi dinding dengan kawat yang

dilengkapi dengan tirai yang berfungsi untuk membatasi ayam agar tidak

berkeliaran dan melindungi ayam dari hembusan angina maupun hewan liar.

3. Lantai kandang ada yang berbahan semen dan ada juga yang tanah dilapisi

oleh sekam sebagai penampungan kotoran.

Berdasarkan model kandang, bentuk kandang ayam sentul yang terdapat di

BPPT Unggas Jatiwangi terdiri dari :

1. Kandang Ranch

Kandang tipe ini merupakan tipe kandang semi intensif. Kandang ini

digunakan untuk pemeliharaan budidaya ayam sentul fase layer. Pada kandang ini

terdapat sebagian naungan dan sebagian terbuka dengan tetap diberi batasan dari

kawat agar ayam tidak berkeliaran dan terhindar dari hewan liar.

2. Kandang Postal

Kandang tipe ini merupakan tipe kandang intensif. Kandang ini digunakan

untuk pemeliharaan ayam berbagai fase. Kandang ini dialasi dengan litter, sehingga

bau amoniak dapat terserap oleh litter dari sekam.

3. Kandang Baterai
 Kandang tipe ini merupakan tipe kandang intensif. Kandang ini digunakan

untuk pemeliharaan ayam pengujian fase layer. Pada kandang ini ayam ditempatkan

individu setiap satuan cagenya. Kandang ini dibuat agar memudahkan dalam handling

ayam dan telur lebih aman dan mudah untuk dikoleksi.

1.6 Bidang Usaha

1. Skala Usaha

Balai Pengembangan Perbibitan Ternak Unggas (BPPTU) Jatiwangi bergerak

di bidang ternak unggas salah satunya ternak ayam lokal yang terdiri dari dari dua

jenis yaitu ayam sentul debu dan ayam sentul kelabu. Ternak ayam mempunyai

populasi 14.984 ekor, yaitu fase starter 1.547 ekor, fase grower 5.633 ekor, fase layer

6.879 ekor.

2. Produk Perusahaan

Dilihat dari komoditas usaha mempunyai dua komponen produk yaitu produk

utama dan sampingan. Produk utama balai ternak ayam (DOC) dan ternak itik

(DOD), sedangkan produk sampingan balai adalah :

a. Penjualan ayam afkir dengan harga yang belaku di pasar, penjualan ayam

afkir muda Rp 25.000,00 dan ayam afkir tua Rp. 22.500,00

b. Penjualan telur konsumsi (telur yang tidak layak untuk di tetaskan) Rp.

1.000,00 per butir.

4. Proses Produksi

Proses Produksi di BPPT Unggas Jatiwangi dimulai dari seleksi telur,

melakukan sanitasi, memasukkan telur ke rak setter selanjutnya di inkubasi. Setelah

itu dilakukan candling pada hari ke 5 dan hari ke 14. Selanjutnya memindahkan telur
ke rak hatcher. Lalu telur menetas menghasilkan DOD dan DOC. Selanjutnya seleksi

galur dan keseragaman bobot badan. Tahap berikutnya pemberian vaksin. DOD dan

DOC yang telah diberi vaksin dimasukan ke dalam kandang dan memasuki fase

pemeliharaan yaitu starter, grower dan layer.