Anda di halaman 1dari 2

Nama: Chandra Arief Pratomo

Kelas: X IPS-A

Judul Buku: Leonardo da Vinci: Inspirasi untuk Hidup lebih bermakna

Penuis: :Sahrul Mauludi

Review Buku 1, bulan Februari


Leonardo da Vinci adalah orang serba bisa (polymath) dari zaman Renaisans: Seorang pelukis,
pematung, musisi, penemu, insinyur, penulis, arsitek, dan ilmuwan. Dia digambarkan sebagai arketipe
dari "manusia Renaisans" dan sebagai genius universal, seseorang dengan rasa ingin tahu dan daya cipta
yang luar biasa. Dia juga dianggap sebagai salah satu pelukis terbesar yang pernah ada.
Kedudukan Da Vinci dalam sejarah seni selalu unik. Ia berdiri sendiri di antara para pelukis Renaisans,
tidak hanya karena kesempurnaannya yang langka dari kualitas intelektualnya yang tinggi dari seninya,
tetapi karena pengaruhnya yang luar biasa atas orang-orang di masanya, dan karakter universal dari
kegeniusannya

Leonardo di ser Piero da Vinci atau yang lebih kita kenal dengan nama Leonardo da Vinci lahir di sebuah
kota kecil bernama Vinci yang berjarak beberapa kilometer dari kota Firenzé/Florence, oleh karena itu
dia memiliki nama akhiran “da Vinci” yang memiliki arti “dari Vinci”. Leonardo lahir pada tanggal 15
Februari tahun 1452, Ia adalah anak di luar hubungan pernikahan antara Messer Piero di Antonio da
Vinci, seorang notaris kaya asal Florence, dan seorang perempuan pedesaan yang bernama Caterina.

Pada tahun 1460an, keluarga Leonardo pindah ke Florence, saat ia masih berusia 14 tahun. Di sana, ia
bekerja sekaligus belajar di sebuah studio seni milik Andrea del Verrocchio, yang merupakan pelukis dan
pemahat patung terkenal pada masa itu. Leonardo menjadi murid Verrocchio pada usia 17 tahun dan
terus menjalani pelatihan hingga tujuh tahun kemudian. Beberapa pelukis terkenal lain yang juga
berlatih di studio seni Verrocchio adalah Domenico Ghirlandaio, Perugino, Botticelli, dan Lorenzo di
Credi. Di sana, Leonardo mempelajari berbagai disiplin ilmu, seperti ilmu kimia, metalurgi, pengolahan
besi, pengolahan kulit, mekanika, pengolahan kayu, hingga kemampuan artistik dalam menggambar,
melukis, memahat, dan membuat model.

Pada tahun 1472, di usia 20 tahun, Leonardo bergabung menjadi anggota sebuah serikat perkumpulan
para seniman dan dokter, the Guild of Saint Luke. Sang ayah sebenarnya telah membuat studio seni
khusus untuk Leonardo, tetapi ia justru terus tinggal dan berkolaborasi dengan Verrocchio. Karya
pertama Leonardo yang diketahui saat ini adalah gambar pemandangan lembah Arno yang dibuat
dengan pena pada tahun 1473. 

Pada bulan Januari 1478, Leonardo secara pribadi mendapat tawaran untuk melukis sebuah altar di
kapel St. Bernard di Palazzo Vecchio, indikasi bahwa ia telah lepas dari studio seni Verrocchio. Seorang
penulis anonim mengklaim bahwa pada tahun 1480, Leonardo telah tinggal dengan keluarga Medici dan
sering bekerja di taman Piazza San Marco, Florence, di mana para seniman, penyair, dan filsuf di bawah
naungan Medici bertemu. Pada bulan Maret 1481, Leonardo mendapat tawaran dari biarawan San
Donato di Scopeto untuk membuat lukisan ‘’The Adoration of the Magi’'. Kedua lukisan tersebut tidak
ada yang selesai. Leonardo meninggalkan proyek tersebut saat ia pergi ke Milan pada tahun 1482 untuk
menawarkan jasanya pada penguasa kota tersebut, Ludovico Sforza.

Leonardo bekerja di Milan sejak tahun 1482 hingga 1499. Ia diminta untuk membuat lukisan ‘’Virgin of
the Rocks’’ untuk Persaudaraan Pembuahan Suci (Confraternity of the Immaculate Conception) dan
‘’The Last Supper’’ untuk Biara Santa Maria delle Grazie. Pada tahun 1503 ia Kembali ke Florence untuk
mengerjakan lukisan “The Battle of Anghiari” dan 2 tahun kemudian ia mulai mengerjakan sketsa untuk
lukisan Mona Lisa

Pada tahun 1516 dia meninggalkan Italia secara permanen dan tinggal di Prancis, dimana ia bekerja
untuk raja Charles di Amboise sampai pada akhhirnya dia meninggal pada tahun 1519 di Cloux.

Anda mungkin juga menyukai