FKNK LAW FIRM

ADVOKAT & LEGAL CONSULTANT

Jakarta , 4 Oktober 2020

Yth. Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Samarinda

Jl. Bung Tomo No.136, Samarinda,

Kalimantan Timur 75132

Perihal : Kesimpulan Penggugat

Lampiran : Surat Kuasa

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Andre Y. Purba, S.H., LLM , Yola Septian, S.H. dan Maya Priskilla W., S.H. Advokat atau
Pengacara dan Konsultan Hukum pada kantor hukum FKNK Law Firm yang beralamat di
Kemang Point Building, Lantai 1, Unit 104-105, Jalan Kemang Raya No. 3, Mampang
Prapatan, Jakarta Selatan 12730, Indonesia, Telp (021) 7181966 . Berdasarkan Surat Kuasa
Khusus pada tanggal 17 September 2020 (Surat Kuasa terlampir) dalam hal ini bertindak
untuk dan atas nama serta Benjamin Hasiholan Simanjuntak, Warga Negara Indonesia,
Kepala Legal Division PT Cemerlang, berdasarkan Surat Kuasa Direksi No.
13/KUASA/DIR/2020 dan dengan demikian sah berwenang dalam jabatannya bertindak
untuk dan atas nama PT Cemerlang selaku PENGGUGAT .

Bahwa setelah mengikuti proses persidangan dalam perkara ini di Pengadilan Tinggi Tata
Usaha Negara Samarinda, proses jawab menjawab, pengajuan bukti-bukti, baik surat
maupun saksi-saksi ahli dari kedua belah pihak serta memperhatikan jalannya persidangan
maka dengan ini penggugat melalui kuasa hukumnya akan mengajukan konklusi dalam
perkara sebagai berikut:

1. Bahwa Penggugat telah mengajukan gugatannya sebagaimana dalam surat

gugatannya tertanggal 23 September 2020 dan terdaftar di Pengadilan Tinggi Tata
Usaha Negara Samarinda dibawah Registrasi Nomor 77/G/2020/PTUN.SMD;
2. Bahwa Penggugat dalam gugatannya pada pokoknya mendalilkan bahwa yang
menjadi objek gugatan dalam perkara ini adalah SK Gubernur Kalimantan Timur, No.
540/781/TSDM tentang Pembatalan IUP PT. Cemerlang, Tanggal 10 Agustus 2020.
 3. Bahwa berdasarkan fakta di persidangan membuktikan bahwa Undang-Undang
Nomor 3 Tahun 2020 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009
tentang Pertambangan Mineral dan Batubara tidak bisa menjadi dasar dikeluarkanya
Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Timur Nomor 540/781/TSDM tertanggal 10
Agustus 2020 sehingga tidak ada dasar yang dapat dijadikan alasan untuk mengakhiri
usaha pertambangan PT. Cemerlang;

4. Bahwa KTUN dalam hal ini Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Timur Nomor
540/781/TSDM tertanggal 10 Agustus 2020 tentang berakhirnya usaha
pertambangan PT. Cemerlang yang dikeluarkan Tergugat telah secara nyata
bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 Tentang Administrasi
Pemerintahan terutama tentang asas-asas umum pemerintahan yang baik, dalam hal
ini asas kepastian hukum, asas kemanfaatan, dan asas kecermatan;

5. Bahwa Penggugat guna meneguhkan gugatannya serta untuk membuktikan bahwa

KTUN dalam perkara ini bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku dan Asas-asas umum pemerintahan yang baik maka dalam hal ini
mengajukan bukti-bukti ke persidangan sebagai berikut:

SURAT :

a. Bukti surat berupa fotokopi Akta Pendirian Perseroan Terbatas (PT) No. 01/AD-
ART/V/2013 tertanggal 16 Mei 2013;
b. Bukti surat berupa fotokopi Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM No. AHU-
0038944.AH.01.02 tertanggal 17 April 2014;
c. Bukti surat berupa fotokopi Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Timur No.
335/999/TSDM tentang surat izin usaha pertambangan PT. Cemerlang;
d. Bukti surat berupa fotokopi Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Timur No.
443/774/TSDM tentang perpanjangan usaha pertambangan PT. Cemerlang sampai
dengan tahun 2023

SAKSI :

a. Bapak Joko Susilo, selaku Staff PT Cemerlang yang diberi mandat oleh Direktur PT
Cemerlang untuk mengurus izin perpanjangan PT Cemerlang pada Tahun 2018.
Memberikan kesaksian bahwa beliau telah menyerahkan segala persyaratan terkait
dengan perpanjangan usaha pertambangan PT Cemerlang kepada Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kalimantan Timur.
b. Bu Tri Widyati, selaku Petugas Front Office Kantor Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kalimantan Timur. Memberikan kesaksian
bahwa beliau telah menerima seluruh berkas persyaratan perpanjangan usaha
pertambangan PT Cemerlang dan telah memeriksa kelengkapan serta memverifikasi
dokumen persyaratan.
 c. Bapak Kasino Jarwadi, S.H. selaku Kepala Desa Muara Ritan, Tabang, Kutai
Kartanegara, Kalimantan Timur. Memberikan kesaksian bahwa benar PT Cemerlang
telah mengurus Perpanjangan Izin Usaha Pertambangan PT Cemerlang pada tahun
2018, dan telah mendapatkan persetujuan dari warga setempat. Beliau juga
menjelaskan bahwa PT Cemerlang telah melakukan sosialisasi terkait dengan
perpanjangan Izin Usaha Pertambangan PT Cemerlang kepada Warga Desa Muara
Ritan.

SAKSI AHLI :

a. Dr. John Sajri Bagyo, S.T., M.T selaku Ahli Pertambangan

Keterangan saksi ahli dari penggugat sebagaimana dalam persidangan adalah
sebagai berikut:
Bahwa dalam faktanya menurut hasil penelitiannya di Wilayah Pertambangan PT
Cemerlang yang terletak di Desa Muara Ritan, Tabang, Kutai Kartanegara,
Kalimantan Timur benar adanya bahwa disana terdapat tambang batu bara. Beliau
menjelaskan bahwa wilayah usaha pertambangan PT Cemerlang telah memenuhi
kriteria sebagaimana diatur dalam Pasal 20 Ayat 2 Peraturan Pemerintah Nomor 22
Tahun 2010 yaitu :
a) Memiliki formasi batuan pembawa batubara, formasi batuan pembawa mineral
logam, dan/atau formasi batuan pembawa mineral radioaktif, termasuk wilayah
lepas pantai berdasarkan peta geologi;
b) Memiliki singkapan geologi untuk mineral radioaktif, mineral logam, batubara,
mineral bukan logam, dan/atau batuan;
c) Memiliki potensi sumber daya mineral atau batubara;
d) Memiliki 1 (satu) atau lebih jenis mineral termasuk mineral ikutannya dan/atau
batubara; e. Tidak tumpang tindih dengan WPR dan/atau WPN;
e) Merupakan wilayah yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan pertambangan
secara bekelanjutan;
f) Merupakan kawasan peruntukan pertambangan sesuai dengan rencana tata
ruang.

Bahwa dalam faktanya menurut letak geografis wilayah pertambangan PT Cemerlang

telah sesuai peruntukannya untuk dilakukan kegiatan eksplorasi tambang batu bara.
Di samping itu juga lokasi pertambangan PT Cemerlang telah memiliki kaidah
konservasi. Sebagaimana yang telah tertuang di dalam Pasal 96 dan 141 Undang-
Undang Nomor 4 Tahun 2009, yang mengarahkan kepada pendekatan jangka
panjang dan bijaksana untuk mengembangkan dan memanfaatkan bahan galian
tambang.

Wilayah Pertambangan PT Cemerlang juga telah memiliki daya dukung lingkungan

hidup yang baik hal ini terbukti bahwa sejak tahun 2017 dalam PT Cemerlang
menjalankan kegiatan usahanya belum ada keluhan/kritikan terkait kerusakan
 lingkungan sekitar wilayah pertambangan oleh warga setempat. Juga optimalisasi
sumber daya mineral dan/atau batubara yang telah dilakukan oleh pihak PT
Cemerlang telah berjalan dengan sangat baik, Pembuangan limbah telah sesuai
dengan prosedur serta tata cara yang sesuai sehingga tidak mencemari pemukiman
sekitar milik warga.

Bahwa berdasarkan dalil dan bukti sebagaimana tersebut diatas, maka Penggugat memohon
kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini agar kiranya berkenan
untuk memutuskan yang amarnya sebagai berikut:

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya.

2. Menyatakan batal atau tidak sah Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Timur
Nomor 540/781/TSDM tertanggal 10 Agustus 2020 tentang berakhirnya usaha
pertambangan PT. Cemerlang.
3. Memerintahkan Tergugat untuk mencabut Surat Keputusan Gubernur Kalimantan
Timur Nomor 540/781/TSDM.

4. Menghukum Tergugat untuk membayar seluruh biaya perkara.

Apabila majelis hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini memiliki pendapat lain,
penggugat mohon putusan seadil-adilnya.

Demikian kesimpulan ini kami sampaikan, agar menjadi bahan pertimbangan bagi Majelis
Hakim dalam memeriksa dan memutus perkara ini.

Hormat Kami,

Kuasa Hukum Penggugat

Andre Y. Purba, S.H., LLM Yola Septian, S.H.

Maya Priskilla W., S.H