Anda di halaman 1dari 1

A.

Program Kesehatan

Salah satu program kesehatan untuk mengatasi permasalahan perokok ditempat umum adalah Kawasan
Tanpa Asap Rokok (KTR). KTR sebagai sebuah istilah yang mengacu bahwa di dalam area/kawasan
tersebut tidak boleh ada 'sesuatu' yang berhubungan dengan rokok. Seperti iklan rokok dalam bentuk
banner, leaflet, toko/warung penjual rokok, ruang khusus merokok maupun asbak untuk membuang
puntung rokok.

Istilah Kawasan Tanpa Asap Rokok (KTR) muncul karena dianggap tidak ada batas aman asap rokok
terhadap orang lain. Penerapan KTR 100% berarti tidak menyediakan ruang untuk merokok dalam
bentuk apapun baik yang berventilasi maupun yang menggunakan penyaring udara, karena dianggap
tidak dapat secara penuh melindungi paparan dari asap rokok.

Sementara indikator kepatuhan KTR terdiri atas 8 komponen yaitu 1) tidak ada orang merokok;2) tidak
terdapat ruangan khusus merokok; 3) terdapat tanda larangan merokok; 4) tidak tercium asap rokok; 5)
tidak terdapat asbak/ korek/pemantik ; 6) tidak ditemukan puntung rokok; 7) tidak ditemukan adanya
indikasi merek atau sponsor, promosi dna iklan rokok di area KTR serta 8) tidak ditemukan penjualan
rokok pada sarana kesehatan, sarana belajar/sekolah, sarana terkait dengan anak, sarana ibadah,
tempat kerja serta tempat umum dan sarana olahraga kecuali di pasar modern/mall, hotel, restaurant,
tempat hiburan dan pasar tradisional.

Penetapan Kawasan Tanpa Rokok merupakan upaya perlindungan untuk masyarakat terhadap resiko
ancaman gangguan kesehatan karena lingkungan tercemar asap rokok. Penetapan Kawasan Tanpa
Rokok ini perlu diselenggarakan di fasilitas pelayanan kesehatan, tempat proses belajar mengajar,
tempat anak bermain, tempat ibadah, angkutan umum, tempat kerja, tempat umum dan tempat lain
yang ditetapkan, untuk melindungi masyarakat yang ada dari asap rokok.

Sehingga diharapkan agar penerapan KTR ini dapat membuat masyarakat untuk dapat menikmati udara
bersih dan sehat serta terhindar dari berbagai risiko yang merugikan kesehatan dan kehidupan.

Anda mungkin juga menyukai