Anda di halaman 1dari 11

Pesisir diklasifikasikan sebagai wilayah formal.

Kriteria yang melandasi klasifikasi wilayah


tersebut, yaitu…

a. Bagian pantai yang menjadi transisi antara daratan dan perairan laut

b. Hutan mangrove yang menutupi sebagian besar area pasang sirut

c. Banyaknya wisatawan domestic dan asing menikmati keindahan laut

d. Aktifitas penangkapan ikan tampak dari banyaknya kapal yang berlayar

e. Terdapatnya warung warung makan hasil laut


Perwilayahan memengaruhi perkembangan suatu wilayah. Proses yang terjadi dalam
perwilayahan tersebut yaitu…

a. Mengolompokan wilayah yang memiliki kesamaan karakteristik..

b. Mengembangkan wilayah yang memiliki perbedaan karakteristik

c. Membagi wilayah menjadi daerah administrative.

d. Membatasdi wilayah terluar yang berbatasan dengan wilayah lain.

e. Merencanakan penataan keruangan sesuai potensi wilayah.


Penggunaan lahan merupakan salahsatu parameter untuk membedakan beberapa wilayah
formal. Pembangunan lahan seperti aktifitas industry dan perkebunan tidak cepat berubah.
Berdasarkan parameter tersebut, wilayah formal bersifat …

a. Statis

b. Resmi

c. Dinamis

d. Heterogen

e. Homogeny
Wilayah terdiri dari wilayah formal dan fungsional. Parameter wilayah fungsional yaitu…
a. Perpindahan, pusat pertumbuhan, dan jaringan.
b. Penduduk, pusat pertumbuhan, dan infrastruktur
c. Interaksi, sumberdaya alam, dan infrastruktur
d. Penggunaan lahan, jaringan, perpindahan
e. Penduduk, penggunaan lahan, dan jaringan
Polusi udara di perkotaan cukup mengkhawatirkan. Penggunaan lahan menunjukkan
peningkatan. Hubungan sebab akibat antara keduanya tampak pada…
a. Keberadaan ruang terbuka hijau
b. Letak pusat- pusat perdagangan
c. Pemukiman di bantaran sungai
d. Jumlah ruas jalan alternative
e. Ketersediaan angkutan umum.
Monitoring dan evaluasi di perlukan dalam rangkaian pelaksanaan tata ruang. Akibat yang
muncul jika kedua aspek tersebut tidak dilaksanakan dengan benar yaitu…
a. Pengukuran pencapaian program terhambat
b. Harga tanah makin tinggi.
c. Perpindahan penduduk menurun
d. Daya dukung lingkungan membaik
e. Perpindahan penduduk meningkat
Pusat pertumbuhan di kota besar muncul karena suatu proses interaksi. Sementara itu
pemerintah Indonesia mengembangkan pusat pertumbuhan di wilayah terpencil. Mamfaat
yang diperoleh dengan pengembangan pusat pertumbuhan di wilayah tersebut adalah…
a. Meningkatkan kesejahteraan penduduk setempat
b. Membatasi pengaruh perkembangan wilayah dari daerah lain.
c. Menyebabkan pelayanan arus orang atau barang lebih lambat
d. Memperluas kesempatan bagi penduduk untuk bermigrasi
e. Menambah pengeluaran Negara dalam pembangunan
Kota- kota kecil terbentuk di sekitar kota besar. Fenomena ini juga terjadi di Indonesia seperti
di kawasan jabodetabek. Pembentukan kota kota kecil di sekitar kota besar di pengaruhi
oleh...
a. Perkembangan kegiatan industry
b. Penyempitan pengaruh fungsi pelayanan
c. Pemudaran batas antar wilayah
d. Peningkatan arus migrasi masuk
e. Peningkatankualitas tenaga kerja
Wilayah Kabanjahe memiliki sumberdaya alam melimpah. Wilayah ini berpotensi menjadi
pusat pertumbahan. Akan tetapi, perkembangan wilayah tersebut mengalami perlambatan.
Fenomena ini terjadi karena…
a. Prioritas pembangunan tidak sesuai potensi sumber daya alam.
b. Sumber daya manusia dalam membangun pusat pertumbuhan memadai
c. Tujuan pembangunan wilayah sangat terperinci
d. Sumber daya alam di mamfaatkan untuk industry
e. Kuantitas sumber daya alammengalamiu penurunan
Beberapa sector industry di Negara berkembang seperti Indonesia didirikan oleh pihak asing.
Jenis industry tersebut bersifat padat karya dan hasilnya berorientasi ekspor. Factor penentu
pimilahan lokasi sector industry di dasarkan pada orientasi industry di Negara berkembang
yaitu…
a. Tenaga kerja
b. Bahan baku
c. Aksebilitas
d. Transportasi
e. Pasar
Dampak negative interaksi pusat pertumbuhan terhadap lingkungan di wilayah sekitarnya
yaitu…
a. Pencemaran oleh sampah meningkat
b. Luas daerah pinggiran makin menyempit
c. Kebutuhan tenaga kerja menurun
d. Ruang terbuka hijau makin luas
e. Ruas jalan utama makin ramai.
Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah ( RTRW ) mendukung pertumbuhan ekonomi.
Factor ekonomi yang terpengaruh perencanaan tata ruang adalah…
a. Investasi di sector usaha
b. Pemetaan jaringan distribusi
c. Ketersediaan bahan baku
d. Kebijakan upah minimum regional
e. Perencanaan lokasi pemukiman.
Salah satu bentuk penataan ruang yaitu zona wilayah menurut fungsi. Zona yang
mendominasi wilayah pedesaan adalah…
a. Pertanian
b. Pendidikan
c. Perkantoran
d. Pemukiman
e. Perdagangan
Penyediaan ruang terbuka hijau (RTH ) menjadi keharusan dalam perencanaan tata ruang
kota. Bentuk realisasi ruang tersebut berupa…
a. Hutan kota
b. Kebun buah
c. Lapangan bola
d. Taman bermain
e. Padang rumput
Pemamfaatan dan pengendalian pe mamfaatan ruang belum terpadu secara sistematis.
Akibatnya muncul beberapa permasalahan tata ruang. Upaya untuk mengatasinya yaitu…
a. Mengoptimalkan system informasi penunjang pembangunan
b. Menyamakan tujuan pembangunan di seluruh wilayah
c. Meningkatkan sanksi terhadap pelanggaran tata ruang
d. Memperbaiki peraturan tentang perencanaan tata ruang
e. Menambah anggaran dalam perencanaan tata ruang.
Saat ini sedang digalakkan perbaikan infrastruktur jalan di daerah pinggiran kota. Dilihat dari
aspek penataan ruang, keuntungan program tersebut yaitu…
a. Menurunnya tingkat kemacetan dipusat perkotaan
b. Meluasnya pengaruh daerah perkotaan ke pinggiran
c. Mudahnya pengawasan perkotaan ke pinggiran
d. Meningkatnya pertumbuhan ekonomi wilayah
e. Meningkatnya arus urbanisasi ke kota
Ramli sedang sakit. Ia memesan makanan melalui jasa layanan siap antar. Aktivitas tersebut
mendorong terbentuknya wilayah fungsional karena…
a. Aliran material produk hasil aktifitas industry
b. Jarak pusat pertumbuhan sangat jauh
c. Perbedaan karakteristik wilayah
d. Persamaan penggunaan lahan
e. Fungsi distribusi mulai menurun
Setiap daerah di Indonesia memiliki kode pos berbeda beda. System kode pos merupakan
contoh wilayah secara fungsional karena…
a. Proses aliran informasi di dalamnya
b. Penghematan biaya pengiriman surat
c. Pertimbangan aspek fisik geografi
d. Pembagian unit area tidak mempertimbangkan jarak dan waktu
e. Pembagian wilayah berdasarkan bentuk lahan
Terminal, stasiun,dan bandara termasuk wilayah fungsional. Perwilayahan fungsional dari
wilayah tersebut didukung oleh terbentuknya…
a. Unit – unit usaha pendukung lainnya
b. Area padat pemukiman
c. Interaksi antar penduduk setempat
d. Kawasan industry berskala besar
e. Daerah pinggiran yang kumuh
Perencanaan tata ruang berguna untuk efesiensi penggunaan energy di sector industry.
Contoh penerapan perencanaan tata ruang untuk tujuan tersebut adalah…
a. Penyusunan pola ruang beberapa industry secara memusat
b. Penataan ruang terbuka hijau di sekitar kawasan industry
c. Pembangunan pemukiman yang jauh dari lokasi industry
d. Pendirian sarana dan prasarana jaringan jalan
e. Pembangunan pembangkit listri dekat dengan kawasan industry.
Wilayah karst gunung Sewa di jawa bagian selatanmerupakan contoh wilayah formal.
Pengklasifikasian tersebut di dasari oleh…
a. Bentuk lahan
b. Jenis vegetasi
c. Iklim
d. Pola aliran
e. Jenis tanah
Setiap wilayah pembangunan di Indonesia terdapat satu pusat pertumbuhan. Pembentukan
pusat pusat pertumbuhan di Indonesia bertujuan untuk…
a. Mengembangkan wilayah yang memicu pembangunan di sekitarnya
b. Memfokuskan pembangunan di wilayah tertinggal
c. Mengalihkan pusat orientasi industry dan teknologi dari suatu kota ke kota
lain
d. Mendorong perpindahan penduduk dari daerah miskin ke daearah sejahtera
Klimantan timur mempunyai potensi barang tambang kapur yang di upayakan penduduk
dalam kegiatan pertambangan. Kegiatan tersebut mendorong pertumbuhan ekonomi daerah,
tetapi berdampak negative terhadap daya dukung wilayah, yaitu…
a. Rusaknya ekosistem karst
b. Bergesernya social ekonomi penduduk
c. Meningkatnya arus migrasi keluar
d. Langkanya jumlah batu kapur
e. Berkurangnya lahan pertanian
Pusat pertumbuhan di harapkan mampu memberikan dampak trickle down effect. Apabila
dampak yang di harapkan tidak tercapai dapat menyebabkan…
a. Kesenjangan antara pusat dengan pinggiran
b. Pembangunan merata ke segala arah
c. Desa menjadi lebih maju dari pada kota
d. Seluruh wilayah tidak dapat berkembang
e. Daerah pinggiran tumbuh dengan pesat
Beberapa daerah di Indonesia memiliki konflik pemamfaatan ruang yang belum dapat
terselesaikan dengan baik. Penyebab terjadinya konflik tersebut adalah…
a. perbatasan kawasan belum jelas
b. tata ruang lebih berbasis lingkungan
c. perebutan potensi sumberdaya alam
d. terjadi monopoli penjuualan tanah
e. perencanaan yang tumpang tindih
Karakteristik fisik dan non fisik desa mencerminkan keruangan desa.pengertian desa yang
mencerminkan karakteristik non fisik adalah…
a. Wilayah dengan kekerabatan masih erat
b. Wilayah dengan lahan pertanian luas
c. Daerah dengan pemukiman berhalaman luas
d. Daerah denganbangunan rumah sederhana
e. Dengan dengan sarana umum terbatas
Unsur unsur pembentuk keruangan desa berbeda dengan keruangan kota. Unsur unsur utama
pembentuk keruangan desa adalah…
a. Daerah, penduduk, dan tata kehidupan
b. Daerah, tata kehidupan, dan norma
c. Penduduk, norma, dan daerah
d. Penduduk, lahan, dan norma
e. Lahan, daerah, dan tata kehidupan
Perhatikan potensi desa berikut. 1.Penduduk, 2.Hewan ternak, 3. Lahan, 4.Gotoroyong,
5.Iklim, 6.Topografi. Potensi fisik desa ditunjukkan oleh angka…
a. 3,5, dan 6
b. 1,4, dan 5
c. 2,3, dan 5
d. 1,2, dan 4
e. 2,4, dan 5
Desa swadaya berkembang membentuk desa swakarya memiliki karakteristik berbeda dengan
desa swadaya. Salah satu karakteristik desa swakarya adalah…
a. Lembaga pemerintahan berkembang baik
b. Mata pencaharian penduduk homogeny
c. Pemerintahan desa masih labil
d. Sarana dan prasarana sudah maju
e. Control social bersumber dari keluarga
Kegiatan peternakan dapat dikembangkan di desa. Salah satu factor yang memengaruhi
kegiatan tersebut adalah…
a. Dekat sumber makanan
b. Lahan pertanian sawah luas
c. Letak dekat kota
d. Tenaga kerja melimpah
e. Harga jual ternak murah
Kegiatan gotongroyong mudah di temukan di desa. Factor yang mendukung kegiatan tersebut
adalah…
a. Hubungan kekerabatan terjalin erat
b. Terikat oleh adat istiadat
c. Adanya prinsip hidup apa adanya
d. Dipengaruhi oleh kondisi alam
e. Kondisi ekonomi yang hamper sama
Perhatikan pola pemukiman di bawah ini. Dampak positif dari pola pemukiman pada gambar
adalah…
a. Memudahkan aksebilitas wilayah
b. Berkurangnya penggunaan lahan produktif
c. Eratnya hubungan kekerabatan antar masyarakat
d. Mudahnya penataan pemukiman penduduk
e. Tercukupinya kebutuhan pangan penduduk
Desa Tulip merupakan desa yang sepi,jalan berupa tanah, jarak antar rumah jauh, penerangan
jalan belum memadai, dan sikap penduduk ramah. Berdasarkan tingkat perkembangannya,
desa tulip merupakan…
a. Desa swadaya
b. Desa agraris
c. Desa adat
d. Desa swasembada
e. Desa wisata
Dataran rendah di mamfaatkan untuk pertanianpangan dan dataran tinggi untuk perkebunan
sayur. Factor yang berpengaruh terhadap perbedaan penggunaan lahan yaitu…
a. Cuaca dan iklim
b. Adat istiadat
c. Sarana transportasi
d. Aktivitas penduduk
e. Jumlah penduduk
Desa Anggrek terletak di dataran tinggi jumlah penduduk 712 jiwa dengan kepadatan
rendah,desa meranti terletak di dataran rendah jumlah penduduk 2.119 jiwa dan tingkat
kepadatan tinggi.Pernyataan yang sesuai dengan dengan wacana tersebut yaitu…
a. Struktur ruang desa di pengaruhi oleh topografi
b. Pola pemikukiman desa dipengaruhi oleh aktifitas penduduk
c. Penggunaan lahan sesuai kondisi tanah
d. Pembangunan desa tergantung kualitas penduduk
e. Penggunaan lahan dipengaruhi tingkat kesuburan tanah
Berbagai jenis penggunaan lahan terdapat di wilayah kota. Jenis penggunaan lahan yang
mendominasi wilayah kota adalah…
a. Pemukiman
b. Perkantoran
c. Lahan hijau
d. Hutan kota
e. Perkebunan
Penduduk kota mempunyai karakteristik berbeda dengan penduduk desa. Salah satu
karakteristik penduduk kota adalah…
a. Kesenjangan social besar
b. Strata social homogeny
c. Ikatan social kuat
d. Kekerabatan masih kuat
e. Bersikap irasional
Perkembangan industry di wilayah kota didukung oleh banyaknya pabrik di dekat jalur
transportasi. Tujuan pembangunan pabrik di lokasi tersebut adalah…
a. Memudahkan distribusi produk
b. Menarik minat calon tenaga kerja
c. Menghemat biaya iklan perusahaan
d. Menarik investor asing
e. Memudahkan izin usaha
Nucleus- nucleus dalam teori inti ganda membentuk struktur kota. Dalam teori tersebut
nucleus adalah…
a. Pusat pertumbuhan baru
b. Kota berpenduduk padat
c. Daerah pinggiran yang berkembang
d. Kota kecil di dekat kota besar
e. Kawasan industry di kota
Karakteristik zona perkotaan sebagai berikut! 1. Berada di perbatasan wilayah kota – desa, 2.
Sebagian besar penduduknya bekerja di kawasan tengah kota. Menurut teori konsentris, zona
tersebut merupakan…
a. Daerah penglaju
b. CBD
c. Daerah pekerja kumuh
d. Daerah pemukiman mewah
e. Daerah peralihan desa- kota
Tahap tryanopolis ditandai dengan kota yang bersifat parasite. Kota parasite berarti…
a. Bergantung dengan kota lain dalam mencukupi kebutuhan warga
b. Masyarakat mendahulukan kepentingan pribadi
c. Kebijakan pemerintah merugikan perekonomian masyarakat
d. Kebutuhan hidup warga menjadi tanggungjawab pemerintah
e. Terdapat hubungan saling membutuhkan antar waega
Kota lebih cepat maju apabila potensi social kota di kembangkan dengan benar. Contoh
potensi social kota yaitu…
a. Fasilitas pendidikan dan kesehatan lebih lengkap
b. Hubungan kekerabatan antar warga kota tinggi
c. Sikap individualis dan materialistis masyarakat tinggi
d. Semangat gotong royong antarwarga masyarakat kota tinggi
e. Jumlah pendududuk usia produktif dan lapangan pekerjaan melimpah
Pemukiman yang berdekatan dengan pusat perbelanjaan dan pendidikan berkembang
membentuk struktur kota baru. Pernyataan tersebut sesuai teori…
a. Inti ganda
b. Konsentris
c. Konsektoral tipe amerika latin
d. Konsektoral tipe eropa
e. Sektoral
Bu Ana bekerja di kota hari Senin sampai Sabtu. Setiap pagi bu Ana berangkat bekerja dan
kembali ke rumah pada sore hari. Setiap sabtu dan Minggu bu Ana bertani di sawah yang
letaknya tidak jauh dari rumah. Rumah bu Ana berdasarkan teori Konsentris terletak pada
zona…
A. 5
B. 4
C. 3
D. 2
E. 1
Perhatikan ciri-ciri berikut! 1) Mulai terbentuk perkampungan, 2) Aturan aturan birokrasi
semakin sulit, 3) Berkurangnya organisasi social, 4) Individualism masyarakat makin tinggi,
5) Pengaruh kota dirasakan daerah sekitarnya. Ciri kota pada tahap perkembangan metropolis
ditunjukkan oleh angka…
a. 3, 4, dan 5
b. 1, 2, dan 4
c. 1, 3, dan 5
d. 2, 3, dan 5
e. 2, 3, dan 4
Perhatikan gambar berikut! Angka 3 dan 5 pada gambar menunjukkan….
a. Pemukimam kelas rendah dan elite
b. Pemukiman elite dan menengah
c. Pemukiman kelas rendah dan menengah
d. Zona manufaktur dan kawasan industry
e. Pusat perdagangan dan industry
Jumlah penduduk desa X sebanyak 1.000 jiwa, jumlah penduduk desa Y sebanyak 4.000
jiwa, dan penduduk desa Z sebanyak 8.100 jiwa. Jarak desaq X – Y 2km, sedangkan jarak
desa X – Z 3km, pernyataan yang sesuai mengenai besar kekuatan interaksi wilayah
berdasarkan rumus gravitasi yaitu…
a. X – Y lebih besar dari X – Z
b. X – Y lebih kecil dari X – Z
c. X – Y sama dengan X – Z
d. X – Y lebih kecil sama dengan X – Z
e. X - Y lebih besar sama dengan X – Z
Jumlah penduduk kota A sebanyak 200.000 jiwa dan B sebanyak 50.000 jiwa. Jarak kota A
dan B sejauh 60 km. maka lokasi yang tepat untuk mendirikan Swalayan adalah…
a. 20 km dari kota B
b. 20 km dari kota A
c. 30 km dari kota B
d. 30 km dari kota A
e. 35 km dari kota A
Alih fungsi lahan pertanian mejadi pemukiman merupakan salah satu dampak interaksi desa
dan kota. Usaha yang dilakukan untuk mencegah dampak tersebut yaitu…
a. Menetapkan kawasan sabuk hijau
b. Memutuskan kerjasama dengan kota
c. Memberikan subsidi pupuk pada petani
d. Meningkatkan arus urbanisasi
e. Menetapkan harga jual lahan tinggi
Salah satu bentuk interaksi desa dan kota adalah urbanisasi. Dampak social dari fenomena
tersebut adalah…
a. Muncul banyak pemukiman kumuh
b. Penggunaan lahan lebih bervariasi
c. Berkembangnya sikap materialistis
d. Berkembangnya sikap individualis
e. Banyaknya tenaga kerja asing

Anda mungkin juga menyukai