Anda di halaman 1dari 23

Apa Hubungan

Vaksin Dengan
Kebangkitan
EKonomi

Pengendalian wabah Corona menjadi


kunci pertumbuhan ekonomi. Dengan
adanya vaksin akan memberikan
kepastian dan meningkatkan
kepercayaan masyarakat untuk berani
membelanjakan uangnya, sehingga
mampu menggerakkan roda
perekonomian.
Negara Yang Sudah Vaksin
dan Telah Mengalami Resesi

AMERIKA SERIKAT JERMAN SINGAPURA


Pfizer-BioNTech Pfizer-BioNTech Pemerintah mengatakan telah
menyisihkan lebih dari S $ 1 miliar (US $
200 Juta Dosis 1,3 Juta Dosis 750 juta) untuk mendapatkan vaksin dari
Untuk 100 Juta Warga Prioritas Nakes dan Lansia Moderna, Pfizer-BioNTech dan Sinovac,
Prioritas Nakes dan Lansia tanpa mengungkapkan volume atau
rincian keuangan lebih lanjut.

JEPANG KOREA SELATAN


120 Jt Dosis Pfizer-BioNTech 20 Jt Dosis Pfizer-BioNTech
120 Jt Dosis Oxford-AstraZeneca 20 Jt Dosis Oxford-AstraZeneca
50 Jt Dosis Moderna 10 Jt Dosis Novavax
250 Jt Dosis Novavax

Sumber: bisnis.com, medcom.id, news.detik.com


Negara Yang Berhasil
Bangkitkan Ekonomi
3 Faktor

INDUSTRI KULTUR
LEADERSHIP
KESEHATAN MASYARAKAT

Tiongkok Taiwan
Bagaimana Nasib Indonesia?

Industri Kesehatan
Nasional?

Kebijakan
Vaksin?

Kebijakan
Ekonomi?
Apakah Mungkin Vaksin Mampu
Bangkitkan Industri Pariwisata?
Kita Ingin Tanya Ke MENPAREKRAF

WISATA OLAHRAGA WISATA KESEHATAN WISATA KEMANUSIAAN


Sport Tourism Medical Tourism Humanist Tourism

 Apa Maksudnya?
 Bagaimana Wujudnya?
 Bentuknya Seperti Apa?
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan pemerintah sudah menyiapkan anggaran untuk
membiayai program vaksin virus corona gratis tersebut. Menurut Menkeu Sri Mulyani, saat ini sudah ada
anggaran sebesar Rp 54,4 triliun yang siap dicadangkan untuk program vaksinasi virus corona untuk
penanganan pandemi Covid-19 tahun depan.

Anggaran vaksin virus corona ini akan didapatkan dari alokasi di APBN 2021 sebesar Rp 18 triliun.
Kemudian alokasi anggaran kesehatan di Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2020 sebesar
Rp 36,4 triliun yang belum dipergunakan.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan ada lima hal yang saat ini dilakukan oleh
pemerintah untuk mempersiapkan anggaran vaksinasi gratis bagi penduduk pada 2021 mendatang
sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo.

Pertama, Kementerian Kesehatan, (Kemenkes) akan menetapkan teraget jumlah penduduk yang akan
menerima vaksinasi. Penetapan target jumlah penduduk ini sesuai dengan rekomendasi dari organisasi
kesehatan dunia atau Wordl Health Organization (WHO) maupun saran dari persatuan ahli pandemi
guna mencapai herd immunity.

Kedua, Kementerian Kesehatan harus menetapkan berapa banyak dosis vaksin yang harus disuntikkan
kepada setiap orang. "Kalau sekarang rata-rata vaksin dua kali suntik, berarti membutuhkan 182 juta kali
2 dosis," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati .

Ketiga, Kementerian Kesehatan bersama dengan Kementerian BUMN terutama Bio Farma harus
memastikan berapa besar efektivitas atau evikasi dari vaksin virus corona Covid-19 yang akan
disuntikkan tersebut.

Keempat, dari sisi wastase dalam proses vaksinasi, seperti pengiriman vaksin dalam perjalanan menuju
lokasi vaksinasi, sehingga tidak bisa terdeliveri 100%. "Bisa karena rusak atau turun kualitasnya, karena
distribusi di negara sebesar Indonesia," katanya

Kelima, menghitung jumlah tenaga kesehatan yang akan terlibat dalam proses vaksinasi ini dan
kelompok prioritas yang mana dalam proses vaksinasi tersebut

Selanjutnya kebutuhan dana vaksinasi ini akan dipenuhi dari beberapa pos:
1. APBN 2021 sudah disiapkan anggaran untuk vaksin 18 T
2. PEN 2020 ada fungsi kesehatan 99.5 T belum digunakan sebesar 36,4 T
"Sehingga total ada anggaran cadangan Rp 54,4 triliun," terang Sri Mulyani.
Sumber: https://amp.kontan.co.id/news/ini-penjelasan-menteri-sri-mulyani-untuk-pendanaan-vaksin-corona-gratis
Sumber: www.kemenkeu.go.id
Sumber: www.kemenkeu.go.id
Sumber: www.kemenkeu.go.id
Sumber: www.kemenkeu.go.id
TAHUN 2021, RI BUTUH INVESTASI
RP 5.900 TRILIUN
Pandemi Covid-19 telah membuat pertumbuhan ekonomi dan investasi menurun signifikan. Indonesia
membutuhkan investasi sebesar Rp 5.800 triliun hingga Rp 5.900 triliun atau tumbuh 6,4% untuk bisa mencapai
target pertumbuhan ekonomi sesuai APBN 2021, yakni tumbuh 4,5% - 5,5%.Z

6%
± 300 TRILIUN
7%
± 400 TRILIUN
85-90%
PEMERINTAH BUMN SWASTA
Bappenas juga mencatat, setiap kenaikan investasi sebesar 1%, akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi
sebesar 0,3% dengan penciptaan lapangan kerja rata-rata 0,16% dan penyerapan 75.000 tenaga kerja.

Sumber: Kompas

Anda mungkin juga menyukai