I. Jawabalah pertanyaan di bawah ini dengan memilih salah satu jawaban yang
benar
5. Berjalan keliling cetiya atau wihara pada saat melakukan puja bakti, disebut meditasi dengan
cara.....
a. Duduk
b. Berbaring
c. Pradaksina/ berjalan
d. Makan
e. Cakkavatti
6. Sebelum kiamat terjadi, sesudah masa Buddha Gotama, akan ada seorang Buddha lagi yang
mengajarkan dhamma, yaitu....
a. Buddha Tissa
b. Buddha Sumana
c. Buddha Dipankara
d. Buddha maittreya
e. Buddha Anomadassi
8. Siapakah guru agung umat Buddha yang mengajarkan Dharma kepada semua mahkluk
hingga mencapai nibbana?........
a. Sang Buddha Gotama
b. Raja Asoka
c. Dewadata
d. Raja sudhodana
e. Pangeran siddharta
10. Setelah memahami kebenaran Hukum karma kita hendaknya melakukan hal-hal sebagai
berikut, kecuali.........
a. Tidak mengeluh dalam menghadapi situasi sulit
b. Berani bertanggung jawab atas perbuatan yang telah dilakukan
c. Menghindari segala perbuatan yang merugikan mahkluk lain dan diri sendiri
d. Senantiasa memanfaatkan setiap kesempatan untuk mengembangkan diri
e. Memberikan penjelasan hukum karma kepada orang yang sedang dalam musibah agar
mereka segera bertobat
11. Sang Buddha membabarkan Dhamma yang pertama kali kepada…….orang pertapa
a. 9 orang pertapa
b. 8 orang pertapa
c. 7 orang pertapa
d. 6 orang pertapa
e. 5 orang pertapa
16. Seorang Buddha mempunyai ciri-ciri …….tanda purisa atau tanda manusia
agung
a. 30 tanda purisa
b. 32 tanda purisa
c. 31 tanda purisa
d. 35 tanda purisa
e. 40 tanda purisa
17. Hukum karma merupakan salah satu hukum kebenaran yang mengatur…….
a. penderitaan seseorang
b. hasil dan akibat perbuatan
c. kesalahan dan kebaikan orang
d. kebahagiaan mereka
II. Esay
1. manusia yang hidup dengan menjunjung tinggi dan menjalani nilai-nilai
kemanusiaan, seperti kedermawanan, kebajikan, kemoralan, dan kebijak sanaan.
2. a. gugus jasmani (rupa); b. gugus perasaan (vedana); c. gugus pencerapan (sanna); d.
gugus bentukan kehendak (samkhara); e. gugus kesadaran (vinnana)
3. karena di dalamnya terdapat perpaduan antara suka dan duka yang memberikan
banyak kesempatan bagi kita untuk menyadari sifat sejati kehidupan
4. Orang yang berpandangan optimis melihat segala sesuatu selalu baik, bahkan jauh
lebih baik dari yang sebenarnya, berpengharapan berlebihan, tidak mau
memperhitungkan kemungkinan buruk yang akan terjadi, sehingga menjadi lengah
terhadap segala resiko.
5. a. pantang membunuh = cinta kasih kepada semua makhluk; b. pantang mencuri =
berpenghidupan benar; c. pantang berzinah = berpuas diri dan menjaga harmoni; d.
pantang berbohong = jujur dan hanya mengatakan hal yang bermanfaat; e. pantang
mabuk = menjaga kesadaran.