Anda di halaman 1dari 4

BAB VII

EVOLUSI

A. TEORI EVOLUSI
 Evolusi = perubahan ciri makhluk hidup secara perlahan-lahan dalam waktu lama
dari generasi ke generasi, dari organisme tingkat rendah ke organisme tingkat tinggi.
 Beberapa Teori Evolusi:
1. Teori Darwin
 Charles Darwin adalah Bapak Teori Evolusi
 Teori Darwin terdapat dalam buku ”On the Origin of Species by Means of
Natural Selection”
 Teori evolusi Darwin menyatakan bahwa:
a. Spesies yang hidup saat ini berasal dari spesies yang hidup di masa lalu
b. Evolusi berjalan melalui mekanisme seleksi alam
 Dasar pemikiran Darwin:
a. Tidak ada dua individu yang identik karena adanya variasi
b. Setiap populasi cenderung bertambah banyak karena mampu
berkembang biak
c. Untuk berkembang biak diperlukan makanan dan ruang yag cukup
d. Bertambahnya populasi tidak berjalan terus-menerus
2. Teori Charles Lyell (Evolusi Geologi)
 Dasar pemikiran Charles Lyell:
a. Batuan, pulau, dan benua selalu mengalami perubahan
b. Fosil yang ditemukan di lapisan batuan muda dan tua berbeda
c. Perbedaan itu menunjukkan adanya perubahan makhluk hidup secara
perlahan
3. Teori Jean Baptiste de Lamarck
 Pemikiran Lamarck:
a. Lingkungan berengaruh terhadap ciri-ciri yang diwariskan
b. Ciri-ciri yang diperoleh akibat kondisi lingkungan itu diwariskan kepada
keturunannya
c. Organ tubuh yang digunakan terus-menerus akan berkembang,
sedangkan yang tidak digunakan akan tereduksi
4. Teori Weismann
 Pemikiran Weismann
a. Perubahan jaringan tubuh karena faktor lingkungan tidak diwariskan
kepada keturunannya
b. Evolusi merupakan gejala seleksi alam terhadap faktor-faktor genetika

B. PETUNJUK EVOLUSI
1. Fosil = tubuh, bagian tubuh, jejak, atau sisa-sisa makhluk hidup yang telah berusia
ribuan bahkan jutaan tahun yang telah membatu.
2. Analogi = bagian tubuh yang memiliki struktur dasar berbeda tetapi berkembang
dan memiliki fungsi yang sama.
3. Homologi = bagian yang struktur dasar dan asal filogenetiknya sama, tetapi
fungsinya berbeda.
4. Embriologi perbandingan
 Perkembangan embrio merupakan pengulangan sejarah evolusi binatang (hukum
biogenetik)
 Ontogeni = perkembangan embrio dari zigot menuju dewasa
 Filogeni = perkembangan dari filum tingkat rendah menuju ke filum tingkat tinggi
5. Pada beberapa organisme terdapat alat-alat tubuh yang tereduksi. Contoh: manusia
memiliki umbai cacing, otot gerak telinga, tulang ekor, rambut dada, dan selaput
mata pada sudut mata.

C. VARIASI DAN SPESIASI


 Spesies = kelompok makhluk hidup yang dapat melakukan perkawinan dan
menghasilkan keturunan yang fertil.
 Dalam spesies terdapat variasi morfologis, fisiologis, atau tingkah laku yang disebut
variasi intraspesifik. Perubahan yang besar dan berlanjut pada variasi intraspesifik
akan menimbulkan terjadinya spesiasi.
 Spesiasi = proses pembentukan spesies baru, dibedakan menjadi:
1. Anagenesis = terbentuknya satu spesies baru dari satu spesies asalnya.
2. Kladogenesis = terbentuknya lebih dari satu spesies yang berbeda dari satu
spesies asalnya.
 Faktor-faktor yang menyebabkan spesiasi:
1. Isolasi geografi = terpisahnya satu spesies yang sama oleh suatu keadaan
geografis (misal gunung yang tinggi, lautan yang luas) menjadi dua atau lebih
kelompok populasi.
 Populasi simpatrik = populasi berbeda yang berasal dari satu spesies nenek
moang yang tinggal di wilayah yang sama.
 Populasi alopatrik = populasi yang terisolasi secara geografis kemudian
membentuk kelompok spesies yang berbeda.
2. Isolasi reproduksi = terhambatnya dua spesies yang berpeluang untuk
mengalami perkawinan karena setap spesies berada pada lingkungan yang
berbeda dan berjauhan.
 Isolasi Premating (Prezygotic)
a. Isolasi gamet = tidak terjadinya proses fertilisasi karena adanya berbagai
hambatan.
b. Isolasi tingkah laku = perbedaan tingkah laku sewaktu akan melakukan
perkawinan sehingga perkawinan tidak terjadi.
c. Isolasi mekanik = karena perbedaan ukuran yang mencolok pada
morfologi alat kelamin.
d. Isolasi musim/waktu = anggota populasi mencapai kematangan seksual
atau periode bunga pada waktu yang berbeda dalam setahun.
e. Isolasi ekologi = terjadi jika spesies menempati habitat yang berlainan
pada daerah yang sama.
 Isolasi Postmating (Zygotic)
a. Inviabilitas hibrid = tereliminasinya sebagian atau semua individu hibrid
sebelum mereka mencapai kematangan seksual.
b. Sterilitas hibrid = gagalnya proses pembentukan gamet pada hibrid.
c. Gagalnya hibrid = berkurangnya kemampuan hidup atau fertilitas
keturunan.
3. Mutasi, mutasi gen maupun kromosom akan menimbulkan perbedaan pada
makhluk hidup.
4. Hibridisasi = perkawinan dua spesies berbeda yang menghasilkan spesies baru
yang bersifat steril.
5. Domestikasi = menjinakkan hewan liar atau membudidayakan tumbuhan liar di
tempat yang kondisinya berbeda dengan habitat alaminya.
6. Poliploidi = individu yang memiliki jumlah kromosom lebih banyak atau lebih
sedikit daripada individu aslinya.
 Pola-pola evolusi:
1. Evolusi divergen = evolusi dari satu spesies menghasilkan banyak spesies baru.
2. Evolusi konvergen = berbagai organisme yang hidup pada lingkungan yang sama
dan organ tubuh mereka berkembang untuk fungsi yang sama.
3. Evolusi paralel = beberapa spesies berbeda yang beradaptasi dengan cara yang
sama terhadap perubahan lingkungan yang serupa.
 Mutasi merupakan bahan mentah dari evolusi. Peningkatan panas dapat berperan
sebagai katalisator mutasi. Akibatnya, laju mutasi bertambah cepat. Angka laju
mutasi menyatakan banyaknya gen yang bermutasi dari seluruh gamet yang
dihasilkan oleh individu dalam suatu spesies.
 Adaptasi = penyesuaian makhluk hidup terhadap lingkungannya, yang meliputi
penyesuaian struktur luar tubuh (morfologi), fisiologi, dan tingkah laku.
Soal Latihan

1. Perhatikan pernyataan berikut:


1) Tidak ada dua individu yang identik karena adanya variasi
2) Setiap populasi cenderung bertambah banyak karena mampu berkembang biak
3) Untuk berkembang biak diperlukan makanan dan ruangan yang cukup
4) Populasi dapat bertambah terus-menerus tanpa batas
5) Kepunahan suatu spesies akan digantikan oleh spesies yang baru
Pokok-pokok pikiran yang mendasari teori evolusi Darwin ditunjukkan oleh pernyataan
nomor….
A. 1), 2), dan 3) D. 2) dan 4)
B. 1), 3), dan 5) E. 2) dan 5)
C. 1), 4), dan 5)

2. Jika populasi katak Bufo woodhousei dan B. americanus berada dalam lokasi yang sama,
perkawinan lebih sering terjadi antarindividu anggota populasi daripada antarindividu
berbeda populasi karena katak B. woodhousei lebih suka tinggal di air sungai yang
tenang, sedangkan B. americanus lebih suka tinggal di kubangan air hujan. Hal ini
merupakan contoh isolasi ….

A. Geografi D. Musim
B. Ekogeografi E. Perilaku
C. Habitat

3. Sirip ikan hiu dan sayap penguin menunjukkan struktur yang berbeda namun berfungsi
sama yaitu untuk berenang. Perbandingan ini disebut ….

A. Analogi D. Filogeni
B. Homologi E. Biogenetik
C. Ontogeni

4. Burung Strunella magna dan S. neglecta memiliki bentuk, ukuran tubuh, dan warna bulu
yang hampir sama, tetapi tingkah laku dan kicauannya berbeda. Kedua spesies itu tidak
dapat melakukan perkawinan karena adanya isolasi …. (perilaku)
5. Upaya manusia untuk mengubah atau menjadikan hewan dan tumbuhan liar menjadi
hewa dan tumbuhan budidaya disebut …. (domestikasi)

Anda mungkin juga menyukai