Anda di halaman 1dari 1

WOC PNEUMONIA

Nama Kelompok 2 :
Tanda dan Gejala :
Pemeriksaan Penunjang :
1. Adelia Triputri Kurnia Ningsih
1. Demam disertai nyeri kepala dan tubuh menggigil. Etiologi : 1. Sinar X
2. Batuk tidak berdahak, ataupun berdahak dengan cairan 2. Dewi Rodhiatan Adawiyah
2. Pemeriksaan gram/kultur, sputum dan darah
mengandung nanah yang berwarna kekuningan. 1. Bakteri 1. Pemeriksaan serologi 3. Firman Nugraha Putra
3. Nyeri dada yang terasa ketika bernapas hingga napas 2. Virus
yang pendek. 2. Pemeriksaan fungsi paru
3. Jamur 4. Indriani Dwi Rahmawati
4. Mual, muntah, dan diare. 3. Biopsi paru
5. Rasa nyeri pada otot, sendi, serta mudah lelah. 4. Pneumonia atipikal 4. Spirometrik static 5. Mauli Saputri
6. Denyut nadi yang melemah hingga 100 kali per menit. 5. Pneumonia aspirasi 5. Bronkostopi
6. MGS. M Derangga Diva M

 Anak-anak usia 2 tahun dan di bawah 2 tahun.


 Orang dewasa di atas usia 65 tahun.
Komplikasi :  Dirawat di rumah sakit dalam waktu yang lama. Penatalaksanaan :
 Dirawat di ruang ICU dan menggunakan ventilator (alat bantu napas).
 Gangguan pertukaran gas  Memiliki penyakit paru kronik atau penyakit jantung.  Pengobatan yang intensive bila terdapat virus pneumonia
 Obstruksi jalan napas  Merokok.  Bila kondisi berat harus di rawat
 Orang yang memiliki imunitas tubuh rendah (seperti pengidap HIV)
 Gagal pernapasan Pleura Effusion  Berikan oksigen, fisioterapi dada dan cairan intravena
(bacterial pneumonia)  Antibiotic sesuai dengan program
PNEUMONIA  Pemeriksaan sensitivitas untuk pemberian antibiotik

Pneumonia atau yang lebih dikenal dengan istilah paru-paru basah, merupakan peradangan yang terjadi
pada jaringan paru-paru. Peradangan tersebut menyebabkan alveolus (kantong udara) terisi oleh cairan.
Akibatnya paru-paru tidak dapat bekerja dengan baik sehingga menyebabkan penderitanya sulit bernapas.

Daftar Referensi :

https://muhammadridhooo.blogspot.com/2017
/10/makalah-pneumonia.html?m=1

repository.ump.ac.id RENITA Fakultas Ilmu


Kesehatan Ump 2004

http://annangdsz.blogspot.com/2018/04/pneu
monia.html?m=1

https://www.alodokter.com/pneumonia

Anda mungkin juga menyukai