Anda di halaman 1dari 2

INISIASI MENYUSU DINI BAYI BARU LAHIR

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN


SPO.MDGs.28 0 1/2

TANGGAL TERBIT Ditetapkan,


SPO DIREKTUR
(STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL)

Prinsip pemberian ASI adalah dimulai sedini mungkin, eksklusif selama 6


PENGERTIAN bulan diteruskan sampai 2 tahun dengan makanan pendamping ASI 6
bulan.
1. Meningkatkan ikatan kasih sayang (asih);
TUJUAN 2. Memberikan nutrisi terbaik (asuh) dan;
3. Melatih refleks dan motorik bayi (asah).
- Dibawah tanggung jawab bidan, perawat atau petugas yang
bersangkutan.
KEBIJAKAN - Kebijakan dalam memberikan ASI Eksklusif
- Kebijakan dalam promosi dan pemberian susu formula
Langkah 1: lahirkan. Lakukan penilaian pada bayi. Keringkan : saat bayi
lahir, catat waktu kelahiran.
1. Sambil meletakkan bayi di perut ibu lakukan penilaian apakah
bayi perlu resusitasi atau tidak.
2. Jika bayi stabil tidak memerlukan resusitasi, keringkan tubuh bayi
mulai dari muka, kepala dan bagian tubuh lainnya dengan lembut
PROSEDUR tanpa menghilangkan verniks. Verniks akan membantu
menyamankan dan menghangatkan bayi. Setelah dikeringkan.
Selimuti bayi dengan kain kering untuk menunggu 2 menit
sebelum tali pusat di klem.
3. Hindari mengeringkan punggung tangan bayi. Bau cairan amnion
pada tangan bayi membantu bayi mencari puting ibunya yang
berbau sama.
4. Periksa uterus memastikan tidak ada lagi bayi dalam uterus
(hamil tanggal) kemudian suntikkan oksitosin 10 UI intra muskular
pada ibu.
Langkah 2: lakukan kontak kulit ibu dengan kulit bayi selama paling
sedikit 1 jam.
1. Setelah tali pusat dan diikat, letakkan bayi di dada ibu. Luruskan
bahu bayi sehingga bayi menempel di dada ibu. Kepala bayi
harus berada diantara payudara ibu tapi harus berada lebih
rendah dari puting.
2. Selimuti ibu dan bayi dengan kain hangat dan pasang topi di
kepala bayi.
3. Lakukan kontak kulit bayi ke kulit ibu di dada ibu paling sedikit 1
jam. Mintalah ibu untuk memeluk dan membelai bayinya. Jika
perlu letakkan bantal dibawah kepala ibu untuk mempermudah
kontak visual antara ibu dan bayi. Hindari membersihkan
payudara ibu.
Langkah 3: biarkan bayi mencari dan menemukan puting ibu dan mulai
menyusu:
1. Biarkan bayi mencari, menemukan puting dan mulai menyusu;
INISIASI MENYUSU DINI BAYI BARU LAHIR

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN


SPO.MDGs.28 0 2/2

2. Anjurkan ibu dan orang lainnya untuk tidak menginterupsi


menyusu. Misal memindahkan bayi dari satu payudara ke
payudara lainnya. Menyusu pertama biasanya berlangsung
PROSEDUR sekitar 10-15 menit. Bayi cukup menyusu dari satu payudara.
Sebagian besar bayi akan berhasil menemukan puting ibu dalam
waktu 30-60 menit tetapi tetap biarkan kontak kulit bayi dan ibu
setidaknya1 jam walaupun bayi sudah menemukan puting
ibunya kurang dari satu jam.
3. Menunda semua asuhan bayi baru lahir normal lainnya hingga
bayi selesei menyusu setidaknya 1 jam atau lebih bila bayi baru
menemukan puting setelah 1 jam.
4. Bila bayi harus dipindah dari kamar bersalin sebelum 1 jam atau
sebelum bayi menyusu, usahakan ibu dan bayi dipindah
bersama dengan mempertahankan kontak kulit ibu dan bayi;
5. Jika bayi belum menemukan puting ibu – IMD dalam waktu 1
jam, poiikan bayi lebih dekat dengan puting ibu dan biarkan
kontak kulit dengan kulit selama 30-60 menit berikutnya.
6. Jika bayi masih belum melakukan IMD dalam waktu 2 jam,
pindahkan ibu ke ruang pemulihan dengan bayi tetap di dada
ibu. Lanjutkan asuhan perawatan neonatal esensial lainnya
(menimbang, pemberian inj vit k, salep mata) dan kemudian
kembalikan bayi kepada ibu untuk menyusu.
7. Kenakan pakaian pada bayi atau tetap diselimuti untuk menjaga
kehangatannya, tetap tutupi kepala bayi dengan topi.
1. Instalasi Ruang Bersalin;
UNIT TERKAIT 2. Instalai Ruang Nifas.

Anda mungkin juga menyukai