Anda di halaman 1dari 36

TES WAWASAN KEBANGSAAN

A. SEJARAH PANCASILA DAN RUMUSAN PANCASILA

Pancasila dirumuskan oleh BPUPKI. BPUPKI dibentuk pada tanggal 1 Maret 1945.
Dalam bahasa Jepang BPUPKI disebut Dokuritsu Junbi Cosakai. Anggota BPUPKI terdiri
dari 62 orang Indonesia dan 7 orang perwakilan dari Jepang. BPUPKI diketuai oleh Dr. KRT
Radjiman Wedyodiningrat, dan diwakili oleh Ichibangase Yosio (orang Jepang) dan RP.
Soerose. BPUPKI mengadakan 2 kali sidang secara resmi dan sekali sidang tidak resmi.
Sidang resmi pertama BPUPKI dilaksanakan tanggal 29 Mei-1 Juni 1945 yang membahas
tentang dasar negara.

RUMUSAN PANCASILA MENURUT MOH. YAMIN

Pada tanggal 29 Mei 1945, Moh. Yamin mengajukan usul secara lisan mengenai
rumusan dasar Negara Republik Indonesia yang terdiri dari 5 hal, yaitu :

1. Peri kebangsaan
2. Peri kemanusiaan
3. Peri ketuhanan
4. Peri kerakyatan
5. Kesejahteraan rakyat

Selain secara tertulis, Moh. Yamin juga mengajukan rumusan dasar Negara Republik
Indonesia :

1. Ketuhanan Yang Maha Esa


2. Persatuan Indonesia
3. Rasa kemanusiaan yang adil dan beradab
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh khidmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/
perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

RUMUSAN PANCASILA MENURUT Mr. SOEPOMO

Selanjutnya pada tanggal 31 Mei 1945, Prof. Dr. Mr. Soepomo juga mengemukakan 5
azas tentang dasar negara, yaitu :

1. Persatuan
2. Kekeluargaan
3. Keseimbangan lahir dan batin
4. Musyawarah
5. Keadilan sosial
RUMUSAN PANCASILA MENURUT Ir. SOEKARNO

Kemudian pada tanggal 1 Juni 1945, Ir. Soekarno juga berpidato menyampaikan
rumusan mengenai dasar negara yang kemudian diberi nama dengan Pancasila (Panca:lima,
sila:dasar) yang isinya adalah sebagai berikut :

1. Nasionalisme (kebangsaan Indonesia)


2. Internasionalisme (peri kemanusiaan)
3. Mufakat dan demokrasi
4. Kesejahteraan sosial
5. Ketuhanan yang berkebudayaan

Lebih lanjut Ir. Soekarno mengemukakan bahwa kelima sila tersebut diperas menjadi
Trisila yang kemudian diperas lagi menjadi Ekasila, yaitu Gotong Royong. Isi dari Trisila :

1. Sosio nasionalisme
2. Sosio demokrasi
3. Ketuhanan

Panitia Sembilan diketuai oleh Ir. Soekarno dan beranggotakan :

1. Moh. Hatta
2. Moh. Yamin
3. A.A. Maramis
4. Soebarjo
5. K.H. Wahid Hasyim
6. K.H. Kahar Moezakir
7. H. Agoes Salim
8. R. Abikusno Tjokosoejoso

Pada tanggal 22 Juni 1945 Panitia Sembilan mengadakan rapat di kediaman


Ir.Soekarno di Jalan Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta. Panitia Sembilan bertugas untuk
menuntaskan berbagai masukan tentang dasar negara. Pada tanggal 22 Juni 1945 Panitia
Sembilan menetapkan hasil sidangnya yang di dalamnya mencakup rumusan hukum dasar
serta rumusan dasar negara (Piagam Jakarta/Jakarta Charter).

Tak hanya Panitia Sembilan saja, Indonesia juga memiliki Panitia Kecil yang memiliki
tugas hampir sama juga dengan Panitia Sembilan. Panitia Kecil dibentuk pada saat Sidang
pertama BPUPKI yaitu pada tangal 1 Juni 1945 dengan perumusan dasar negara, karena pada
saat itu BPUPKI belum menghasilkan keputusan akhir mengenai dasar negara dan tentunya
membantu dalam pembentukan UUD.

Anggota Panitia Kecil sendiri memiliki tugas untuk menampung segala usul yang
masuk dan memeriksanya, serta melaporkannya saat sidang pleno BPUPKI diselenggarakan.
Panitia Sembilan memiliki 8 orang anggota terbaik milik Indonesia yang juga turut berperan
dalam memerdekakan Indonesia dan menentukan tanggal kemerdekaan.
Anggota Panitia Kecil :

1. Dr. Soepomo (ketua)


2. Mr. Wongsonegoro
3. R. Soekardjo
4. Mr. A. Maramis
5. Mr. Pandji Singgih
6. H. Agus Salim
7. Dr. Sukiman

RUMUSAN PANCASILA HASIL SIDANG PANITIA SEMBILAN (PIAGAM


JAKARTA/JAKARTA CHARTER)

Rumusan hukum dasar yang dihasilkan oleh Panitia Sembilan tersebut oleh Mr. Moh
Yamin dinamai dengan Piagam Jakarta. Di dalam Piagam Jakarta terdapat rumusan dasar
negara yang berbunyi :

1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya


2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh khidmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Sidang resmi kedua BPUPKI dilaksanakan pada tanggal 10-17 Juli 1945 yang
membahas tentang Rancangan Undang-Undang Dasar. Pancasila secara resmi disahkan
menjadi dasar negara pada tanggal 18 Agustus 1945. Sebelum menjadi Pancasila, rumusan
dasar negara tersebut bernama Piagam Jakarta. Pada tanggal 1 Juni 1945 dijadikan sebagai
hari Lahirnya Pancasila karena pada saat itu Ir. Soekarno menyampaikan pidatonya tentang
pemikirannya, yaitu lima dasar negara yang disebut Pancasila.

Rumusan Pancasila yang terdapat pada Pembukaan UUD 1945 merupakan rumusan
yang ditetapkan oleh wakil-wakil bangsa Indonesia pada tanggal 18 Agustus 1945 dalam
sidang Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Berdasarkan dari sejarah terdapat 3
macam rumusan Pancasila, yaitu :

- Rumusan konsep Ir. Soekarno yang dibacakan pada pidato tanggal 1 Juni 1945
dalam Sidang BPUPKI
- Rumusan oleh Panitia Sembilan dalam Piagam Jakarta tanggal 22 Juni 1945
- Rumusan pada Pembukaan UUD 1945 yang disahkan oleh PPKI tanggal 18
Agustus 1945.

Rangkaian dokumen sejarah yang bermula dari 1 Jun 1945, 22 Juni 1945, hingga teks
final 18 Agustus 1945 itu, dapat dimaknai sebagai satu kesatuan dalam proses kelahiran
falsafah negara, yaitu Pancasila.

Soal TWK
1. Yang merumuskan Pancasila adalah...
a. MPR
b. KNIP
c. PPKI
d. BPUPKI
e. DPR-GR
2. Yang memberikan usul tentang dasar negara Pancasila adalah...
a. Moh. Yamin, Mr. Soepomo, dan Ir. Soekarno
b. Moh. Yamin, Ir. Soekarno, dan Mr. Ahmad Soebardjo
c. Ir. Soekarno, Moh. Hatta, dan Mr. Ahmad Soebardjo
d. Moh. Yamin, Moh. Hatta, dan Mr. Ahmad Soebardjo
e. Moh. Yamin, Ir. Soekarno, dan Moh. Hatta
3. Pancasila secara sah sebagai dasar negara Indonesia sejak...
a. 1 Juni 1945
b. 1 Oktober 1945
c. 17 Agustus 1945
d. 18 Agustus 1945
e. 30 September 1945
4. BPUPKI dibentuk pada tanggal...
a. 1 Juni 1945
b. 1 Maret 1945
c. 1 Agustus 1945
d. 17 Agustus 1945
e. 18 Agustus 1945
5. Sidang pertama BPUPKI membahas tentang...
a. Dasar negara
b. Bentuk negara
c. Anggota parlemen
d. Bentuk pemerintahan
e. Sistem pemerintahan
6. Tindakan BPUPKI saat belum menghasilkan keputusan pada sidang pertama adalah...
a. Membentuk Panitia Sembilan
b. Melakukan debat terbuka
c. Menunda sidang
d. Musyawarah
7. Dalam bahasa Jepang, BPUPKI disebut...
a. Keibodan
b. Sinendan
c. Ichibangase Yosio
d. Dokuritsu junbi inkai
e. Dokuritsu junbi cosakai
8. BPUPKI diketuai oleh...
a. Soekarno
b. Moh. Hatta
c. Moh. Yamin
d. A.A. Maramis
e. Dr. KRT Radjiman Wedyodinigrat
9. Yang memprakarsai diubahnya sila pertama Piagam Jakarta adalah...
a. Ir. Soekarno
b. A.A. Maramis
c. Moh. Yamin
d. R.P. Soeroso
e. Moh. Hatta
10. Yang memberi saran atas sebutan rumusan hukum dasar yang dihasilkan oleh Panitia
Sembilan...
a. Moh. Yamin
b. Ir. Soekarno
c. A.A. Maramis
d. Moh. Hatta
e. Dr. KRT Radjiman Wedyodinigrat
11. Sila di dalam Piagam Jakarta yang mengalami perubahan adalah ke...
a. I
b. II
c. III
d. IV
e. V
12. Sila pertama Piagam Jakarta berbunyi...
a. Persatuan Indonesia
b. Ketuhanan Yang Maha Esa
c. Kemanusiaan yang adil dan beradab
d. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-
pemeluknya
e. Kerakyatan yang dipimpin oleh khidmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan
13. Berikut ini yang bukan merupakan anggota Panitia Sembilan adalah...
a. Mr. Ahmad Soebardjo
b. Moh. Hatta
c. H. Agus Salim
d. Moh. Yamin
e. Ir. Soekarno
14. Sebelum menjadi Pancasila, rumusan dasar negara Indonesia bernama...
a. Declaration of human Rights
b. Dasasila Bandung
c. Piagam Jakarta
d. Panca Marga
e. Trisila
B. PENGAMALAN SILA PANCASILA

1. Ketuhanan Yang Maha Esa


 Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaannya dan ketakwaannya terhadap Tuhan
YME
 Manusia Indonesia percaya dan takwa terhadap Tuhan YME, sesuai dengan agama
dan kepercayaannya masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan
beradab
 Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerjasama antara pemeluk agama
dengan penganut kepercayaan yang berbeda-beda terhadap Tuhan YME
 Membina kerukunan hidup di antara sesama umat beragama dan kepercayaan
terhadap Tuhan YME
 Agama dan kepercayaan terhadap Tuhan YME adalah masalah yang menyangkut
hubungan pribadi manusia dengan Tuhan YME
 Mengembangkan sikap saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai
dengan agama dan kepercayaannya masing-masing
 Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan terhadap Tuhan YME kepada orang
lain

2. Kemanusiaan yang adil dan beradab


 Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya
sebagai mahkluk Tuhan YME
 Mengakui persamaan derajat, hak, dan kewajiban asasi setiap manusia, tanpa
membeda-bedakan suku, keturunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan
sosial, warna kulit dan sebagainya
 Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia
 Mengembangkan sikap saling tenggang rasa dan tepa selira
 Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap orang lain
 Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan
 Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan
 Berani membela kebenaran dan keadilan
 Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia
 Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerjasama dengan bangsa lain

3. Persatuan Indonesia
 Mampu menempatkan persatuan, kesatuan, serta kepentingan dan keselamatan bangsa
dan negara sebagai kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan
 Sanggup dan rela berkorban untuk kepentingan negara dan bangsa apabila diperlukan
 Mengembangkan rasa cinta kepada tanah air dan bangsa
 Mengembangkan rasa kebanggaan berkebangsaan dan bertanah air Indonesia
 Memelihara ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan
keadilan sosial
 Mengembangkan persatuan Indonesia atas dasar Bhineka Tunggal Ika
 Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa

4. Kerakyatan yang dipimpin oleh khidmat kebijaksaan dalam


permusyawaratan/perwakilan
 Sebagai warga negara dan warga masyarakat, setiap manusia Indonesia mempunyai
kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama
 Tidak boleh memaksakan kehendak kepada orang lain
 Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama
 Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan
 Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai hasil
musyawarah
 Dengan itikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan hasil
keputusan musyawarah
 Di dalam musyawarah diutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi
dan golongan
 Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani yang luhur
 Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggungjawabkan secara moral kepada
Tuhan YME, menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia, nilai-nilai kebenaran
dan keadilan mengutamakan persatuan dan kesatuan demi kepentingan bersama
 Memberikan kepercayaan kepada wakil-wakil yang dipercayai untuk melaksanakan
permusyawaratan

5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia


 Mengembangkan perbuatan yang luhur, yang mencerminkan sikap dan suasana
kekeluargaan dan kegotongroyongan
 Mengembangkan sikap adil terhadap sesama
 Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban
 Menghormati hak orang lain
 Suka memberi pertolongan kepada orang lain agar dapat berdiri sendiri
 Tidak menggunakan hak milik untuk usaha-usaha yang bersifat pemerasan terhadap
orang lain
 Tidak menggunakan hak milik untuk hal-hal yang bersifat pemborosan dan gaya
hidup mewah
 Tidak menggunakan hak milik untuk bertentangan dengan atau merugikan
kepentingan umum
 Suka bekerja keras
 Suka menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat bagi kemajuan dan
kesejahteraan bersama
 Suka melakukan kegiatan dalam rangka mewujudkan kemajuan yang merata dan
berkeadilan sosial

PERAN DAN KEDUDUKAN PANCASILA BAGI INDONESIA


Peran dan kedudukan Pancasila bagi bangsa dan rakyat Indonesia antara lain :

1. Pancasila sebagai dasar negara RI


2. Pancasila sebagai kepribadian bangsa Indonesia
3. Pancasila sebagai pandangan hidup
4. Pancasila sebagai cita-cita dan tujuan bangsa Indonesia
5. Pancasila sebagai perjanjian luhur bangsa Indonesia

DIMENSI IDEOLOGI

Dimensi ideologi terbagi menjadi 3 jenis yaitu :

1. Dimensi realita, yaitu dimensi yang mencerminkan realita yang hidup dalam
masyarakat dan menjadi gambaran tentang sejauh mana suatu masyarakat berhasil
memahami dirinya sendiri
2. Dimensi idealisme, yaitu dimensi yang berfungsi sebagai motor penggerak
membangkitkan semangat masyarakat untuk hidup bersama atau bersatu,
menggairahkan mereka dalam usaha bersama seperti pembangunan
3. Dimensi fleksibilitas, yaitu dimensi yang mencerminkan kemampuan secara
ideologis dalam mempengaruhi dan sekaligus menyesuaikan diri dengan pertumbuhan
dan perkembangan di dalam masyarakat

Soal TWK

1. Hubungan sosial yang selaras, serasi, seimbang antara individu dan masyarakat
dijiwai oleh nilai-nilai Pancasila yaitu...
a. Sila 1
b. Sila 2
c. Sila 3
d. Sila 4
e. Sila 5
2. Pemerintah Indonesia menetapkan kebijakan Politik Luar Negeri yang bebas dan
aktif. Kebijakan ini adalah cerminan dari Pancasila...
a. Sila 1
b. Sila 2
c. Sila 3
d. Sila 4
e. Sila 5
3. Berani membela kebenaran dan keadilan adalah pedoman pengamalan untuk sila...
a. Sila 1
b. Sila 2
c. Sila 3
d. Sila 4
e. Sila 5
4. Memberikan santunan kepada fakir miskin, yatim piatu, dan orang-orang yang
terlantar adalah bentuk pengamalan Pancasila...
a. Sila 1
b. Sila 2
c. Sila 3
d. Sila 4
e. Sila 5
5. Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia, maka
dari itu dikembangkan sikap hormat menghormati dan bekerjasama dengan bangsa
lain. Hal ini adalah penjabaran...
a. Sila 1
b. Sila 2
c. Sila 3
d. Sila 4
e. Sila 5
6. Berikut ini yang merupakan penyimpangan terhadap sila ketiga adalah...
a. Berbuat semena-mena terhadap orang lain
b. Tidak mengikuti upacara bendera
c. Mengganggu teman yang sedang beribadah
d. Tidak menghargai pendapat orang lain
7. Tidak memaksakan orang lain untuk memilih partai tertentu dalam pemilihan umum
termasuk pengamalan Pancasila...
a. Sila 1
b. Sila 2
c. Sila 3
d. Sila 4
e. Sila 5
8. Mengutamakan persatuan dan kesatuan dalam bermusyawarah termasuk pengamalan
Pancasila...
a. Sila 1
b. Sila 2
c. Sila 3
d. Sila 4
e. Sila 5
9. Setiap ilmuwan harus memiliki kebebasan untuk mengembangkan IPTEK tetapi
dengan tetap menghormati dan menghargai kebebasan orang lain serta harus terbuka
terhadap masukan-masukan dari luar. Hal tersebut merupakan perwujudan dari
pembangunan IPTEK yang berdasar pada Pancasila sila...
a. Sila 1
b. Sila 2
c. Sila 3
d. Sila 4
e. Sila 5
10. Menyeimbangkan antara hak dan kewajiban merupakan pengamalan Pancasila sila
ke...
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5

1. Pancasila sebagai ideologi terbuka memiliki batas-batas sebagai berikut, kecuali...


a. Mencegah berkembangnya paham dan ideologi liberal
b. Penciptaan norma baru tidak perlu konsensus
c. Larangan terhadap ideologi Marxisme, Lennisnisme, dan komunisme
d. Larangan terhadap pandangan ektrim yang meresahkan masyarakat
e. Menekankan pada stabilitas nasional yang sehat dan dinamis
2. Pancasila digunakan sebagai dasar untuk mengatur penyelenggaraan ketatanegaraan,
hal ini sesuai dengan kedudukan Pancasila sebagai...
a. Pandangan hidup bangsa
b. Moral pembangunan bangsa
c. Jiwa kepribadian bangsa
d. Perjanjian luhur
e. Dasar negara
3. Pengamalan Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dapat dilakukan
dengan cara pengamalan secara subjektif, artinya...
a. Menjalankan nila-nilai vital secara pribadi dalam bersikap dan bertingkah laku
pada kehidupan berbangsa dan bernegara
b. Melaksanakan peraturan perundang-undangan yang berlandaskan UUD 1945
c. Menjalankan nilai-nilai Pancasila secara pribadi dalam bersikap dan
bertingkah laku pada kehidupan berbangsa dan bernegara
d. Melaksanakan peraturan perundang-undangan yang berlandaskan Pancasila
e. Menjalankan nilai-nilai moral secara pribadi dalam bersikap dan bertingkah laku
pada kehidupan berbangsa dan bernegara
4. Ir. Soekarno dalam sidang BPUPKI pertama mengusulkan rumusan Pancasila yaitu...
a. Nasionalisme, Internasionalisme, Kesejahteraan sosial, dan Ketuhanan YME
b. Kebangsaan Indonesia, Internasionalisme, Mufakat, Kesejahteraan sosial
dan Ketuhanan yang berkebudayaan
c. Internasionalisme, Ketuhanan YME, Peri Kemanusiaan, Kebangsaan Indonesia
dan Kesejahteraan sosial
d. Nasionalisme, Ketuhanan YME, Peri Kemanusiaan, Kebangsaan Indonesia,
Mufakat dan Kesejahteraan sosial
e. Kesejahteraan sosial, Internasionalisme, Nasionalisme, Peri kemanusiaan, dan
Ketuhanan yang berkebudayaan

5. Pancasila tidak mengenal fasisme karena titik tolak fasisme ada pada...
a. Material modern dan individualisme
b. Mengutamakan individualisme radikal
c. Pemusatan kekuasaan pada beberapa orang
d. Memaksakan praktik liberalisme
e. Pemusatan kekuasaan pada satu orang
6. Konsekuensi dari hubungan kasual organis antara Pancasila, Pembukaan UUD 1945,
dan Batang Tubuh UUD 1945 tidak dapat dipisahkan adalah...
a. UUD harus merangkum sila-sila Pancasila
b. Batang tubuh merupakan penjelasan Pancasila
c. Tiap unsur tersebut harus saling mengisi
d. Tiap pasal tidak boleh saling bertentangan
e. Nilai Pancasila harus ada pada tiap pasal
7. Pancasila sebagai dasar filsafat negara Indonesia secara resmi disahkan oleh PPKI
pada tanggal...
a. 16 Agustus 1945
b. 17 Agustus 1945
c. 18 Agustus 1945
d. 20 Agustus 1945
e. 22 Agustus 1945
8. Rumusan dan susunan Pancasila yang benar dan sah tercantum dalam...
a. Pidato Moh. Yamin tanggal 29 Mei 1945
b. Piagam Jakarta
c. Pidato Bung Karno tanggal 1 Juni 1945
d. Pembukaan UUD 1945
e. Mukadimah Konstitusi Sementara RIS
9. Kemampuan ideologi dalam mempengaruhi dan menyesuaikan diri dengan
pertumbuhan atau perkembangan masyarakatnya disebut dimensi...
a. Dinamis
b. Kerohanian
c. Fleksibilitas
d. Idealisme
e. Realita
10. Salah satu nilai yang terkandung dalam Pancasila yang merupakan penjabaran nilai
instrumental dalam situasi konkret pada tempat tertentu dan situasi tertentu disebut
dengan nilai...
a. Dasar
b. Instrumental
c. Vital
d. Material
e. Praktis
11. UUD 1945 disahkan oleh...
a. BPUPKI
b. KNIP
c. PPKI
d. MPR
e. DPR
12. Bentuk negara Indonesia menurut pasal 1 ayat 1 UUD 1945 adalah...
a. Parlementer
b. Presidensil
c. Demokrasi
d. Republik
e. Monarki
13. Yang mengesahkan UUD 1945 adalah...
a. Panitia Sembilan
b. Panitia Kecil
c. BPUPKI
d. PPKI
e. MPR
14. Perencanaan pembuatan UUD 1945 dilakukan dalam sidang BPUPKI selama .... kali
masa sidang.
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
15. Panitia Sembilan diketuai oleh...
a. Mr. Achmad Soebardjo
b. HOS Cokro Aminoto
c. Moh. Hatta
d. Moh. Yamin
e. Ir. Soekarno
16. Berikut ini merupakan anggota Panitia Kecil, kecuali...
a. Ir. Soekarno
b. H. Agus Salim
c. Mr. A. Maramis
d. Dr. Soepomo
e. Mr. Wongsonegoro
17. UUD 1945 disahkan pada tanggal...
a. 1 Juni 1945
b. 1 Maret 1945
c. 1 Oktober 1945
d. 17 Agustus 1945
e. 18 Agustus 1945
18. Undang-undang yang pernah berlaku di Indonesia adalah sebagai berikut, kecuali...
a. UUD 1945
b. UUD 1945 Amandemen
c. Konstitusi RIS
d. Konvensi
e. UUDS 1950
19. Yang menyatakan kembali ke UUD 1945 setelah UUDS 1950 adalah...
a. Berita RI Tahun II No. 7 tanggal 15 Februari 1946
b. Beita RI Tahun III No. 7 tanggal 15 Februaru 1946
c. Dekrit Presiden 5 Juli 1959
d. Tri Komando Rakyat
e. Tri Tuntutan Rakyat
20. UUD 1945 disebut sebagai konstituasi rigid karena pada waktu perubahannya harus...
a. Dilakukan oleh MPR
b. Dilakukan dengan persetujuan DPR
c. Dilakukan dengan persetujuan Presiden
d. Dilakukan dengan persetujuan DPR dan Presiden
e. Dilakukan dengan persetujuan sekurang-kurangnya 2/3 anggota MPR yang
hadir dalam sidang
21. Setelah dilakukannya amandemen UUD 1945, MPR memiliki kedudukan sebagai...
a. Lembaga tertinggi negara di atas presiden
b. Lembaga tertinggi negara di atas DPR
c. Lembaga tertinggi negara
d. Lembaga tinggi negara
e. Lembaga negara
22. Konstitusi negara Indonesia adalah...
a. Peraturan tidak tertulis
b. Peraturan tertulis
c. Pancasila
d. UUD 1945
e. Konvensi
23. UUD di Indonesia yang berlaku 2 kali periode di Indonesia adalah...
a. UUD 1945
b. UUD 1945 Amandemen
c. Konstitusi RIS
d. Konvensi
e. UUDS 1950
24. Konstitusi Indonesia dikenal sebagai UUD 1945 dalam konteks klasifikasi konstitusi
adalah konstitusi yang...
a. Tertulis, fleksibel, solid
b. Tidak tertulis, fleksibel, rigid
c. Tertulis, fleksibel, rigid
d. Tidak tertulis, toleran, rigid
e. Tertulis, toleran, solid
25. UUD 1945 sebagai hukum dasar NKRI dipenuhi perdebatan yang sengit pada proses
pembuatannya, terutama antara para Founding Fathers, sebagai berikut kecuali...
a. Soepomo
b. Moh. Hatta
c. Moh. Yamin
d. Ir. Soekarno
e. HOS Tjokroaminoto
1. Pernyataan bahwa setiap bangsa mempunyai hak untuk merdeka, hal ini tertuang
dalam Pembukaan UUD 1945 alinea...
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
2. Yang disebut Warga Negara Indonesia adalah...
a. Orang-orang bangsa Indonesia asli dan orang-orang dari bangsa lain yang
disahkan oleh UU sebagai warga negara
b. Warga Negara Indonesia dan orang asing yang bertempat tinggal di Indonesia
c. Warga Negara Indonesia yang lahir di Indonesia
d. Warga negara asing yang lahir di Indonesia
3. Yang merupakan salah satu makna dari Pembukaan UUD 1945 alinea kedua adalah...
a. Pernyataan objektif bangsa Indonesia bahwa penjajahan tidak sesuai dengan peri
kemanusiaan dan peri keadilan
b. Pernyataan subjektif bangsa Indonesia untuk menentang dan menghapus
penjajahan di atas dunia
c. Kemerdekaan yang dicapai bangsa Indonesia adalah melalui pergerakan
melawan penjajah
d. Pemerintah Indonesia mendukung kemerdekaan bagi setiap bangsa
e. Dasar negara adalah Pancasila
4. Negara berdasarkan atas Ketuhanan YME berdasarkan UUD 1945 pasal...
a. 29 ayat 1
b. 29 ayat 2
c. 30 ayat 1
d. 30 ayat 2
e. 30 ayat 3
5. Yang mengatur bendera negara dengan warna Merah Putih adalah UUD 1945 pasal...
a. 33
b. 34
c. 35
d. 36
e. 37
6. Bahasa Indonesia sebagai bahasa negara diatur dalam UUd 1945 pasal...
a. 33
b. 34
c. 35
d. 36
e. 37
7. Berikut ini merupakan produk hukum yang urutannya tepat dibawah UUD 1945
adalah...
a. Undang-Undang
b. Peraturan Pemerintah
c. Peraturan Presiden
d. Peraturn Menteri
e. Peraturan Daerah
8. Semua produk hukum yang ada di Indonesia tidak boleh bertentangan dengan UD
1945. Hal ini disebabkan karena...
a. UUD 1945 merupakan sumber hukum tertinggi di Indonesia
b. UUD 1945 merupakan hukum yang pertama kali dibuat di Indonesia
c. UUD 1945 merupakan hasil pemikiran para pendiri bangsa
d. UUD 1945 merupakan hukum terbaik di Indonesia
e. UUD 1945 merupakan sumber hukum tertua di Indonesia
9. UUD bukanlah hukum biasa, melainkan hukum dasar yang tertulis. UUD 1945 juga
memiliki fungsi sebagai alat...
a. Legislasi
b. Alokasi
c. Pengawasan
d. Hukum
e. Kontrol
10. Menurut UUD 19945 yang berwenang memberikan grasi dan rehabilitasi adalah...
a. MPR
b. DPR
c. Presiden
d. MA
e. MK
11. Setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasaranya,
berhak mendapatkan pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan
teknologi, seni dan budaya demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi
kesejahteraan umat manusia, aturan ini diatur dalam UUD 1945 pasal...
a. 28 A
b. 28 B
c. 28 C
d. 28 D
e. 29 A
12. Berapa kali UUD 1945 di amandemen?
a. 1 kali
b. 2 kali
c. 3 kali
d. 4 kali
e. Tidak pernah
13. Pada amandemen UUD 1945 keempat Dewan Penasihat Agung diubah dan diganti
menjadi...
a. Badan Penasihat Presiden
b. Dewan Penasihat
c. Dewan Pertimbangan yang dibentuk presiden
d. Badan Pemberi Pertimbangan kepada presiden
e. Dewan Penasihat Presiden yang dibentuk MPR
14. Dalam sistem checks and balances di Indonesia, MPR memiliki wewenang untuk...
a. Memberhentikan Presiden dan Wapres atas usul DPR
b. Menyetujui dan menolak perjanjian internasional
c. Mengawasi pemerintah sesuai hak pengawasan
d. Memberi pertimbangan dalam pengangkatan dan penerimaan duta
e. Memberi pertimbangan dalam memberi amnesti dan abolisi
15. Menurut UUD 1945, lembaga negara yang tidak berhak mengajukan Rancangan UU
adalah...
a. MPR
b. DPR
c. DPD
d. KPK
e. Presiden

NKRI

1. Hak angket yang merupakan wewenang DPR merupakan salah satu fungsi DPR yaitu
fungsi...
a. Impeachment
b. Memorandum
c. Pengawasan
d. Legislatif
e. Budget

Catatan :

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, khususnya terkait pelaksanaan fungsi pengawasan,
DPR dibekali 3 hak yaitu :

a. Hak Interpelasi adalah hak DPR untuk meminta keterangan kepada pemerintah
mengenai kebijakan pemerintah yang penting dan strategis serta berdampak luas pada
kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara
b. Hak menyatakan pendapat adalah hak DPR untuk menyatakan pendapat
c. Hak angket adalah hak DPR untuk melakukan penyelidikan terhadap pelaksanaan
suatu undang-undang/kebijakan pemerintah yang berkaitan dengan hal penting,
strategis dan berdampak luas pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara yang diduga bertentangan dengan peraturan perundang-undangan

2. Dalam konsep negara kesejahteraan (welfare state) maka fungsi negara adalah...
a. Menjaga ketertiban rakyat serta persatuan dan kesatuan didalam warga negara
b. Memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan
kesejahteraan umum warga negara
c. Menjaga keamanan dan pertahanan bersama-sama dengan rakyat
d. Menyediakan pelayanan dan kesejahteraan bagi sekelompok orang
e. Melindungi hak milik pribadi agar tidak diganggu orang lain
Catatan :

Konsep welfare state (welvaartsstaat) atau negara kesejahteraan adalah konsep dimana
sebuah negara turut serta dalam kegiatan ekonomi, sosial dan kegiatan lainnya yang
mendukung terciptanya kesejahteraan bagi warga negaranya.

3. Negara dalam Gerakan Non Blok yang berpaham komunis dan tidak termasuk sebagai
anggota dalam Pakta Warsawa adalah...
a. Chekoslavia, Bulgaria
b. RRC, Kuba
c. Yugoslavia, Kuba
d. Vietnam, Bulgaria
e. Korea Utara, Cheko

Catatan :

Anggota Pakta Warsawa terdiri dari negara-negara Uni Soviet, Albania, Bulgaria,
Cekoslovakia, Jerman Timur, Hongaria, Polandia dan Rumania

4. Salah satu strategi yang digunakan Belanda untuk menghadapi perlawanan rakyat
Aceh adalah...
a. Benteng Stelsel
b. Culture Stelsel
c. Devide et Impera
d. Continental Stelsel
e. Konsentrasi Stelsel

Catatan :

Pada tahun 1873 Belanda menyerang dan menduduki istana sultan serta membakar Masjid
Raya Aceh, Baitur Rahim. Rakyat Aceh mengadakan perlawanan dan menewaskan Jendral
Kohler. Perlawanan rakyat Aceh disemangati oleh perang agama dalam mengusir Belanda
yang dianggap kafir sehingga disebut perang jihad. Sistem gerilya digunakan rakyat Aceh,
sementara Belanda menggunakan siasat Konsentrasi Stelsel.

5. Negara yang dikenal dengan nama mother of parliaments adalah...


a. Inggris
b. Prancis
c. Amerika
d. Italia
e. Spanyol

Catatan :

Negara Inggris dikenal sebagai induk dan pelopor sistem parlementer (the mother of
parliaments) karena Inggris lah yang pertama kali menciptakan sistem parlemen yang mampu
bekerja. Melalui pemilihan yang demokratis dan prosedur parlementaria, Inggris dapat
mengatasi masalah sosial sehingga menciptakan kesejahteraan sosial.

6. Posisi lintang negara Indonesia terletak antara...


a. 11’ LU - 6’ LS
b. 11’ LS - 6’ LU
c. 7’ LU – 11’ LS
d. 7’ LS – 10’ LU
e. 6’ LU – 11’ LS

Catatan :

Letak astronomis Indonesia adalah 6’ LU – 11’ LS dan antara 95’ BT – 141’ BT

7. Bukti bahwa negara Indonesia menggunakan sistem konstitusional adalah...


a. Kekuasaan tertinggi ada di tangan rakyat
b. Pemberantasan KKN
c. Kekuasaan negara dibatasi oleh undang-undang
d. Negara memiliki perangkat perundang-undangan
e. Setiap pelanggaran dikenai sanksi hukum

8. Menurut UUD 1945, lembaga negara yang mengemban tugas Judicial Review
adalah...
a. MA
b. MK
c. Dewan Pertimbangan Agung
d. KY
e. DPR

Catatan :

Mahkamah Konstitusi melalui amandemen keempat UUD 1945 telah menjadi salah satu
pemegang kekuasaan kehakiman disamping MA, dan konstitusi telah memberikan sejumlah
kewenangan kepada MK diantaranya adalah kewenangan untuk melakukan pengujian
(Judicial Review) suatu UU terhadap UUD.

9. Indonesia menerapkan sistem pemerintahan parlementer pada masa Orde Lama di


tahun...
a. 1945-1950
b. 1945-1949
c. 1950-1959
d. 1945-1959
e. 1956-1965

10. Berikut ini yang merupakan kelebihan sistem pemerintahan presidensial dibanding
sistem pemerintahan parlementer adalah...
a. Badan legislatif kedudukannya lebih stabil karena tidak bergantung pada
parlemen
b. Masa jabatan badan eksekutif lebih jelas dengan jangka waktu lebih pendek
c. Penyusunan program kerja kabinet mudah disesuaikan dengan jangka
waktu jabatannya
d. Eksaminatif bukan tempat kaderisasi untuk jabatan-jabatan eksekutif karena dapat
diisi oleh orang tua termasuk anggota parlemen sendiri
e. Pemilihan presiden dan wapres lebih demokratis dengan sistem voting

11. Berikut ini adala sumber-sumber hukum formal, kecuali...


a. Yurisprudensi
b. TAP MPR
c. Traktat
d. Doktrin
e. Udang-undang

Catatan :

Contoh-contoh hukum formal antara lain :

a. Undang-undang
b. Kebiasaan
c. Traktat
d. Keputusan hakim atau yurisprudensi
e. Pendapat sarjana hukum atau doktrin

12. Daerah ekstrateritorial adalah...


a. Wilayah lautan suatu negara
b. Lautan bebas di luar suatu negara dan bukan lagi bagian dari suatu negara
c. Bagian wilayah lautan suatu negara yang dapat digunakan untuk mencari ikan
d. Wilayah laut yang berjarak 200 mil dari lepas pantai
e. Wilayah laut di luar batas wilayah teritorial suatu negara yang masih
wilayah suatu negara

13. Pengakuan de jure memiliki arti pengakuan dari negara lain terhadap suatu negara
secara resmi, contohnya...
a. 17 Desember 1945, terbentuknya Republik Indonesia
b. 27 Desember 1945, pengakuan kedaulatan RI oleh Belanda
c. 10 Agustus 1945, pengakuan kedaulatan RI oleh Jepang
d. 10 Juli 1947, terbentuknya RIS oleh Belanda
e. 10 Juli 1947, pengakuan RIS oleh PBB

14. Tujuan bangsa Eropa menguasai Indonesia adalah...


a. Mendapatkan rempah-rempah
b. Monopoli perdagangan
c. Menguasai daerah strategis
d. Ikut campur urusan politik luar negeri
e. Menguasai emas

15. Organisasi yang dianggap sebagai pelopor berdirinya organisasi pergerakan di


Indonesia adalah....
a. Budi Oetomo
b. Indistje Partij
c. Sarekat Islam
d. Tri Koro Darmo
e. Perhimpunan Indonesia

Catatan :

- Sarekat Islam adalah organisasi massa pertama di Indonesia


- Indistje Partij merupakan organisasi politik pertama di Indonesia
- Tri Koro Darmo merupakan cikal bakal dari Jong Java
- Perhimpunan Indonesia adalah organisasi pergerakan pertama yang memakai nama
Indonesia
Soal TWK HOTS I

1. Alasan mendasar bahwa alinea keempat Pembukaan UUD 1945 tidak dapat diubah
adalah...
a. Terdapat cita-cita bangsa
b. Ada kepribadian bangsa
c. Merupakan landasan aturan perundangan
d. Merupakan falsafah hidup bangsa
e. Diperjuangkan oleh tokoh nasional dengan jiwa raga

Catatan :

Pasal 37 ayat 1 UUD 1945 menyatakan bahwa hanya pasal-pasal UUD 1945 yang dapat
diubah, sedangkan Pembukaan UUD 1945 bukanlah termasuk pasal UUD 1945. Mengacu
pada bunyi alinea 4 Pembukaan UUD 1945, didalamnya terdapat narasi Pancasila yang
menggambarkan bahwa Pancasila sebagai falsafah dan ideologi negara dan merupakan
landasan sistem politik yang didasarkan pada kehendak seluruh rakyat, dan merupakan sistem
pemikiran yang tumbuh dan berkembang dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Maka
sebagai falsafah, Pancasila mempunyai fungsi menjadi dasar orientasi bagi penyelenggaraan
kehidupan nasional, yang meliputi ekonomi, politik, sosial budaya dan pertahanan-keamanan.

2. Berdasarkan amanat UUD 1945, presiden atau wakil presiden dapat diberhentikan
oleh MPR apabila melakukan pelanggaran seperti yang tertera dalam peraturan
perundang-undangan. Keputusan ini dapat dianggap sah jika disepakati setidaknya...
a. ½ dari anggota MPR yang hadir
b. ½ + 1 dari anggota MPR yang hadir
c. 2/3 dari anggota MPR yang hadir
d. ¾ dari anggota MPR yang hadir
e. 25 persen dari anggota MPR yang hadir

Catatan :

Pasal 7B ↓

Keputusan MPR atas usul pemberhentian presiden dan/atau wakil presiden harus diambil
dalam rapat paripurna MPR : dihadiri minimal ¾ jumlah anggota dan disetujui minimal 2/3
dari jumlah anggota yang hadir

Pasal 37 UUD 1945 ↓

- Agenda usul perubahan pasal-pasal UUD 1945 : diajukan tertulis 1/3 jumlah
anggota MPR
- Untuk mengubah pasal-pasal UUD 1945 : dihadiri 2/3 dari jumlah anggota MPR
- Putusan perubahan pasal-pasal UUD 1945 : persetujuan 50% + 1 seluruh jumlah
anggota MPR
3. Ada banyak aplikasi nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Dibawah ini
merupakan contoh penerapan Pancasila sesuai sila Kemanusiaan yang Adil dan
Beradab adalah...
a. Hemat dalam menggunakan fasilitas umum (5)
b. Pemilihan umum untuk memilih pemimpin daerah (4)
c. Pemungutan pajak (5)
d. Hak setiap warga negara untuk mendapatkan pendidikan (2)
e. Saling menghormati terhadap pemeluk agama lain (1)

Catatan :

Salah satu butir dari sila ke-dua Pancasila adalah mengakui persamaan derajat, persamaan
hak dan kewajiban asasi setiap manusia, tanpa membeda-bedakan suku, keturunan, agama,
kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya.

Pendidikan merupakan kebutuhan daar dan setiap warga negara berhak mendapatkannya
tanpa dibeda-bedakan. Hal ini sesuai dengan pasal 28C dan 31 UUD 1945.

4. Dalam Piagam Jakarta terdapat rumusan sila pertama Pancasila yang berbunyi :
Ketuhanan Yang Maha Esa dengan Kewajiban Menjalankan Syariat Islam bagi
Pemeluk-pemeluknya. Rumusan ini pada tanggal 18 Agustus 1945 kemudian berubah
menjadi Ketuhanan Yang Maha Esa. Siapakah tokoh yang mengusulkan perubahan
kalimat pada rumusan sila pertama tersebut?
a. A.A. Maramis
b. Sukarno
c. Moh. Hatta
d. Agus Salim
e. Moh. Yamin

Catatan :

Terdapat beberapa tokoh yang keberatan terhadap sila pertama dari Piagam Jakarta
diantaranya ialah Sam Ratulangi (Sulawesi), Hamidhan (Kalimantan), I Ketut Pudja (Nusa
Tenggara), dan Latuharhary (Maluku). Dari kasus keberatan ini kemudian pada Sidang PPKI
pertama yaitu tanggal 18 Agustus 1945, Bung Hatta memberikan usul untuk mengubah
kalimatnya menjadi “Ketuhanan Yang Maha Esa” yang sebelumnya sudah dibicarakan dan
dikonsultasikan kepada 4 orang tokoh Islam, yaitu Kasman Singodimejo, Ki Bagus
Hadikusumo, dan Teuku M. Hasan. Akhirnya disepakati, tujuh kata “dengan Kewajiban
Menjalankan Syariat Islam bagi para Pemeluk-pemeluknya” dihilangkan.

5. Pahlawan Diponegoro adalah pahlawan yang membela nusantara di wilayah


Yogyakarta dan Jawa Tengah. Ada penyebab umum dan khusus terjadinya Perang
Diponegoro. Yang menjadi penyebab khusus pecahnya Perang Diponegoro adalah...
a. Rakyat Mataram dihasut oleh para bupati yang memihak penjajah Belanda
b. Belanda mengusik makam para leluhur Pangeran Diponegoro di Tegalrejo
c. Pangeran Diponegoro tidak menyukai tingkah laku Belanda
d. Pangeran Diponegoro bertikai dengan Sentot Prawirodirjo
e. Adanya campur tangan Belanda dalam Keraton Yogyakarta

Catatan :

Penyebab Umum pecahnya Perang Diponegoro :

- Timbulnya rasa kekecewaan di kalangan para ulama, karena masuknya budaya


barat yang tidak sesuai dengan ajaran agama islam
- Wilayah Kesultanan Mataram yang semakin sempit dan para raja sebagai
pengusaha pribumi yang mulai kehilangan kedaulatan
- Belanda ikut campur tangan dalam masalah kesultanan
- Sebagian dari bangsawan merasa kecewa karena Belanda tidak mau mengikuti adat
istiadat dari keraton
- Para bangsawan juga merasa kecewa karena Belanda telah menghapus sistem
penyewaan tanah oleh para bangsawan kepada petani yang mulai terjadi pada tahun
1824
- Kehidupan rakyat yang semakin menderita dan juga disuruh kerja paksa dan harus
membayar berbagai macam pajak

Sebab Khusus ialah provokasi yang dilakukan oleh pihak Belanda untuk merencanakan
pembuatan jalan menerobos tanah Pangeran Diponegoro dan juga membongkar makam
keramat para leluhur Pangeran Diponegoro di Tegalrejo.

6. Dari model perubahan sikap dan perilaku dibawah ini, manakah yang memiliki
tingkat permanensi perubahan tingkat integritas yang paling tinggi?
a. Kesediaan seseorang untuk menerima pengaruh dari orang lain untuk berintegritas
b. Berintegritas dikarenakan integritas sesuai dengan apa yang ia percaya dan
sesuai dengan sistem nilai yang dianutnya
c. Meniru integritas seseorang atau sekelompok orang sebaggai bentuk hubungan
yang menyenangkan
d. Bersedia berintegritas sebagai cara untuk memperoleh reaksi positif seperti
dukungan dan simpati
e. Berlaku integritas sebagai bagian dari kepatuhan terhadap kode etik dan perilaku
dalam berorganisasi

Catatan :

Penanaman nilai integritas dapat dilakukan dengan pendekatan beragam cara, diantaranya
melalui : 1) kesediaan-level terendah 2) identifikasi-level menengah dan 3) internalisasi-level
tertinggi. Tingkat permanensi penanaman atau perubahan sikap dan perilaku melalui
pendekatan internalisasi akan lebih permanen dibandingkan dengan kesediaan dan
identifikasi.

7. Terjadi krisis multidimensi pada akhir masa kepemimpinan masa Orde Baru. Salah
satunya adalah krisis yang terjadi dibidang hukum yang disebabkan oleh...
a. Hukum dijadikan sebagai alat penguasa
b. Menumpuknya hutang luar negeri
c. Maraknya praktik KKN
d. Adanya konflik internal di dalam tubuh partai
e. Ketidakpercayaan rakyat terhadap penguasa

Catatan :

Krisis multidimensi yang melanda negeri ini telah menjadi penyebab lahirnya gerakan
reformasi dan jatuhnya pemerintahan Orde Baru pada tahun 1998. Sebab-sebab berakhirnya
pemerintahan Orde Baru adalah ketidakmampuan pemerintah dalam mengatasi persoalan
bangsa dan negara, seperti :

- Krisis politik : Pemerintah Orde Baru gagal membina kehidupan politik yang
demokratis, terbuka, adil, dan jujur. Contoh setiap orang/kelompok yang mengkritik
kebijakan pemerintah dituduh sebagai tindakan menentang NKRI-Anti Pancasila,
KKN merajalela, Dwifungsi ABRI, masa kekuasaan presiden tidak terbatas.
- Krisis ekonomi : Kurs rupiah melemah, likuidasi 6 bank bermasalah, pemerintah
membentuk Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) dan mengeluarkan
Kredit Likuiditas Bank Indonesia (KLBI) mengakibatkan pemerintah harus
menanggung beban hutang yang sangat besar dan kepercayaan dunia internasional
terhadap Indonesia semakin menurun, PHK meningkat, persediaan sembako
dipasaran menipis (Krisis Moneter 1998).
- Krisis sosial : Ketidakpercayaan masyarakat terhadap pemerintah, kerusuhan
terjadi dimana-mana.
- Krisis hukum : kekuasaan kehakiman menjadi pelayan kepentingan para penguasa
dan kroni-kroninya, fungsi lembaga tinggi negara dan organisasi sosial politik
cenderung berjalan kurang efektif karena kekuasaan lembaga kepresidenan sangat
dominan, praktik-praktik pelanggaran HAM.

8. Kemajemukan dan keanekaragaman budaya, suku, etnis, agama yang mewarnai


kebangsaan Indonesia perlu disikapi secara positif sebagai anugrah Tuhhan YME
yang menjadi modal besar untuk membawa bangsa ini maju sejajar dengan negara
besar lainnya dan memperkaya khazanah budaya dan pengetahuan melalui proses
penyerbukan silang antar budaya. Hal tersebut merupakan tujuan nasionalisme yang
didasarkan pada...
a. Pandangan hidup bangsa
b. Kepribadian bangsa
c. Perjanjian luhur bangsa
d. Semangat gotong-royong
e. Dasar negara

Catatan :

Ir. Soekarno menyatakan bahwa yang menjadi pengikat manusia menjadi satu jiwa adalah
kehendak untuk hidup bersama. Selain kehendak hidup bersama, keberadaan bangsa
Indonesia juga didukung oleh semangat gotong-royong. Dengan kegotong-royongan itulah
negara Indonesia harus mampu melindungi segenap bangsa dan tumpah darah Indonesia,
bukan membela atau mendiamkan suatu unsur masyarakat atau bagian tertentu dari teritorial
Indonesia.

Ada 2 tujuan nasionalisme yang mau disasar dari semangat gotong royong, yaitu
kedalam/internal dan keluar/eksternal. Kedalam, kemajemukan dan keanekaragaman
budaya, suku, etnis, agama, yang mewarnai kebangsaan Indonesia tidak boleh dipandang
sebagai hal negatif dan menjadi ancaman yang bisa saling menegaskan. Sebaliknya, hal itu
perlu disikapi secara positif sebagai limpahan karunia yang bisa saling memperkaya
khazanah budaya dan pengetahuan melalui proses penyerbukan budaya. Keluar, nasionalisme
Indonesia adalah nasionalisme yang memuliakan kemanusiaan universal dengan menjunjung
tinggi persaudaraan, perdamaian dan keadilan antar umat manusia.

9. Nasionalisme sangat penting dimiliki oleh setiap pegawai ASN, bukan hanya sekedar
wawasan saja, tetapi utamanya harus mampu mengaktualisasikan nasionalisme dalam
menjalankan fungsi dan tugasnya sehingga setiap pegawai ASN...
a. Memiliki karakter yang kuat dengan wawasan kebangsaan dan patriotisme
b. Memiliki orientasi berfikir mementingkan kepentingan publik, bangsa dan
negara
c. Memiliki rasa cinta tanah air yang tinggi dan mampu menjalankan fungsinya
sebagai pelayan publik yang berintegritas dan profesional
d. Berperan aktif dalam mewujudkan kemajuan bangsa dan negara
e. Memiliki orientasi berfikir yang luas dan berlandaskan pada nilai-nilai Pancasila

Catatan :

Nasionalisme sangat penting dimiliki oleh setiap pegawai ASN. Bahkan tidak sekedar
wawasan saja tetapi kemampuan mengaktualisasikan nasionalisme dalam menjalankan fungsi
dan tugasnya merupakan hal yang lebih penting. Diharapkan dengan nasionalisme yang kuat,
maka setiap pegawai ASN memiliki orientasi berpikir mementingkan kepentingan publik,
bangsa dan negara. Pegawai ASN akan berpikir tidak lagi sektoral dengan mental blocknya,
tetapi akan senantiasa mementingkan kepentingan yang lebih besar yakni bangsa dan negara.

10. Gwen adalah warga negara Indonesia yang sangat mencintai bangsanya. Buktinya ia
lebih memilih barang-barang produksi dalam negeri daripada produk impor. Ia
berpemikiran bahwa jika produk lokal banyak laku dipasaran maka kesejahteraan
bangsa Indonesia akan ikut meningkat. Sikap Gwen menunjukkan pengamalan
Pancasila, terutama silak ke...
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
Catatan :

Mencintai dan memprioritaskan penggunaan produk-produk dalam negeri merupakan salah


satu wujud dari pengamalan sila ketiga Pancasila pada butirnya yang berbunyi
mengembangkan rasa cinta kepada tanah air dan bangsa.

11. Berikut ini yang merupakan perubahan dalam sistem pemerintahan yang dilakukan
oleh Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam rangka mencegah
terjadinya inefisiensi akibat tidak terpadunya pelaksanaan antara departemen adalah...
a. Bappenas tidak lagi berada dibawah Menko Perekonomian, tapi dibawah
presiden
b. Melakukan sistem lelang jabatan untuk posisi-posisi yang tidak begitu penting
dalam pemerintahan
c. Melakukan penambahan waktu dwelling time untuk perhitungan bea cukai
d. Pemberlakuan reshuffle kabinet bagi para menteri yang tidak dapat memenuhi
target dan lolos evaluasi
e. Pembangunan jalan tol untuk mengatasi kemacetan di daerah

Catatan :

Poisisi Bappenas di pemerintahan Presiden Jokowi memiliki perbedaan jika dibandingkan


dengan posisi Bappenas pada masa pemerintahan lalu. Jika dahulu Kementerian Perencanaan
Pembangunan Nasional berada dibawah Kementerian Koordinator Perekonomian, saat ini
Bappenas berada langsung dibawah presiden.

Sebelumnya, perencanaan dan penganggaran pembangunan tahunan mengalami inefisiensi


akibat tidak terpadunya pelaksanaan antar departemen. Bappenas memiliki wewenang
merumuskan kebijakan nasional dan perencanaan pembangunan, namun tidak memiliki
wewenang untuk menentukan dan mengawal penganggaran, yang saat itu dipegang oleh
Kementerian Keuangan.

12. Dalam tata hukum Indonesia, setiap perubahan perundang-undangan yang berlaku
tidak boleh bertentangan dengan dasar negara Indonesia. Hal ini berarti bahwa dasar
negara merupakan...
a. Pandangan hidup bangsa
b. Kritalisasi nilai-nilai
c. Aturan tertulis dalam suatu bangsa
d. Sumber dari segala sumber hukum
e. Perjanjian luhur yang harus ditepati

Catatan :

Dasar negara Indonesia adalah Pancasila. Pancasila sebagai dasar negara merupakan sumber
dari segala sumber hukum (Pasal 2 UU 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-undangan)
13. Mendekati masa akhir jabatannya, Presiden SBY menandatangani UU No. 12 Tahun
2012 tentang Pendidikan Tinggi yang mencantumkan mata kuliah Pancasila sebagai
mata kuliah wajib pada pasal 35 ayat 3. Dalam hal ini, Pancasila berfungsi sebagai...
a. Ideologi negara
b. Pandangan hidup bangsa
c. Dasar negara
d. Sumber tertib hukum
e. Hukum tertinggi negara

Catatan :

Dicantumkannya mata kuliah Pancasila sebagai mata kuliah wajib pada UU No. 12 Tahun
2012 bertujuan mendidik dan memberikan pemahaman serta penghayatan kepada mahasiswa
mengenai ideologi bangsa Indonesia. (Penjelasan atas UU No. 12 Tahun 2012 pasal 35 ayat
3).

14. Tidak berputus asa ketika menghadapi persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara merupakan cerminan dari salah satu nilai dasar bela negera, yakni
nilai...
a. Cinta tanah air
b. Kesadaran berbangsa dan bernegara
c. Rela berkorban bagi bangsa dan negara
d. Setia kepada Pancasila
e. Semangat mewujudkan negara yang berdaulat, adil dan makmur

Catatan :

Semangat mewujudkan negara yang berdaulat, adil dan makmur contohnya :

- Tidak berputus asa ketika menghadapi persoalan kehidupan bermasyarakat,


berbangsa dan bernegara
- Bekerja keras untuk kesejahteraan diri dan masyarakat
- Memperjuangkan kedaulatan rakyat, keadilan dan HAM
- Mempraktekkan clean and Good Governance dalam bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara
- Dsb

15. Hal-hal berikut ini merupakan bentuk partisipasi aktif yang dapat dilakukan oleh
masyarakat untuk mencegah terjadinya korupsi, kecuali...
a. Mengawasi kinerja aparatur penegak hukum dalam menangani tipikor
b. Menganalisa anggaran yang diberikan kepada lembaga/instansi secara berkala
c. Melakukan penelusuran rekam jelas calon pejabat publik
d. Mengawasi pengadaan barang dan jasa yang berkaitan dengan pelayanan publik
e. Melakukan penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan dugaan korupsi
Catatan :

Melakukan penyelidikan, penyidikan dan penuntutan merupakan peran aparat penegak


hukum dalam menangani korupsi.

16. Harko didakwa melakukan suatu tindakan kriminal ringan. Ia dikenai hukuman 2
tahun kurungan penjara. Kini sudah berjalan 20 bulan dan terjadi pandemi covid19.
Atas hal tersebut ternyata ia mendapatkan peniadaan hukuman untuk sisa masa
hukumannya. Peniadaan hukuman ini dapat dikeluarkan atas pertimbangan dari...
a. DPR
b. MPR
c. MA
d. MK
e. Presiden

Catatan :

Peniadaan hukuman ini dikeluarkan atas pertimbangan dari MA. Pasal 14 ayat 1 UUD 1945
berbunyi :

Presiden memberi grasi dan rehabilitasi dengan memperhatikan pertimbangan MA

- Grasi adalah pengampunan berupa perubahan, peringanan, pengurangan atau


penghapusan pelaksanaan pidana kepada terpidana yang diberikan oleh presiden.
- Rehabilitasi adalah pemulihan hak seseorang setelah terbukti tidak bersalah atau
terjadi salah penerapan hukum dalam rangkaian proses peradilan terpidana.

Presiden memberi amnesti dan abolisi dengan memperhatikan pertimbangan DPR

- Amnesti adalah menghapus semua akibat hukum pidana pada terpidana


- Abolisi adalah meniadakan penuntutan dalam proses peradilan pidana.

17. Berdasarkan UU No. 12 Tahun 2011, urutan hukum tertinggi dalam sistem
perundangan di Indonesia adalah...
a. Pancasila
b. UUD 1945
c. Undang-undang
d. TAP MPR
e. Peraturan presiden

Catatan :

Hirarki atau tata urutan peraturan perundang-undangan di Indonesia merujuk ke pasal 7 ayat
1 UU 12/2011 yang terdiri atas :

a. UUD RI 1945
b. Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat (TAP MPR)
c. Undang-undang / Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang / PERPU
d. Peraturan Pemerintah
e. Peraturan Presiden
f. Peraturan Daerah Provinsi
g. Peraturan Daerah Kabupaten/Kota

18. Undang-undang (UU) adalah peraturan perundangan yang berlaku di Indonesia


dibawah UUD 1945. Sebelum menjadi UU, Rancangan UU (RUU) akan diusulkan
oleh pemerintah kepada DPR, kemudian akan dibahas oleh anggota DPR. Jika RUU
tersebut disepakati bersama oleh pihak pemerintah dan DPR, namun dalam jangka
waktu 30 hari tidak disahkan oleh presiden sejak disetujuinya RUU tersebut maka...
a. RUU tidak dapat diusulkan kembali
b. RUU tersebut tidak berlaku
c. DPR segera meminta presiden untuk segera menandatangani RUU
d. Sah menjadi UU dan harus segera diundangkan
e. Diajukan kembali pada sidang DPR ditahun berikutnya

Catatan :

Berdasarkan pasal 72 ayat 1 UU No. 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan


Perundang-undangan, RUU yang telah disetujui bersama oleh DPR dan presiden disampaikan
oleh pimpinan DPR kepada presiden untuk disahkan menjadi undang-undang. Jadi, yang
mengesahkan suatu RUU menjadi UU adalah presiden.

Dalam hal RUU tidak ditandatangani oleh presiden dalam waktu paling lama 30 hari
terhitung sejak RUU tersebut disetujui bersama, maka RUU tersebut sah menjadi UU dan
wajib diundangkan.

19. Parto adalah seorang tentara Nasional Indonesia yang gugur saat menjalankan tugas
kenegaraan, sebelum pemakaman dilakukan, ia diberi tanda jasa yang diikrarkan
dalam upacara pemakamannya. Pihak yang berhak memberi gelar pahlawan tanda
jasa adalah...
a. Presiden
b. Ketua DPR
c. Ketua MPR
d. MA
e. MK

Catatan :

Sesuai dengan pasal 15 UUD 1945 bahwa yang memberikan gelar, tanda jasa dan lain-lain
tanda kehormatan adalah presiden.

20. Hukum di Indonesia memberikan wewenang kepada daerah untuk mengelola


daerahnya masing-masing melalui otonomi daerah. Berikut ini tidak termasuk tujuan
didalam pelaksanaan otonomi daerah, yaitu...
a. Tingkatkan pelayanann untuk masyarakat dan juga kebaikan bersama
b. Pengembangan hidup secara demokratis dan berkeadilan
c. Desentralisasi yang menciptakan otonomi daerah
d. Menjaga hubungan secara harmonis diantara pusat dan juga daerah
e. Mengoptimalkann potensi regional

Catatan :

Terdapat beberapa tujuan pemberian otonomi daerah, diantaranya :

a. Distribusi regional yang merata dan adil


b. Peningkatan terhadap pelayanan masyarakat yang semakin baik
c. Adanya sebuah keadilan secara nasional
d. Adanya pengembangan dalam kehidupan demokratis
e. Menjaga hubungan yang harmonis antara pusat, daerah dan antardaerah terhadap
integritas RI
f. Mendorong pemberdayaan masyarakat
g. Menumbuhkan prakarsa dan kreativitas, meningkatkan peran serta masyarakat dan
mengembangkan peran dan fungsi DPRD

21. Suatu negara kekuasaan legislatifnya lebih kuat daripada kekuasaan eksekutif. Artinya
negara tersebut menerapkan sistem pemerintahan...
a. Presidensial
b. Parlementer
c. Konstitusional
d. Monarki
e. Republik

Catatan :

Di sistem pemerintahan parlementer, terdapat lembaga supremasi tertinggi yaitu parlemen,


dimana parlemen punya kekuasaan besar dalam negara baik sebagai badan perwakilan atau
badan legislatif. Sehingga posisi legislatif lebih kuat daripada kekuasaan eksekutif.

Silahkan diperluas kembali pengetahuan tentang :

- Sistem pemerintahan
- Bentuk negara
- Bentuk pemerintahan

22. Indonesia menerapkan sistem pemerintahan presidensial. Pekerjaan presiden akan


dibantu oleh para menteri, presiden pun diberi kewenangan untuk mengangkat dan
memberhentikan menterinya. Dalam hal ini presiden berkedudukan sebagai...
a. Mandataris MPR
b. Kepala negara
c. Kepala pemerintahan
d. Kepala negara dan kepala pemerintahan
e. Legislatif dan yudikatif

Catatan :

Sebagai kepala negara, presiden adalah simbol resmi negara Indonesia di dunia. Sebagai
kepala pemerintahan, presiden dibantu oleh menteri-menteri dalam kabinet, memegang
kekuasaan eksekutif untuk melaksanakan tugas-tugas pemerintahan sehari-hari.

Pelajari kembali trias politika!

23. Setelah Presiden Soeharto mundur dari kursi kepresidenan Indonesia, maka
digantikan oleh BJ Habibie sebagai presiden. Dasar yang digunakan dalam pergantian
Presiden Soeharto ke Habibie adalah...
a. Keputusan presiden
b. Dekrit presiden
c. TAP MPR
d. Pasal 8 UUD 1945
e. Undang-undang

Catatan :

Dasar hukum pengangkatan BJ Habibie adalah berdasarkan TAP MPR tepatnya pada No.
VII/MPR/1973 yang berisi “Jika presiden berhalangan, maka wakil presiden ditetapkan
menjadi presiden”.

Sementara pasal 8 UUD 1945

(1) Jika presiden mangkat, berhenti, diberhentikan atau tidak dapat melakukan
kewajibannya dalam masa jabatannya, ia digantikan oleh wakil presiden sampai habis
masa jabatannya. ***) adalah amandemen ketiga. Perubahan UUD ketiga ini
berlangsung pada tanggal 1-9 November 2001 dalam sidang umum MPR.

BJ Habibie merupakan wakil presiden yang terakhir pada periode 11 Maret 1998-21 Mei
1998.

24. Indonesia terdiri dari banyak provinsi yang sampai sekarang sudah menjadi 34
provinsi. Pada awal kemerdekaannya, bangsa Indonesia hanya memiliki ... provinsi.
a. 5
b. 6
c. 7
d. 8
e. 9

Catatan :

8 provinsi pertama Indonesia hasil sidang PPKI :

a. Sumatera – Gubernur Mr. Teuku Muhammad Hassan


b. Jawa Barat – Gubernur Mas Sutardjo Kertohadikusumo
c. Jawa Tengah – Gubernur RP Soeroso
d. Jawa Timur – Gubernur RMT Ario Soerjo
e. Sunda Kecil – Gubernur I Gusti Ketut Pudja
f. Maluku – Gubernur Mr. Johannes Latuharhary
g. Sulawesi – Gubernur GSSJ Ratulangi
h. Borneo – Gubernur Pangeran Muhammad Noor

25. Aktualisasi kepemimpinan bela negara salah satunya dapat dilakukan dengan cara...
a. Kesediaan membantu kesulitan masyarakat dan kelompok
b. Kemampuan untuk menjadi wadah aspirasi warga negara
c. Mewujudkan situasi bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang kondusif
d. Mengawal upaya pencapaian tujuan nasional
e. Menjamin keselamatan dan keberlangsungan hidup bangsa dan NKRI

Catatan :

Kepemimpinan bela negara pada intinya adalah kepemimpinan yang memberi pengaruh
bukan karen hanya pandai menginstruksi, hebat mengkritik, dan mahir mencari kesalahan,
melainkan kepemimpinan yang memberikan pengaruh dengan perilaku-perilaku yang
dianggap baik oleh masyarakat. Adapun perilaku yang dianggap baik tersebut adalah segala
perilaku yang dilandasi oleh integritas etika dan moral.

Bentuk aktualisasi kepemimpinan bela negara :

- Mempengaruhi dan mengarahkan kecintaan warga negara kepada NKRI


- Kesediaan membantu kesulitan masyarakat dan kelompok
- Menjadi teladan warga negara dalam menjaga NKRI

26. Maksud dari makna “Bhineka Tunggal Ika” secara inklusif adalah...
a. Mayoritas tidak menginjak minoritas
b. Perbedaan bersifat mutlak
c. Adanya persatuan dalam perbedaan
d. Perbedaan adalah ciri khas bangsa Indonesia
e. Keragaman dari segala sisi

Catatan :

Bhineka Tunggal Ika bersifat inklusif, dengan kata lain segala kelompok yang ada haruslah
saling memupuk rasa persaudaraan, kelompok mayoritas tidak memperlakukan kelompok
minoritas kedalam posisi terbawah, tetapi haruslah hidup berdampingan satu sama lain.
Kelompok mayoritas juga tidak harus memaksakan kehendaknya kepada kelompok lain.
Soal TWK HOTS II

1. Pandemi covid19 yang sudah berlangsung beberapa bulan membawa berbagai macam
perubahan. Masyarakat perlu melakukan berbagai macam adaptasi baru agar wabah
ini berhenti. Perilaku-perilaku dalam rangka adapatasi baru bukan hanya merupakan
upaya untuk memutus rantai penyebaran covid19, melainkan juga merupakan wujud
dari bela negara. Berikut ini, wujud bela negara yang dapat dilakukan pelajar dalam
menghadapi covid19 adalah...
a. Memanfaatkan waktu liburan untuk refreshing
b. Mematuhi aturan yang ditetapkan oleh pemerintah tentang social distancing
c. Menyediakan tempat cuci tangan di lingkungan rumah
d. Mengikuti kegiatan belajar di rumah (BDR) dengan tekun dan semangat
e. Di rumah saja

2. Tertangkapnya Menteri KKP Edhy Prabowo atas kasus korupsi penerima dan pemberi
suap terkait perizinan tambak merupakan contoh penyimpangan integritas yang tidak
dimiliki oleh pejabat pemerintah. Adapun 3 dimensi utama integritas adalah...
a. Keberanian, keikhlasan dan kemauan
b. Kejujuran, konsistensi dan keberanian
c. Kejujuran, kegigihan dan keikhlasan
d. Ketelitian, kegigihan dan kejujuran
e. Kejujuran, konsistensi dan kegigihan

Catatan : Integritas merupakan adanya kesesuaian antara hati, ucapan dan tindakan dari
seseorang. Orang yang memiliki integritas akan memegang teguh prinsip-prinsip moral dan
menolak untuk mengubahnya walaupun harus menghadapi godaan ataupun situasi dan
kondisi yang menyulitkan. Adapun secara konsep, integritas dibagi menjadi 3 dimensi utama
yaitu kejujuran, konsisten dan keberanian

3. Abdurahhman Wahid atau akrab disapa Gus Dur menjadi presiden pilihan rakyat pada
Pemilu 1999. Segera setelah menjabat, Gus Dur membentuk kelompok untuk
mengawasi proses reformasi dan pengelolaan negara. Selama menjabat, banyak
kontroversi dari kebijakan yang dikeluarkan sehingga situasi politik di akhir masa
jabatan Gus Dur sebagai presiden Indonesia ke 4 sangat panas. Kontroversi
kebijakannya menyebabkan banyak pihak ingin melengserkan Gus Dur. Namun
barisan loyalis Gus Dur sempat maju dan mengepung gedung MPR/DPR di Senayan,
Jakarta. Kemarahan massa kian memuncak tatkala manuver politik para elit di
parlemen menghasilkan percepatan Sidang Istimewa (SI) MPR dari tanggal 1 Agustus
2001 menjadi 23 Juli untuk memakzulkan Gus Dur. SI MPR pada 23 Juli kemudian
memutuskan Gus Dur turun dari jabatannya sebagai presiden. Melihat massa
pendukungnya yang makin memanas, integritas Gus Dur terhadap kedamaian negara
dapat dilihat dengan tindakan yang dilakukannya yaitu...
a. Melarang pendukungnya menciptakan kegaduhan dan meminta agar tetap
meyakini kapabilitas pemerintah dalam menuntaskan persoalan politik
b. Memimpin massa mengadakan perlawanan terhadap MPR karena keputusan
Sidang Istimewa MPR pada tanggal 23 Juli 2001 tidak adil
c. Mengunjungi pondok pesantren untuk bernegosiasi terhadap pemimpin pesantren
agar memberikan dukungan terhadap dirinya
d. Menghimbau para ulama agar ikut terjun dalam politik dan mendukung karirnya
menjadi presiden
e. Menghimbau pendukungnya melaksanakan aksi turun ke jalan dan meminta
dukungan agar dirinya tetap menjadi presiden

Catatan : Sebelum pemakzulan, Gus Dur yang menyadari gejolak amarah para santri dan
pendukungnya melarang mereka turun untuk menggelar aksi protes atas nama pasukan rela
mati. Ia sempat berkeliling memberikan wejangan kepada segenap ulama, para santri dan
orang-orang yang mendukungnya di sejumlah pondok pesantren. Dengan tegas, Gus Dur
meminta ulama, kiai, santri dan semua pendukungnya untuk tidak pergi berunjuk rasa dan
membuat kegaduhan di Jakarta. Sebaliknya, ia meminta agara segenap pendukungnya tetap
meyakini kapabilitas pemerintah dalam menuntaskan persoalan politik. Walaupun banyak
fitnah yang ia terima, integritas dan kelapangan hatinya sebagai pemimpin negara berhasil
membuat situasi negara terkondisikan saat itu.

4. Menteri baru agama, Yaqut Cholil Qoumas, diketahui melakukan kunjungan ke GBIP
Immanuel atau lebih dikenal dengan Gereja Blenduk, Kota Lama Semarang, pada
Misa Malam Natal, Kamis (24/12/2020). Meski baru ditunjuk selama 2 hari oleh
Jokowi, namun Gus Yaqut meyakinkan kepada masyarakat bahwa jabatan sebagai
Menteri Agama yang diembannya bukan untuk penganut salah satu agama saja,
melainkan untuk semua penganut agama. Hal tersebut merupakan wujud dari perilaku
dalam menjunjung tinggi...
a. Ketuhanan YME
b. Kemanusiaan yang adil dan beradab
c. Persatuan Indonesia
d. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
e. Kerakyatan yang dipimpin oleh khidmat kebijaksanaan dalamm permusyawaratan
perwakilan

Catatan : Butir-butir Pancasila sila ke 1

Ketuhanan Yang Maha Esa

1. Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaannya dan ketakwaannya terhadap tuhan


YME
2. Manusia Indonesia percaya dan takwa terhadap tuhan YME, sesuai dengan agama dan
kepercayaannya masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerja sama antara pemeluk agama
dengan penganut kepercayaan yang berbeda-beda terhadap tuhan YME
4. Membina kerukunan hidup diantara sesama umat beragama dan kepercayaan terhadap
tuhan YME
5. Agama dan kepercayaan terhadap tuhan YME adalah masalah yang menyangkut
hubungan pribadi manusia dengan tuhan YME
6. Mengembangkan sikap saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai
dengan agama dan kepercayaan masing-masing
7. Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan terhadap tuhan YME kepada orang
lain.

5. Berbicara mengenai Moh. Hatta, tidak dapat diragukan integritas yang dimiliki
terhadap negara. Moh. Hatta yang dari awal tidak mendukung ideologi komunisme di
Indonesia mengundurkan diri dari jabatan wakil presiden setelah Soekarno ingin
menerapkan politik nasionalis, agama dan komunis. Hatta memilih menjadi orang
biasa dibanding melanggar idealismenya karena komunisme dianggap tidak sesuai
dengan integritas bangsa. Teladan yang dapat kita ambil dari peristiwa tersbut
adalah...
a. Nasionalis, agama dan komunis tidak dapat diterapkan
b. Rela berkorban untuk mempertahankan integritas
c. Kekuasaan bukan hal penting untuk mempertahankan idealisme
d. Rela mengalah demi kepentingan orang terdekat
e. Menjaga baik persahabatan dan hubungan dengan relasi politik

Anda mungkin juga menyukai