Disusun Oleh:
RJ RI RJ RI
1. Umum 5 5 2 2
2. Mata 5 10 2 2
3. Jiwa 10 5 2 2
4. Orthopedi 10 10 2 2
5. Kusta 15 15 2 2
6. Ketergantungan obat 15 15 2 2
7. Jantung 10 10 2 2
8. Paru-paru 5 10 2 2
Sumber: Depkes RI 2006
C. Penentuan pengukuran pelaksanaan kegiatan
Petugas melakukan retensi berdasarkan tanggal terakhir pasien berobat
5 tahun , misal retensi 2016 berarti dokumen rekam medis yang harus
diretensi yaitu pada tahun 2012 ke bawah dari rak penyimpanan dengan
melihat tahun terakhir pada dokumen rekam medis. Jadi, pelaksanaan retensi
dokumen rekam medis aktif ke in aktif dilakukan sejak tahun 2012 di ruang
filing RSUD dr. Moewardi.
D. Pengukuran hasil kinerja nyata
Berdasarkan observasi dan wawancara pada tahun 2015 jumlah
dokumen rekam medis yang diretensi setiap harinya mencapai 400 – 500
dokumen. Setiap bulan petugas meretensi dokumen rekam medis sebanyak
12.000 dokumen.
E. Pembandingan hasil aktual dengan standar
Pelaksanaan retensi dokumen rekam medis aktif ke in aktif di RSUD dr.
Moewardi yang dilakukan setiap harinya mencapai 400 – 500 dokumen.
Setiap bulan petugas meretensi dokumen rekam medis sebanyak 12.000
dokumen rekam medis. Berarti jika melakukan retensi dokumen rekam medis
selama 5 tahun untuk perhitungannya yaitu sebagai berikut:
12.000 dokumen rekam medis /perbulan x 60 bulan = 720.000 dokumen
rekam medis pasien yang diretensi di RSUD dr. Moewardi.
F. Melakukan analisis penyimpangan, serta pengambilan tindakan koreksi bila
diperlukan
Berdasarkan hasil analisis retensi dokumen rekam medis aktif ke in
aktif di RSUD dr. Moewardi untuk waktu meretensi sudah sesuai dengan
standar, akan tetapi karena keterbatasan petugas rekam medis di RSUD dr.
Moewardi yang hanya terdiri dari 2 orang petugas rekam medis, sehingga
mengakibatkan masih banyak dokumen rekam medis aktif yang menumpuk
di ruang filing. Dengan kurangnya petugas rekam medis di RSUD dr.
Moewardi, sebaiknya ada tambahan tenaga petugas rekam medis dan harus
mengguakan waktu seefektif mungkin dalam melakukan retensi dokumen
rekam medis.
DAFTAR PUSTAKA