Anda di halaman 1dari 3

A.

Data pasien :
Nama : Ny.SE BB : 70kg BMI : 27,3437
Umur : 56thn TB : 160cm Pasien tdk obesitas
B. Keluhan & gejala pasien :
- Batuk
- Takipnea : peningkatan frekuensi pernapasan (napas dangkal dan cepat)
- Udema pada tungkai (sejak 1bln yg lalu) : bengkak di tumit
- Mual muntah
C. Riwayat penyakit :
- Diabetes melitus (sejak 16 thn yg lalu) : usia 40thn diabetes
- Tidak memiliki alergi obat dan makanan
D. Riwayat obat :
- Metformin = 3 x 500mg/hari (hanya jika badan tidak enak)
Indikasi : DM tipe 2 (first line) (+ sensitivitas thd insulin)
KI : Gangguan fungsi ginjal, ketoasidosis, infark miokard
P : dosis diturunkan pada pasien dengan gangguan fungsi ginjal dan lakukan
pemeriksaan fungsi ginjalsebelum/sekali setahun selama pengobatan.
ES : anoreksia, mual, muntah, diare
D : Harian : 500-3000mg/hari ; Dosis maksimal : 3000mg/hari; obat diberikan
bersama/sesudah makan.
E. Data lab pasien :
- TD : 180/80 mmhg (Tinggi)
- RR : 32x/menit
- Hasil EKG : sinus takikardi 120x/menit
F. Terapi di puskesmas :
- Terapi O2 masker 4 lpm
- Ventolin nebulizer 2 ampul
Kandungan : Salbutamol
- Semua obat oral dihentikan
G. Diagnosa :
- DMND
- Hipertensi stage 2
- Hiperkalemia
H. Hasil data lab :
1. WBC (sel darah putih) ↓ : tandanya ada infeksi
2. MCV ↓ : ukuran rata-rata sel darah merah = anemia
3. MCH ↓ : bobot hemoglobin =
4. BUN ↑ : Menandakan nefropati tahap 5
5. Kreatinin ↑ : Menandakan gangguan fungsi ginjal
6. Albumin ↓ : Menandakan nefropati
7. Kalium ↑ : Hiperkalemia
8. GDP ↑ : DM
9. HbA1C ↑ : DM
10. pH ↓ : menandakan asidosis
11. Eritrosit ↑ : akan terjadi penyumbatan pembuluh darah (sesak/nyeri di dada)
12. pCO2 ↓ : CO2 turun karena terjadi asidosis
13. HCO3 ↓ :
14. BE ↓ : parameter asidosis
I. Daftar obat selama di RS :
- Tgl 26/3 pkl 09.00 (lemah & sesak)
1. O2 4 lpm : membantu pernafasan
2. Ventolin nebul 10ml : untuk membuka jalur nafas
ES : Nadi meningkat, nyeri dada, tremor, aritmia, gangguan tidur
D : 10-20ml
3. Ca gluconat bolus pelan 1 ampul : untuk hipokalsemia, overdosis CCB
ES : gangguan sal.cerna ringan, bradikardi, aritmia
P : kerusakan ginjal & sarkoidosis; pantau kadar kalsium pada tempat injeksi
D : depresi nafas : ig IV (10ml larutan 10%)
4. Lantus 0-0-8 IU (long acting) : insulin = DM
Kandungan : Insulin glargine
ES : gangguan penglihatan (sementara), udema, bronkospasme, shock
Kekuatan : 100 iu/ml
5. Captopril PO 3x12,5mg : hipertensi
I : hipertensi dgn DM (ACEI menurunkan resistensi insulin)
KI : hiperkalemia
ES : hipotensi, gangguan fungsi ginjal, batuk kering, angioderma
D : Dosis awal : 2x12,5mg/hari; kombinasi dgn diuretik 2x6,25mg/hari. Dosis
penunjang 2x25mg/hari.
6. Furosemid IV 2x20mg : udeme pada tumit/retensi cairan yang berat/
menurunkan kadar kalium tubuh
P : hati2 penggunaan pada gangguan ginjal, pada pasien riwayat DM
IO : ACEI : penurunan tek.darah secara tajam
D : DA = 20-40mg, dosis dpt ditingkatkan sebesar 20mg tiap interval 2 jam
hingga efek tercapai.
7. Ranitidin IV 2x20mg : tukak lambung
P : gangguan ginjal, hati & kehamilan
ES : Sakit kepala, gangguan gastro, leukopenia
D : IV 50mg tiap 6-8 jam
8. Balance cairan, minum 600cc/24jam : menyeimbangkan agar tdk terjadi
hipotensi
- Tgl 26/3 pkl 17.00 (hanya lemah)
1. O2 4 lpm
2. Ventolin nebul 10ml
3. Ca gluconat bolus pelan 1 ampul
4. Lantus 0-0-8 IU
5. Captopril PO 3x12,5mg
6. Furosemid IV 2x20mg
7. Ranitidin IV 2x20mg
8. Amlodiphine PO 10mg-0-0 = Hipertensi
ES : edema pretibial, gangguan tdr, sakit kepala
D : DA : 1x5mg/hari; DM : 10mg/hari
9. Balance cairan, minum 600cc/24jam
- Tgl 27/3 pkl 09.00
1. Terapi lanjut
2. O2 bila sesak
3. Ventolin stop

Anda mungkin juga menyukai