Pancasila sebagai Ideologi negara memiliki nilai-nilai luhur yang tertulis dalam 5
sila. Sila pertama “Ketuhanan Yang Maha Esa” mengandung nilai Ketuhanan, memiliki
maksud bahwa Indonesia adalah bangsa yang memiliki keyakinan pada agamanya
masing-masing, yang mengajarkan etika dan moral. Sebagai bangsa berideologi
Pancasila, sudah selayaknya nilai-nilai tersebut diamalkan dalam kehidupan bernegara,
khususnya bagi para generasi muda supaya dapat mewujudkan Indonesia menjadi
negara yang unggul. Namun, nilai-nilai Ketuhanan yang dimiliki bangsa Indonesia
nampaknya sudah mulai luntur seiring dengan berkembangnya zaman. Informasi-
informasi negatif yang beredar di media membuktikan bahwa degradasi moral sudah
terjadi pada bangsa Indonesia, seiring dengan lunturnya nilai Ketuhanan dalam tatanan
bernegara. Selain nilai Ketuhanan, rasa memiliki terhadap bangsa juga semakin hari
semakin memudar, sehingga tidak ada kepedulian dan keinginan untuk menjaga dan
membela tanah air. Justru sebaliknya, tindakan-tindakan yang dilakukan malah
membuat Indonesia jatuh di mata dunia.
Sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW serta bentuk
penghormatan kepada Pangeran Diponegoro, sekaligus menerapkan nilai-nilai
nasionalisme dan keimanan beliau dalam membantuk jiwa nasionalis-religius, kami
bermaksud memperingati Dies Natalis Undip ke-59. Kegiatan ini akan diselenggarakan
dalam bentuk acara Seminar Nasional dan Undip Bersholawat.
III. Tujuan
Tujuan umum dari penyelenggaraan kegiatan ini adalah :
Memperingati Dies Natalis Universitas Diponegoro ke-59 dengan mengadakan
serangkaian kegiatan positif dan bermanfaat.
Tujuan khusus dari pengadaan kegiatan ini adalah :
1. Memperkuat rasa cinta terhadap Almamater Universitas Diponegoro.
2. Menumbuhkan rasa cinta terhadap Rasulullah SAW dan mengharapkan syafaat
beliau dengan membaca Shalawat Nabi Muhammad SAW.
3. Meningkatkan rasa cinta tanah air dan ketakwaan pada generasi muda dengan
meneladani Pangeran Diponegoro.
4. Mengenal lebih dalam sosok sejati Pangeran Diponegoro sebagai dasar pembentukan
karakter generasi muda.
5. Mengetahui sejarah keulamaan Pangeran Diponegoro
IV. Target
Target dalam acara Seminar Nasuional dan Undip Bersholawat ini adalah adalah
segenap civitas akademika Undip, Dosen-dosen, warga masyarakat sekitar tembalang
dan Banyumanik, serta terbuka untuk kalangan masyarakat umum.
V. Tema Kegiatan
Peringatan Dies Natalis Undip ke-59 tahun 2016 ini mengangkat tema “Pangeran
Diponegoro Teladan untuk Membentuk Jiwa Nasionalis-Religius”.
1. 20.35-20.40 5’ Sambutan-sambutan :
1. M. Fikky Hafidz Kalamulloh
1. Ketua Panitia
2. 20.40-20.45 5’
2. Fawaz Syaefullah
2. Ketua BEM
3. 20.45-20.55 10’
3. Ketua Dies Natalis Undip 3. Ir. Mochamad Agung
Wibowo, MM, M.Sc., PhD
4. 20.55-21.10 15’ 4. Rektor Undip
4. Prof. Dr. H. Yos Johan
Utama, SH., M.Hum
9 21.10-22.10 60’ Maulid Simtud Duror Habib Ali Zainal Abidin dan Arfan
Group Rebana Az Zahir
10 22.10-23.00 50’ Mau’idhoh khasanah Habib Umar Muthohar SH Irfan
11 23.00-23.50 50’ Mau’idhoh khasanah Maulana Al Habib Luthfi Bin Ali Lukman
Bin Hasyim Bin Yahya.
12 23.50-24.00 10’ Penutupan MC Kukuh