Anda di halaman 1dari 32

ANTROPOLOGI SOSIAL

(KPM 233)

PB 01
PENGANTAR ANTROPOLOGI SOSIAL SEBAGAI ILMU
PENGETAHUAN

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
LEARNING OUTCOME

Memahami pengertian Antropologi Sosial dan pokok-


pokok dalam Antropologi Sosial

INDIKATOR
1. Menjelaskan pengertian Antropologi Sosial;
2. Menjelaskan pokok-pokok dalam Antropologi Sosial

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
APA ANTROPOLOGI ITU ???
Anggapan Sinis:
▪Ilmu-ilmu sosial, kerap kali juga disebut ”ilmu lunak”,
kurang ilmiah dibandingkan ilmu-ilmu fisik atau ”ilmu-
ilmu keras”
▪Tidak bereksperimen sehingga tidak mampu
memprediksi kejadian-kejadian sosial dengan akurasi
yang mutlak
▪Antropologi: rumit, ”novelis” , tentang masyarakat
primitif

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
❑ Antropologi:
kajian tentang masyarakat “primitif”?

❑ Antropologi:
kajian tentang kehidupan sosial manusia
kontemporer, atau masyarakat dan
organisasi/birokrasi modern

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
SYARAT UNTUK MENJADI ILMU PENGETAHUAN:

Ilmu pengetahuan: cara memperoleh/mengumpulkan


pengetahuan mengenai perspektif ilmiah
▪Penelitian ilmiah mendeskripsikan dan menganalisis entitas
dan kejadian dalam hubungan-hubungan antar teori dan
fakta lapangan.
▪Ilmu pengetahuan rentan terhadap koreksi dan perbaikan
melalui pengujian empiris.
▪Pelto dan Pelto (1989): Kajian Antropologi meliputi kegiatan
akumulasi pengetahuan yang sistematik dan dapat dipercaya
mengenai suatu aspek universal, dilaksanakan melalui
pengamatan empiris dan diinterpretasi dalam konteks
hubungan antar konsep-konsep .
Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat
Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
PENGERTIAN ANTROPOLOGI

Antropologi berasal dari bahasa latin:


- Antropos = manusia
- Logos = ilmu
► ilmu yang mengkaji manusia
Banyak ilmu lain mempelajari manusia, namun
dari sudut pandangnya sendiri-sendiri.

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
LANJUTAN
Studi tentang umat manusia yang berusaha menyusun
generalisasi yang bermanfaat tentang manusia dan
perilakunya, dan untuk memperoleh pengertian ataupun
pemahaman yang lengkap tentang keanekaragaman
manusia (Haviland, 1999: 7; Koentjaraningrat, 1987: 1-2).
Berusaha mencapai pengertian atau pemahaman tentang
mahluk manusia dengan mempelajari aneka warna bentuk
fisiknya, masyarakat, dan kebudayaannya.
Studi antropologi mencakup seluruh komuniti dan pranata-
pranata sosial masyarakat yang telah maju ataupun
masyarakat yang masih sederhana tingkat kebudayaannya

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
……. (LANJUTAN)

Antropologi adalah suatu ilmu pengetahuan sosial


(social science) karena berspektif ilmiah:
❑ Mendeskripsikan dan menganalisis entitas dan
kejadian yang dapat diamati;
❑ Menggunakan teori yang kuat dan berkaitan;
dan
❑ Rentan terhadap koreksi dan perbaikan melalui
pengujian empiris,

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
ANTROPOLOGI MENGKAJI LIMA MASALAH MENGENAI
MAHLUK MANUSIA
1) Sejarah terjadinya dan perkembangan manusia sebagai mahluk
biologis: Paleo-Antropologi.
2) Sejarah terjadinya aneka warna mahluk manusia, dipandang dari
sudut ciri-ciri tubuhnya: Antropologi Fisik.
3) Persebaran dan terjadinya aneka warna bahasa yang diucapkan
manusia di seluruh dunia: Etnolinguistik.
4) Perkembangan, persebaran & terjadinya aneka warna dari
kebudayaan manusia diseluruh dunia: Prehistori.
5) Dasar-dasar dan aneka warna kebudayaan manusia dalam
kehidupam masyarakat-masyarakat dan suku-suku bangsa yang
tersebar di seluruh muka bumi zaman sekarang ini: Etnologi.

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
PALEO-ANTROPOLOGI

Cabang antropologi yang meneliti asal-usul dan


perkembangan mahluk manusia dengan
mempergunakan sisa-sisa tubuh yang telah
membatu atau fosil-fosil manusia dari zaman
dahulu yang tersimpan dalam lapisan-lapisan
bumi sebagai objek penelitian. Penelitian di
lakukan dengan berbagai metode penggalian.

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
ANTROPOLOGI FISIK
Cabang antropologi yang mengkaji tentang sejarah
terjadinya aneka warna mahluk manusia berdasar
ciri-ciri tubuhnya sebagai objek penelitiannya.
- Fenotipik (ciri-ciri tubuh lahir): warna kulit, warna
rambut, index tengkorak, bentuk muka, warna
mata, bentuk hidung,tinggi dan bentuk tubuh, dsb.
- Genotipik (ciri-ciri tubuh dalam): golongan
darah dsb.
 Pengelompokan : RAS  Somatologi

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
ANTROPOLOGI FISIK (LANJUTAN)
Pembandingan anatomi ras-ras kini sudah semakin
berkurang dilakukan, digantikan oleh kemajuan yang
cepat: lapangan kajian genetika manusia. Genetika,
bersama dengan aspek-aspek demografi, ilmu forensik,
dan paleomedis, membangun antropologi biologi
modern dalam pengertian paling luas.

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
ETNOLINGUISTIK
Cabang antropologi yang berfokus pada bahasa
(terutama yang tidak mengenal tradisi tulis). Objek
penelitiannya yang berupa daftar kata-kata, pelukisan
ciri-ciri, dan pelukisan-pelukisan tentang tata bahasa dari
bahasa-bahasa lokal yang tersebar di berbagai tempat
di muka bumi ini, terkumpul bersama-sama dengan bahan
tentang unsur-unsur kebudayaan sesuatu suku bangsa. Dari
bahan ini telah berkembang bermacam-macam metode
analisa bahasa, berbagai masalah sekitar hubunjgan
antara bahasa dan kebudayaan.

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
ARKEOLOGI (PREHISTORI)
Mempelajari Sejarah Perkembangan dan Persebaran
Kebudayaan Manusia di muka bumi dalam zaman
sebelum manusia menenal huruf.

Mempelajari sejarah kebudayaan dari zaman prehistori


di Indonesia, diteruskan sampai pada masa jatuhnya
negara-negara Indonesia-Hindu dan lenyapnya
kebudayaan Indonesia-Hindu.

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
ETNOLOGI

Ilmu bagian yang mencoba mencapai pengertian


mengenai dasar-dasar kebudayaan manusia, dengan
mempelajari kebudayaan dalam kehidupan masyarakat
dari sebanyak mungkin suku bangsa yang tersebar di
seluruh muka bumi pada masa sekarang ini.

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
KEGUNAAN ILMU ANTROPOLOGI

Kegunaan ilmu antropologi dapat kita ketahui


melalui peranan ilmu antropologi diantara
ilmu-ilmu yang lainnya, di mana antropologi
dapat memberikan manfaat bagi ilmu ekonomi,
ilmu kesehatan, dan ilmu politik, ilmu sejarah, ilmu
geografi, ilmu geologi, ilmu psikiatri, ilmu
arkeologi, ilmu hukum adat, ilmu administrasi,
ilmu linguistik dan ilmu paleontologi.

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
MENGAPA ANTROPOLOGI PERLU DIPELAJARI

1. Karena sebagai individu manusia tak akan bisa


hidup dan berkembang berdasarkan kemampuan
dirinya semata. Manusia membutuhkan individu
lain, lembaga-lembaga sosial dan masyarakat.
Dapat dipahami juga sebaliknya yaitu bahwa
sebagai individu, manusia turut memberi bentuk
pada lembaga-lembaga sosial, sistem nilai dalam
kehidupan bermasyarakat. Kehidupan
bermasyarakat yang dimaksud termasuk di
dalamnya adalah berbagai komunitas masyarakat
sesuai dengan mata pencahariannya seperti petani,
nelayan, pedagang dan lain-lain.

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
…… (LANJUTAN)

2. Karena manusia juga harus menyatu dengan


alam. Menyatu dengan alam merupakan bagian
dari aktivitas kehidupan individu dan
masyarakatnya sehingga ia harus memaknai alam
sebagaimana ia memiliki kebudayaan yang pada
akhirnya akan mempengaruhi pandangannya
terhadap alam. Pada kasus seperti ini, manusia
memiliki budaya lokal atau pengetahuan lokal
untuk memahami dan memaknai alam sebagai
suatu sumberdaya penting dalam kehidupannya.
Hal seperti di sebut di atas umunya disebut
sebagai suatu kearifan lokal suatu komunitas.

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
…… (LANJUTAN)

Memahami antropologi sosial adalah merupakan proses


belajar yang memberi nuansa sosial dan budaya bagi
mahasiswa dan pengajar untuk memahami ilmu-ilmu
lainnya

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
…… (LANJUTAN)

Dapat memberikan suatu pemahaman dan wacana


tentang bagaimana kajian-kajian antropologi sosial
dapat diterapkan secara nyata dalam kehidupan
bermasyarakat dan juga oleh pemerintah dan
stakeholders lainnnya untuk mengisi pembangunan
berkelanjutnya menyangkut suatu komunitas

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
TUJUAN PENELITIAN ANTROPOLOGI SOSIAL

Ada empat tujuan bersifat penelitian komparatif:


1. Menyusun sejarah kebudayaan manusia secara
inferensial;
2. Menggambarkan suatu proses perubahan
kebudayaan;
3. Untuk memahami taksonomi kebudayaan; dan
4. Untuk menguji korelasi-korelasi antar unsur, antar
pranata dan gejala kebudayaan guna membuat
generalisasi mengenai tingkah laku manusia pada
umumnya.
Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat
Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
ANTROPOLOGI SOSIAL
• Antropologi Sosial hakekatnya mengajak kita semua untuk
kembali ’mengembara’, khususnya pada masyarakat.
• Sasaran utama mata kuliah ini adalah masyarakat secara
menyeluruh.
• Antropologi (sosial) merupakan ilmu yang menekankan pada
tataran mikro atau individu.
• Mempelajari masalah kesadaran tentang bagaimana
‘bangunan’ masyarakat, bagaimana jaringan sosial beroperasi
dalam keseluruhan sistem, bagaimana masyarakat itu berubah,
di mana studi ini mencakup seluruh komuniti dan demikian pula
pranata-pranata sosial masyarakat yang telah maju ataupun
masyarakat yang masih sederhana tingkat kebudayaannya

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
POKOK-POKOK ANTROPOLOGI SOSIAL
1. Sistem Peralatan dan Perlengkapan Hidup (Teknologi)
a. Alat-alat Produktif
b. Alat-alat Distribusi dan Transpor
c. Wadah-wadah dan tempat untuk menaruh
d. Makanan dan Minuman
e. Tempat Berlindung
f. Senjata
2. Sistem Mata Pencaharian Hidup (ekonomi), terdiri dari:
a. Berburu dan Meramu
b. Perikanan
c. Bercocok Tanam di Ladang
d. Peternakan
e. Perdagangan
Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat
Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
POKOK-POKOK ANTROPOLOGI SOSIAL
3. Sistem Kemasyarakatan (sosial):
a. Sistem Kekerabatan
b. Sistem Kesatuan Hidup Setempat
c. Asosiasi dan Perkumpulan-perkumpulan
d. Sistem Kenegaraan
4. Bahasa:
a. Bahasa Lisan
b. Bahasa Tertulis

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
POKOK-POKOK ANTROPOLOGI SOSIAL
5. Kesenian:
a. Seni Patung
b. Seni Relief
c. Seni Lukis dan Gambar
d. Seni Rias
e. Seni Vokal
f. Seni Instrumental
g. Seni Kesusasteraan
h. Seni Drama

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
POKOK-POKOK ANTROPOLOGI SOSIAL
6. Sistem Pengetahuan:
a. Alam sekitar manusia
b. Flora
c. Fauna
d. Zat-zat dan Bahan-bahan Mentah
e. Tubuh Manusia
f. Kelakuan Sesama Manusia
g. Ruang, Waktu, dan Bilangan

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
POKOK-POKOK ANTROPOLOGI SOSIAL

7. Sistem Religi dan Kehidupan Rohani


a. Sistem Kepercayaan
b. Kesusasteraan Suci
c. Sistem Upacara Keagamaan
d. Komuniti Keagamaan
e. Ilmu Gaib
f. Sistem Nilai dan Pandangan Hidup

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
TUGAS ANTROPOLOGI INDONESIA
• Tugas dari kaum intelektual Indonesia adalah membawa
saudara mereka yang masih tertinggal untuk bergerak ke
depan mengalkulturasikan kultur kemajuan yang dicapai
dunia luar.
• Masalah kultural bukanlah semata-mata urusan orang
akademik di menara universitas, tetapi juga masalah
negara dan bangsa.
• Masalah kultural adalah juga masalah politik, masalah
kebijakan, masalah praksis, masalah pembangunan bangsa.
Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 32 dengan jelas
menegaskan hal itu, ”Pemerintah memajukan kebudayaan
nasional Indonesia.

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
KEWAJIBAN ANTROPOLOG INDONESIA

Salah satu kewajiban dari antropolog Indonesia adalah


membawa kelompok-kelompok bangsa primitif Indonesia
ke dunia kemajuan seperti yang sudah dinikmati oleh
sebagian orang Indonesia yang lain pada masa itu. Persis
seperti beban bangsa kulit putih terhadap bangsa primitif
dunia.Yang hilang adalah sifat kolonialismenya. Golongan
orang Indonesia yang maju tentunya bukanlah kolonialis
bagi bangsanya sendiri yang belum maju. Jika tugas
tersebut memang merupakan satu beban, antropolog
terapan harus berani menilai mana yang baik dan mana
yang buruk, mana budaya yang maju, dan mana budaya
yang terbelakang untuk kepentingan kemajuan bangsa
dan kemajuan kemanusiaan secara umum.

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
KEGUNAAN UNTUK INDONESIA

• Bangsa Indonesia terdiri dari berbagai etnik dan suku


bangsa yang tentunya mempunyai budaya yang
berbeda-beda. Perbedaan ini harus dipakai landasan
berpikir dalam membuat kebijakan-kebijakan
pembangunan.
• Dengan antropologi perbedaan dan kekhasan kebudayaan
dapat dipelajari, kebudayaan mana yang mendukung
atau menghambat pembangunan.

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat


Fakultas Ekologi Manusia
Website: http://skpm.ipb.ac.id
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai