Disusun Oleh :
Kelompok 1
1. Yogi Erlangga
UNIVERSITAS ASAHAN
FAKULTAS TEKNIK
TAHUN AJARAN 2019/2020
KATA PENGANTAR
Segala puja dan puji syukur kehadirat Tuhan yang maha Esa. Karena
dengan anugerah dan kasih sayang, petunjuk dan kekuatannya yang telah
diberikan pada kami sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Yang
berjudul “MANUSIA DAN PERADABAN”.
Oleh karena itu pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada :
1. Tuhan yang maha Esa yang telah memberikan rahmat da kesehatan sehingga
penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................
DAFTAR ISI.............................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................
1.1 Latar Belakang...............................................................................................
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................
1.3 Tujuan............................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................
2.1 Hakikat Manusia …………………………………………………………...
2.2 Hakikat Peradaban …………………………………………………………
2.3 Manusia Sebagai Makhluk Beradab Dan Masyarakat Adab……………….
BAB III PENUTUP..................................................................................................
3.1 Kesimpulan....................................................................................................
3.2 Saran..............................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Manusia merupakan makhluk yang mempunyai akal, jasmani dan rohani.
Melalui akalnya manusia dituntut untuk berfikir menggunakan akalnya untuk
menciptakan sesuatu yang berguna dan bermanfaat bagi dirinya sendiri maupun
untuk orang lain. Melalui jasmaninya manusia dituntut untuk menggunakan fisik /
jasmaninya melakukan sesuatu yang sesuai dengan fungsinya dan tidak
bertentangan dengan norma-norma yang berlaku di masyarakat. Dan melalui
rohaninya manusia dituntut untuk senantiasa dapat mengolah rohaninya yaitu
dengan cara beribadah sesuai dengan agama dan kepercayaan yang dianutnya.
Manusia, masyarakat dan kebudayaan merupakan satu kesatuaan yang tidak
dapat dipisahkan dalam artinya yang utuh. Masyarakat adalh kumpulan manusia
yang hidup dalam suatu daerah tertentu, yang telah cukup lama, dan mempunyai
aturan-aturan yang mengatur mereka untuk menuju tujuan yang sama. Sedangkan
kebudayaan adalah sebagai jalan atau arah didalam bertindak dan berpikir,
sehubungan dengan pengalaman-pengalaman yang fundamental, dan sebab itulah
kebudayaan itu tidak dapat dilepaskan dengan individu dan masyarakat.
Pada masa sekarang istilah ke batasan yang jelas. kebudayaan dan peradaban
tidak mepunyai perbedaan adalah sebuah keyakinan yang mendasar bahwa visi
bagi manusia hidup adalah untuk membentuk peradaban, membuat dunia menjadi
lebih baik, menjadi seorang pemimpin. Seharusnya manusia hidup tidak hanya
untuk dirinya sendiri, tapi bergerak lincah sedemikian rupa untuk menjadikan
alam beserta isinya sebagai objek yang menjadi ladang bagi gerak dalam
membangun peradaban.Oleh sebab itu lah penulis menyusun makalah ini agar kita
dapat lebih memahami kembali mengenai pengertian manusia dan
peradaban.Antara manusia dan peradaban mempunyai hubungan yang sangat erat
karena diantara keuanya saling mendukung untuk menciptakan suatu kehidupan
yang sesuai kodratnya. Suatu peradaban timbul karena ada yang menciptakannya
yaitu diantaranya ada faktor manusianya yang melaksanakan peradaban tersebut.
Suatu peradaban mempunyai wujud, tahapan dan dapat berevolusi / berubah
sesuai dengan perkembangan zaman. Dari peradaban pula dapat mengakibatkan
suatu perubahan pada kehidupan sosial. Perubahan ini dapat diakibatkan karena
pengaruh modernisasi yang terjadi di masyarakat.
Masyarakat yang beradab dapat diartikan
sebagai masyarakat yangmempunyai sopan santun dan kebaikan budi pekerti.
Ketenangan, kenyamanan, ketentraman, dan kedamaian sebagai makna hakiki
manusia beradab dan dalam pengertian lain adalah suatu kombinasi yang ideal
antara kepentingan pribadi dan kepentingan umum.
Perkembangan dunia IPTEK yang demikian mengagumkan itu memang telah
membawa manfaat yang luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Jenis-
jenis pekerjaan yang sebelumnya menuntut kemampuan fisik yang cukup besar,
kini relatif sudah bisa digantikan oleh perangkat mesin-mesin otomatis, Demikian
juga ditemukannya formulasi-formulasi baru kapasitas komputer, seolah sudah
mampu menggeser posisi kemampuan otak manusia dalam berbagai bidang ilmu
dan aktifitas manusia.
1.2. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah ini yang tibul dari latar belakang poin di atas, maka
yang menjadi rumusan masalah pada penulisan makalah ini adalah sebagai
berikut:
1. Bagaimana Hakekat Manusia dan Peradaban?
2. Apa yang diaksud manusia berdab dan masyarakat adab ?
1.3. Tujuan
Adapun yang tujuan yang akan di dapat dalam penyusunan makalah ini
adalah sebagai berikut:
1. Mengetahui Hakekat Manusia dan Peradaban.
2. Mengetahui manusia berdab dan masyarakat adab ?
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Peradaban berasal dari kata adab yang berarti kesopanan, kehormatan, budi
bahasa dan etiket. Lawannya adalah biadab, kasar, kurang ajar dan tak tahu
pergaulan. Peradaban adalah seluruh kehidupan sosial, politik, ekonomi, dan ilmu
teknik untuk kegunaan praktis.Peradaban sebagai suatu perwujudan budaya yang
didasarkan pada akal (rasio) semata-mata dengan mengabaikan nurani akan
berlainan dengan perwujudan budaya yang didasarkan pada akal, nurani, dan
kehendak sebagai kesatuan yang utuh.
BAB III
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Manusia seutuhnya adalah sebuah matriks yang mempunyai akal, jasmani dan
rohani. Manusia dalam kehidupannya mempunyai tiga fungsi, yaitu : Sebagai
makhluk tuhan, Sebagai makhluk individu dan Sebagai makhluk sosial budaya
Peradaban merupakan bagian dan unsur kebudayaan yang halus, maju, dan indah
seperti misalnya kesenian, ilmu pengetahuan, adat sopan santun pergaulan,
kepandaian menulis, organisasi kenegaraan, kebudayaan yang mempunyai system
teknologi dan masyarakat kota yang maju dan
kompleks. Masyarakat yang beradabdapat didefinisikan
sebagai masyarakatyang mempunyai sopan santun dan kebaikan budi pekerti.
Manusia adalah makhluk hidup ciptaan Tuhan dengan segala fungsi dan
potensinya yang tunduk kepada aturan-aturan Tuhan. Peradaban berasal dari kata
adab yang berarti kesopanan, kehormatan, budi bahasa dan etiket. Lawannya
adalah biadab, kasar, kurang ajar dan tak tahu pergaulan. Peradaban adalah
seluruh kehidupan sosial, politik, ekonomi, dan ilmu teknik untuk kegunaan
praktis. Peradaban sebagai suatu perwujudan budaya yang didasarkan pada akal
(rasio) semata-mata dengan mengabaikan nurani akan berlainan dengan
perwujudan budaya yang didasarkan pada akal, nurani, dan kehendak sebagai
kesatuan yang utuh.
Perkembangan peradaban akan selalu menimbulkan benturan, ini adalah
pandangan dari abang Huntington. Ia menyebutnya sebagai Clash Civilization.
Perkembangan peradaban akan selalu seiring dengan timbulnya benturan-benturan
seperti peradaban barat dan peradaban timur. Manusia dan peradaban adalah hal
yang tidak bisa terpisahkan karena manusia itu memiliki cipta, rasa dan karsa.
Cipta, rasa dan karsa itu akan menimbulkan perkembangan pengetahuan yang
berasal dari suatu budaya. wujud-wujud peradaban: Nilai berarti
mempertimbangkan untuk menentukan apakah sesuatu itu bermanfaat atau tidak,
hasil penilaian disebut nilai (value).
Moral adalah kebiasaan berbuat baik disebut perbuatan moral atau susila.
Moral bersifat kodrati, artinya manusia sejak diciptakan dibekali dengn sifat-sifat
baik, jujur, dan adil. Norma adalah suatu aturan yang berlaku, bersifat mengikat,
norma diperlukan dalam menuntun sikap dan tingkah laku manusia. Etika adalah
ilmu tentang kebiasaan yang baik berupa perilaku. Estetika adalah ilmu yang
mengkaji tentang sifat estetis suatu objek dan merupakan bagian dari ilmu filsafat
yang menelaah dan membahas aspek-aspek keindahan sesuatu mengenai rasa,
sifat, norma, cara menanggapi dan cara membandingkannya dengan menggunakan
penilaian perasaan.
3.4. Saran
Adapun saran dalam penyusunan makalah ilmu sosial budaya dasar yang apat
di tarik untuk penyampaian pesan bagi penyusun maupun pembaca itu sendiri
sebagai berikut:
1. Saran saya dalam makalah ini adalah hakikat seorang Manusia beradab karena
dalam jiwanya dilengkapi dengan akal, nurani, dan kehendak. Jadi sudah jelas
bahwasanya manusia adalah makluk yang berakal jadi dalam hal ini kita sebagai
mahasiswa perfikir harus secara rofesional dan memiliki hati nurani dalam
menuntut ilmu dan menerapkan kepada lingkungan masyarakat.
2. Kita telah ketahui teknologi adalah suatu wadah untuk memenuhi kebuthan
manusia dalam bantuan akal dan alat jadi dalam hal ini mahasiswa di tuntut untuk
memanfaatkan perkembangan teknologi itu sendiri sesuai dengan kaidaya masing-
masing.
DAFTAR PYSTAKA
http://rapin-kuliah.blogspot.com/2013/04/makalah-manusia-dan-peradaban.html