Friska Della (191081019) UTS Neonatus
Friska Della (191081019) UTS Neonatus
NIM : 191081019
Prodi/Tingkat : D3 Kebidanan / II
UTS:
1. Ne
2. Ne
3. N
4. M
Vaksinasi campak
Pencegahan dilakukan dengan pemberian vaksinasi campak ataupun
vaksinasi MMR (Mumps, Measles, Rubella) dengan dosis 0,5 mL, diberikan
secara subkutan.
Vaksin campak diberikan pada anak usia 9 bulan. Vaksin campak kedua (18
bulan) tidak perlu diberikan apabila sudah mencapat vaksin MMR.
Selanjutnya, vaksin penguat (booster) dapat diberikan saat anak berusia 6-7
tahun.
Vaksin MMR/MR dapat diberikan pada anak usia 12 bulan yang belum
mendapatkan imunisasi campak. Apabila anak sudah mendapat imunisasi
campak pada usia 9 bulan, maka vaksin MMR/MR dapat diberikan pada usia
15 bulan (minimal interval 6 bulan). Selanjutnya vaksin MMR ulangan
diberikan pada saat anak berusia 5-6 tahun.
Vaksin campak diberikan pada anak usia 9 atau 12 bulan. Vaksin campak
diberikan dalam 2 dosis dengan interval minimal 4 minggu. Vaksin campak
dapat diberikan pada anak usia 6 bulan yang tinggal di daerah endemik
campak atau yang berisiko tinggi terkena infeksi campak.
Memang ada dampak yang ditimbulkan usai diberikan imunisasi, yakni anak
menderita demam atau kemerahan di tempat ia disuntik, anak tidak ingin
makan dan dampak lainnya. Namun, hal ini normal terjadi dan tidak akan
berlangsung lama
Ini merupakan respon tubuh terhadap zat baru yang masuk ke dalam tubuh.
Rasa sakit yang ditimbulkan ini jauh lebih baik ketimbang rasa sakit yang
dirasakan anak jika tidak diberi imunisasi. Anak bisa menderita penyakit yang
lebih berbahaya, bahkan dapat menyebabkan kematian, jika ia tidak
mendapatkan imunisasi.