Hidrolika : bagian dari Mekanika yang mempelajari keseimbangan dan Gerak air. Benda padat Mekanika Cairan Mekanika Fluida ; air Hidrolika Gas/udara Acrodinamika Hidrolika diperlukan sebagai pengetahuan dasar untuk menentukan bangunan air ( Mekanika Tekhnik - Konstruksi ) Hidrolika diperlukan sebagai pengetahuan dasar menentukan bangunan air. Seperti halnya mekanika teknik merupakan pengetahuan dasar untuk konstruksi. Yang dimaksud disini dengan bangunan air adalah bangunan irigasi, waduk/bendungan – tenaga air, pengedalian banjir, pelabuhan, teknik penyehatan, perlindungan pantai dan sebagainya. Pada bangunan ini harus dihitung atau ditentukan : - Banyaknya air pada pengambilan, pembuangan, pengaliran dalam suatu saluran terbuka dan tertutup (pipa) - Pemakaian tenaga air - Pemusnahan tenaga air - Penahanan air (tembok, turap dan sebagainya) - Gelombang yang diakibatkan oleh angina, kapal berlayar, penutupan/pembukaan pintu air - Dan sebagainya Dalam teknik sipil, pengetahuan hirolika diperlukan untuk : - Merencana bangunan air - Memeriksa perhitungan dan perencanaan bangunan air - Memriksa dan menilai keadaan di lapangan dari bangunan air, sungai pantai, dan lain-lain aliran air serta akibatnya Karena tidak semua peristiwa alam dapat dihitung, maka untuk memantapkan rencana suatu bangunan air yang penting diperlukan suatu penyelidikan model. Karena makin berkembang nya bidang hidrolika, maka sekarang timbullah khusus bidang hidrolika sungai dan bidang hidrolika pantai. Sebagian besar dalam bidang-bidang khusus ini adalah persoalan aliran sedimen, suatu peristiwa alam yang banyak dijumpai di Indonesia. I.2 Satuan Satuan yang akan dipakai dalam tulisan ini adalah satuan georgi = satuan dinamik besar = satuan meter-kilometer-sekon (m-k-s) atau International Standard (I.S), dimana Satuan gaya : Newton (N) Satuan massa : kgmassa (kg) Satuan panjang : meter (m) Satuan waktu : detik (det) Satuan kerja : joule (J) Satuan tenaga : watt (w) Dalam mempergunakan suatu rumus, satuan apa yang dipakai dalam rumus itu amat perlu, karena tiap-tiap buku/penulis mempergunakan satuan yang sering berlainan, sehingga koefisien-koefisien yang dipakai pun akan berlainan. I.3 Dimensi Dimensi adalah susunan dari 3 besaran-poko yang menggambarkan suatu besaran lain. Yang dimaksud disini dengan besaran-pokok adalah : Massa, panjang dan waktu Hokum dimensi : suatu persamaan adalah betul jika tiap-tiap suku-sukunya berdimensi sama (dimensi-homogen), jadi tiap-tiap suku mempunyai satuan yang sama. Ketiga besaran pokok itu adalah : Massa :M Panjang :L Waktu :T Besaran-besaran lain dapat diturunkan dari ketiga besaran pokok tadi.