LABORATORIUM FARMASEUTIK

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

TUGAS PENDAHULUAN
PRAKTIKUM 1

OLEH :

NAMA : RINA IRIANI

NIM : 15020180181
KLS/KLP : C9C10 / 4

MAKASSAR
2021
 TUGAS PENDAHULUAN

1. Tuliskan minimal 20 singkatan latin yang paling lazim digunakan

dalam resep.
Jawab :
Menurut Buku Farmaseutika Dasar, 2021 : 23-25
No. Singkatan Kepanjangan Arti
1. Aa ana Masing-masing
2. Ad ad sampai
3. caps capsul Kapsul
4. did Da in dimidio Berikan setengahnya
5. d.in.2plo Da in duplo Berikan dua kali dari yang
tertulis
6. dtd Da tales doses Berikan untuk masing
masing sekian takaran
7. Emuls. Emulsi Emulsi
8. l.a Lege artis Sesuai seninya
9. Lot. lotio Cairan/pencuci
10. Pil. pilulae pil
11. P.I.M Periculum in mora Berbahaya jika ditunda
12. Pulv. pulveres Serbuk terbagi
13. Pulv. adsp Pulvis adspersorius Serbuk tabur
14. q.s Quantum satis secukupnya
15. Sol. solutio Larutan
16. C cochlear Sendok makan
17. cth Cochlear thea Sendok teh
18. i.m.m In manus medici Untuk diserahkan kepada
dokter
19. a.c Ante coenam Sebelum makan
20. p.c Post coenam Sesudah makan
21. mane mane Pagi
22. Vesp. vespere malam
23. h.s Hora somni Sebelum tidur
24. p.r.n pro renata Jika perlu
25. o.h Omni hora Setiap jam

2. Tuliskan bagian-bagian dari resep!

Jawab :
Menurut Buku Farmaseutika Dasar, 2021 : 17-18
Komponen resep tersusun dari beberapa bagian yaitu :
1) Identitas dokter penulis resep, meliputi nama dokter, alamat dan
nomer izin praktek.
2) Incriptio, memuat tanggal dan tempat penulisan resep.
3) Invocation atau superscription, memuat tanda R/ pada sisi sebelah
kiri dari penulisan resep. Tanda R/ ini ada singkatan bahasa latin
dari recipe (ambillah).
4) Praescriptio/ordination, memuat nama obat, kekuatan obat dan
jumlah obat. bagian ini merupakan bagian isi resep.
5) Subscription, memuat perintah untuk membuat sediaan obat yang
harus disiapkan.
6) Signature, memuat aturan penggunaan obat.
7) Identitas pasien, meliputi nama pasien, usia, berat badan, jenis
hewan (jika memuat obat untuk hewan). Identitas pasien untuk
resep untuk hewan lazimnya mencantumkan nama pemilik hewan
pada bagian identitas.
8) Resep yang berisi obat dengan dosis diatas dosis maksimum perlu
diberi tanda seri (!) atau dapat dituliskan paraf dari dokter penulis
resep pada bagian obat yang dimaksud.
3. Tuliskan apakah saja yang tercantum dalam etiket obat!
Jawab :
Menurut Buku Dasar-Dasar Farmaseutika dan Sediaan Semi Solid,
2017 : 31-32
Etiket memuat :
1) Nama & alamat apotek
2) Nama & nomor surat Ijin Pengelola Apotek dari apoteker yang
bertanggung jawab
3) Nomor urut & tanggal resep yang dibuatkan
4) Nama pasien & aturan pakai obat yang sesuai dengan petunjuk
yang dicantumkan oleh dokter pada resep aslinya.
Pada wadah dapat pula dipasang etiket tambahan, mis : “TIDAK
BOLEH DIULANG TANPA RESEP DOKTER” atau “KOCOK DAHULU”
4. Tuliskan ada berapa jenis etiket resep!
Jawab :
Menurut Buku Dasar-Dasar Farmaseutika dan Sediaan Semi Solid,
2017 : 31
Etiket yang dipasang pada wadah obat ada yang berwarna putih dan
biru.
Menurut Buku Ajar Preskripsi Obat dan Resep, 2011 : 76
Jenis etiket resep ada 2, yaitu etiket obat pemakaian dalam, dan etiket
obat pemakaian luar. Obat pemakaian dalam, ialah obat yang ditelan
utnuk masuk saluran cerna, diberikan dengan etiket berwarna putih,
sedangkan obat pemakaian luar diserahkan dengan etiket berwarna
biru.
5. Tuliskan apakah saja yang harus tercantum dalam suatu salinan
resep!
Jawab :
Menurut Buku Farmaseutika Dasar, 2021 : 20
Salinan resep juga memuat keterangan yang terkait dengan apotek
penerbit salinan resep, yaitu :
1) Nama, alamat apotek dan nomor surat ijin apotek (SIA)
2) Nama dan nomor ijin surat ijin praktek apoteker (SIPA) penanggung
jawab apotek
3) Tanggal resep, nomor resep dan tanggal penulisan salinan resep.
4) Tanda det atau ne det untuk menyatakan obat telah diserahkan
atau belum diserahkan pada pasien.
5) Tanda pcc (pro copie conform) yang menyatakan bahwa resep
ditulis sesuai dengan aslinya.
6) Tanda tangan apoteker penulis salinan resep.
 DAFTAR PUSTAKA
Athijah U dkk. 2011. “Buku Ajar Preskripsi : Obat dan Resep”
Surabaya : Pusat Penerbitan dan Percetakan Universitas
Airlangga.

Elmitra, 2017. “Dasar-Dasar Farmasetika dan Sediaan Semi Solid”

Yogyakarta : Penerbit Deepublish

Wikantyasning, E.R dkk, 2021. “Farmaseutika Dasar” Surakarta :

Muhammadiyah University Press