Anda di halaman 1dari 11

TUGAS MAKALAH

“MANAJEMEN KEPERAWATAN”

DISUSUN OLEH :

Nama : Karmalita Louk

Npm : 12114201180098

Kelas : A Keperawatan

FAKULTAS KESEHATAN

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA MALUKU

2021

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmatnya.
saya dapat menyelesaikan makalah tentang “Manajemen Keperawatan” dengan baik meskipun
banyak kekurangan didalamnya. saya sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka
menambah wawasan serta pengetahuan mengenai hal tersebut. Saya juga menyadari sepenuhnya
bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu,
saya berharap adanya kritik dan saran demi perbaikan makalah yang telah saya buat di masa
yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.

Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya sendiri maupun orang yang
membacanya. Sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang
berkenan.

Ambon 06 Februari 2021

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL…………………………………………………………….

KATA PENGANTAR..........................................................................................

DAFTAR ISI……………………………………………………………………..

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang………………………………………………………………….
B. Tujuan ………………………………………………………………………….
C. Manfaat …………………………………………………………………………

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Perbedaan Kepemimpinan dan manajemen……………………………………


B. Teori Manajemen Keperawatan………………………………………………..
C. Konsep Manajemen Keperawatan……………………………………………..
D. Prinsip Dasar Manajemen Keperawatan……………………………………….

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan…………………………………………………………………
B. Saran………………………………………………………………………..

DAFTAR PUSTAKA

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Manajemen keperawatan pada dasarnya berfokus  pada perilaku manusia. Untuk
mencapai tingkat tertinggi dari produktivitas pada pelayanan keperawatan, pasien
membutuhkan manajer perawat yang terdidik dalam pengetahuan dan ketrampilan
tentang perilaku manusia untuk mengelola perawat profesional serta pekerja keperawatan
non profesional.Mc. Gregor menyatakan bahwa setiap manusia merupakan kehidupan
individu secara keseluruhan yang selalu mengadakan interaksi dengan dunia individu
lainnya. Apa yang terjadi dengan orang tersebut merupakan akibat dari perilaku orang
lain. Sikap dan emosi dari orang lain mempengaruhi orang tersebut. Bawahan sangat
tergantung pada pimpinan dan berkeinginan untuk diperlakukan adil. Suatu hubungan
akan berhasil apabila dikehendaki oleh kedua belah pihak.

B. Tujuan
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka tujuan yang didapat sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui Perbedaan Kepemimpinan dan manajemen
2. Untuk mengetahui Teori, Konsep dan Prinsip dasar manajemen keperawatan.

C. Manfaat
Untuk dapat menambah pengetahuan tentang Perbedaan Kepemimpinan dan manajemen
serta teori, konsep dan prinsip dasar manajemen keperawatan.

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. PERBEDAAN KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN.


Pemimpin adalah inti dari manajemen. Ini berarti bahwa manajemen akantercapai
tujuannya jika ada pemimpin. Kepemimpinan hanya dapat dilaksanakanoleh seorang
pemimpin.Seorang pemimpin adalah seseorang yang mempunyaikeahlian
memimpin, mempunyai kemampuan mempengaruhi pendirian/pendapatorang atau
sekelompok orang tanpa menanyakan alasan-alasannya.Seorangpemimpin adalah
seseorang yang aktif membuat rencana-rencana,mengkoordinasi, melakukan percobaan,
dan memimpin pekerjaan untuk mencapai tujuan bersama-sama.
Kepemimpinan menurut seorang ahli : Wahjosumidjo (1987:11): Kepemimpinan
pada hakikatnya adalah suatu yang melekat pada diri seorang pemimpin yang berupa
sifat-sifat tertentu seperti: kepribadian (personality), kemampuan (ability) dan
kesanggupan (capability). Kepemimpinan juga sebagai rangkaian kegiatan (activity)
pemimpin yang tidak dapat dipisahkan dengan kedudukan (posisi) serta gaya atau
perilaku pemimpin itu sendiri. Kepemimpinan adalah proses antar hubungan atau
interaksi antara pemimpin, pengikut, dan situasi.
Sedangkan Manajemen menurut George R. Terry: Manajemen adalah sebuah proses
yang khas yang terdiri dari beberapa tindakan; perencanaan, pengorganinasian,
menggerakkan, dan pengawasan untuk menentukan dan mencapai target atau sasaran
yang ingin dicapai dengan memanfaatkan semua sumber daya, termasuk sumber daya
manusia dan sumber daya lainnya.
Sehingga dari beberapa Pengertian yang telah dikemukakan oleh ahli-ahli tersebut
maka ada beberapa perbedaan yang ada pada kepemimpinan dan manajemen antara lain
yaitu :
1. Arah dan Tujuan
Manajemen lebih berfokus pada:
 Menciptakan rencana, jadwal, tujuan yang khusus, serta mengalokasikan
sumber daya.
 Mengarahkan fokusnya pada hasil jangka pendek.

Kepemimpinan berfokus pada:

 Mewujudkan visi ke depan bagi organisasi.


 Mengembangkan strategi ke depan.
 Menekankan pada hasil jangka panjang.
2. Kewajiban
 Manajemen mengorganisasikan sebuah struktur untuk mencapai rencana
kerja, mengisi struktur dengan orang yang cakap, mengembangkan kebijakan
dan sistem untuk mengarahkan karyawan dan memonitor proses penerapan
rencana.
 Kepemimpinan lebih menekankan bagaimana mengkomunikasikan visi dan
mengembangkan budaya yang dimiliki bersama, lalu mengelompokkan dan
memisahkan orang dengan kemampuan khususnya melalui spesialisasi.
3. Tugas
 Manajemen lebih banyak mengontrol dan mengarahkan.
 Kepemimpinan menghilangkan sekat, sehingga setiap orang memahami apa
yang dikerjakan orang lain. Pemimpin berfokus pada bagaimana
mengembangkan dan memberdayakan orang-orang, sehingga mereka benar
optimal dalam bekerja.
4. Hubungan dan Interaksi
 Manajemen berfokus pada objek, mesin, dan laporan yang digunakan untuk
menghasilkan produk yang berkualitas.
 Kepemimpinan berfokus pada bagaimana memotivasi dan memberikan
inspirasi pada orang-orang.
5. Kualitas Personal Pemimpin
 Manajemen menciptakan jarak emosional, menuntut pemenuhan kebutuhan
sepihak dan mendasarkan pada kekuasaan jabatan.
 Kepemimpinan mempunyai kualitas personal halus yang agak sulit dilihat,
tetapi sangat berpengaruh.Kualitas ini termasuk antusiasme, integritas,
keberanian, dan kemanusiaan.
6. Hasil yang diinginkan
 Manajemen mempertahankan status quo (keadaan tetap sebagaimana keadaan
sekarang atau keadaan sebelumnya), stabilitas, keteraturan, dan efisiensi.
 Kepemimpinan menekankan pada perubahan, selalu menentang status quo,
dan memikirkan kesejahteraan anggota organisasi.
B. TEORI MANAJEMEN KEPERAWATAN
Teori Menurut GILLIES
Manajemen keperawatan adalah salah satu proses kerja setiap perawat untuk memberikan
pengobatan dan kenyamanan terhadap pasien.
Gillies menyatakan bahwa dalam hal penjadwalan kepala ruangan harus mengatur
tentang pola-pola perputaran jadwal liburan, dan praktek-praktek lembur.

C. KONSEP MANAJEMEN KEPERAWATAN


Secara garis besar konsep terbagi lagi menjadi beberapa pengertian diantaranya;
1. Konsep Kualiatas
Dalam konsep ini organisasi mementingkan kualitas yang mampu memasuki
pasar dan dengan demikian harus mementingkan kepuasan pelanggan.
2. Konsep manajement
Dalam konsep manajemen bukan hanya manajer melainkan semua personil
bertugas melaksanankan manajemen menggunakan fakta dan manajemen dengan
siklus  PDCA (plan do check acet).
3. Konsep Proses
Dalam Konsep Proses siapapun yang akan melakukan tindakan lanjut rangkaian
tindakan,harus dianggap pelanggan yang harus dipuaskan. Pengendalian proses
juga lebih diutamakan agar kesalahan kualitas dapat dihindari.
4. Konsep Standarilisasi
Dalam konsep ini semua melaksanakan pekerjaan berpangkal pada standar seperti
standar prosedur kualitas dan kompetensi 
5. Konsep Hormon Respect
Dalam konsep ini manusia sepenuhnya perlu dihormati untuk membutuhkan
motivasi.
6. Konsep Quality Assurunce
Dalam Konsep ini keikutsertaan pegawai dari kegiatan dalam gugus kendali mutu
(quality circle) 

D. PRINSIP DASAR MANAJEMEN KEPERAWATAN


Prinsip-prinsip yang mendasari manajemen keperawatan adalah :
1. Manajemen keperawatan seyogianya berlandaskan perencanaan karena melalui
fungsi perencanaan, pimpinan dapat menurunkan resiko pengambilan keputusan,
pemecahan masalah yang afektif dan terencana.
2. Manajemen keperawatan dilaksanakan melalui penggunaan waktu yang efektif.
Manajer keperawatan menghargai waktu akan menyusun perencanaan yang
terprogram dengan baik dan melaksanakan kegiatan sesuai dengan waktu yang
telah ditentukan sebelumnya.
3. Manajemen keperawatan akan melibatkan pengambilan keputusan berbagai
situasi maupun permasalahan yang terjadi dalam pengelolaan kegiatan
keperawatan memerlukan pengambilan keputusan di berbagai tingkat manajerial.
4. Memenuhi kebutuhan asuhan keperawatan pasien merupakan fokus perhatian
manajer keperawatan dengan mempertimbangkan apa yang pasien lihat, fikir,
yakini dan ingini . Kepuasan pasien merupakan point utama dari seluruh tujuan
keperawatan.
5. Manajemen keperawatan harus terorganisir. Pengorganisasian dilakukan sesuai
dengan kebutuhan organisasi untuk mencapai tujuan.
6. Pengarahan merupakan elemen kegiatan manajemen keperawatan yang meliputi
proses pendelegasian, supervisi, koordinasi dan pengendalian pelaksanaan
rencana yang telah diorganisasikan.
7. Manejer keperawatan yang baik adalah manajer yang dapat memotivasi staf untuk
memperlihatkan penampilan kerja yang baik.
8. Manajemen keperawatan menggunakan komunikasi yang efektif. Komunikasi
yang efektif akan mengurangi kesalahpahaman dan memberikan persamaan
pandangan arah dan pengertian diantara bawahan.
9. Pengembangan staf penting untuk dilaksanakan sebagai upaya mempersiapkan
perawat pelaksana untuk menduduki posisi yang lebih tinggi ataupun upaya
manajer untuk meningkatkan pengetahuan karyawan.
10. Pengendalian merupakan elemen manajemen keperawatan yang meliputi
penilaian tentang pelaksanaan rencana yang telah dibuat, pemberian instruksi dan
menetapkan prinsip-prinsip melalui penetapan standar, membandingkan
penampilan dengan standar dan memperbaiki kekurangan.

BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Kepemimpinan dan manajemen seringkali dipertukarkan dan disamakan walau
berbeda.Seorang pemimpin kadang menjadi seorang manajer, tetapi terkadang seorang
manajer tidak bisa menjadi seorang pemimpin.Kepemimpinan dapat ditempatkan sebagai
salah satu fungsi manajemen. Manajemen tanpa kepemimpinan akan bersifat mekanistis
dan kaku. Sedangkan kepemimpinan tanpa manajemen akan berjalan tidak efektif dan
kehilangan arah. Keduanya merupakan satu kesatuan yang saling melengkapi satu sama
lain
Teori Gillies mengemukakan Manajemen keperawatan adalah salah satu proses kerja
setiap perawat untuk memberikan pengobatan dan kenyamanan terhadap pasien.
Gillies menyatakan bahwa dalam hal penjadwalan kepala ruangan harus mengatur
tentang pola-pola perputaran jadwal liburan, dan praktek-praktek lembur.

manajemen keperawatan adalah bahwa fokusnya pada perilaku manusia. Manajer


perawat terdidik dalam pengetahuan dan keterampilan tentang perilaku manusia mengelola
perawat profesional serta pekerja keperawatan non profesional untuk mencapai tingkat
tertinggi dari produktifitas pada pelayanan perawatan pasien.

DAFTAR PUSTAKA
Usman, Husaini. 2013. Manajemen Teori, Praktik, dan Riset Pendidikan Edisi 4. Jakarta Timur :
PT Ikrar Mandiriabadi.

Dr. H. Abdul Choliq. 2013. Leadership. Semarang: Rafi Sarana Perkasa

http://www.academia.edu/6194420/MAKALAH_MANAJEMEN_DAN_KEPEMIMPINAN

Kuntoro, Agus. 2010. Buku Ajar Manajemen Keperawatan. Yogyakarta : Nuha Medika

Suarli S. Yanyan Bachtiar (2009) Manajemen Keperawatan Pendekatan Praktis: Jakarta:


Erlangga
Sanburg, Russel. 2000. Pengantar Kepemimpinan & Manajemen Keperawatan. Jagarta. EGC

Anda mungkin juga menyukai