10. Hydra viridis dapat bereproduksi secara 15. Porifera merupakan organisme
(A) Aseksual dengan membelah diri multiseluler yang bersifat hermafrodit
(B) Seksual dengan konjugasi SEBAB
(C) Fragmentasi Pada porifera, sperma dihasilkan oleh
(D) Membentuk tunas koanosit dan sel telur dihasilkan oleh
(E) Membentuk spora amoebosit
11. Ubur-ubur (Aurelia aurita) merupakan 16. Ostia hanya dijumpai pada Porifera
hewan berongga yang lunak maka SEBAB
klasifikasi termasuk Sirkulasi air pada Porifera terjadi dari
(A) Mollusca (hewan lunak) gerakan flagel koanosit
(B) Coelenterata (hewan berongga)
17. Semua Coelenterata dapat berbentuk
(C) Porifera (hewan berpori-pori)
medusa dan polip
(D) Echinodermata (hewan berkulit duri)
SEBAB
(E) Protozoa (hewan pertama)
Medusa merupakan bentuk yang dapat
berenang dan polip merupakan bentuk
12. Ovum Aurelia yang telah dibuahi akan yang menempel di dasar laut
berkembang menjadi larva bersilia yang
disebut 18. Bentuk coelenterata yang hidup di air
(A) Zigot tawar hanya berupa medusa
(B) Planula SEBAB
(C) Skifistoma Obelia merupakan Coelenterata yang
(D) Medusa hidup di air tawar dan dapat berenang
(E) Efira bebas
13. Sel nematokis terdapat pada hewan 19. Reproduksi Aurelia aurita (ubur-ubur
(A) Metazoa kuping) dapat terjadi secara metagenesis
(B) Protozoa SEBAB
(C) Coelenterata Bentuk Aurelia aurita dapat berupa
(D) Gastropoda medusa dan polip
(E) Porifera
20. Akar bahar dalam klasifikasi termasuk
filum Coelenterata
SEBAB
Rangka akar bahar tersusun dari zat kapur
dan zat tanduk
BIOLOGI
PORIFERA DAN COELENTERATA
21. Dari hewan-hewan yang termasuk filum
Coelenterata, Hydra merupakan satu
contoh yang dapat hidup di air tawar
SEBAB
Dalam daur hidupnya Hydra pernah
mengalami stadium medusa yang dapt
berenang