Perusahaan Negara/ BUMN

Perusahaan Perseroan (Pesero)

 Pengertian :
✓ BUMN : Badan Usaha Milik Negara, yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh Negara RI (melalui
penyertaan lansung, yang berasal dari kekayaan negara yang dipiahkan)
✓ BUMN berbentuk Perseroan Terbatas,
✓ modalnya terbagi dalam saham, yang seluruh atau min 51% saham milik Negara
✓ Tujuan utamanya mengejar keuntungan

 Dasar Hukum : UU No 19/ 2003 tentang BUMN, Peraturan lain terkait PT (status Badan Hukum)

 Organ PT Pesero:
✓ RUPS
✓ Direksi
✓ Komisaris

 Contoh :
✓ PT. BNI (Persero) Tbk, PT BRI (Persero) Tbk, PT BTN (Persero) Tbk,
✓ PT Pertamina, PT Jamsostek, PT. Waskita Karya
✓ PT Kimia Farma Terbuka (Tbk.),
✓ PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (Telkom),
✓ PT Garuda Indonesia Tbk, dll
Perusahaan Umum (Perum)

Pengertian
▪ Perum adalh BUMN yg seluruh modalnya dimiliki Negara & tdk terbagi
atas saham,
▪ Bertujuan untuk kemanfaatan umum
▪ Berupa penyediaan barang atau jasa, yang bermutu tinggi
▪ Juga mengejar keuntungan, berds prinsip pengelolaan Perusahaan

Organ Perum :
✓Direksi
✓Dewan Pengawas
✓Menteri
Perusahaan Umum (Perum)
▪ Direksi & Dewan Pengawas diangkat oleh Menteri Keuangan, berdasarkan usul
Kementerian Bidang Usaha terkait,
▪ Pengangkatan melalui Uji kelayakan, kepatutan, Integritas, dan syarat lain
sesuai peraturan perundangan dalam Pasal 45, Pasal 56
▪ Pemberhentian mengacu pada Pasal 58, dengan menyebutkan alasan melalui
keputusan Menteri
▪ Menteri tidak bertanggungjawab atas segala akibatperbuatan hukum dari
Perum & tdk bertanggungjawab atas kerugian Perum melebihi nilai kekayaan
negara yang telah dipisahkan kedalam Perum (dengan Pengecualian apabila
dibuktikan Menteri terlibat, dengan sengaja memanfaatkan, melakukan
perbuatan melawan hukum, secara sengaja merugikan, memanfaatkan u
kepentingan pribadi/ memperkaya diri sendiri)
▪ Dpt melakukan Penggabungan dengan BUMN lain, dapat diambil alih o/ BUMN
dan atau PT lainnya, hasil likuidasi masuk kas negara (memperhatikan
kepentingan pemegang saham/pemilik modal, pihak ketiga, karyawan BUMN)
▪ Setiap Penugasan hrs persetujuan RUPS/Menteri
▪ Penyertaan modal dan tindakan terkait investasi/keuangan dengan Peraturan
Pemerintah
Manfaat BUMN

▪ Kemudahan bagi masyarakat dalam memenuhi barang & jasa

▪ Membuka/ memperluas pekerjaan bagi penduduk angkatan kerja
▪ Mencegah monopoli pihak swasta dipasar dalam pemenuhan barang
dan jasa
▪ Meningkatkan kuantitas dan kualitas komoditi ekspor
▪ Penambah devisa baik sektor migas dan non migas
▪ Mengisi kas negara, yang bertujuan memajukan dan mengembangkan
perekonomian negara
▪ Fungsi kemanfaatan umum lainnya
▪ Perintis kegiatan usaha yg belum dpt dilaksanakan oleh sektor swasta
dan koperasi
▪ Turut aktif memberikan bimbingan dan bantuan kpd pengusaha
golongan ekonomi lemah, koperasi & masyarakat
Satuan Pengawasan Intern, Komite Audit & Komite
Lain
Tiap BUMN membentuk satuan pengawasan intern sbg apparat pengawas,
dipimpin o/ seorang kepala, yg bertanggungjawab kpd direktur utama
▪ Atas permintaan tertulis dari komisaris/ dewan pengawas, direksi memberikan
keterangan hasil pemeriksaan/hasil pelaksanaan tugas Satuan Pengawasan
Intern
▪ Direksi wajib memperhatikan & mengambil langkah yg dperlukan berd hasil
laporan tsb

Komisaris & Dewan Pengawas BUMN, wajib bentuk komite audit (yg bekerja
secara kolektif & berfungsi membantu komisaris & Dewan Pengawas dalm
pelaksanaan tugasnya
Komite Audit dipimpin seorang ketua, bertanggungjawab kepada Komisaris
atau Dewan Pengawas
Komite Lain dpt dibentuk o/ Komiaris or Dewan Pengawas, yang ditetapkan
oleh Menteri (ketentuan terkait lain diatur dengan Keputusan Menteri)
Perusahaan Daerah / BUMD
▪ Perusahaan Daerah adalah semua Perusahaan yang didirikan berdasarkan UU,
yang modalnya sebagian atau seluruhnya merupakan kekayaan daerah yang
dipisahkan (kecuali dtentukan lain atau berds UU)
✓ Perusahaan Daerah didirikan dengan Peraturan Daerah, atas amanat UU
Perusahaan Daerah adlh berstatus Badan Hukum melalui Peraturan Daerah
✓ Peraturan Daerah mulai berlaku setelah mendapat pengesahan instansi diatasnya

▪ UU No 23/2014 : daerah dapat mendirikan BUMD yang berbentuk Perusahaan

Umum Daerah (Perumda) atau Perusahaan Perseroan Daerah (Perseroda), yang
ditetapkan dengan Perda, didasarkan kebutuhan daerah
▪ Perumda sumber modal hanya daerah tsb/APBD, Perseroda modal bias dimiliki
lebih dari satu daerah
▪ Organ Perumda (sbg wakil daerah): Kepala Daerah sebagai Pemilik Modal, Direksi
dan Dewan Pengawas
▪ Organ Perseroda : RUPS, Direksi & Komisaris
▪ BUMD : Problem Solver terhadap deficit anggaran daerah, meningkatkan
pendapatan daerah
▪ Case : Korupsi Dana APBD Papua Barat 2010/2011
TERIMAKASIH