LAPORAN PRAKTIKUM ANALISIS KADAR ABU

Disusun dalam rangka memenhi tugas mata kuliah Analisis Zat Gizi Makanan
Yang dibina oleh : Ni Putu Agustini, SKM, M.Si

Disusun Oleh
Kelompok 7 A (Genap)

1. Ni Luh Putu Yuniari Kahesma Dewi (P07131018016)

2. Ni Putu Ditha Rismayani Putri (P07131018026)
3. Ni Komang Mariati (P07131018040)

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
JURUSAN GIZI
DENPASAR
2019
 Hari/Tanggal : Kamis, 25 April 2019
I. Judul Praktikum : Analisis Kadar Abu Pada Susu Dancow
II. Tujuan : Untuk Menentukan kadar abu pada sampel yang di analisis
III. Prinsip :
Bahan-bahan organic akan hilang dengan pembakaran dalam suhu 500-600oC,
sehingga tertinggal sisanya yang tidak lenyap terbakar adalah mineral dalam bentuk
abu putih.
IV. Dasar Teori :
Kadar abu yang terukur merupakan bahan-bahan anorganik yang tidak
terbakar dalam proses pengabuan, sedangkan bahan-bahan organic terbakar. Kadar
abu dalam suatu bahan pangan sangat mempengaruhi sifat dari bahan pangan tersebut.
Kandungan abu dan komposisinya bergantung pada macam bahan dan cara
pengabuan yang digunakan. Kandungan abu dari suatu bahan menunjukkan kadar
mineral dalam bahan tersebut. Ada dua macam garam mineral yang terdapat dalam
bahan menurut Winarno ( 1997 ) yaitu :
a. Garam organik : garam asam malat, oksalat, asetat, pektat
b. Garam anorganik : garam fosfat, karbonat, klorida, sulfat, nitrat
Untuk menentukan kandungan mineral pada bahan makanan, bahan harus
dihancurkan/didestruksi terlebih dahulu. Cara yang biasa dilakukan yaitu pengabuan
kering ( dry ashing ) atau pengabuan langsung dan pengabuan basah ( wet digestion ).
Pemilihan cara tersebut tergantung pada sifat zat organik dalam bahan, sifat zat
anorganik yang ada di dalam bahan, mineral yang akan dianalisa serta sensitivitas
cara yang digunakan ( Apriyantono, et.al, 1989 ).
Dancow merupakan susu bubuk yang mengandung kalsium, protein, memiliki
kandungan zat besi, kandungan zink, terdapat berbagai vitamin seperti vitamin a, b
kompleks, c, dan juga vitamin d. Banyak sekali fungsi susu bubuk yang satu ini
sehingga sangat baik untuk dikonsumsi oleh anda dan juga anak-anak anda. Harga
susu dancow bubuk juga beragam, mulai dari 15 ribuan hingga 300ribuan, tergantung
dengan susu dancow varian mana yang anda beli. Harga dancow ini pun bisa berubah-
ubah seiring berjalannya waktu.
V. Alat Dan Bahan :
1. Alat
 Timbangan analitik  Desikator
 Cawan pengabuan  Kompor
 Tanur pengabuan  Asbes
 Penjepit  Sendok pendok
2. Bahan
 Susu Dancow
VI. Prosedur Kerja :
1. Menyiapkan cawan pengabuan sebanyak enam buah
2. Mencuci cawan pengabuan yang akan digunakan
3. Kemudian, lap masing-masing cawan dengan tissue dan keringkan
4. Masukkan enam cawan pengabuan ke dalam tanur selama ± 30 menit
5. Mengambil cawan pengabuan dengan menggunakan penjepit, selanjutnya
dinginkan dalam desikator
6. Menimbang masing-masing cawan pengabuan kosong dengan timbingan analitik,
kemudian catat hasil penimbangan yag didapat
7. Memasukkan 1-2 gram sampel yang berbeda pada masing-masing cawan
8. Untuk cawan pertama dimasukkan sampel berupa susu dancow bubuk
9. Kemudian catat jumlah saampel yang dimasukkan pada cawan
10. Kemudian membakar cawan yang berisi sampel diatas api dengan menggunakan
asbes hingga sampel berubah warna menjadi hitam
11. Selanjutnya masukkan cawan kedalam tanur sesuai urutan sampel dengan suhu
550˚C selama ± 4-6 jam
12. Kemudian keluarkan cawan dari tanur, hentikan pemanasan dengan tanur apabila
sudah berbentuk abu berwarna putih dari sampel
13. Kemudian melakukan penimbangan terhadap cawan yang berisi sampel setelah
pengabuan
14. Kemudian mencatat hasil pengabuan dan menentukan kadar abu pada masing-
masing sampel
VII. Hasil Pengamatan :
a. Berat sebelum diabukan
Sampel Berat cawan Berat cawan + sampel Berat sampel
Susu bubuk dancow 22,3955 24,4224 2,0269

b. Berat setelah diabukan

Sampel Berat cawan + abu
Susu bubuk dancow 22,5282

VIII. Perhitungan
( berat cawan+abu )−berat cawan
Kadar Abu = x 100 %
( berat cawan+ sampel )−berat cawan

Kadar susu bubuk dancow

( berat cawan+abu )−berat cawan
= x 100 %
( berat cawan+ sampel )−berat cawan
22,5282−22,3955
= x 100 %
24,4224−22,3955
0,1327
= x 100 %
2,0269
= 6,547 %
IX. Pembahasan :
Pada praktikum ini kami menentukan kadar abu yang terkandung dalam
beberapa sampel menggunakan metode tanur yaitu pembakaran dalam suhu 500-
600oC. Sampel yang digunakan yaitu susu dancow.
Dari praktikum tersebut didapatkan hasil kadar abu dari susu dancow yaitu
6,547 %. Pengabuan sampel susu dancow membutuhkan waktu yang cukup lama.
Abu yang dihasilkan sampel susu dancow berwarna keabuan. Warna abu-abu ini
menandakan adanya unsur-unsur anorganik atau mineral dalam makananan yang tidak
habis terbakar.

X. Kesimpulan :
 Dari praktikum tersebut didapatkan hasil kadar abu dari susu dancow yaitu
6,547 %. Dengan akhir berwarna abu-abu waktu yang diperlukan untuk merubah
sampel menjadi abu adalah sekitar 8 jam. Hasil yang didapatkan dari percobaan ini
menggunakan metode tanur yaitu pembakaran dalam suhu 500-600oC.

Daftar Pustaka
http://www.elevenia.co.id/brand-dancow

(Tanggal Akses : Sabtu, 25 Mei 2019, 19.00 WITA)

Penanggung Jawab Laporan

Ni Komang Mariati

Dokumentasi
No Gambar Keterangan
1 Penimngan cawan porselin
Penimbangan cawan porselin isi sampel

2 Pendinginan cawan porselin dalam

desikator setelah proses pembakaran.
Diamkan selama seharian

3 Hasil pendiaman seharian

4 Penimbangan kembali setelag dilakukan

pembakaran