LAPORAN PRAKTIKUM ANALISIS KUALITATIF LEMAK

Disusun dalam rangka memenhi tugas mata kuliah Analisis Zat Gizi Makanan
Yang dibina oleh : Ni Putu Agustini, SKM, M.Si

Disusun Oleh
Kelompok 7 A (Genap)

1. Ni Luh Putu Yuniari Kahesma Dewi (P07131018016)

2. Ni Putu Ditha Rismayani Putri (P07131018026)
3. Ni Komang Mariati (P07131018040)

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
JURUSAN GIZI
DENPASAR
2019

1
 Hari/Tanggal : Kamis, 21 Maret 2019
I. Judul Praktikum : Analisis Kualitatif Lemak
II. Tujuan : Untuk Mengetahui Angka Asam Minyak Goreng Palmelo
III. Prinsip :
Asam lemak bebas yang terdapat dalam lemak/minyak dinetralkan oleh KOH.
IV. Dasar Teori :
Lemak adalah derivate dari ester. Oleh karena itu di dalam reaksi kimianya, maka
lemak berperilaku sebagai ester. Di samping berlaku sebagai ester karakteristik lemak
juga dapat ditentukan dengan mengamati ikatan rangkap yang terdapat pada rantai
hidrokarbon asam lemak.
Lemak merupakan keluarga lipida yang terdapat pada badan makanan yang
mempunyai fungsi penting dalam tubuh diantaranya sebagai sumber dan cadangan energi
vitamin, komponen dinding sel dan lain-lain.
Di dalam bahan makanan, lemak dibagi dalam dua jenis yaitu lemak yang kasat
mata (Visible Fat) misalnya pada margarine, mentega, minyak goreng serta lemak yang
tidak kasat mata (Invisible Fat) seperti pada ikan, telur, susu, dan lain-lain.
Minyak goreng adalah suatu cairan yang digunakan untuk melakukan
penggorengan atau bisa juga digunakan sebagai kebutuhan lainnya. Minyak goreng
adalah minyak atau lemak yang berasal dari pemurnian bagian tumbuhan, hewan atau
dibuat secara sintetik yang dimurnikan dan biasanya digunakan untuk menggoreng
makanan.
V. Alat Dan Bahan :
1. Alat : Erlenmeyer, Timbangan, Gelas Beker, Pipet Tetes, Buret, Pemanas
(hotplate)
2. Bahan : Minyak Goreng Palmelo, Alkohol 70%, PP (Flenolflatein), dan KOH
(Kalium Hidroksida) 0,05 N.
VI. Prosedur Kerja :
1. Timbang sampel sebanyak 10 gr kemudian masukkan ke dalam Erlenmeyer.
2. Kemudian tambahkan alkohol 70% sebanyak 50 ml ke dalam Erlenmeyer yang
berisi sampel. Setelah semua bahan dicampurkan aduk perlahan-lahan hingga
tercampur dengan rata.

2
 3. Selanjutnya panaskan sampai mendidih, kemudian dinginkan.
4. Setelah dingin tambahkan indikator PP sebanyak 3 tetes.
5. Kemudian titrasi dengan larutan KOH 0,05 N sambil diaduk sampai rata
6. Titrasi hingga berwarna merah muda pucat sambil diaduk-aduk
VII. Perhitungan :
Angka Asam = ml KOH x N KOH x BM KOH
Berat Minyak (g)
= 0,7 ml x 0,05 N x 56 gr/mol
10 gr
= 0,196
VIII. Hasil Pengamatan :
Sampel ml KOH Perubahan Warna Angka Asam
Minyak Goreng 0,7 ml Merah Muda 0,196

IX. Pembahasan :
Pada praktikum ini kami menentukan angka asam dari minyak goreng palmelo
sebanyak 10 gr. Sampel minyak dimasukan ke dalam erlenmeyer dan ditambahkan
alkohol 70% sebanyak 50 ml. Pada praktikum ini sebenarnya menggunakan alkohol 95%
karena berfungsi sebagai pelarut dan memiliki 2 kutub yaitu polar dan nonpolar sehingga
bisa dikatakan netral. Setelah ditambahkan alkohol 70% dicampur dan dikocok hingga
rata, didapatkan larutan berwarna putih dan menyatu dengan minyak. Lalu dipanaskan
sampai mendidih atau selama 3 menit didapatkan warna larutan berubah menjadi bening
tetapi tidak menyatu dengan minyak. Setelah mendidih lalu dinginkan dengan cara
direndam di dalam baskom yang berisi air. Setelah sampel dingin, tambahkan indikator
pp sebanyak 3 tetes didapatkan keadaan sama seperti setelah pemanasan. Kemudian
lakukan titrasi, sebelumnya buret diisi dengan larutan KOH 0,05 N sampai batas yang
ditentukan kemudian lakukan titrasi sambil diaduk-aduk rata sampai warnanya merah
muda pucat. Selama titrasi kami menggunakan KOH 0,05 N sebanyak 0,7 ml, karena
kelebihan titrasi KOH mengakibatkan terjadi perubahan warna menjadi merah muda
terang. Setelah itu, kami hitung angka asamnya dan mendapati angka asamnya 0,196.

3
 X. Kesimpulan :
Angka Asam pada analisis kualitatif lemak yaitu 0,084 dengan menggunakan
metode asam Asili Alkali Metri.

Daftar Pustaka

I.

https://id.wikipedia.org/wiki/Minyak_masakan

(Tanggal Akses : Kamis, 21 Maret 2019, 10.00 WITA)

Antarini, A.A Nanak, dkk. 2016. Penuntun Praktikum Ilmu Kimia Pangan. Denpasar :
Politeknik Kesehatan Prodi D IV Jurusan Gizi.

Penanggung Jawab Laporan

Ni Luh Putu Yuniari Kahesma Dewi

4
Lampiran
No. Keterangan Gambar
1. Timbang sampel minyak
seberat 10 gram .
dimasukkan ke dalam
Erlenmeyer.

2. Sampel yang telah

ditambahkan alkohol 70%
sebanyak 50 ml, dan
dihomogenkan.

3. Proses pemanasan dan

proses pendinginan

4. Proses penambahan
indikator PP sebanyak 3
tetes

5
5. Proses titrasi dengan larutan
KOH 0,05 N.

6. Hasil akhir setelah titrasi

dengan smpel berwarna
merah muda.