Judul Laporan :
a. Uji Salkowski
Sejumlah tertentu sampel dilarutkan dalam CHCl 3 anhidrous, lalu direaksikan
dengan H2SO4 pekat sehingga terbentuk lapisan warna hasil reaksi antara kolesterol
dengan H2SO4, lalu dibandingkan dengan satndar kolesterol.
2. Bahan
- Kolesterol
- Sampel lemak/minyak
- CHCl3 anhidrous
- H2SO4 pekat
- Anhidrida asam asetat
X. Data Pengamatan
Reaksi Uji Kolesterol
XI. Pembahasan
1. Uji Salkowski merupakan uji kualitatif yang dilakukan untuk mengidentifikasi
keberadaan kolesterol.
2. Ketika kolesterol dilarutkan dengan kloroform anhidrat lalu dengan volume yang
sama dengan asam sulfat, Asam sulfat bekerja sebagai pemutus ester lipid.
3. Jika dalam sampel tersebut terdapat kolesterol, maka lapisan kolesterol di bagian atas
menjadi berwarna merah dan asam sulfat terlihat berubah menjadi kuning dengan
warna fluoresens hijau.
4. ketika asam sulfat ditambahkan ke dalam campuran yang berisi kolesterol, maka
molekuler berpindah dari gugus C3 kolesterol, kolesterol kemudian teroksidasi
membentuk 3,5-kolestadiena.
5. Reaksi positif uji ini ditandai dengan adanya perubahan dari terbentuknya warna pink
kemudian biru-ungu dan hijau tua.
6. Minyak kelapa termasuk ke dalam lemak tak jenuh dimana lemak tak jenuh ini
memiliki molekul ikatan rangkap yang pendek.
XII. Kesimpulan
Dari praktikum Analisis Kualitatif Kolesterol yang telah kami lakukan dan
didapat hasil, pada uji salkowski, larutan standar mengandung kolesterol, dan larutan
sampel tidak mengandung kolesterol. Pada uji Lieberman Burchard, larutan standar
mengandung kolesterol, larutan sampel tidak mengandung kolesterol.