Disusun 0leh
Npm : 24032119023
PRODI PETERNAKAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS GARUT
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
menganugerahkan banyak nikmat sehingga saya dapat menyusun laporan
praktikum managemen ternak unggas ini, meskipun jauh dari kata baik. Laporan
ini berisi tentang uraian hasil riset mengenai “Uji Kualitas Telur dengan Metode
Interior dan Eksterior’’.Laporan ini saya buat untuk memenuhi syarat dari mata
kuliah Managemen Ternak Unggas. Apabila terdapat kesalahan atau pun yang
lainnya saya pribadi sangat sangat untuk ibu/bpk bisa memakluminya, karena saya
disini masih dalam tahap belajar.
Garut
28-10-2021
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
Bab I Pendahuluan
BAB V KESIMPULAN
Daptar Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Telur dalam kehidupan sehari hari memiliki dua kriteria yaitu sebagai
bahan biologi dan bahan pangan. Telur sebagai bahan biologi merupakan sumber
nutrien kompleks yang lengkap bagi pertumbuhan sel yang dibuahi. Telur secara
alami disiapkan untuk menunjang kehidupan serta perkembangan embrio dengan
sempurna. Telur yang dibungkus dengan kulit keras berfungsi sebagai pelindung
selain itu, telur juga dilengkapi dengan bahan makanan yang lengkap.
Telur sebagai bahan panagan merupakan salah satu sumber protein hewani
yang memiliki citarasa yang lezat dan bergizi tinggi. Selain itu, telur merupakan
bahan makanan yang paling sering dikonsumsi oleh masyarakat karena harganya
yang ralatif murah dan bisa dijangkau oleh kalangan masyarakat. Telur juga
berfungsi sebagai bahan makanan lainnya seperti dalam pembuatan kueh dan lain
sebagainya. Pada umumnya, telur yang dikonsumsi berasal dari jenis unggas,
seperti ayam, bebek, burung puyuh dan lain sebagainya.
Bentuk telur dari berbagai jenis unggas pada umumnya memiliki bentuk
oval atau lonjong. Bentuk telur ini secara umum dikarenakan faktor gen
(keturunan). Setiap induk dapat bertelur secara berurutan dengan bentuk yang
sama yaitu bulat, panjang dan juga lonjong. Bentuk telur lainnya yaitu
mempunyai ukuran yang beragam. Telur ayam memiliki ukuran yang standar,
berbeda dengan halnya telur puyuh. Telur pada burung puyuh memiliki ukuran
yang lebih kecil dibandingkan dengan jenis telur unggas lainnya. Meskipun telur
unggas memiliki ukuran yang beragam namun semua jenis telur unggas
mempunyai struktur telur yang sama.
Pada telur memiliki atau terdiri dari enam bagian penting, yaitu: kerabang
telur (shell), selaput kerabang (shellmembrane), putih telur (albumen), kuning
telur (yolk), tali kuning telur (chazale) dan sel benih (germinal disc).
2.3. Manfaat Telur
Telur merupakan bahan panganyang padat gizi dan enak rasanya, mudah
diolah serta haranya relatif murah jika dibandingkan dengan sumber protein
hewani lainnya. Telur juga merupakan salah satu makanan yang mudah di
dapatkan. Telur memiliki komposisi zat gizi yang lengkap. Telur dalam bidang
pangan memiliki manfaat dalam memenuhi kebutuhan masyarakat antara lain:
Telur ayam merupakan telur yang dihasilkan oleh ayam. Ada dua macam
telur ayam yang saat ini banyak dikonsumsi oleh masyarakat indonesia yaitu telur
ayam ras, dan ayam kampung. Telur ayam ras yang warna kulitnya cokelat lebih
mahal harganya dibandingkan dengan telur yang berkulit putih. Hal ini
disebabkan karena kulit telur yang berwarna cokelat lebih tebal dan kuatsehingga
tidak mudah pecah jika dipegang. Bobot rata rata ayam ras adalah 50-70
gram/butir.
Kualitas telur juga ditentukan oleh dua faktor yaitu kualitas luarnya yang
berupa kulit cangkang dan isi telur. Faktor luar meliputi
bentuk,warna,tekstur,keutuhan,dan kebersihan kulit. Faktor isi telur isi telur
meliputi kekentalan putih telur, warna serta posisi kuning telur, dan ada tidaknya
nodanoda pada putih dan kuning telur. Kualitas bagian luar tidak banyak
berpengaruh terhadap kualitas telur jika telur tersebut dalam kondisi baru maka
dapat dikonsumsi langsung.
Telur yang disimpan dalam jangka waktu lebih dari 2 minggu diruangan
terbuka umumnya dapat mengalami keruskan. Kerusakan awal yang akan terjadi
yaitu pecah serta retak. Kerusakan lainnya berupa naiknya tingkat keasaman pada
telur.
BAB III
a. Air
b. Garam
c. Telur
3.2 Alat
a. Baki
b. Sepatula
c. Jangka sorong
d. Kaca
e. Alat candling
f. Pisau
g. Spidol
h. Miktometer sekrup
i. Hydrometer
j. Plastik
k. Official air cell gauge
l. Timbangan
BT X 12
No Telur 9 =
28,349
16,36 x 12
=
28 ,349
= 8,40 ons/dozen
15,67 x 12
No Telur 10 =
28,349
= 6,63 ons/dozen
16,61 x 12
No Telur 11 =
28,349
= 7,03 ons/dozen
2) Warna kerabang
Warna pada kerabang yang saya teliti pada praktikum
tersebut berwarna cokelat
3) Kebersihan telur
Kebersihan pada telur yang saya teliti semuanya baik, tidak
ada keretakan pada kerabang telur melainkan hanya sedikit
terdapat bintik bintik hitam
Kebersihan Telur :
Telur 8 = A
Telur 9 = A
Telur 10 = AA
Telur 11 = A
4) Bentuk telur
Bentukdari telur semuanya berbentuk sama yaitu lonjong
serta dari beberapa telur yang diuji ada yang memiliki ronggra
udara ada yng tidak. Selain itu, ada juga beberapa telur yang tidak
memiliki bayangan yolk.
Rongga Udara Telur :
Telur 8 = Ada
Telur 9 = Ada
Telur 10 = Tidak Ada
Telur 11 = Ada
Bayangan Yolk :
Telur 8 = Ada (B)
Telur 9 = Ada (B)
Telur 10 = Tidak Ada (AA)
Telur 11 = Tidak Ada (AA)
5) Ukuran telur
Ukuran padar telur yang diuji semuanya memiliki ukuran
yang berbeda begitupun pada tekstur telur, telur yang diuji
memiliki tekstur yang berbeda.
Shape index :
Telur 8 = 79, 12
Telur 9 = 77,00
Telur 10 = 75, 21
Telur 11 = 77,08
Tekstur Telur :
Telur 8 = B
Telur 9 = B
Telur 10 = AA
Telur 11 = B
2) Indeks albumen
Berikut hasil penelitian dari indeks albumen:
h 6,2
Telur 1 = = = 0, 47 mm
AV 13 ,09
h 8 ,5
Telur 2 = = = 0, 03 mm
AV 13 ,39
h 8 ,5
Telur 3 = = = 0, 54 mm
AV 15 ,57
h 9,1
Telur 4 = = = 0, 57 mm
AV 15 ,86
3) Indeks kuning telur
Berikut hasil dari penelitian mengenai indeks kuning telur:
h 1, 23 12, 3
Telur 1 = = =
w 5 ,01 50 ,1
= 0, 24 = 2,4 mm
h 11 ,1
Telur 2 = = = 0, 25 mm
w 44 , 3
h 12, 4
Telur 3 = = = 0, 27 mm
w 46 , 1
h 12, 1
Telur 4 = = = 0, 26
w 46 , 4
BAB V
KESIMPULAN
https://ayamkita.com/indek hu yahoo.com
https://ayamkita.com/pembahasan telur