karena kekurangan energi dan protein disertai dengan susunan hidangan yang tidak seimbang. Umumnya diderita balita/anak yang sedang tumbuh, serta ibu hamil. Defisiensi energi yang menonjol dikenal dengan marasmus, apabila defisiensi protein yang dominan disebut kwashiorkor. Kwashiorkhor
Yaitu kekurangan protein murni pada stadium berat.
Kwashiorkhor dijumpai terutama pada golongan umur tertentu yaitu bayi pada masa disapih dan anak prasekolah yang merupakan golongan umur yang relatif memerlukan lebih banyak protein untuk tumbuh sebaik- baiknya. Gejalanya yaitu: • Pertumbuhan terhambat • Otot-oto berkurang atau mengecil dan melemah LANJUTAN…
• Edema pada seluruh tubuh dan terutama pada kaki
(dorsum pedis) • Muka bulat seperti bulan (moonface) dan sembab. • Gangguan psikomotor • Tidak nafsu makan (anoreksia) • Tidak gembira, rewel, cengeng, kadang apatis. Lanjutan..
• Kulit mengalami depigmentasi, kering, bersisik,
pecah-pecah, dan dermatosis. • Rambut mengalami depigmentasi, menjadi lurus, kusam, halus dan mudah rontok (rambut jagung) • Hati membesar dan berlemak, sering disertai anemia, xeroftalmia, infeksi dan diare. Anak Dengan Kwashiorkor Marasmus
Merupakan penyakit pada bayi (12 bln
pertama) karena terlambat diberi makanan tambahan, dapat terjadi pula karena penyapihan mendadak , formula pengganti ASI terlalu encer dan tidak higienis atau sering terkena infeksi terutama gastroenteritis. Gejala marasmus: a. Pertumbuhan terhambat b. Anak tampak sangat kurus, tinggal tulang terbungkus kulit. c. Anak apatis dan wajah seperti sudah tua d. Tidak ada edema, kulit menjadi keriput dan terjadi pembesaran hati e. Anak sering kelihatan waspada dan lapar Anak Dengan Marasmus Marasmus-Kwashiorkor
Penyakit ini merupakan gabungan dari marasmus dan
kwashirkor dengan gabungan gejala yang menyertainya adalah: • Berat badan anak hanya berkisar di angka 60% dari berat normal. • Gejala khas kedua penyakit tersebut nampak jelas, seperti edema, kelainan rambut,kelainan kulit dan sebagainya. • Tubuh mengandung lebih banyak cairan, karena berkurangnya lemak dan otot. • Kalium dalam tubuh menurun drastis sehingga menyebabkan gangguan metabolik seperti gangguan pada ginjal dan pankreas. • Mineral lain dalam tubuh pun mengalami gangguan, seperti meningkatnya kadar natrium dan fosfor inorganik serta menurunnya kadar magnesium. Anak dengan Marasmus-Kwashiorkor Defisiensi Gizi Lainya:
▪ Gangguan Akibat KurangYodium (GAKY)
tidak hanya menyebabkan pembesaran kelenjar gondok tapi berbagai macam gangguan, diantaranya pada bumil: abortus, lahir mati, kelainan bawaan pada bayi. Pada anak menyebabkan kretin: perkembangan mental terhambat, gangguan pendengaran sampai bisu tuli. ▪ Kekurangan Vitamin A (Xerophtalmia) ▪ Anemia Gizi Zat Besi TERIMAKASIH