SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA SEMARANG 2020 A. Kegiatan Pelayanan Askep Komprehensif Nama Klien : Ny. W No. RM :- Diagnosa Medis : Hipertensi Tanggal Kelolaan : 22 Juni 2020 1. Analisa Data
No Diagnosa NOC NIC Nama &
Kep & Data Paraf Pendukung Perawat Risiko perfusi Setelah dilakukan Manajemen Peningkatan Rafina 1. serebral tidak tindakan keperawatan Tekanan Intrakranial efektif selama 3x24 jam (I.06194) dibuktikan pasien mampu Observasi dengan melakukan aktivitas Identifikasi penyebab Hipertensi perawatan diri dengan peningkatan TIK DS : Kriteria hasil : Monitor tanda/gejala Pasien (L.02014) Perfusi peningkatan mengeluh Serebral TIK(mis.tekanan pusing, badan Tingkat darah meningkat) dan kaki kesadaran Terapeutik terasa kaku meningkat Minimalkan stimulus DO : Kognitif dengan menyediakan Pasien terlihat meningkat lingkungan yang bedrest Tekanan tenang. ditempat intrakanial Kolaborasi tidur, cukup Kolaborasi kebutuhan menurun pemberian dieuretik dasar pasien Sakit kepala osmosis,jika perlu dibantu cukup TD : 200/100 menurun mmHg Kecemasan Edukasi Diet (I.12369) RR : 28 cukup Observasi x/menit menurun Identifikasi N : 90 Tekanan darah kemampuan pasien x/menit sistolik dan keluarga S : 36,50C membaik menerima informasi Tekanan darah Terapeutik diastolic Persiapkan materi, membaik media dan alat peraga Edukasi Informasikan makanan yang diperbolehkan dan dilarang 2. Implementasi / Catatan Perawatan
No Hari/Tgl No. Uraian Tindakan Respon Pasien Nama
jam DX & TTD Kep Perawat 1. Senin, 22 1 Meminimalkan DS:- Rafina juni 2020 stimulus dengan DO: 10.00 menyediakan Pasien tampak lebih lingkungan yang tenang tenang. 11.00 1 Mengolaborasi DS: Rafina pemberian dieuretik Pasien bersedia diberikan osmosis(Obat obat Amlodipin 1x5mg) DO: Pasien kooperatif 12.00 1 Mengidentifikasi DS: Rafina kemampuan pasien Pasien dan keluarga dan keluarga mengatakan kurang tau menerima informasi tentang diet hipertensi DO: Pasien dan keluarga tampak kurang paham 13.00 1 Mempersiapkan DS:- Rafina materi, media dan alat DO: peraga Pasien kooperatif 13.15 1 Menginformasikan DS: Rafina makanan yang Pasien bersedia diberikan diperbolehkan dan informasi dilarang DO: Pasien kooperatif
2 Selasa, 23 1 Mengidentifikasi DS: Rafina
Juni 2020 penyebab peningkatan Pasien mengeluh kepala 08.00 TIK masih terasa pusing, badan,kaki masih kaku DO: Pasien terlihat bedrest ditempat tidur 09.00 1 Memonitor DS:- Rafina tanda/gejala DO: peningkatan GCS : 15 TIK(mis.tekanan TD : 180/90 mmHg darah meningkat) RR : 26 x/menit N : 88 x/menit S : 36,50C 10.00 1 Meminimalkan DS:- Rafina stimulus dengan DO: menyediakan Pasien tampak lebih lingkungan yang tenang tenang. 11.00 1 Mengolaborasi DS: Rafina pemberian dieuretik Pasien bersedia diberikan osmosis(Obat obat Amlodipin 1x5mg) DO: Pasien kooperatif 12.00 1 Mengidentifikasi DS: Rafina kemampuan pasien Pasien dan keluarga dan keluarga mengatakan sudah sedikit menerima informasi tau tentang diet hipertensi DO: Pasien tampak paham
13.00 1 Mempersiapkan DS:- Rafina
materi, media dan alat DO: peraga Pasien kooperatif 13.15 1 Menginformasikan DS: Rafina makanan yang Pasien bersedia diberikan diperbolehkan dan informasi dilarang DO: Pasien kooperatif 3. Rabu,24 1 Mengidentifikasi DS: Rafina Juni 2020 penyebab peningkatan Pasien mengatakan 08.00 TIK pusing sedikit berkurang, badan,kaki masih kaku DO: Pasien terlihat bedrest ditempat tidur 09.00 1 Memonitor DS:- Rafina tanda/gejala DO: peningkatan GCS : 15 TIK(mis.tekanan TD : 160/80 mmHg darah meningkat) RR : 26 x/menit N : 85 x/menit S : 36,50C 10.00 1 Meminimalkan DS:- Rafina stimulus dengan DO: menyediakan Pasien tampak lebih lingkungan yang tenang tenang. 11.00 1 Mengolaborasi DS: Rafina pemberian dieuretik Pasien bersedia diberikan osmosis(Obat obat Amlodipin 1x5mg) DO: Pasien kooperatif 12.00 1 Mengidentifikasi DS: Rafina kemampuan pasien Pasien dan keluarga dan keluarga mengatakan tau tentang menerima informasi diet hipertensi DO: Pasien dan keluarga tampak paham 13.00 1 Mempersiapkan DS:- Rafina materi, media dan alat DO: peraga Pasien kooperatif 13.15 1 Menginformasikan DS: Rafina makanan yang Pasien bersedia diberikan diperbolehkan dan informasi dilarang DO: Pasien kooperatif
3. Evaluasi / Catatan Perkembangan
No. Hari /Tgl/ Catatan Perkembangan/ Evaluasi Nama
Diagnos Jam & a Kep Tanda Tangan Perawat 1 Senin, 22 S: Rafina Juni 2020 Pasien mengeluh kepala terasa pusing, badan dan 13.30 kaki terasa kaku O: Pasien terlihat bedrest ditempat tidur Pemeriksaan fisik TTV GCS : 15 TD : 200/100 mmHg RR : 28 x/menit N : 90 x/menit S : 36,50C A: Masalah belum teratasi P: Lanjutkan Intervensi Monitor tanda/gejala peningkatan TIK(mis.tekanan darah meningkat) Kolaborasi pemberian dieuretik osmosis,jika perlu 1 Selasa,23 S: Rafina Juni 2020 Pasien mengeluh kepala masih terasa pusing, 13.30 badan,kaki masih kaku O: Pasien terlihat bedrest ditempat tidur Pemeriksaan fisik TTV GCS : 15 TD : 180/90 mmHg RR : 26 x/menit N : 88 x/menit S:36,50C A: Masalah belum teratasi P: Lanjutkan Intervensi Monitor tanda/gejala peningkatan TIK(mis.tekanan darah meningkat) Kolaborasi pemberian dieuretik osmosis,jika perlu Informasikan makanan yang diperbolehkan dan dilarang 1 Rabu, 24 S: Rafina juni 2020 Pasien mengatakan pusing sedikit berkurang, 13.30 badan,kaki masih kaku O: Pasien terlihat bedrest ditempat tidur Pemeriksaan fisik TTV GCS : 15 TD : 160/80 mmHg RR : 26 x/menit N : 85 x/menit S:36,50C A: Masalah belum teratasi P: Lanjutkan Intervensi Monitor tanda/gejala peningkatan TIK(mis.tekanan darah meningkat) Kolaborasi pemberian dieuretik osmosis,jika perlu Informasikan makanan yang diperbolehkan dan dilarang