Anda di halaman 1dari 1

pengertian etika dan moralitas memiliki arti yang sama sebagai sebuah sistem tata nilai tentang

bagaimanamanusia harus tetap mempertahankan hidup yang baik, yang kemudian terwujud dalam pola
tingkahlaku/perilaku yang konstan dan berulang dalam kurun waktu, yang berjalan dari waktu kewaktu
sehingga menjadi suatu kebiasaan.

- Etika menyangkut cara dilakukannya suatu perbuatan sekaligus memberi norma dari perbuatan
itu sendiri. Misal : Dilarang mengambil barang milik orang lain tanpa izin karena mengambil
barang milik oranglain tanpa izin sama artinya dengan mencuri. “Jangan mencuri” merupakan
suatu norma etika. Di sini tidak dipersoalkan apakah pencuri tersebutmencuri dengan tangan
kanan atau tangankiri. Etika bersifat absolut. “Jangan mencuri”,“Jangan membunuh” merupakan
prinsip- prinsip etika yang tidak bisa ditawar-tawar.
- secara etimologis, kata ’etika’ sama dengan kata ‘moral’ karena kedua kata tersebut sama-sama
mempunyai arti yaitu kebiasaan,adat. Dengan kata lain, kalau arti kata ’moral’ sama dengan kata
‘etika’, maka rumusan arti kata ‘moral’ adalah nilai-nilai dan norma-norma yang menjadi
pegangan bagi seseorang atau suatu kelompok dalam mengatur tingkah lakunya. Sedangkan
yang membedakan hanya bahasa asalnya saja yaitu ‘etika’ dari bahasa Yunani dan ‘moral’ dari
bahasa Latin. Jadi bila kita mengatakan bahwa perbuatan pengedar narkotika itu tidak
bermoral,maka kita menganggap perbuatan orang itu melanggar nilai-nilai dan norma-norma
etis yang berlakudalam masyarakat. Atau bila kita mengatakan bahwa pemerkosa itu bermoral
bejat, artinya orang tersebut berpegang pada nilai-nilai dan norma-norma yang tidak baik.
- Nilai dan Norma. Nilai lebih dahulu tercipta dibandingkan dengan norma. Norma muncul setelah
adanya nilai dan berfungsi untuk mengikat pelaksanaan nilai. Nilai bersifat implisit alias
tersamar/tersirat. Sedangkan sifat norma adalah eksplisit, nyata, tegas, dan jelas. Nilai belum
dilengkapi dengan sanksi. Tetapi pelanggar norma akan memperoleh sanksi tertentu. Tidak ada
nilai yang tertulis. Sebaliknya, norma bisa berwujud tertulis dan tidak tertulis. Nilai berfungsi
sebagai pedoman seseorang dalam bermasyarakat. Di sisi lain, norma berguna sebagai aturan
yang ada di suatu kelompok masyarakat.
- Etika = Dilarang mengambil barang milik orang lain tanpa izin karena mengambil barang milik
oranglain tanpa izin sama artinya dengan mencuri. “Jangan mencuri” merupakan suatu norma
etika. Di sini tidak dipersoalkan apakah pencuri tersebutmencuri dengan tangan kanan atau
tangankiri. Etika bersifat absolut. “Jangan mencuri”,“Jangan membunuh” merupakan prinsip-
prinsip etika yang tidak bisa ditawar-tawar.
- Moral = Membuang Sampah. Kasus yang dapat di contoh dalam penjelasan nilai moral ini seperti
membuang sampah. Tindakan yang baik (moral baik) membuang sampah pada tempatnya) dan
yang buruk membuang sampah di sembarang tempat dengan merusak lingkungan.
- Norma = Kebiasaan untuk menyapa dengan ramah dan memberikan salam kepada orang lain.
Selalu bertutur kata yang sopan, baik, dan tidak kasar. Selalu berpamitan dan menjabat tangan
orang tua sebelum berangkat sekolah. Tidak membuang ludah dan sampah di sembarangan
tempat yang dapat mengotori lingkungan.
- Nilai = Kebiasaan untuk menyapa dengan ramah dan memberikan salam kepada orang lain.
Selalu bertutur kata yang sopan, baik, dan tidak kasar. Selalu berpamitan dan menjabat tangan
orang tua sebelum berangkat sekolah. Tidak membuang ludah dan sampah di sembarangan
tempat yang dapat mengotori lingkungan.

Anda mungkin juga menyukai