Anda di halaman 1dari 5

Nama : Ananda Novi Nur Rohmawati

NPM : 1119180005

Kelas : PGSD B 2018 B

Matkul : Kearifan Budaya Lokal

 Halaman 3
Mencari dan mengamati pengolahan makanan khas daerah tuban

(RAJUNGAN)

Pendapat : pada gambar nomor 2, rajungan di olah menjadi olahan masakan kuah santan (kuah
bumbu kuning atau Kare) dan pada nomor 3, rajungan di olah dan di campur dengan bumbu sambal
goreng ataupun bisa di sebut bumbu sambal merah, bisa dikreasikan juga menggunakan sambal
balado.

Cara mengolah gambar 2 : bahan: rajungan, minyak goreng, lengkuas, daun salam ,santan ,kentang
yang sudah terkupas , telur, bawang goreng.

 Halusakan 6 butir bawang merah dan putih, kunyit, 1 sendok teh merica, 3 butir kemiri, 1
sendok makan garam, dan gula pasir.
 Bersihkan rajungan, panaskan minyak untuk menumis bersama bahan yang sudah di
haluskan tadi tambahkan daun salam, lengkuas. Lalu masukkan rajungan dan aduk hingga
semua bumbu tercamour.
 Tuangkan santan masukkan telur rebus sebagai penambah , lalu masak hingga semua bahan
matang.
 Angkat dan taburi dengan bawang yang sudah di goreng.

Cara mengolah gambar 3 : bahan : siapkan cabai merah kriting dan cabai rawit merah sesuai selera,
½ sendok teh garam dan gula pasir, 5 sedok makan air hangat.

 Rebus rajungan hingga warna berubah , sembari merebus rajungan kita menyiapkan sambal
yang akan kita olah
 Masukkan air ke dalam panci lalu didihkan. Masukkan cabai hingga matang atau cabe
tampak layu. Tiriskan dan taruh dalam cobek tambahkan garam gula pasir lalu ulek hingga
merata.
 Tambahakn dua sendok makan air hangat lalu aduk sampai bercampur dengan baik.
 Setelah sambal sudah jadi, siapkan panci penggorengan atau wajan sebagai wadah untuk
mencampur rajungan yang di rebus tadi dengan sambal yang sudah di buat.
 Aduk rajungan dengan sambal sampai emua merata. Setelah merata hidnagn siap di sajikan.

Menurut kalian apakah hubungan kedua gambar dengan materi pengolahan


makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani yang akan kita
pelajari ?
Jawaban : hubungan kedua gambar tersebut adalah pengolahan dalam makanan
sangat dibutuhkan bagaimana pun cara pembuatannya, setiap daerah memiliki khas nya
tersendiri untuk mengolah semenarik mungkin dan akan menjadi daya tarik tersendiri bagi
penikmatnya. Dan hubungan kedua gambar tersebut bahan pangan yang dipakai adalah
bahan hewani yaitu rajungan.

 Halaman 4
Kegiatan Inti

Kegiatan Belajar 1

1. Menurut saya semua seafood hasil panen nelayan yang ada diTuban memiliki nilai
ekonomis tinggi semua. Tergantung tingkat kelangkahannya. Maksudnya disini adalah
jika konsumen ingin mengolah dari bahan seafood ikan tongkol, disisi lain ikan tongkol
masih susah untuk di dapatkan maka akan menjadikan nilai ekonomis dari ikan tongkol
itu menjadi nilai jual yang tinggi. Berlaku juga untuk seafood lainnya yang ada dalam
pertanyaan yaitu rajungan ,kepiting, udang dan cumi-cumi.
2. Jenis sefood yang banyak ditemui di daerah saya adalah hampir semua karena daerah
rumah saya adalah pesisir.
3. Sangat bisa , salah satu bisa di ambil contoh adalah kentaki cumi sambal ijo pedas.
4. Hal yang pertama yang saya lakukan adalah menemukan ide ,dengan menggunakan ide
yang kreatif akan membuat kualitas yang baik dalam memulai usaha. Setelah
menentukan ide, rencana usaha juga perlu untuk memudahkan menentukan arah dan
tujuan usaha yang akan dibangun, langkah selanjutnya adalah melakukan survei ,hal ini
perlu dilakukan karena mencangkup pengamatan konsumen, terget penjualan,lokasi dan
pesaing. Persiapan usaha dengan matang ,ini adalah hal yang cukup penting karena jika
belum ada persiapan matang akan menjadi penghambat dalam kelangsungan usaha dan
langkah terakhir adalah action atau tindakan, setelah terencana maka siaplah untuk
memulai berwirausaha dengan apa yang sudah menjadi recana dan sudah terpikirkan
sejak awal, dari tindakan ini kita akan mengerti kekurangan apa dalam berbisnis dan kita
akan mengerti bagaimana cara mengatasinya.
5. - bersihkan cumi lalu rebus hingga setengah matang, setelah setengah matang rendam
cumi dengan air yang tercampur dengan sedikit garam.
- Siapkan tepung terigu dan campur dengan royco, aduk hingga merata. Campurkan
dengan air sehingga akan menjadi seperti adonan yang siap untuk dijadikan kentaki.
- Membuat sambal ijo, cabai hijau besar dan hijau keriting ,cabai rawait bawang
merah dan tomat di kukus sampai layu.
- Setelah layu pindahkan semua bahan ke cobek dan ulek sebentar. Selanjutnya
goreng cumi yang sudah tercampur dengan tepung.
- Setelah tergoreng semua lalu tiriskan, sampai minyak goreng benar-benar turun.
Lalu kentaki cumi siap di campur dengan sambal ijo yang sudah dibuat dengan cara
mengaduk perlahan kentaki cumi dengan sambal ijo yang sudah di buat tadi.
 Halaman 5
Perencanaan usaha pengolahan makanan khas asli daerah dari bahan nabati dan hewani

Jenis olahan makanan Jenis makanan dari bahan pangan hewani yakni ikan cumi
khas daerah (orisinil) (kentaki cumi sambal ijo pedas)
dari bahan pangan
nabati hewani
Peluang pasar Olahan makanan tersebut masih jarang ditemui, dan bisa jadi
daya tarik tesendiri
Metode pengolahan - teknik pengolahan pangan panas kering , Di goreng (ketika
cumi sudah siap di goreng dengan adonan tepung kentaki)
- teknik pengolahan pangan panas basah , direbus (cumi
sebelum di goreng perlu untuk direbus dahulu)
- dan teknik menghaluskan (bumbu-bumbu sambal ijo)
Bahan apa saja yang Ikan cumi, tepung kentaki c,abai hijau besar cabai rawit cabai
diperlukan untuk hijau keriting ,bawang merah, tomat, garam
membuat olahan
makanan tersebut
Metode pengemasan Karena tanpa bahan pengawet metode pengemasan bisa
dikemas dengan di bungkus kertas minyak (jika langsung di
konsumsi) jika tidak langsung di konsumsi hanya bertahan dalam
semalam dan bisa di kemas dengan plastik khusus camilan
Metode pemasaran Dipasarkan atau dijajankan ke toko penjual camilan ,di jual
langsung ke pasar ataupun jual beli online

 Halaman 6

- Berdasarkan kegiatan belajar 1, apa yang dapat kalian simpulkan tentang obsevasi yang telah kalian
lakukan ?

Kesimpulan : Observasi merupakan suatu kegiatan yang dilakukan agar mendapatkan infomasi yang
sesuai dengan pengetahuan dari sebuah fenomena atau gagasan yang sudah diketahui
kebenarannya. Bahan pangan sangatlah penting bagi kehidupan masyarakat. Banyak hasil olahan
khas daerah menjadi favorif unuk dikonsumsi sendiri maupun bisa di perjual belikan sesuai dengan
kebutuhan dan keinginan. Salah satunya hasil bahan pangan hewani maupun nabati biasa
dimanfaatkan menjadi makanan khas daerah.
 Halaman 8
Kegiatan Belajar 2

Perencanaan Produksi (kentaki cumi sambal ijo pedas)

Bahan Baku : pembuatan dalam 1 hari

Nama bahan Jumlah Biaya Harga Harga total


tetap/tidak
tetap
Ikan cumi Ikan 2 kg Rp.30.000/kg 2x30.000 Rp.60.000
tepung kentaki 2 kg Rp.10.000/kg 2x10.000 Rp.20.000
(tapioka)
cabai hijau 1 kg Rp.10.000/kg 1x10.000 Rp.10.000
besar
cabai hijau 1 kg Rp.15.000/kg 1x15.000 Rp.15.000
keriting ,
bawang merah, ½ kg Rp.30.000/kg 30.000 : ½ Rp.15.000
tomat, 1 kg Rp.7.000/kg 1x7.000 Rp.7.000
Garam 1 bungkus Rp.3.000 3.000 Rp.3.000
total Rp.130.000

Peralatan dan perlengkapan :

Peralatan dan Jumlah Biaya Harga Harga total


perlengkapan tetap/tidak
tetap
Gas LPG 1 Rp.19.000 Rp.19.000 Rp.19.000
Wajan 1 Rp.30.000 Rp.30.000 Rp.30.000
Panci 1 Rp.35.000 Rp.35.000 Rp.35.000
Kertas minyak 1 ( isi 100 Rp.22.000 Rp.22.000 Rp.22.000
lembar)
Plastik wadah 2kg (isi 100 ) Rp.5.000 Rp.5.000 Rp.5.000
camilan
Cobek + ulekan 1 Rp.15.000 Rp.15.000 Rp.15.000
total Rp.126.000

- Berdasakan observasi yang telah kalian lakukan tentang prosedur pembiayaan dalam usaha
pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani, kesimpulan
apa yang bisa di ambil ?
Kesimpulan : Ketika bahan pangan nabati maupun hewani belum diolah, memang nilai harga jualnya
tidak sebanding dengan bahan pangan yang sudah di olah menjadi sebuah makanan yang siap di jual
dan siap dimakan. Dikarenakan bahan tambahan untuk membuat olahan yang siap saji juga
diperlukan.

 Halaman 11
Buatlah perencanaan olahan makanan khas daeah (oisinil) tuban yang berupa seafood yang
meliputi alat dan bahan dan cara membuat olahan makanan ersebut. (pilihlah salah satu sefood yang

melimpah di tuban seperti rajungan,cumi-cumi, udang,keeping atau ikan panggang)

Makanan khas tuban “cumi-cumi hitam”

Alat :

Kompor, teflon, susuk penggorengan

Bahan : cumi-cumi, 8 buah cabai kecil, 4 siung bawang me rah dan putih, t omat, cabai besar,

kunir,jahe, laos, 2 lembar daun jeuk dan daun salam.


Langkah pengolahan :
1. Potong bahan kecuali sereh,kunir,jahe, laos daun jeruk dan daun salam.
2. Panaskan minyak,kemudian masukkan semua bahan yang sudah di potong-potong.
3. Setelah bahan bahan haum ,masukkan potongan cumi
4. Tunggu sekitar 10 menit aga dagingnya matang empuk. Dan tambahkan ½ sendok
garam halus dan gula pasir aduk hingga merata.
5. Biarkan adonan sekitar 5 menit. Lalu angkat dan tiriskan .dan cumi cumi khas tuban siap
disajikan

Anda mungkin juga menyukai